Gara-gara Status Akun Fb Srikandi PALI, Forum Kades Datangi Mapolsek Talang Ubi

PALI.--Akun Sosial Media (Sosmed) Facebook atas nama @Srikandi PALI, yang menulis status bahwa 100% kepala desa di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) korupsi membuat gerah seluruh kepala desa yang ada di Bumi Serepat Serasan. Karena status itu dianggap mencemarkan nama baik kepala desa.

Bukan hanya menulis  seluruh kepala desa korupsi, namun menyebut juga seluruh kades di PALI sesuai fakta memiliki selingkuhan baru. Cuitan akun facebook atas nama Srikandi PALI tersebut membuat Forum Kepala Desa kabupaten PALI melalui perwakilannya terdiri dari beberapa kepala desa dari lima kecamatan mendatangi Markas Polsek Talang Ubi dengan di dampingi A. Gani Akhmad, pembina forum kepala desa yang saat ini menjabat kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten PALI.

"Kami datang ke sini (Mapolsek Talang Ubi, red) sebagai tindak lanjut atas status yang ditulis akun fb dengan nama Srikandi PALI. Karena ini telah mencemarkan nama baik kami sebagai kepala desa," ungkap Heru Martin, sekretaris forum kepala desa PALI yang juga kepala desa Talang Akar kacamatan Talang Ubi,Jumat (9/3).

Diakuinya, sebagai tindaklanjut kedatangan forum kepala desa PALI, akan kembali mendatangi Mapolsek Talang Ubi untuk melengkapi bukti-bukti pendukung lainnya.

"Kami bakal datang lagi ke Mapolsek Talang Ubi Senin mendatang,dan kami juga bakal akan menemui kepala dinas Kominfo PALI agar menelusuri pemilik akun tersebut. Sebenarnya tadi kami sudah datang ke Kominfo, tapi kepala dinasnya tidak berada di tempat,namun Senin mendatang kami akan kembali untuk mengetahui pemilik akun tersebut," tukasnya.

Sementara itu, A.Gani Akhmad meminta kepada pemilik akun agar meminta maaf dengan menulis permintaan maaf secara terbuka di dinding facebook.

"Karena kata-kata dala tulisan di fb itu tidak sepatutnya disebarkan di media sosial. Pemilik akun diharapkan secepatnya menarik kata-kata itu dan meminta maaf secara terbuka dan para kepala desa menginginkan bertemu langsung dengan pemilik akun dan meminta maaf secara langsung. Namun apabila hal ini tidak diindahkan, maka forum kades PALI akan membawa masalah ini ke ranah hukum," tandasnya. (marsindo)
Share:

No comments:

Post a Comment


Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts