PRABUMULIH - Tiara Ramadhani atau Rara Liga Dangdut Indonesia (LIDA) pulang ke kampung halamannya, Kota Prabumulih. Ia tiba sekitar pukul 08.30 wib dan disambut langsung oleh Penjabat (Pj) Walikota Prabumulih, H Richard Cahyadi, Ketua DPRD Prabumulih H Ahmad Palo beserta anggota DPRD lainnya dan Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Hutauruk di Pendopoan Rumah Dinas Walikota Prabumulih.
Kedatangan dara 16 tahun ini disambut meriah masyarakat dan Ralova yang telah hadir sejak pagi hari. Dalam acara tersebut secara simbolis Walikota Prabumulih memberikan hadiah berupa satu unit sepeda motor untuk Ibunda Rara, Tapyati.
"semalam saya berfikir mau kasih apa ya. Soalnya pak Gubernur sudah kasih banyak hadiah. Barulah saya terpikir untuk memberikan hadiah motor untuk ibu Rara, lalu saya kinta kepala BKD secepatnya membeli motor," terang Richard, Jumat (18/5).
Richard berharap hadiah yang diberikan oleh Pemerintah Kota Prabumulih dapat bermanfaat bagi keluarga Rara. "jangan lihat dari nilainya. Tapi inilah bentuk apresiasi kami," ungkapnya.
Richard menyebutkan Rara putri terbaik yang dimiliki oleh Kota Prabumulih, Sumatera Selatan dan Indonesia. Bahkan, Richard menegaskan juara LIDA sebenarnya adalah Rara. "itu diakui seluruh negeri," tegasnya.
Menurut Richard, ia berani mengatakan hal itu lantaran kualitas Rara dalam bernyanyi sudah mendapat pengakuan dari sebagian besar masyarakat Indonesia.
"Kenapa saya berani bicara seperti itu? Saya punya teman di seluruh Indonesia. Semua menghubungi saya, vocal yang sangat bagus itu ada di Rara tetapi karena SMS yang tumburan jadi terhambat sehingga Rara jadi terbaik bagi kita semua," ujarnya.
Dikatakan Richard, Rara memiliki segudang talenta musikalitas. Bukan hanya dalam bernyanyi lagu dangdut saja tapi semua jenis lagu pun dikuasainya.
Hal senada diungkapkan Ekin Gabriel, GM Programming Indosiar. Menurutnya, Rara bukan juara 2, melainkan juara 1 di hati masyarakat Kota Prabumulih, Sumsel dan Indonesia.
"betul kata pak Walikota tadi, Rara memiliki banyak kemampuan. Dangdut, pop. Bahkan lagunya bersama Fildan kemarin tembus sampai 1 juta penonton," ujarnya.
Ekin meminta agar masyarakat Sumatera Selatan khususnya Kota Prabumulih tetap semangat dan mendukung Rara. Rara sendiri nantinya akan menjadi wakil Indonesia dalam Liga Dangdut Asia.
"ini bukan aset Prabumulih saja. Mohon maaf, tapi Rara adalah aset Indonesia. Mohon dukungannya agar Rara bisa berkarya, berkarir dan membanggakan Indonesia," terangnya.
Ekin juga berharap dengan adanya Rara di LIDA, akan ada Rara Rara lagi yang muncul di kota Prabumulih. "akan ada audisi di bulan oktober. Kami berharap pemuda pemudi bakat terbaik bisa tampil," tambahnya.
Sementara dihadapan masyarakat dan para pendukungnya, Rara mengucapkan terimakasih atas dukungan seluruh masyarakat Kota Prabumulih yang telah memberikan dukungan SMS dan juga Doa.
"maaf Rara belum bisa memberikan yang terbaik. Rara hanya dapat juara 2," Ujar Rara.
Dukungan morilpun diberikan Polres prabumulih. Kapolres Prabumulih, AKBP Tito Hutauruk mengatakan jika anggotanya merupakan pendukung Rara dan siap untuk kembali memberikan dukungan penuh dara cantik itu di ajang liga dangdut Asia mendatang.
"kalau Rara mau tampil, anggota saya minta izin agar bisa pulang cepat. Mereka adalah pendukung Rara semua. Polres Prabumulih siap mendukung Rara di liga dangdut Asia nanti," tutur Tito.
Dalam kegiatan tersebut, Rara menghibur masyarakat dan pendukung yang hadir dengan menyanyikan tiga buah lagu, yakni lagu "Egois" yang dipopulerkan Lesti, "Biar Merana" yang dipopulerkan Rita Sugiarto dan lagu daerah Kota Prabumulih, "Seinggok Sepemunyian".
Usai acara, Rara kemudian diarak keliling Kota. Dari pantauan, kedatangan Rara disambut antusias masyarakat Kota Prabumulih. Bahkan sejumlah masyarakat yang tengah bekerja, berlarian mengetahui iring-iringan kendaraan yang mengarak Rara melintas.(SN/Adv)