Kasus Penusukan PK di Tanjung Baru Belum Terungkap, Polisi: Masih Lakukan Pengejaran


PALI. SININEWS.COM--Kejadian Pada Sabtu Malam, (31/8/2024) yang membuat Arafis mengalami luka tusuk di bagian perut  menjadi kesedihan mendalam bagi keluarga besar nya.


Hingga detik ini terduga Pelaku Berinisial (Ag) yang  menusuk Arafis Warga Tanjung Baru, Kecamatan Penukal Utara, masih dalam pengejaran pihak kepolisian.


Rusmin (55) yang merupakan keluarga korban mengatakan bahwa keluarga nya tidak terima dan tidak ikhlas kepada pelaku yang menusuk keponaan nya, apalagi sampai detik ini pelaku belum diketahui keberadaan nya.


"Keponaan kami orang yang baik, dan tidak pernah berbuat kejahatan kepada orang apalagi punya musuh, kami keluarga besar nya tentu tidak terima atas kejadian ini, mohon kepada Aparat Penegak Hukum( APH) tangkap pelaku dan beri ganjaran setimpal atas kesalahan yang telah dibuat nya."ungkap Rusmin, Jum'at (6/8/2024)


Lebih lanjut Rusmin Menjelaskan Bahwa Korban ini  bekerja sebagai Pihak Keamanan (PK) Alat Berat, Sebelumnya PK tersebut dilakukan oleh Pelaku, Namun karena perusahaan tidak percaya, pelaku tidak dipekerjakan lagi.


"Asal mula penusukan ini terjadi, karena di duga pelaku merasa sakit hati, Pengerjaan PK di serahkan Perusahaan Kepada (Korban) Arafis, Saat  itu korban lagi menemui hajatan dekat rumah nya, saat dijalan pulang tiba-tiba datang pelaku dan menusuk korban dari belakang dengan sebilah pisau, tusukan tersebut sangat dalam hingga sampai tembus ke bagian perut."tukasnya



Rusmin juga menuturkan setelah kejadian tersebut, pihak keluarga langsung melaporkan kejadian ke kapolsek Penukal Utara."terhitung hari ini sudah seminggu kejadian, Arafis Keponaan saya sudah pulang dari rumah sakit namun sekarang bertambah lemah dan sulit bernapas, sekarang dibawa lagi kerumah sakit  untuk penanganan yang lebih intensif/ serius. Karena luka yg dialami sampai ke usus dengan 3 luka dan BAB melalui selang, operasi pertama sudah dilakukan."tuturnya



 "Kejadian kemarin yang membuat keponakaan saya masuk rumah sakit dan mengalami luka serius akan terus kami ingat, tentu tidak akan terima tindakan kejahatan yang dilakukan oleh pelaku. semoga pelaku cepat diringkus serta harus bertanggung jawab atas perbuatanya."pungkas Rusmin.



Sementara itu, AKBP Fredi Polsek Penukal Utara menerangkan bahwa emang benar ada kejadian di duga tindak pidana penganiyaan yang dilakukan inisial Ag kepada korban bernama Arafis di Desa Tanjung Baru, Kejadian  Pada Malam Sabtu (31/8/2024) Pukul 19:00 WIB, 


"Menurut keterangan dari keluarga korban, kejadian bermula saat korban Arafis menemui hajatan tidak jauh dari rumah nya, saat ingin pulang  tiba-tiba datang pelaku menusuk dari belakang dengan sebuah pisau, pemicu terjadi penganiyaan di duga karena masalah rebutan lahan PK."ungkap Polsek


Saat itu, lanjut Kapolsek pihak nya masih mendalami kasus tersebut dan melakukan penyelidikan, karena setelah kejadian pelaku melarikan diri."tim kami sedang berupaya mengejar dan mencari pelaku, do'a kan saja yang terbaik supaya pelaku bisa tertangkap."imbuhnya 



Terpisah, Agus selaku pihak perusahaan mengungkapkan bahwa korban Arafis emang dipercaya menjadi Pihak Keamanan(PK) alat berat PT PAP, Karena orang nya jujur dan alat perusahaan aman.


"Kami percaya pak dengan Arafis ia orang jujur, sebelumnya alat berat dijaga oleh pelaku insial Ag namun karena ada barang hilang kami tidak memakai jasa PK nya lagi 

Dari itu kami mempekerjakan Arafis, atas kejadian penganiyaan itu kami berharap aparat penegak hukum bisa segera menangkap pelaku untuk bertangung jawab atas perlakuan nya."pungkasnya.(sn/perry)

Share:

No comments:

Post a Comment


Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts