PALI. SININEWS.COM -- Korban banjir di Tempirai Raya Kecamatan Penukal Utara kabupaten PALI banyak yang mengeluh gatal-gatal dibagian telapak kaki akibat sering terendam karena rumah dan lingkungannya tergenang air.
Dengan kondisi tersebut, Dinas Kesehatan kabupaten PALI melalui Puskesmas Tempirai turun tangan membantu masyarakat yang mengeluh gatal-gatal untuk diberikan pengobatan.
Kepala Puskesmas Tempirai dr.Ronal Ardianaldi melalui Ketua TGC Puskesmas Gusti Randa, Skm, Ners didamping Yeni Atika, Am.keb Bidan Desa Tempirai Timur dan Ahli medis lainnya menjelaskan pada awak media dilokasi banjir bahwa melayani masyarakat yang terdampak musibah sudah menjadi komitmen pemerintah kabupaten PALI.
"Kami turun ke lapangan untuk memberikan pelayanan kesehatan terhadap warga terdampak banjir mengeluhkan gatal maupun penyakit lainnya," ungkapnya.
Dijelaskannya bahwa secara teori Medis disetiap perubahan cuaca ekstrim sering terjadi timbulnya gejala penyakit ringan, seperti alergi, gatal gatal serta deman lainnya terlebih saat dilanda banjir.
"Puskesmas Tempirai melakukan cek kesehatan gratis dan membagikan suplemen penahan imun tubuh, serta akan siaga 1 x 24 jam untuk melayani kesehatan masyarakat untuk antisipasi adanya penyakit diakibatkan banjir maupun pasca banjir," tutupnya.
Diketahui bahwa sudah satu pekan terakhir ini intensitas curah hujan meningkat dan melanda wilayah Bumi serepat serasan sehingga 4 Desa se Tempirai Raya kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI tergenang banjir.
Sekitar 150 rumah dipesisir Danau Padang Tempirai terdampak banjir, tentunya berdampak juga terhadap kesehatan masyarakat yang bersentuhan langsung dengan banjir.
Sementara Komalasari (65) Lansia warga Dusun III Desa Tempirai Timur yang terdampak banjir, saat dikunjungai TGC Puskesmas ini, langsung diberikan pengobatan gejala gatal-gatal pada kakinya.
Diakui Komalasari sejak rumahnya terdampak banjir, Kakinya sering terendam air sehingga membuat kulit kaki lansia tersebut alami gatal-gatal.
(sn/bungharto)
No comments:
Post a Comment