Damkar PALI saat mengajarkan Nakes cara memadamkan api menggunakan karung goni PALI. SININEWS.COM--Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menurunkan ilmu cara penanggulangan api kepada Tenaga Kesehatan (Nakes) yang bertugas di Puskesmas Tempirai Penukal Utara.
Bukan hanya di Puskesmas Tempirai, Dinas Damkar dan Penyelamatan kabupaten PALI juga menggembleng Nakes di Puskesmas Air Itam kemarin, 6 November 2023.
Kegiatan yang dilakukan Dinas Damkar dan Penyelamatan kabupaten PALI bertujuan untuk menanggulangi kejadian kebakaran dengan menggunakan alat seadanya.
Diungkapkan Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan kabupaten PALI Ibrahim Cik Ading bahwa personilnya berkeliling ke Puskesmas yang ada di Bumi Serepat Serasan untuk berbagi pengalaman dalam penanggulangan api saat terjadi kebakaran.
"Kegiatan ini menjadi arahan pak Bupati HeriAmalindo, dan dalam hal ini kita bukan mengajari tetapi sebagai tupoksi Dinas Damkar yang dituntut sigap dalam menanggulangi kejadian kebakaran, maka kita berupaya berbagi pengalaman saat terjadi musibah tersebut dengan alat yang ada disekitar kita," ujar Ibrahim, Selasa 7 November 2023.
Ditambahkan Ibrahim bahwa penggunaan alat yang ada disekitar kalau digunakan dengan benar dan tepat mampu mencegah terjadinya kebakaran.
"Seperti pakai karung goni yang dicelupkan kedalam air bisa memadamkan api yang belum begitu besar. Artinya dengan alat seadanya apabila digunakan tepat dan tenang bisa mencegah kebakaran," imbuhnya.
Hanya saja disebutkan Ibrahim bahwa ada trik atau cara penggunaan karung goni untuk memadamkan api.
"Pada penggunaan karung goni dalam memadamkan api kuncinya harus tenang, kemudian harus mengetahui arah angin dan pemadaman harus tepat ke titik api," urainya.
Disamping itu, Ibrahim juga menyatakan bahwa personilnya mensimulasikan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) saat melakukan kegiatan di Puskesmas Tempirai dan Air Itam.
"Jangan sampai keberadaan APAR yang telah disiapkan di Puskesmas tidak digunakan saat terjadi kebakaran karena kekurangtahuan pegawai, untuk itu kita juga mensimulasikan penggunaan APAR dengan benar," sebutnya.
Dengan adanya kegiatan tersebut Ibrahim berharap kebakaran yang melanda pemukiman atau fasilitas kesehatan bisa dicegah.
"Kegiatan seperti ini juga akan terus kita lakukan ke seluruh Puskesmas yang ada di kabupaten PALI. Harapannya kejadian kebakaran bisa dicegah," harapnya.(sn/perry)
No comments:
Post a Comment