Showing posts with label Advetorial. Show all posts
Showing posts with label Advetorial. Show all posts

Juarsah: Kehadiran Gubernur Jadi Motivasi Besar Petani

MUARA ENIM, SININEWS.COM - Meningkatkan perekonomian masyarakat menjadi hal yang harus diperhatikan, untuk itu, peran pemerintah sangatlah penting dalam peningkatan perekonomian. Mengetahui potensi daerah menjadi kunci kesuksesan tersebut.

“Selain mengetahui potensi apa yang dimiliki daerah kita, pengelaolaan yang baik dan benar juga menjadi kunci mendapatkan hasil yang maksimal. Jadi, turun ke lapangan untuk mengetahuinya harus dilakukan,” hal ini dikatakan Gubernur Sumsel, Herman Deru dalam sambutannya pada Panen Raya di Desa Pinang Belarik Kecamatan Ujan Mas, Kamis (20/08/2020).
Jika potensi yang dimiliki daerah tidak terkelola dengan baik, lanjut HD, maka pemimpinnya menjadi salah. Dan bila tidak dikelola, maka kita menapika pemberian dari tuhan. Ini jadi tanggung jawab kita. “Pembangunan tidak cukup hanya dengan selogan dan bicara, tapi masyarakat ingin bukti. Jadi mengelola potensi menjadi penting,” tegas HD.

HD mera senang bisa datang langsung ke Desa. “Ini menjadi sebuah kekuatan. tidak ada alasan bahwa pembangunan atau meningkatkan perekonomian masyrakat tertunda karena permasalahan keuangan,” tambahnya.

Sementara itu, Plt Bupati Muara Enim, H Juarsah dalam sambutanya mengatakan, Gubernur yang datang langsung ke petani adalah sebagai bentuk penyemangat kepada petani menghadapi masa - masa sulit di tengah pandemi Covid-19.
“Hal yang luar biasa dirasakan langsung oleh para petani. Selain bantuan materil, dukungan moril dengan kedatangan ini juga merupakan hal yang dibutuhkan para petani,” ujarnya.

Plt. Bupati berharap, dari Panen Raya Padi Sawah IP200 (Ume Sele) ini menjadi modal Kabupaten Muara Enim untuk menjadi Kabupaten yang mampu menjadi lumbung nasional swasembada padi. “Ini salah satu potensi yang harus juga kami berikan perhatian besar sebagai pemerintah,” pungkasnya.

Tahun 2019 Sumatera Selatan merupakan Provinsi 5 Besar Provinsi Penghasil Pangan Nasional, kedepan diharapkan Provinsi Sumatera Selatan dapat menjadi 3 Besar Penghasil Pangan Nasional dari kepada para petani di Desa Pinang Belarik berupa 2 unit Corn Sheller, 4 unit Power Thresher, dan 2 unit Power Threser Multiguna.
Nantinya Gubernur akan memberikan bantuan mesin panen padi untuk Desa Pinang Belarik apabila dapat meningkatkan produksi padinya 4,9 ton gabah kering/hektar menjadi 6 ton/ hektar. Saat ini Desa Pinang Belarik, Kecamatan Ujan Mas memiliki sawah tadah hujan seluas 83 hektar dengan target produksi nasional di tahun 2020 ini sebesar 59,15 juta ton gabah.(Adv)
Share:

Bupati Kuryana Azis Pimpin Upacara Peringatan HUT RI Ke - 75

BATURAJA, SININEWS.COM - Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis bersama Forkopimda OKU Melaksanakan Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih HUT Ke-75 Kemerdekaan RI Tahun 2020 diselenggarakan di Halaman Upacara Pemkab OKU (Senin, 17/08/2020).

Dalam memperingati HUT Ke-75 Kemerdekaan RI Tahun 2020 Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis bertindak sebagai Inspektur Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih. 
Upacara dan rangkaian Peringatan HUT Ke-75 Kemerdekaan RI menjadi momen kebersamaan dan kekompakan nasional agar bangkit untuk Indonesia Maju.

Kegiatan upacara 17 Agustus yang dilakukan di Pemkab OKU tahun ini dilakukan secara sederhana dan terbatas harus mengikuti protokol kesehatan seperti pembatasan jumlah peserta, jaga jarak dan pemakaian masker dengan mempedomani surat edaran Menteri Sekretaris Negara RI.
Perayaan Kemerdekaan Indonesia Ke-75 tahun ini akan menjadi penyatuan, kekompakan dan ikatan sosial seluruh elemen bangsa. Pemerintah dan rakyat bersatu dalam gerakan kebangsaan menjadikan krisis pandemi Covid-19 sebagai momentum transformasi menyeluruh bangsa Indonesia. 

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, pasukan pengibar bendera pusaka (paskibraka) tahun ini juga dibatasi jumlahnya disesuaikan dengan surat edaran kementerian sekretariat negara.
Upacara berjalan sangat khidmat dan Bupati OKU membacakan Teks Proklamasi Kemerdekaan RI serta Ketua DPRD OKU membacakan naskah UUD 1945.

Selesai upacara Bupati OKU memberikan penghargaan satya lencana kepada sejumlah Aparatur Sipil Negara, dan dilanjutkan fhoto bersama.
Selanjutnya Bupati Beserta Forkopimda OKU langsung bergerak ke Rumah Dinas Bupati OKU untuk mengikuti Upacara detik-detik Proklamasi HUT Ke-75 Kemerdekaan RI di Istana Negara secara virtual. 

Upacara di pemda diikuti oleh Wabup dan Forkopimda OKU beserta istri, Sekda OKU, Asisten, Staf Ahli, OPD Terkait, dan pasukan TNI, Polri, Satpol PP, Dishub dan Damkar. (Adv/Windra)
Share:

DPRD OKU Gelar Rapat Penutupan Paripurna RPP APBD OKU 2019

BATURAJA, SININEWS.COM - Rapat Penutupan Paripurna DPRD Kabupaten OKU Dalam Rangka Pembahasan Raperda Tentang Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD OKU Tahun Anggaran 2019, Bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD OKU, Senin (13/07/2020).

Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD OKU Ir. H. Marjito Bachri. Ketua DPRD mengatakan rapat panitia khusus bersama dinas instansi terkait berlangsung dari tanggal 29 Juni sampai tanggal 6 Juli 2020 yang lalu yang dilanjutkan dengan peninjauan lapangan. 

Sesuai PP No.12 tahun 2018 tentang pedoman penyusunan tata tertib DPRD Provinsi, Kabupaten, dan Kota laporan pansus ini sudah mengakomodir pendapat akhir fraksi yang disampaikan kepada masing-masing Pansus.
Ketua Pansus I Ledi Patra, S.P., M.Si., menanggapi pengelolaan kegiatan di masing-masing OPD secara administrasi berjalan baik, secara keuangan sudah terserap 100 persen untuk kegiatan tahun 2019. 

Pansus I mengharapkan kepada seluruh OPD agar dapat menjalankan tupoksinya dengan baik untuk mendukung visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati OKU.

Sementara itu Ketua Pansus II Parwanto, S.H., M.H., pada kesempatan ini mengucapkan selamat hari jadi Ke-110 Kabupaten OKU pada tanggal 29 Juli 2020 nanti.
Pansus II memberikan apresiasi kepada seluruh OPD yang telah melaksanakan program dan kegiatan dengan baik, Pansus II minta kepada Pemkab OKU agar penyusunan APBD yang akan datang, lebih besar belanja langsung dari pada belanja tidak langsung, karena hal ini sangat berpengaruh kepada kebijakan pembangunan.

Sedangkan Ketua Pansus III H. Rusman Junaedi menyoroti adanya penumpukan penyerapan anggaran di beberapa OPD, sehingga anggaran tersebut tidak terealisasi dengan baik.

Mengenai masih adanya beberapa catatan BPK pada realisasi yang digunakan oleh OPD, Pansus III mengharapkan kepada seluruh OPD dapat merealisasikan anggaran secara efektif dan efisien serta tepat sasaran.
Bupati OKU Drs. H. Kuryana Azis dalam sambutannya mengatakan pelaksanaan otonomi daerah sejalan dengan upaya menciptakan pemerintahan yang baik dan bertanggungjawab serta untuk menjawab tuntutan perubahan secara efektif dan efisien, salah satunya tanggungjawab dan kewajiban pemerintah dalam hal ini Bupati untuk menyampaikan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD kepada DPRD, sesuai dalam UU. Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Dalam laporan  pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2019 di maksud, selain keberhasilan yang telah dicapai selama tahun 2019 tetapi masih banyak kekurangan yang perlu disempurnakan untuk ditindaklanjuti pada masa-masa yang akan datang.

Pada akhir sambutan, atas nama Pemerintah Kabupaten OKU, Bupati mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada DPRD OKU, diharapkan pada tahun-tahun yang akan datang program pembangunan lebih ditingkatkan lagi untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat di bumi Sebimbing Sekundang ini.
Hadir pada acara ini, Wabup OKU, Forkopimda OKU, Anggota DPRD OKU, Sekda, Staf Ahli, Asisten, OPD,  BUMN/BUMD, Perbankan, Camat, Kabag, dan Undangan lainnya. (Adv/Windra Ali Agus)
Share:

DPRD Kota Prabumulih Gelar Rapat Paripurna Sampaikan Hasil Kerja Reses

PRABUMULIH, SININEWS.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Prabumulih, menggelar rapat paripurna ke XVIII masa persidangan ke III kemarin (8/6).

Paripurna yang digelar dengan protokol kesehatan covid-19 ini, beragendakan penyampaian laporan hasil kerja reses anggota DPRD dari masing-masing daerah pemilihan (dapil).

