Gerakan Ayah Mengambil Raport, Sejumlah Sekolah di PALI Diserbu Bapak-bapak


Tampak bapak-bapak mendatangi SMPN 4 Talang Ubi untuk mengambil raport anaknya 


PALI. SININEWS.COM - Adanya pencanangan Gerakan Ayah Mengambil Raport yang digagas pemerintah pusat melalui BKKBN membuat tradisi lama yang biasanya didominasi ibu-ibu kini mulai tergeser, lantaran pada Sabtu 20 Desember 2025 yang merupakan jadwal pengambilan raport untuk anak SD dan SMP di Kabupaten PALI sejumlah sekolah diserbu bapak-bapak.


Salah satunya di SMPN 4 Talang Ubi yang letaknya di Desa Karta Dewa Kecamatan Talang Ubi, ratusan kaum Adam mendatangi sekolah tersebut untuk mendukung Gerakan Ayah Mengambil Raport.


Meski terlihat canggung, tetapi antusias ratusan bapak-bapak cukup tinggi, karena terpantau sejak pukul 07.00 Wib, kaum Adam yang akan mengambil raport anaknya sudah mendatangi sekolah tersebut meski jadwal pengambilan raport pukul 09.00 Wib.


"Kami datang pukul 07.00 pagi bersama anak kami, karena jauh-jauh hari anak kami meminta pengambilan raport harus ayahnya," ujar Alhidayat, salah satu orang tua peserta didik di SMPN 4 Talang Ubi.


Begitu juga disampaikan Fajrin, bahwa dirinya rela meninggalkan pekerjaannya demi untuk mendukung Gerakan Ayah Mengambil Raport.


"Hari ini kami tidak pergi ke kebun, selain mendukung program ini juga untuk memotivasi anak agar lebih semangat lagi untuk belajar," imbuhnya.


Kepala DPPKBPPPA PALI saat mengambil raport 


Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten PALI Mariono SE menyatakan bahwa pihaknya telah mensosialisasikan Gerakan Ayah Mengambil Raport sejak pencanangan itu diluncurkan BKKBN.


"Kami gencar mensosialisasikan gerakan ini, dan Alhamdulillah hari ini di Kabupaten PALI cukup tinggi partisipasinya," ungkap Mariono.


Dijelaskan Mariono bahwa Gerakan Ayah Mengambil Raport tujuannya positif untuk mendekatkan emosional anak dengan ayah yang biasanya pengambilan raport atau urusan sekolah anak dilakukan oleh ibunya.


"Tujuan Gerakan Ayah Mengambil Raport adalah untuk meningkatkan peran ayah dalam pendidikan anak dan meningkatkan keterlibatan ayah dalam kegiatan sekolah. Meningkatkan kualitas pendidikan dengan meningkatkan komunikasi antara orang tua dan guru," jelas Mariono.


Selain itu tujuan lain Gerakan Ayah Mengambil Raport disebutkan Mariono adalah meningkatkan prestasi anak dengan memberikan dukungan dan motivasi dari ayah.


"Juga meningkatkan hubungan keluarga dengan meningkatkan interaksi antara ayah dan anak dan meningkatkan kesadaran orang tua tentang pentingnya pendidikan dan peran ayah dalam pendidikan anak. Dengan demikian, Gerakan Ayah Mengambil Raport dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan dan meningkatkan peran ayah dalam pendidikan anak," tutupnya.(sn/perry)

Share:

No comments:

Post a Comment


Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts