Tekan Angka Kematian dengan Dua Perbup

PALI--Menurunkan angka kematian ibu dan anak saat melahirkan salahsatu upaya pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang ada di Bumi Serepat Serasan.

Sebagai penunjang upaya tersebut Pemkab PALI mengeluarkan dua Peraturan Bupati (Perbup), yakni Perbup tentang persalinan ditenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan serta Perbup pemberian ASI ekslusif dan ruang laktasi tahun 2018.

Sebab, menurut data Pemkab PALI jumlah kematian ibu saat melahirkan di tahun 2015 berjumlah 4 orang, tahun 2016 ada 3 orang dan tahun 2017 menurun menjadi 2 orang. Tetapi jumlah kematian bayi cukup tinggi, tercatat dari bulan Januari sampai Juni 2018 ada 11 bayi meninggal.

"Ada 11 kematian bayi saat kelahiran di PALI karena tidak melalui tenaga kesehatan dan tidak ditempat fasilitas kesehatan," ungkap dr H Muzakir, kepala Dinkes PALI  saat mensosilisasikan dua Perbup tersebut, Selasa (28/8) di RM Nasional Simpang Lima Pendopo.

Kadinkes juga menyarankan agar setiap persalinan untuk ditangani oleh tenaga kesehatan serta ditempat fasilitas kesehatan. Kalaupun ada dukun beranak, jangan dilepas begitu saja, harus ada pendampingan dari  tenaga kesehatan.

"Perbup ini dikeluarkan agar kesadaran masyarakat terpacu dan harapan kita derajat kesehatan masyarakat bisa meningkat. Kami juga menyarankan, agar seluruh perkantoran baik itu kantor pemerintahan maupun perusahaan agar menyediakan ruang laktasi," tukasnya.

Sementara itu, Asinten III, Ruswani yang mewakili Bupati mengemukakan bahwa tujuan Perbup dikeluarkan agar dapat menimbulkan kesadaran masyarakat untuk lebih memahami bagaimana pentingnya persalinan yang harus ditangani tenaga kesehatan serta harus ditempat fasilitas kesehatan.

"Kami sangat mendukung seluruh program dari Dinkes untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat PALI. Kami juga berharap adanya masukan serta saran untuk mewujudkannya. Kami juga mengharapkan selain pemberian makanan tambahan juga harus diberikan ASI ekslusif oleh ibu terhadap bayinya," harapnya. (red)
Share:

No comments:

Post a Comment


Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts