-
Dalam Seminggu, 2.000 Paket Sembako Mengalir Dari PT Pertamina EP Asset 2 Limau Field
MUARA ENIM, SININEWS.COM - Sebagai wujud kepedulian dan membantu meringankan beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19, PT Pertamina EP Asset 2 Limau Field
-
BPBD PALI Terus Pantau Kondisi Banjir
PALI-- Pantau kondisi banjir yang saat ini melanda hampir di seluruh wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Lematang Kecamatan Tanah Abang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
-
Gunakan Perahu, Dinsos PALI Bantu Korban Banjir
PALI--Sebanyak 110 paket sembako dibagikan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) pada Sabtu (16/2) diperuntukkan bagi korban banjir di Desa Curup Kecamatan Tanah Abang
-
Jalan Menuju Karang Bindu Prabumulih hancur, 2 Mobi truk nyaris Terguling
PRABUMULIH – Kemacaten Parah kembali terjadi Jalan lintas Baturaja-Kota Prabumulih, kali ini jalur yang terparah berada diwilayah Kota Nanas tepatnya di depan SPPBE Desa Karang Bindusalahan
-
Diintai Selama Dua Minggu, Polres Prabumulih Tangkap Warga Karang Agung PALI
PRABUMULIH--Asnawai ((40) warga Desa Karang Agung Kecamatan Abab Kabupaten PALI ditangkap Satuan Reserse Narkoba Polres Prabumulih pada Kamis (14/2) sekitar pukul 09.00 WIB
Hebat! Musik Jazz, Antar Galuh Adiwinata Tembus Amerika dan Eropa
Gelar Konser Mini di Citimall, Galuh Adiwinata Putra Prabumulih Pukau Penonton
Beasiswa ke Jepang Tak Kunjung Datang, Rara LIDA Malah Dapat Bea Siswa Sampai Wisuda
Tampil Memukau, Rara LIDA dapat 6 SO dan Nilai Sempurna dari Para Juri
Rara LIDA Siap Berikan Penampilan Terbaiknya Malam Ini di D'Star
Foto : Dini Yuharlen |
Semarak Ramadhan, Citimall Gelar Hijab HUNT 2019
Akhirnya! Rara Lida Lulus Ujian Nasional Sekolah
Berat Tinggalkan Keluarga Rara Ingin Kuliah di Jakarta
Fokus di Prabumulih, Kediaman Rara Lida Tak Pernah Sepi Pengunjung
DJ Goldy Rise Guncang Queen of Party
Para tamu D'fairway di manjakan dengan perfom DJ Goldy Rise berasal dari Belarus, ditambah keindahan dekorasi lampu UV serta gemerlap lampu juga musik-musik yang diracik seperti R & B, Hip Hop, Dancehall & Mashup yang meningkatkan mood para tamu, tak hanya itu para pengunjung D'fairway juga di hibur penampilan dari resident DJ reza_cun, erosemusic dan dflow_band menambah meriahnya suasana.
DJ Goldy Rise yang memiliki nama asli marina ini saat di wawancarai awak media melalui pesan singkat WhatsApp messenger seusai perfom mengatakan "Saya sebelum tampil di D'fairway saya sudah bermain di Malio Club di Jakarta dan di Hangout di Pekanbaru, ini merupakan tour saya DJ saya di Indonesia" ungkap perempuan kelahiran 25/06/1990 itu.
Sebelum memulai karir nya di dunia DJ, DJ Goldy Rise pernah bekerja di radio DJ FM di ibukota Kiev, Ukraina. Yang merupakan stasiun radio salah satu yang paling terkenal tentang musik DJ di negara ini, dari sana dirinya bisa sangat dekat untuk memulai karir DJ nya.
DJ Goldy Rise yang telah menggeluti profesi DJ selama 8 tahun ini juga memiliki hobby olah raga "saya untuk gaya hidup sehat, jadi saya suka olahraga berenang, gym, tenis meja. Selain itu juga saya juga terinspirasi oleh membaca buku-buku tentang psikologi, membaca buku membantu saya untuk memahami diri saya dan hidup saya" ujarnya.
DJ dari Belarus Ramaikan Queen of Party
D'fairway akhir pekan ini bakal menggelar event special bertemakan " Queen Of Party ", Dengan menghadirkan Questar dari Belarus Negara di Eropa Timur dengan ibukota Minsk. Hal ini disampaikan Reza Al Akhran selaku Manager Dfairway Lounge & Sport Bar kepada awak media.
“Pada akhir pekan nanti, tepatnya Sabtu, 30 Maret 2019, tempat kami akan menghadirkan DJ Goldy Rise yang akan mengajak para tamu yang hadir untuk Party bareng lewat racikan musik DJnya”,Ungkapnya saat di wawancarai awak media(28/3).
Dikatakannya, dengan dekorasi lampu UV serta gemerlap lampu juga musik-musik yang diracik seperti R & B, Hip Hop, Dancehall & Mashup akan meningkatkan mood menikmati hiburan yang akan disajikan dan penampilan dari resident DJ reza_cun, erosemusic dan dflow_band menambah meriahnya suasana.
“ Yang paling penting ada juga promo spesial untuk bisa nikmati dengan pesan sofa dan dapatkan dirimu di lantai dansa yang akan digoyang questar ini " Tambahnya.
“Hanya cukup bayar Htm 100 ribu saja dan free for ladies untuk pemesanan tempat, silakan hubungi kami di 0711-5734402, +62816736700 atau ikuti @dfairwaylounge di instagram untuk info dan pembaruan lebih lanjut” Pungkasnya
Saksikan Penampilan DJ Yasmin, Pengunjung Padati D'Fairway dari Sore
Cukup Bayar Rp 100 Ribu, Kamu Bisa Nikmati DJ Yasmin
“Pada akhir pekan nanti, tepatnya Sabtu, 8 Maret 2019, tempat kami akan menghadirkan DJ Yasmin dan juga seorang Model Terkenal dari Jakarta yang akan mengajak para tamu yang hadir untuk Party bareng lewat racikan musik DJ-nya” ungkapnya saat di wawancarai awak media(4/3).
Dikatakannya, dengan dekorasi lampu UV serta gemerlap lampu juga musik-musik yang diracik seperti R & B, Hip Hop, Dancehall & Mashup akan meningkatkan mood menikmati hiburan yang akan disajikan dan penampilan dari resident DJ reza_cun, erosemusic dan dflow_band menambah meriahnya suasana.
“Yang paling penting ada juga promo spesial untuk bisa nikmati dengan pesan sofa dan dapatkan dirimu di lantai dansa yang akan digoyang questar ini” tambahnya.
Reza menuturkan pengunjung cukup membayar biaya Rp 100 ribu saja untuk pemesanan tempat. bagi masyarakat yang berminat bisa melakukan booking tempat mulai dari sekarang.
“Hanya cukup bayar Htm 100 ribu saja dan free for ladies untuk pemesanan tempat, silakan hubungi kami di 0711-5734402, +62816736700 atau ikuti @dfairwaylounge di instagram untuk info dan pembaruan lebih lanjut” pungkasnya. (Sf)
Hobi Makan, DJ Narnia Kerap Berburu Kuliner Saat Manggung di Daerah
Saat dibincangi sininews.com melalui aplikasi Whatsapp, Dara cantik asal Cirebon ini mengaku sangat gemar makan. "Sejak dulu sih kak (hobi makan)," Ujar Narnia, Selasa (5/3).
Ia mengaku cenderung menyukai makanan khas daerah ketimbang makanan cepat saji. Oleh karena itulah, saat menjalani event di luar kota ia kerap hunting makanan khas daerah setempat.
"Suka banget. Apalagi kalau pas event keluar kota, wajib banget tuh berburu kuliner," ungkapnya.
Ia juga sangat menggemari makanan khas Sumatera Selatan seperti pindang patin dan empek-empek lenggang. Saat mengisi acara beberapa waktu lalu di Kota Palembang, Narnia menyempatkan diri untuk berburu makanan tersebut.
"Iya pas nyobain itu langsung ketagihan. Aku juga suka kerang kepah khas daerah ketapang Kalimantan Barat," terangnya.
Berbeda dengan artis lain yang kebanyakkan menyukai makanan cepat saji. Pemilik nama asli Nanin Sundari Triwahyuni ini memilih makanan rumahan untuk disantap sehari-hari. Salah satunya makanan khas Sunda seperti, sayur asem, tempe, sambel dan lalapan.
"Aku juga suka pete dan jengkol, apalagi ditambah sambel terasi yang pedes banget," jelasnya.
Sadar akan hobinya itu. Untuk menjaga tubuh agar tetap ideal, Narnia rutin melakukan olahraga seperti jogging dan yoga. Ia juga mengatur pola makan dan tidak mengkonsumsi makanan di jam-jam tertentu.
"Makan terakhir jam 6 sore tapi lebih sering jam 5. Udah habis itu gak makan lagi malamnya, tapi besok pagi harus sarapan," tuturnya.
Bercita-Cita Jadi Astronot, Narnia Banting Setir Jadi DJ
Si Doel Di Puncak Acara HUT PTBA
Memulai penampilannya sekitar pukul 22.00 wib, band yang digawangi oleh Rizal, Andha, Endra dan Andika ini sudah ditunggu para tamu undangan dan pengunjung GOR Bukit Asam sejak sore hari.
Membawakan sekitar 10 lagu, Armada mengajak para penonton untuk bernyanyi bersama membawakan lagu lagu hits mereka seperti, Pergi Pagi Pulang Pagi, Pemilik Hati, Asalkan Kau Bahagia, dan banyak lagi lainnya.
Ratusan flash light yang sengaja dinyalakan penonton baik di tribun maupun di kiri kanan panggung juga menjadi satu aksi yang memukau dalam penampilan band yang sudah berdiri sejak 2007 ini.
Dalam perayaan HUT kali ini, PTBA tidak hanya mendatangkan band asal Palembang ini saja. PTBA juga mengundang penyanyi dangdut Nela Kharisma dan juga Guest Star Fathin Sidiq yang memukau di awal acara.
Direktur Utama (Dirut) PTBA Arvial Arifin dalam kesempatannya mengatakan, di usia yang tidak muda lagi ini, PTBA akan terus memberikan sesuatu yang luar biasa, baik kepada masyarakat di sekitar wilayah pertambangan maupun bangsa Indonesia pada umumnya.
Selain itu, Arvian juga mengatakan, kedepan PTBA akan memaksimalkan penggunaan batubara menjadi bentuk olahan lainnya seperti Oli, dan bahan bakar jenis lainnya sehingga nantinya hasil tambang tidak hanya menjadi bahan mentah namun menjadi olahan lainnya.
Sebelum pelaksanaan malam puncak acara, PTBA juga menggelar berbagai acara lainnya seperti lomba memancing, lomba kesenian daerah, lomba mewarnai serta lomba panjat pinang yang mendapat rekor MURI serta tari masal yang melibatkan ribuan penari yang juga mendapatkan penghargaab dari MURI dan beberap kegiatan lainnya.
Semntara itu, penyanyi dangdut asal Prabumulih Rara akan kembali menghibur masyarakat Tanjung Enim dalam acara jalan santai yang akan dilaksanakan Minggu (3/3) di halaman kantor Pusat PTBA dengan dipandu oleh MC kondang Indra Bekti.
Ternyata! Lagu Ku Tak Ingin Merupakan Pengalaman Galuh Adiwinata Sendiri
PRABUMULIH - Penampilan Galuh Adiwinata dalam launching album "18" dengan single "Ku Tak Ingin" di gedung Patra Ria Komplek Pertamina Selasa Malam (26/2) mendapat sambutan positif dari masyarakat.
Dibincangi seusai acara, Galuh mengaku senang karena bisa menghibur teman, kerabat serta masyarakat Kota Prabumulih. "Mendengar saya diapresiasi, saya sangat berterimakasih sama masyarakat Prabumulih karena mau mendengarkan karya saya," ujar Galuh.
Galuh menceritakan single berjudul "Ku Tak Bisa" tersebut menceritakan tentang seorang laki-laki yang tidak mau berpisah ditinggal sang kekasih.
"Single saya nulisnya menurut hati saya. Bisa dibilang pengalaman pribadi," ungkapnya sembari tersenyum malu.
Disinggung mengenai dipilihnya genre Pop Jazz sebagai aliran musiknya, Galuh menuturkan jika dirinya sangat menyukai aliran musik tersebut sejak masih kecil.
"Saya tidak memilih-milih sebenarnya, saya menyukai segala jenis musik. Namun saya pilih yang paling saya suka," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, Galuh Adiwinata menjadi artis pendatang baru hadir dengan single perdananya berjudul “Ku Tak Ingin” dibawah naungan musik distribusi Stoodio Indonesia.
Lagu bernuansa pop jazz akustik yang diberi judul “Ku Tak Ingin” diciptakan oleh Galuh sendiri untuk lirik dan nada, bekerja sama dengan Harry Toledo untuk aransemennya dan diambil dari debut album Galuh yang berisi 7 lagu berjudul ‘18’. Lagu “Ku Tak Ingin” menceritakan tentang hubungan pasangan yang tidak ingin berpisah dan takut saling takut kehilangan.
Nama Harry Toledo yang menjadi music director album ‘18’ sudah sangat dikenal di industri musik Indonesia dan juga internasional. Pemain bass dari band Cherokee ini pernah bekerja sama dengan grup musik dan musisi nasional dan internasional antara lain Ireng Maulana n' Friends, Cherokee, Bali Longe 1 & 2, Bob James, Phil Perry, Kenny Rankin, Harvey Mason, Jack Lee, Asia Beat, Incognito dan Akira Jimbo.
Galuh Adiwinata yang kelahiran Prabumulih, 27 Juni 2000 ini sudah mempunyai banyak pengalaman tampil di berbagai acara dan event di Sumatera Selatan terutama di kota kelahirannya, Prabumulih. Bahkan terakhir dia bernyanyi disalah satu venue jazz terkemuka Motion Blue Jakarta.
Saat ini Galuh yang mengidolakan penyanyi Kunto Aji dan John Mayer ini sedang menjalani pendidikan di BINUS University Jakarta, jurusan Game Application and Technology. Alasan Galuh mengambil jurusan ini karena dirinya menyukai games dan desing-design animasi.
Semoga single perdana Galuh Adiwinata “Ku Tak Ingin” bisa diterima dengan baik oleh media-media dan juga para pendengar musik Indonesia.(SN)
Penampilan Galuh asal Prabumulih singkirkan jutaan pesaing yang masuk IBF
PRABUMULIH - Menjadi penyanyi pendatang baru sepertinya sudah menjadi suratan takdir Galuh Adiwinata. Pasalnya, bisa bertemu dan bekerjasama dengan Music Director ternama sekelas Harry Toledo seolah mimpi baginya.
Harry Toledo menjelaskan bahwa pertemuannya dengan putra asli Kota Prabumulih tersebut merupakan kebetulan alias tanpa direkayasa maupun disengaja.
"Sebenarnya terjadi tidak sengaja," Ujar Harry.
Menurut Harry lebih dari 1 juta karya musik yang masuk ke email Indonesia Bass Famili (IBF) pusat per hari dan untuk sampai ketangan seorang Harry Toledo lagu-lagu tersebut paling cepat sampai 6 bulan dan paling lambat 2 tahun.
"Karena lagu-lagu tersebut masih di seleksi oleh Joshua staf saya, nantinya paling 16 lagu yang sampai ketangan saya," ungkap Harry.
Namun, kata Harry, Yudi anggota IBF Kota Prabumulih memberanikam diri langsung kirim rekaman lagu milik Galuh Adiwinata ke emailnya yang secara AD/ART hal tersebut merupakan pelanggaran lantaran secara aturan lagu-lagu tersebut harus melewati tahapan mulai dari tingkat Kota, Provinsi dan barulah tingkat Pusat.
"Seharusnya melalui Gubernur IBF Sumsel. Pada saat itu saya sedang ada kegiatan di luar negeri, pesawat saya transit di singapura dan mengalami delay. Kemudian saya ambil salah satu hp saya, dibuka begitu saya dengarin loh ini bagus banget siapa yang kirim. Jarang-jarang saya dengar demo, biasanya melalui staf saya," terangnya.
Setelah itu, kata Harry, ia kemudian menghubungi Yudi untuk mempertanyakan penyanyi dalam demo yang dikirim tersebut. "Tapi mas Yudi langsung berkata siap dipecat dan minta ampun. Saya sampai tidak dikasih kesempatan bicara. Mungkin karna dia sudah menyalahi aturan kali ya," jelasnya.
Melihat talenta besar yang ada di diri seorang Galuh, pada akhirnya Harry bersedia untuk membuat aransemen baru lagu yang diciptakan oleh Galuh sendiri.
"Kebetulan Galuh adalah anggota IBF di Prabumulih. Saya sebagai produser juga sebagai presiden IBF indonesia sudah menjadi kewajiban kami mendukung segala aktifitas kesenian yang dikaryakan Galuh. Semoga ini jadi pemicu di Sumsel ada Galuh lain diajang musik nasional insya Allah Internasional," tuturnya.
Sementara Asep Suparman, ayah Galuh tidak menyangka anaknya bisa menjadi artis seperti saat ini. Terlebih, Galuh didukung oleh music direktor terkenal sekelas Harry Toledo dan Agung selaku distributor Album.
"Galuh memang hobi nyanyi dirumah tapi tidak seperti ini. Saya tidak menyangka apalagi sampai ditangani oleh mas Harry dan mas Agung," kata Asep.
Asep berharap meski sudah menjadi artis Galuh tetap rendah hati dan tidak sombong. "Walau jadi artis jangan berubah tetaplah menjadi Galuh anak kami," tukasnya. (SN)
Launching Album perdana Galuh, 63 Radio seluruh Indonesia siarkan serentak
PRABUMULIH - Galuh Adiwinata penyanyi pendatang baru asal Kota Prabumulih kini menyita perhatian sejumlah pecinta musik di Indonesia.
