Kejar Layang-layang Putus Tangan Terpanggang Bambu, Begini Ceritanya


foto :korban


PALI-- Riyan Hidayat (15) pelajar kelas VII SMP PGRI Penukal Utara tercatat sebagai warga Desa Persiapan Tempirai Barat Kecamatan Penukal Utara Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terpaggang bambu pagar rumah warga dibagian tangan kirinya saat mengejar layang-layang putus ketika dirinya bersama teman-temanya bermain disekitar pemukiman penduduk pada Minggu (3/3) sekitar pukul 09.00 WIB.

Kejadian ini sontak membuat warga sekitar sibuk, lantaran kejadian tak lazim ini nyaris menelan korban jiwa karena Riyan memanjat pagar rumah salahsatu warga setempat kemudian terpeleset mengakibatkan tangan korban terpanggang bambu pagar tersebut.

"Untung saja mengenai tangan, sisip sedikit, bambu tersebut memanggang dada atau perut. Seketika warga berhamburan untuk menolong korban dan langsung mematahkan bambu tersebut kemudian membawanya ke Puskesmas setempat," cerita Samsul, warga setempat.

Kejadian itu dibenarkan Dedi Handayani, Kepala Desa setempat bahwa saat ini korban sudah dirawat di RSUD Kota Prabumulih. "Kita bawa ke RSUD Talang Ubi, namun karena lukanya cukup parah, kemudian dirujuk ke RS Prabumulih," terang Kades.

Dengan kejadian itu, Kades menghimbau warganya untuk mengawasi anak-anaknya dalam bermain layang-layang. "Kami tidak melarang anak-anak bermain layang-layang, tetapi dengan kejadian itu harus diambil pelajaran bahwa orang tua harus lebih intensif lagi mengawasi anak-anaknya," saran Kades. (SN) 
Share:

No comments:

Post a Comment


Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts