PALI -- Meski pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) masih terbilang lama, tetapi logistik Pemilu secara bertahap mulai didistribusikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ke daerah-daerah. Seperti pada Selasa (6/11), KPUD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menerima logistik Pemilu berupa kotak suara.
Namun, KPUD PALI saat ini baru menerima kotak suara hanya berjumlah 105 buah, sementara kebutuhannya mencapai 3.006 untuk disebar di 581 TPS.
Hal itu diakui Ketua KPUD PALI H Hasyim melalui Adi Chandra, Divisi Logistik dan Data didampingi sekretaris KPUD PALI Marmansyah. "Distribusi kotak suara secara bertahap, tetapi untuk jadwal pendistribusian kotak suara sisanya atau logistik lainnya kami belum mengetahuinya," ungkap Adi Candra.
Dijelaskanya bahwa Kotak suara untuk Pemilu terbuat dari kertas kardus semua, dan bilik suara pun berbahan dasar sama.
"Sementara kotak suara lama yang terbuat dari seng saat ini berada di KPUD Muara Enim, sebab kita belum memiliki logistik Pemilu, dan selama ini, kita pinjam dari Muara Enim. Informasinya, kotak suara lama tidak boleh dilelang, karena apabila kotak suara baru mengalami kekurangan, maka kotak suara lama yang akan dipergunakan," terangnya.
Saat ini, logistik yang diterima diakui Adi Candra disimpan di Gudang logistik KPUD PALI di Jalan Merdeka samping Mapolsek Talang Ubi.
"Semua logistik yang datang kita cek untuk memastikan tidak ada yang rusak maupun kurang, dan semuanya kita simpan di Gudang. Untuk distribusi ke PPK atau PPS kita tunggu jadwal dan arahan dari KPU pusat, apakah menunggu lengkap atau didistribusikan secara bertahap juga," pungkasnya
No comments:
Post a Comment