Sejumlah tawaran untuk visit atau interview dari sejumlah radio di Jawa Barat mulai masuk dengan menghubungi angga selaku Distributor Album.
"Alhamdulillah. Tadi sore saya dapat telpon dari sejumlah radio dari Jawa Barat mengharapkan Visit atau interview ke teman-teman radio disana. Setelah sampai di Jakarta nanti bakal kita respon," Ujar Agung.
Pria yang kerap disapa Angga ini menuturkan telah menghubungi seluruh stasiun radio di Indonesia. "tidak semua stasiun Radio yang bisa menyiarkan launching single Galuh karena terganjal jadwal siar," ungkapnya.
Namun, kata Angga, tak sedikit stasiun Radio yang merespon positif kemudian melakukan siaran serentak album "18" dengan single "Ku Tak Bisa" tersebut.
"Kemarin kita adakan siaran serentak di 63 radio. Alhamdulillah benar-benar tak terduga," terang Angga.
Menurut Angga, dari informasi yang didapat single lagu tersebut mendapat respon positif dari pencinta musik Indonesia bahkan lagu Galuh masih diputar sampai jam 11 malam disejumlah stasiun Radio.
"Artis baru jadi alhamdulillah lancar, mulai jam 6 pagi sampai jam 11 malam masih disiarkan di radio," beber pemilik studio.id tersebut (SN)
Galuh Adiwinata, warga Prabumulih bersuara emas yang ditemukan Musisi Terkenal Harry Toledo
PRABUMULIH – Galuh Adiwinata putra kedua dari pasangan Asef Suparman dan Totin Hartati yang memiliki suara dengan ciri khas yang beda dengan penyanyi kebanyakan yang ber Genre Pop Jazz itu menjadi buah bibir dikalangan anak muda generasi milenial saat ini. Hal tersebut dikatakan langsung oleh Harry Toledo yang mendengar suara emas putra asli Prabumulih melalui rekaman video bernyanyi disalah satu Caffe
Galuh yang dikenal suka bernyayi sejak masih kecil itu sudah beberapa kali mengikuti kompetisi dan manggung dibeberapa tempat hiburan seperti caffe, dan tak hanya itu pria yang berasal dari sekolah SMA Negeri 1 Prabumulih yang juga merupakan satu sekolah dengan penyanyi dangdut Rara LIDA itu kini menjadi idola baru bagi pencinta musik khususnya warga Prabumulih.
SIMAK VIDEONYA :
Lounching Album Perdana dengan Judul “18” dengan lagu single andalan “Ku tak ingin” yang digelar di Gedung Patra Ria Komplek Pertamina Asset 2 Prabumulih selasa malam ramai dikunjungi oleh anak muda, selasa (27/2/19)
Acara yang digelar sekitar pukul 19.00 wib merupakan awal peluncuran album perdananya dengan tujuh lagu yang diciptakannya yang mengambil dari cerita pengalaman hidup pribadinya
"Perfome Galu Adiwinata di Gedung Patra Ria Komplek Pertamina Prabumulih"
Tak hanya bisa bernyanyi di genre musik Pop Jazz pria yang tahun lalu duduk dibangku kuliah dengan jurusan Game Application And Technology di Univeraitas BINUS Jakarta itu juga mahir dalam memainkan Gitar
Dalam naungan Musik Distribusi Stoodio Indonesia Galuh menitih karirnya dengan sentuhan tangan dingin seorang Harry Toledo yang juga merupakan Produser, yang pernah menghantarkan penyanyi Indonesia sekelas Tompi kepuncak kejayaan
“saya hanya iseng saja buka kiriman video dari rekan kerja, biasanya puluhan video rekaman yang diajukan kesaya, saya terkejut kok bagus banget suara ini anak” Ucap Musisi Indonesia Harry Toledo saat konferensi pers tadi malam diruangan gedung Patra Ria Komplek Pertamina
Presiden Indonesian Bass Family (IMF) Harry Toledo juga mengatakan sangat tertarik dengan ciri khas suara anak muda asal Prabumulih itu.
“rekan kerja saya minta maaf ke saya karena biasaya kalau mau kirim sesuatu (video galuh) itu harus melalui Prosedur, dia sampai rela dipecat” terangnya menceritakan proses pengenalan Penyanyi Pop Jazz itu
Dirinya sepulang dari luar negeri mengaku kaget mendengarkan lagu yang dinyanyikan Galu Adiwinata disalah satu Caffe
Hingga kini Galuh dengan sentuhan musisi terkenal indonesia itu akan menggelar Lounching Album di tiga tempat yakni Prabumulih, Palembang dan terakhir di Jakarta (SN)