Ternyata! Lagu Ku Tak Ingin Merupakan Pengalaman Galuh Adiwinata Sendiri


PRABUMULIH - Penampilan Galuh Adiwinata dalam launching album "18" dengan single "Ku Tak Ingin" di gedung Patra Ria Komplek Pertamina Selasa Malam (26/2) mendapat sambutan positif dari masyarakat.

Dibincangi seusai acara, Galuh mengaku senang karena bisa menghibur teman, kerabat serta masyarakat Kota Prabumulih. "Mendengar saya diapresiasi, saya sangat berterimakasih sama masyarakat Prabumulih karena mau mendengarkan karya saya," ujar Galuh.

Galuh menceritakan single berjudul "Ku Tak Bisa" tersebut menceritakan tentang seorang laki-laki yang tidak mau berpisah ditinggal sang kekasih.

"Single saya nulisnya menurut hati saya. Bisa dibilang pengalaman pribadi," ungkapnya sembari tersenyum malu.

Disinggung mengenai dipilihnya genre Pop Jazz  sebagai aliran musiknya, Galuh menuturkan jika dirinya sangat menyukai aliran musik tersebut sejak masih kecil.

"Saya tidak memilih-milih sebenarnya, saya menyukai segala jenis musik. Namun saya pilih yang paling saya suka," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, Galuh Adiwinata menjadi artis pendatang baru hadir dengan single perdananya berjudul “Ku Tak Ingin” dibawah naungan musik distribusi Stoodio Indonesia.

Lagu bernuansa pop jazz akustik yang diberi judul “Ku Tak Ingin” diciptakan oleh Galuh sendiri untuk lirik dan nada, bekerja sama dengan Harry Toledo untuk aransemennya dan diambil dari debut album Galuh yang berisi 7 lagu berjudul ‘18’. Lagu “Ku Tak Ingin”  menceritakan tentang hubungan pasangan yang tidak ingin berpisah dan takut saling takut kehilangan.

Nama Harry Toledo yang menjadi music director album ‘18’ sudah sangat dikenal di industri musik Indonesia dan juga internasional. Pemain bass dari band Cherokee ini pernah bekerja sama dengan grup musik dan musisi nasional dan internasional antara lain Ireng Maulana n' Friends, Cherokee, Bali Longe 1 & 2, Bob James, Phil Perry, Kenny Rankin, Harvey Mason, Jack Lee, Asia Beat, Incognito dan Akira Jimbo.

Galuh Adiwinata yang kelahiran Prabumulih, 27 Juni 2000 ini sudah mempunyai banyak pengalaman tampil di berbagai acara dan event di Sumatera Selatan terutama di kota kelahirannya, Prabumulih. Bahkan terakhir dia bernyanyi disalah satu venue jazz terkemuka Motion Blue Jakarta.

Saat ini Galuh yang mengidolakan penyanyi Kunto Aji dan John Mayer ini sedang menjalani pendidikan di BINUS University Jakarta, jurusan Game Application and Technology. Alasan Galuh mengambil jurusan ini karena dirinya menyukai games dan desing-design animasi.
Semoga single perdana Galuh Adiwinata “Ku Tak Ingin” bisa diterima dengan baik oleh media-media dan juga para pendengar musik Indonesia.(SN)
Share:

No comments:

Post a Comment



Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers


Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts