MUARA ENIM -- Meski Pemkab Muara Enim tidak membuat acara khusus dalam menyambut tahu baru Hijriyah 1 Muharram 1440 H, sebagaimana penyambutan pergantian tahun baru masehi. Namun masyarakat Muara Enim membuat acara sendiri sendiri untuk memeriahkan penyambutan pergantian tahun baru Islam tersebut.
Acara yang digelar masyarakat tersebut ada yang melakukan dengan cara pawai ta’aruf dengan membawa obor dan ada juga dengan mengadakan ceramah di masjid masjid. Itu semua dilakukan masyarakat, agar pergantian tahun baru Islam tersebut benar benar dirasakan masyarakat.
Pawai ta’aruf dengan membawa obor itu dilakukan masyarakat Desa Tegal Rejo, Kecamatan Lawang Kidul, Muara Enim. Ratusan masyarakat dengan menggunakan kostum busana muslim mengadakan pawai dengan berjalan kaki menelusuri sejumlah ruas jalan protokol yang ada di dalam kawasan kota Tanjung Enim, Kecamatan Kawang Kidul.
Pada pawai tersebut, mereka menggelar berbagai kesenian yang bernuasa islami seperti rebana. Suasana pawai tersebut benar benar meriah dan mendapat simpatik dari masyarakat.
Pawai serupa juga dilakukan jemaah masjid Al-Amin dan masyarakat Kelurahan Pasar I Pelitasari. Ratusan jemaah berama masyarakat bergabung melakukan pawai ta’aruf dengan membawa obor. Pawai tersebut juga diiikuti Lurah Pasar Satu, Miptasari.
Mereka pawai dengan cara berjalan kaki menelusuri sejumlah ruas jalan dalam Kota Muara Enim. Pawai yang digelar tersebut mendapat sambutan antusias dari masyarakat Kota Muara Enim.
Sementara itu, jemaah masjid Al-Ikhlas RT-03 Kelurahan Pasar 1 Pelitasari juga mengadakan acara penyambutan 1 Muharam. Jemaah ini tidak melakukan pawai, tetapi mengadakan tausiah. Bertindak sebagai penceramah pada acara tersebut ustadz Angga (Imam Masjid Agung).
No comments:
Post a Comment