Rapat paripurna digelar pukul 10.00 WIB, dengan diketuai Ketua DPRD Sutarno SE, didampingi Wakil Ketua H Ahmad Palo SE, serta dihadiri langsung oleh Wakil Walikota H Andriansyah Fikri SH, serta Sekwan Heriyani SE MSi.
Untuk dapil I, yang  diketuai Ir Dipe Anom (PDIP), beranggotakan Hj Nurlisnah (PKS), Feri Alwi (PAN), Apriansyah (golkar), Hery Gustiawan (PPP), Ganjar Iman (Nasdem), Hendriansyah (PBB), Idham Tergun (Hanura) dan  Riza Apriansyah (Gerindra). Hasil reses wilayah pemilihan Kecamatan Prabumulih Barat, Selatan dan RKT disampaikan oleh Riza Apriansyah.

Sementara untuk hasil reses dapil II, yang diketuai oleh diketuai H Ahmad Palo SE (PPP) beranggotakan Deliani (PBB), Rofika Susanti (Hanura), Ade Irama (Gerindra), Zainuddin (Golkar), Hermali (PAN)  dan Purwaka (PDIP) disampaikan oleh Ade Irama. Dalam reses tersebut, dapil II menyamapaikan usulan dari masyarakat Kecamatan Prabumulih Utara dan Kecamatan Cambai, yang salah satunya meminta pemerintan transparan dalam menyampaikan informasi terkait covid 19.

Sedangkan untuk hasil reses dapil III, yang diketuai oleh Sutarno SE beranggotakan beranggotakan Welizar (golkar), Evi Susanti SE (PPP), Alfa Sujatmiko (PDIP), Aryono (Gerindra), Hartono Hamid (Hanura). Kemudian,  Beni SH (Demokrat), Wahyu Budi Pratama (PAN) H Mat Amin Sag (PKS) disampaikan oleh Hartono Hamid.
Dari hasil reses, selain mengenai covid-19, usulan lebih didominasi pembangunan infrastruktur, termasuk penyelesaian rumah ibadah serta gedung serbaguna.  

Selain penyampaian hasil reses, sidang paripurna juga beragendakan hasil kerja anggota DPRD kota Prabumulih dari pimpinan DPRD ke Wali Kota yang diwakili oleh Wakil Walikota.

Hadir beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam paripurna tersebut, dengan jarak duduk yang sudah diatur sesuai pencegahan covid dengan social distancing.
Wakil Walikota H Andriansyah Fikri SH, menyamaikan hasil reses akan disampaian ke Wali Kota. “Hasil reses yang sudah disampaikan akan kami sampaikan ke pak walikota,” kata wawako Andriansyah Fikri.

Sementara itu Ketua DPRD Sutarno SE menuturkan, hasil reses tersebut merupakan hasil reses dari masing-masing dapil. “Karena covid jadi reses kita ke posko penanganan covid-19. Tapi untuk usulan tetap kita serap, yang disampaikan melalui reses ini,” tukasnya.(Adv)
Share:

Plt Bupati Serahkan BLT DD Kepada 128 Warga Karang Raja

MUARA ENIM, SININEWS.COM - Sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap warganya, 128 warga Desa Karang Raja, Kecamatan Muara Enim terima Bantua Langsung Tunai Daa Desa (BLT DD) yang diserahkan secara simbolis oleh Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH, Rabu (06/05/2020).

Adapun ke-enam warga yang menerima dana BLT DD secara simbolis tersebut yakni Nuraini, Amirudin, Arjuna,
Sabidin dan Hosinap.

Menurut Kades Karang Raja Oktav Vianty Am.Keb, didampingi Petugas Pendamping Lokal Desa (PLD) Karang Raja Sofyan Sauri, bahwa untuk warga Desa Karang Raja yang menerima dana BLT DD sebanyak 128 KK dari 2100 KK. 
Dana BLT DD tersebut dibayarkan sebesar Rp 600 ribu selama tiga bulan yakni bulan April, Mei dan Juni. Untuk total dana BLT DD yang disalurkan sebesar Rp 230,4 juta selama tiga bulan yang berasal dari 20 persen plafon dana desa sebesar Rp 1,1 miliar.

"Kalau aturannya kami bisa maksimal menyalurkan 30 persen dari dana desa, namun karena untuk pembangunan lain dan penanganan Covid 19, kami memilih untuk membagikan sebesar 20 persen saja," tukasnya.

Adapun kriteria warga yang mendapat BLT DD tersebut, kata Oktav, antara lain yakni warga yang tidak menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH) serta Kartu Pra Kerja, Warga yang kehilangan penghasilan seperti kena PHK, Warga yang tidak terdata atau masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) alias non DTKS, dan lain-lain.
Salah satu penerima BLT DD Amirudin (64) warga Dusun III, Desa Karang Raja, bahwa pihaknya mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan yang diberikan oleh pemerintah atas dampak Covid 19. Sebab bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi kelangsungan kehidupan mereka sebab semenjak wabah Covid 19 ini, praktis seluruh aktifitas warga terhenti atau tidak maksimal lagi.

