PALI. SININEWS.COM -- General Manager (GM) PT. Pendopo Energi Batubara (PEB) Ahmad Rizki menyatakan pihaknya tidak akan menyerah meskipun rencana pembukaan tambang batubara di Desa Benuang Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mendapat penolakan dari warga.
Ahmad Rizki akan terus melakukan pendekatan dengan masyarakat agar rencana PT.PEB melakukan aktivitas pertambangan batubara di desa Benuang bisa diterima.
Karena menurut Ahmad Rizki bahwa PT.PEB telah mengantongi izin lengkap dari pemerintah pusat dan tinggal pelaksanaannya saja.
"Dengan cara sosialisasi ini kami telah melakukan upaya pendekatan dengan masyarakat. Kami juga akan terus menjalin komunikasi dengan pemerintah kabupaten PALI, pemerintah desa dan dengan masyarakat agar aktivitas kami diterima," ungkap GM PT.PEB usai menghadiri acara sosialisasi rencana pertambangan batubara blok Benuang Jum'at 10 Oktober 2025.
Menghormati penolakan warga, GM PT.PEB menyatakan pihaknya menutup sementara aktivitas persiapan pertambangan batubara di wilayah Desa Benuang.
"Melihat kondisi saat ini, kita tutup sementara. Namun kami akan terus melakukan pendekatan ke semua pihak terkait agar ada titik temu," tegasnya.
Diketahui bahwa warga Desa Benuang kompak menolak rencana pembukaan tambang batubara oleh PT.PEB.
Penolakan itu disampaikan jauh sebelum sosialisasi dilakukan PT.PEB yang dihadiri Wabup PALI Iwan Tuaji hari ini.
Alasan penolakan tersebut ada beberapa faktor yang melandasi warga melakukan hal tersebut, salah satunya tidak transparan dan dampak lingkungan yang akan dirasakan masyarakat dikemudian hari.(sn/perry)
No comments:
Post a Comment