tampak kabut asap menyelimuti kota Pendopo PALI. SININEWS.COM--Kebakaran lahan yang terjadi di sejumlah titik di provinsi Sumatera Selatan termasuk di kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mengakibatkan kabut asap cukup pekat menyelimuti kota Pendopo kecamatan Talang Ubi pada Selasa 31 Oktober 2023.
Terlihat sejak matahari terbit kabut asap yang menyelimuti kota Pendopo mengganggu jarak pandang pengendara.
Masyarakat pun mengeluhkan sesak nafas akibat kabut asap dan mata terasa pedih.
"Mata terasa pedih dan bau asap itu cukup menyesakan pernapasan," ujar Andi, salah satu warga Talang Ubi saat mengantar anaknya ke sekolah, Selasa pagi.
Sama halnya diutarakan Vani, warga lainnya yang mengkhawatirkan kesehatan apabila hal itu berlangsung lama.
"Kami khawatir anak kami yang sekolah. Karena setiap pagi kami mengantar anak ke sekolah dengan menembus kabut asap. Kami berharap tidak ada lagi kebakaran lahan di PALI dan hujan bisa cepat turun," harapnya.
Diketahui bahwa meski telah diguyur hujan bererapa hari lalu di wilayah kabupaten PALI namun intensitas hujan masih rendah dan belum bisa menghilangkan titik api.
Ditambah lagi setelah adanya hujan, cuaca kembali panas menyebabkan titik api atau hotspot kembali terpantau disejumlah titik.
Untuk menekan terjadinya kebakaran hutan dan lahan, Polres PALI terus menghimbau masyarakat agar jangan main api serta tidak membakar lahan saat hendak membuka ladang.
Selain memberikan himbauan, anggota Polres PALI hampir setiap hari juga turun terjun ke lokasi untuk memadamkan api yang membakar lahan.
Bukan hanya Polres, Dinas Kesehatan pun telah menyampaikan himbauan agar masyarakat menggunakan masker saat beraktivitas diluar rumah.
Dinkes juga menyarankan agar saat terjadi gangguan kesehatan akibat kabut asap untuk segera mendatangi fasilitas kesehatan terdekat. (sn/perry)
No comments:
Post a Comment