"Saya dulunya hanya sebagai petani, tetapi sekarang tidak kuat lagi bertani. Ditambah dengan adanya Corona jadi nyaris tidak ada penghasilan lagi. Rumah saja saya numpang dengan anak," ujarnya.

Sementara itu Plt Bupati Muaraenim H Juarsah SH didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Muaraenim Drs H Emran Tabrani MSi, pencairan BLT DD untuk warga yang tidak mampu kecuali TNI, Polri, PNS, BUMN/BUMD dan warga yang mampu, yang terkena dampak Covid 19 ini sesuai dengan keputusan Pemerintah Pusat.
"Ini berlaku seluruh desa, dan kebetulan Desa Karang Raja pendataannya sudah selesai, makanya sudah menerima BLT DD. Bagi desa yang terlambat pendataanya tentu akan lambat juga. Untuk kami minta dipercepat pendataannya," terangnya. 

Untuk itu, sambung Juarsah, pihaknya berharap kepada masyarakat Kabupaten Muaraenim yang mendapatkan BLT DD tersebut, untuk selalu bersyukur dan menggunakan dana tersebut dengan sebaik-baiknya, jangan digunakan hal-hal yang konsumtif. 

Dana tersebut kebetulan semuanya masuk rekening bank atas nama masing-masing penerima, sehingga mengeliminir adanya penyimpangan dan lain-lain.
Ditambahkan Emran Tabrani, sesuai dengan aturan, alokasi jumlah Dana Desa untuk BLT disesuaikan dengan total Dana Desa 2020 yang diperoleh setiap desa. Jika desa memperoleh di bawah Rp 800 juta maka alokasi BLT sebesar 25 persen. Jika desa memperoleh Rp 800 juta - Rp 1,2 miliar maka alokasi BLT sebesar 30 persen, dan jika desa memperoleh di atas Rp 1,2 miliar maka alokasi BLT mencapai 35 persen.(Adv)
Share:

Pemkab PALI Serius Cegah Corona

PALI, SININEWS.COM - Keseriusan Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) di bawah komado Ir H Heri Amalindo MM dalam menangkal virus corona atau Covid-19 agar tidak masuk ke wilayah Bumi Serepat tidak main-main. Terbukti  Pemkab PALI telah menggelontorkan anggaran sebesar Rp 25 M dalam menunjang operasional dalam pencegahan penyebaran virus yang berasal dari Wuhan China tersebut. 

Disamping mengeluarkan dana yang tidak sedikit, Pemkab PALI juga telah membentuk Satuan Gugus tugas penanggulangan penyebaran Covid-19 dengan melibatkan semua pihak, yang tugasnya mensosialisasikan pencegahan Covid-19, menjaga perbatasan, memantau setiap orang yang masuk PALI terutama dengan riwayat perjalanan dari daerah zona merah. 

Bahkan yang lain dari pada yang lain adalah dalam memperketat penjagaan di pintu masuk Kabupaten PALI, setiap pos dilengkapi dengan bilik sterilisasi yang dipasang persis ditangah jalan yang diperuntukkan kendaraan yang masuk ke PALI tanpa terkecuali.
Artinya, Pemkab PALI dalam melindungi warganya dari serangan Covid-19  sangat serius. Disamping itu, dalam mensosialisasikan pencegahan Covid-19 tim satgas dibagi 5 kelompok untuk mensosialisasikan ke desa-desa di lima kecamatan. 

Himbauan pun gencar dilakukan, bukan hanya dilaksanakan tim Satgas, Bupati PALI juga terjun langsung menghimbau masyarakat agar menjaga kesehatan, gemar mencuci tangan, mengkonsumsi makanan bergizi serta mentaati anjuran pemerintah sesuai rekomendasi WHO diantaranya jaga jarak, menghindari kontak langsung serta mengurangi aktivitas di luar rumah. 

"Wabah ini bukan hanya di PALI atau di Indonesia, namun wabah ini sudah mendunia. Untuk itu kita harus mawas diri, taati anjuran pemerintah namun jangan panik dan jangan menyikapi musibah ini berlebihan sehingga menimbulkan kegaduhan. Tetap tenang tetapi jangan menganggap remeh," pesan Bupati pada setiap kesempatan. 
Bupati juga menyarankan warga untuk memakai masker apabila terpaksa beraktivitas diluar rumah terlebih mengalami gejala batuk dan flu. 

"Kalau ada gejala batuk pilek, selain memakai masker secepatnya datang ke Puskesmas terdekat. Jangan dibiarkan. Atau kalau ada warga PALI yang alami gejala tersebut baru saja bepergian dari daerah pandemik atau zona merah segera laporkan atau hubungi PSC 119," saran Bupati. 

