PRABUMULIH – Kota Prabumulih dengan penghasil minyak dan gas melimpah merupakan berkah alam dari Sang Pencipta tutur H.Ridho Yahya Walikota Prabumulih saat diwawancarai beberapa waktu lalu, dengan kelebihan yang dimilik kota dengan julukan Kota Nanas itu berencana membuat Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dan Pengelolaan Sumur Tua milik Pertamina, selasa (12/2/19)
Hal tersebut diutarakannya disetiap pertemuan dengan pejabat daerah dan petinggi negeri ini, salah satunya kata Ridho, telah berkordinasi dengan Ditjen Kementerian ESDM RI terkait keinginan Pemerintah dalam pengelolaan dan pembangunan PLTG yang dapat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD)
“sudah beberapa kali kita sampaikan melalui pidato dan rapat paripurna, Pemerintah berharap mengelola sumur tua Pertamina dan Pembangunan PLTG” ucap Ridho
Diketahui saat ini Prabumulih memiliki pruduksi gas lebih (Gas Buang) seperti yang ada di Desa Karangan Kecamatan Rambang Kapak Tengah Kota Prabumulih yang menurutnya dibuang tanpa dimanfaatkan
“di Stasiun Pengumpul (SP) Karangan itu banyak Gas yang dibuang dengan cara dibakar, coba kita kelola mungkin bisa mensubsidi gas masyarakat”
Selain berkeinginan untuk mengelola Gas Buang milik Pertamina Pemkot Prabumulih juga berencana membangun Pembangkit listrik tenaga gas juga berencana mengelola kembali sumur minyak yang sudah tua dengan begitu Pemerintah berharap menambah PAD dan memberi peluang kerja bagi masyarakat Prabumulih
"Untuk rencana pembangunan PLTG kita masih meminta masukan dari PLN, katanya sekarang masih Surplus (rugi) itung itungannya, kalau tidak kordinasi nanti yang beli siapa kalau bukan PLN"
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Prabumulih Ahmad Palo, SE mengatakan sangat setuju dengan langkah Pemkot Prabumulih yang dinilai banyak manfaat yang didapat
Hal tersebut diutarakannya disetiap pertemuan dengan pejabat daerah dan petinggi negeri ini, salah satunya kata Ridho, telah berkordinasi dengan Ditjen Kementerian ESDM RI terkait keinginan Pemerintah dalam pengelolaan dan pembangunan PLTG yang dapat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD)
“sudah beberapa kali kita sampaikan melalui pidato dan rapat paripurna, Pemerintah berharap mengelola sumur tua Pertamina dan Pembangunan PLTG” ucap Ridho
Diketahui saat ini Prabumulih memiliki pruduksi gas lebih (Gas Buang) seperti yang ada di Desa Karangan Kecamatan Rambang Kapak Tengah Kota Prabumulih yang menurutnya dibuang tanpa dimanfaatkan
“di Stasiun Pengumpul (SP) Karangan itu banyak Gas yang dibuang dengan cara dibakar, coba kita kelola mungkin bisa mensubsidi gas masyarakat”
Selain berkeinginan untuk mengelola Gas Buang milik Pertamina Pemkot Prabumulih juga berencana membangun Pembangkit listrik tenaga gas juga berencana mengelola kembali sumur minyak yang sudah tua dengan begitu Pemerintah berharap menambah PAD dan memberi peluang kerja bagi masyarakat Prabumulih
"Untuk rencana pembangunan PLTG kita masih meminta masukan dari PLN, katanya sekarang masih Surplus (rugi) itung itungannya, kalau tidak kordinasi nanti yang beli siapa kalau bukan PLN"
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Prabumulih Ahmad Palo, SE mengatakan sangat setuju dengan langkah Pemkot Prabumulih yang dinilai banyak manfaat yang didapat
"Kita sangat setuju dengan rencana yang positif Pemerintah, selain menambah pemasukan kas daerah juga memberikan peluang bagi pencari kerja" tegas Palo (sn)
No comments:
Post a Comment