MUARA ENIM, SININews.com,---Sejak hari Minggu (4/8) hingga Senin (5/8) dua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada dalam Kota Muara Enim mengalami kekosongan BBM jenis Fertalit. Sedangkan BBM jenis Premium sudah beberapa bulan mengalami kekosongan.
Yang ada hanya BBM jenis Solar. Kondidi itu membuat masyarakat mengelami kesulitan untuk mendapatkan bahan bakar tersebut. Adapun kedua SPBU yang mengalami kekosongan BBM jenis Fertalit dan Premium tersebut yakni SPBU Kepur dan SPBU Talang Jawa.
“Kedua SPBU tersebut kosong minyak Fertalit maupun Premium. Laju bingun nak cari minyak kemano, karena di Kota Muara Enim ini cuma ado 2 SPBU itulah,” jelas salah seorang pengemudi kendaraan, Senin (5/8), menggunakan bahasa daerah.
Sementara itu, salah seorang petugas SPBU Talang Jawa, mengaku tidak tau penyebab belum dikirimnya pasokan BBM Fertalit oleh Pertamina. “Kami sudah bolah balik nelpon Pertamina tapi belum juga dikirim, kami tidak tau apo penyebabnya kok BBM Fertalit belum juga dikirim,” jelas petugas SPBU Talang Jawa.
Sementara itum Wakil Bupati Muara Enim, H Juarsah SH, pada rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Muara Enim mengatakan, bahwa Pemkab Muara Enim telah menyampaikan usulan penambahan kuwota BBM Kabupaten Muara Enim tahun 2019 kepada Gubernur Sumsel dan general Manajer PT Pertamina MOR II Palembang, melalui surat nomor 541/219.Disdag-4/2019 tanggal 16 April 2019 perihal usulan kuwota BBM Kabupaten Muara Enim tahun 2019.
Kemudian, surat Bupati Muara Enim kepada pimpinan SPBU se Kabupaten Muara Enim nomor 541/0653/Disdag-4/2019 tanggal 21 Mei 2019 perihal antisifasi kelangkaan BBM dan LPG. Hanya saja Wabup tidak menjelaskan secara rinci berapa besar penambahan kuawota BBM tersebut diusulkan.
No comments:
Post a Comment