Dalam mencegah penyebaran Covid-19, Pemkab PALI juga telah mempersingkat jam kerja bagi pegawai Pemkab dan memberlakukan sistem shift. 
"Ini untuk mengurangi kerumunan. Dalam melayani masyarakat, Pemkab tetap optimal melakukan pelayanan di masing-masing OPD dengan teknis disesuaikan. Antara lain secara online," jelas Syahron Nazil,  Sekda PALI. 

Sementara dari keterangan ketua Satgas penanggulangan Covid-19 PALI, Junaidi Anuar bahwa timnya selain memperketat penjagaan serta gencar mensosialisasikan juga dari tim PSC 119 siap menjemput bola bagi warga yang alami gejala batuk pilek dengan riwayat perjalanan dari zona merah. 

"Hubungi saja call center 0811-7833-119, tim PSC bakal datang ke tempat. Upaya ini kita lakukan agar tidak kecolongan. Bahkan menanggulangi warga yang bersikeras menerobos masuk PALI melalui jalan tikus, kami cegat disetiap pintu keluar jalan tikus tersebut agar semua warga yang masuk bisa terpantau," terangnnya. 
Pada pemasangan bilik sterilisasi yang ditempatkan di pos penjagaan, Junaidi menjelaskan bahwa seluruh kendaraan yang masuk harus lalui bilik tersebut untuk disemprot menggunakan cairan disinfektan. 

"Bukan tidak mungkin virus menempel pada kendaraan warga yang dibawa. Dengan cara ini, diharapkan virus yang terbawa bisa mati saat disemprot," harap Junaidi. 

Untuk perkembangan Covid-19 di PALI, juru bicara Satgas dr Zamir menyatakan bahwa hingga Senin (6/4), belum satupun warga Pali dinyatakan terpapar virus corona. 
"Kami telah lakukan 9 kali rapid tes terhadap warga yang dinyatakan orang dalam pengawasan atau ODP dan hasilnya semuanya negatif. Jumlah ODP sendiri ada 57 orang dan 22 orang diantaranya sudah selesai pemantauan.

"Alhamdulillah PALI masih belum ada kasus terpapar. Meski demikian kita tetap memantau pelaku perjalanan yang saat ini ada lebih dari 900 orang serta ODP. Kita sarankan baik ODP dan pelaku perjalanan untuk isolasi mandiri di rumahnya masing-masing. Bagi warga PALI juga tetap waspada tapi jangan panik, tetap jaga kesehatan dan biasakan cuci tangan pakai sabun agar terhindar dari virus corona," terangnya.(adv/sn)
Share:

Video Conference Rapat Paripurna DPRD PALI Bahas LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2019


PALI, SININEWS.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kembali menggelar rapat paripurna dalam rangka pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati PALI tahun anggaran 2019, Kamis (30/4).

Rapat paripurna kali ini ada yang berbeda, pasalnya DPRD PALI menggelar agenda tersebut dengan video conference karena saat ini diketahui negeri ini tengah dilanda wabah virus corona. 

Agenda rapat paripurna kali ini adalah Penyampaian laporan hasil kerja Panitia Khusus (Pansus) dan pendandatangan keputusan DPRD tentang rekomendasi terhadap LKPJ Bupati tahun 2019 yang dipimpin langsung ketua DPRD PALI, H Asri AG. 
Sebelum melakukan rapat paripurna, Sekwan PALI, Son Haji menerangkan rapat paripurna tersebut dihadiri 16 anggota dewan dan mengikuti video conference ditempat lain ada 2 anggota dewan. 

Sementara Bupati PALI H  Heri Amalindo mengikuti rapat paripurna di Aula kantor Bupati PALI, jalan Merdeka KM 10 kelurahan Handayani Mulya didampingi Sekda PALI, Syahron Nazil dan sejumlah kepala OPD mengikuti Video conference pada masing-masing kantornya. 

Dalam penyampaian rekomendasi LKPJ Bupati PALI tahun anggaran 2019, Ketua Pansus DPRD PALI, H Zuliardi memberikan apresiasinya terhadap kinerja Pemkab PALI atas capaiannya dibeberapa sektor. 

Ketua Pansus mengakui dalam kinerjanya, kegiatan pansus masih kurang optimal, karena ditengah pandemik Covid-19. Meski kurang optimal namun Pansus merekomendasikan pada beberapa sektor. 

Diantaranya agar pemerintah memperjuangkan atau mengusulkan peningkatan status jalan produksi yang menghubungkan ibukota Talang Ubi dengan Kabupaten Musi Rawas menjadi jalan provinsi atau jalan nasional. Demikian juga halnya dengan ruas jalan  yang menghubungkan desa Talang Akar dengan Kabupaten Muba. 

Pembangunan dan pengembangan dermaga-dermaga sungai yang menjadi akses masyarakat.

Meningkatkan kualitas maupun kualitas jalan-jalan produksi seperti jalan menuju persawahan desa Pengabuan, jalan Kukui dan jalan-jalan di daerah transmigrasi.

Penyediaan angkutan massal yang dapat menghubungkan ibukota provinsi yang dikelola Perusahaan daerah. 

Setelah penyampaian hasil kerja Pansus, dilanjutkan penandatanganan rekomendasi Pansus oleh ketua DPRD PALI disaksikan seluruh ketua fraksi dan anggota dewan. 

Usai rangkaian agenda paripurna, selanjutnya pimpinan rapat mempersilahkan Bupati PALI untuk menyampaikan pandangan terakhirnya terhadap rapat paripurna dalam pembahasan LKPJ tahun anggaran 2019.

"Kami atas nama pemerintah kabupaten PALI menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap DPRD yang telah membahas dan memberikan masukan terhadap LKPJ  Bupati PALI tahun anggaran 2019 demi perbaikan dan kemajuan kabupaten PALI," kata Bupati. 

Pasca rapat paripurna, Ketua DPRD PALI menyampaikan 3 poin besar rekomendasi Pansus terhadap LKPJ Bupati PALI tahun 2019.

"Yang pertama adalah pengelolaan kepegawaian dalam penempatan ASN, selanjutnya kepada dinas Pemdes agar evaluasi desa-desa persiapan yang sudah dibentuk agar sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku dan rekomendasi terakhir adalah supaya pemkab PALI tetap melakukan pengawasan pembangunan fisik sarana dan prasarana," terang H Asri AG. (Adv/SN)
Share:

Peduli Warga Terdampak Corona, DPRD PALI Bagikan Ribuan Paket Bantuan

PALI, SININEWS.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) salurkan bantuan ribuan paket sembako bagi warga yang terdampak wabah corona. Pembagian paket bantuan itu dilakukan di seluruh desa dan kelurahan yang ada di kabupaten PALI. 

Dikatakan H Asri AG, Ketua DPRD PALI bahwa kegiatan tersebut untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak akibat wabah pandemik virus corona atau Covid-19.

"Anggota DPRD Kabupaten PALI membagikan 23 ton beras ke warga lanjut usia (lansia) yang berada di lima kecamatan yang ada di kabupaten PALI," kata H Asri AG usai melepas rombongan pembagian bantuan pada Selasa (28/4) di halaman kantor DPRD PALI. 
Selain membagikan bantuan beras, legislator kabupaten PALI juga membagikan masker sebanyak 24.000 buah dan pengadaan cek pengukur suhu tubuh sebanyak 26 unit.

“Total beras yang kita bagikan sebanyak 4600 karus ukuran 5 kg, disebar diseluruh desa dan kelurahan di kabupaten PALI. Dan juga masker sebanyak 2000 lusin yang akan dibagikan juga di kabupaten PALI,” terangnya. 

H Asri AG juga menerangkan, untuk penerima bantuan itu sendiri sudah didata oleh tim, dengan kriteria janda lansia, duda lansia, serta orang sakit.
Lebih lanjut, politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu mengungkapkan bahwa dana untuk bantuan tersebut berasal dari sumbangan ke-25 anggota DPRD PALI yang terkumpul sebesar Rp 291.600.000,-.

“Semua dana berasal dari sumbangan anggota DPRD PALI. Dan sepeserpun tidak menggunakan APBD Kabupaten PALI. Untuk penyaluran, inshaallah akan selesai hari ini. Karena beras tersebut akan disalurkan ke kades langsung,” tukasnya seraya berkata bahwa penyaluran juga dibarengi dengan reses anggota DPRD PALI.

Di tempat yang sama, Irwan, ST, wakil ketua I DPRD PALI menerangkan bahwa bantuan yang diberikan merupakan inisiatif dari anggota DPRD PALI untuk mengumpulkan sumbangan, dan Alhamdulillah bisa terlaksana pada hari ini.
“Kita berharap, dengan bantuan yang diberikan bisa meringankan beban warga yang terdampak akibat virus corona. Karena, virua corona bencana yang harus kita hadapi bersama,” ungkapnya. 

Sementara itu, Son Haji Sekwan PALI menyatakan bahwa penyaluran bantuan beras dari DPRD PALI segera dilakukan. 
"Bantuan ini bakal dibagi di 65 Desa dan 6 kelurahan yang ada di PALI. Setiap desa atau kelurahan mendapat 60 sak beras untuk 60 kepala keluarga," kata Sekwan. (adv/sn) 
Share:

Ditengah Wabah Covid-19, PD Aisyiyah PALI Terima Bantuan Bupati

PALI -- Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) H Heri Amalindo menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada pengurus daerah Aisyiyah Kabupaten PALI, Kamis (23/4) di posko kemanusiaan Covid-19 Aisyiyah di Kelurahan Bhayangkara Kecamatan Talang Ubi.

"Meski tidak seberapa nilainya, namun inilah bentuk kepedulian kami, karena diketahui banyak warga yang terdampak corona," kata Bupati. 


