Putri kedua pasangan Saipudin (26) dan Komariah (25) ini menderita kelainan saat lahir. Ia mengalami cacat fisik yakni tidak memiliki hidung dan anus.
Kondisi ini tentunya membuat kedua orang tua Hakiki sedih lantaran tidak memiliki biaya untuk mengobati sang buah hati agar bisa memiliki fisik normal.
Segala upaya pun telah dilakukan oleh kedua orang tua Hakiki, namun hasilnya tetap nihil.
Sebelumnya, orang tua Hakiki pernah mendatangi pusat pelayanan kesehatan (puskesmas) setempat agar anaknya bisa diberikan penanganan secepatnya, namun terkendala biaya yang cukup besar untuk menjalani operasi.
Sementara, Sapran Kepala Desa Talang Taling mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Puskes Gelumbang dan BPJS Kesehatan Kabupaten Muara Enim agar Hakiki dapat segera di operasi.
“Kita sudah bantu untuk pembuatan BPJS ,dan tinggal menunggu proses terbit. Dan menurut ketreangan pihak puskes, bayi ini harus segera di operasi," ujar Sapran, Senin (7/1).
Sapran berharap ada donatur yang dapat memberikan dana agar dapat membantu membiayai operasi untuk Hakiki. “harapan kita ada donator yang mau membantu supaya dapat segera di operasi,” ungkapnya.(SN)
No comments:
Post a Comment