PALI. SININEWS.COM - Keseriusan pemerintah kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dalam mengentaskan kasus stunting mendapat apresiasi pemerintah pusat, dimana baru-baru ini Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga membarikan penghargaan kepada Pemerintah daerah dibawah kepemimpinan H.Heri Amalindo.
Hal itu terungkap saat Pemda PALI melalui Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) menggelar kegiatan Kick of Genting atau Gerakan orang tua asuh pencegahan stunting 2024.
"Kabupaten PALI mendapatkan peringkat 4 nasional dan mendapatkan penghargaan dari Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN pusat karena kita telah serius menekan angka stunting di kabupaten PALI," ujar Mariono SE, Plt Kepala DPPKBPPA kabupaten PALI, Jum'at 6 Desember 2024.
Atas penghargaan tersebut, Mariono menyebut menjadi pemacu OPD yang dipimpinnya selaku garda terdepan dalam mengentaskan stunting.
"Penghargaan itu diberikan di Jakarta beberapa hari lalu, dan capaian ini menjadi penyemangat kami untuk terus bekerja mengentaskan stunting," imbuhnya.
Diakuinya bahwa tahun 2024 ada sekitar 87 orang terindikasi stunting di kabupaten PALI, dan berkat kerjasama semua elemen termasuk campur tangan sejumlah perusahaan yang menjadi orang tua asuh stunting kasus tersebut bisa ditekan.
"Alhamdulillah pada acara kick of Genting, sejumlah perusahaan swasta turut memberikan bantuan, diantaranya dari PT PEB sebesar Rp18 juta, PT.BSEE Rp 36 juta, PT. Adera Rp36 juta, PT.Laras Karya Kahuripan Rp 3 juta serta dari sejumlah OPD," terangnya.
Dengan adanya Kick of Genting, diharapkan Mariono semakin banyak pihak membantu warga yang terindikasi stunting.
"Kami harapkan yang telah membantu saat ini bisa melanjutkan di tahun depan serta akan bertambah pihak lain menjadi orang tua asuh stunting supaya PALI kedepan bisa terbebas dari kasus terhambatnya tumbuh kembang anak," harapnya.(sn/perry)
No comments:
Post a Comment