Untuk memutus mata rantai virus corona, Bupati mengajak masyarakat untuk tetap patuhi anjuran pemerintah, yakni jaga kebersihan, pakai masker apabila beraktivitas di luar rumah, biasakan cuci tangan pakai sabun, jauhi keramaian serta mengkonsumsi makanan bergizi. 

"Jangan lupa berdoa, terlebih ini jelang puasa. Mari kita bersama-sama meminta kepada yang Maha Kuasa agar wabah ini cepat berlalu supaya kita tenang beribadah dan bisa normal kembali beraktivitas," ajaknya. 


Sementara itu, ketua pengurus daerah Aisyiyah Kabupaten PALI Hj Elfida Faharudin memberikan apresiasi terhadap Pemkab PALI yang kerap memberikan perhatiannya terhadap Aisyiyah. 

"Tentu kami sangat berterimakasih atas kepedulian pemerintah PALI dibawah kepemimpinan pak Heri Amalindo. Bantuan ini bukan hanya kali ini saja, tetapi sudah beberapa kali. Dengan bantuan ini kami sangat terbantu terlebih ditengah wabah Covid-19 ini," ucap Hj Elfida. (sn/Adv) 



Share:

Pas HUT PALI dan Jelang Puasa, Pemkab Cairkan Insentif RT dan RW juga Imam Mudim

PALI -- Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) memberi kado istimewa bagi RT, RW, Guru ngaji, Imam dan Mudim serta ketua Masjid yang ada di Bumi Serepat Serasan dengan mencairkan dana insentif tepat hari ulang tahun Kabupaten PALI yang ke-7 melalui rekening penerima masing-masing. 

Bahkan Pemkab PALI menaikan insentif bagi RT dan RW tahun 2020 ini dari semula insentif RT Rp 330.000/bulan naik menjadi Rp 400.000/bulan. Sedangkan insentif RW dari semula Rp 450.000/bulan menjadi Rp 500.000/bulan.

Pencairan insentif sendiri dibayarkan per triwulan, artinya RT dan RW menerima insentif sebanyak tiga bulan. Tentu, dengan pencairan tersebut, terlebih ditengah wabah Covid-19 dan menjelang puasa sangat membantu meringankan beban para RT dan RW dan menjadi penyemangat untuk lebih meningatkan kinerjanya.

Pemberian insentif secara simbolis dilakukan langsung Bupati PALI H Heri Amalindo, Kamis (23/4) di rumah dinas Bupati.
"Saat ini setiap transaksi keuangan tidak boleh tunai, yakni melalui rekening bank penerima, artinya penerima harus mempunyai rekening bank dan mengambil inisiatif itu melalui bank. Dan penyerahan ini sengaja hanya simbolis beberapa orang karena kita saat ini dalam kondisi darurat wabah corona dan harus menghindari keramaian untuk hindari penyebaran virus tersebut," kata Bupati. 

Diharapkannya bahwa meski jumlah insentif tidak seberapa tetapi bisa membantu dan menjadi penyemangat bagi RT, RW, Imam, Mudim, guru ngaji dan ketua Masjid dalam melaksanakan tugasnya. 

"Sesuai visi misi kami yang salah satunya mewujudkan PALI kabupaten Agamais. Dalam mewujudkan PALI Agamis itu bukan hanya mengajak masyarakat melaksanakan peribadatan atau sembahyang saja, tetapi juga mengajak masyarakat untuk semangat menimba ilmu agama. Untuk memberi semangat tenaga pengajar, imam, mudim dan ketua masjid pemerintah beri insentif meskipun nilainya tidak seberapa," terangnya. 
Sementara itu, Junaidi Kepala Bagian Kesra PALI menerangkan bahwa jumlah RT penerima insentif sebanyak 450 orang dan RW sebanyak 50 orang. Sedangkan jumlah imam, mudim, ustadz dan ketua masjid sebanyak 1.270 orang. 

"Untuk insentif RT dan RW sudah bisa diambil ke bank yang telah di tunjuk, yakni bank SumselBabel. Sementara insentif guru ngaji, imam, mudim dan ketua masjid insyaallah tidak lama lagi bisa diambil oleh penerima, sebab berkas sudah kami serahkan ke BPKAD," jelas Junaidi. 

Adapun jumlah insentif yang diberikan, Junaidi menyebut dibayarkan per tiga bulan. "Imam, mudim, ketua masjid dan ustadz menerima insentif sebesar Rp 250.000/bulan dibayarkan per triwulan. Kami juga salurkan insentif bagi pendeta dan pengurus gereja. Pencairan kali ini bertepatan HUT PALI ke-7 dan jelang puasa  yang semoga saja bisa membantu penerima dalam melaksanakan ibadah puasa," harapnya. (Adv/sn) 
Share:

Lawan Corona, Dewan PALI Turun Kelapangan

PALI, SININEWS.COM - Wabah corona saat ini kian merebak di Indonesia, pemerintah pun dari pusat sampai daerah berupaya menangani agar memutus rantai penyebarannya dengan berbagai cara serta mengajak segenap lapisan masyarakat ikut berperan dalam memerangi virus corona atau Covid-19 itu. 

