PRABUMULIH, SININEWS.COM -- Adanya 15 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diduga selingkuh dan disampaikan Penjabat Walikota Prabumulih dalam apel, mendapat tanggapan serius dari jajaran DPRD Prabumulih.
Wakil Ketua 1 DPRD Prabumulih, H Ahmad Palo SE mengungkapkan keprihatinan dengan adanya informasi sebanyak 15 ASN diduga berselingkuh tersebut.
"Tentu dengan pernyataan adanya yang selingkuh, ini menjadi keprihatinan kita, kita berharap inspektorat menangani maslaah ini dengan lebih baik," ungkap Ahmad Palo ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (29/5/2024).
Sekretaris DPW PPP Provinsi Sumsel ini juga berharap pemerintah kot Prabumulih melakukan pembinaan terhadap para Aparatur Sipil Negara (ASN) agar hal yang memperihatinkan itu tidak terjadi kedepannya.
"Kami berharap juga permasalahan 15 ASN diduga selingkuh itu dapat diselesaikan dengan baik, karena apabila tak diselesaikan akan menjadi contoh," jelas pria yang terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Sumsel tersebut.
Dengan pembinaan yang baik terhadap pegawai baik perempuan maupun laki-laki maka tindakan perselingkuhan tidak akan terjadi lagi.
"Pemerintah kota dalam hal ini sekretaris daerah dan Pj walikota harus melakukan langkah preventif sehingga masalah ini tidak lagi terjadi," harapnya.
"Tentu dengan pernyataan adanya yang selingkuh, ini menjadi keprihatinan kita, kita berharap inspektorat menangani maslaah ini dengan lebih baik," ungkap Ahmad Palo ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu (29/5/2024).
Sekretaris DPW PPP Provinsi Sumsel ini juga berharap pemerintah kot Prabumulih melakukan pembinaan terhadap para Aparatur Sipil Negara (ASN) agar hal yang memperihatinkan itu tidak terjadi kedepannya.
"Kami berharap juga permasalahan 15 ASN diduga selingkuh itu dapat diselesaikan dengan baik, karena apabila tak diselesaikan akan menjadi contoh," jelas pria yang terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Sumsel tersebut.
Dengan pembinaan yang baik terhadap pegawai baik perempuan maupun laki-laki maka tindakan perselingkuhan tidak akan terjadi lagi.
No comments:
Post a Comment