Dalam memerangi virus yang berasal dari Wuhan China itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) juga ikut andil dengan bergerak ke tengah-tengah masyarakat untuk mensosialisasikan pencegahan Covid-19 agar virus tersebut tidak masuk ke Bumi Serepat Serasan. 

Sebagai wakil rakyat, seluruh anggota dewan PALI digerakkan di masing-masing Daerah Pemilihan (Dapil) membantu pemerintah kabupaten PALI yang tengah berjibaku bersama semua unsur OPD dan FKPD dalam melawan virus corona. 

Bahkan Ketua DPRD Kabupaten PALI H Asri Ag SH. M.si mengeluarkan dan mengajak warga di Bumi Serepat Serasan untuk ikuti protokol kesehatan yang telah dikeluarkan pemerintah serta melaksanakan maklumat Kapolri agar wabah corona bisa ditanggulangi. 

Salah satu yang digaungkan ketua DPRD PALI adalah menganjurkan masyarakat yang ada di luar daerah atau perantauan agar tidak melakukan mudik sementara waktu. 

"Himbauan tersebut dilakukan guna mencegah dan memutus rantai penyebaran virus corona ke sanak family yang ada di kampung halaman," ucap H Asri belum lama ini. 

Sebab dikatakan H Asri bahwa silaturahmi tidak harus dengan bertatap muka namun dengan kemajuan zaman seperti sekarang ini, masyarakat bisa menggunakan Media Sosial (Medsos) sebagai alat bantu. 

"Banyak cara untuk berkomunikasi dengan sanak family, manfaatkan teknologi yang saat ini ada. Seperti media sosial atau yang lainnya," tukas ketua DPRD PALI. 

Dia pun berharap semoga wabah Virus Corona atau Covid-19 yang terjadi di negara ini cepat berakhir.

"Tentu kita semua harus mendukung dan taati semua anjuran yang ada terkait memutus rantai penyebaran Covid-19. Yakni jaga kesehatan, jangan bepergian ke daerah pandemik lebih baik diam di rumah, rajin cuci tangan pakai sabun, terapkan pola hidup bersih dan sehat," pesan politisi PDIP itu. 

Disamping mengeluarkan anjuran dan himbauan, ketua DPRD PALI juga telah beberapa kali meninjau pos penjagaan di perbatasan serta pos gugus tugas percepatan penanggulangan Covid-19 di Kabupaten PALI. (adv)
Share:

Tangkal Covid-19, Bupati PALI Ajak Warga Banyak Sedekah

PALI -- Ditengah wabah pandemik virus corona atau Covid-19, Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) H Heri Amalindo mengajak seluruh masyarakat yang ada di Bumi Serepat Serasan untuk banyak-banyak bersedekah disamping melakukan upaya yang bersifat keduniawian seperti memperketat penjagaan di pintu masuk dan lainnya. 

Ajakan itu disampaikan Bupati PALI saat mendampingi ketua TP.PKK PALI Hj Sri Kustina ketika membagikan ribuan paket sembako untuk masyarakat PALI yang tertampak wabah Covid-19 di kantor TP.PKK PALI, Jalan Merdeka Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi, Jumat (17/4).
"Selain menjaga kebersihan, membiasakan diri mencuci tangan pakai sabun setra mengikuti anjuran pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona, kita juga sebagai umat beragama harus banyak-banyak bersedekah. Karena dengan bersedekah dari keterangan ulama bisa menangkal bala termasuk virus corona ini," ajak Bupati.

Menyikapi makin bertambahnya warga terpapar corona, Bupati PALI menyatakan bahwa apabila masyarakat PALI patuh Protap pemerintah cegah virus yang berasal dari Wuhan China, PALI bisa terbebas dari wabah tersebut.

"Kita ketahui bahwa di Muba sudah ada warganya yang dinyatakan positif, namun warga PALI tidak usah panik. Tetap patuhi anjuran yang telah ditetapkan pemerintah, dan gugus tugas juga bergerak dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 serta tetap memperketat penjagaan di perbatasan," tandas Bupati. 
Dalam membantu warga yang terdampak corona, pemerintah kabupaten PALI bekerjasama dengan TP.PKK PALI membagikan ribuan paket sembako. 
"Ada 7.000  paket yang dibagikan TP.PKK yang bekerjasama dengan pemerintah. Data penerima minta dari Dinsos. Proses pembagian sesuai Protap, yakni jaga jarak, sebelum masuk penerima harus lalui pemeriksaan kesehatan dan mencuci tangan. Penerima juga diberi kupon dengan jadwal waktu pembagian diatur supaya tidak menimbulkan keramian," terangnya.(Adv/SN) 
Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers


Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts