Ratusan masa Tuntut Pemkot tak izinkan Truk Kayu Lintasi Jalan Sudirman

PRABUMULIH– Aliansi Gerakan Rakyat Sipil (AGRESI) tadi pagi mendatangi Kantor Pemerintahan Kota Prabumulih, ratusan warga yang berunjuk rasa itu meminta kepada Pemerintah harus tegas dalam mengambil keputusan, diantaranya untuk tidak memberi izin kepada pengusaha yang melewati Jalan Jendral Sudirman, dengan muatan melebihi kapasistas, rabu (9/1/19)

“Truk yang bermuatan kayu Log dari PT Tel dan Musi Hutan persada (MHP) itu harus di stop, mereka bisa leluasa melewati jalan sudirman” ujar Sastra Amiadi selau Koordinator aksi

Sastra mengatakan meminta Pemkot untuk secara tegas melarang truck yang bertonase tinggi, karena hal ini kata dia, akan mempercepat rusak jalan Kota Nanas

Sastra menambahkan jika dirinya mewakili Agresi menuntut pemerintah untuk dapat menertibkan angkutan bermuatan kayu yang melebih muatan hal itu, ucapnya dapat mengganggu keselamatan pengguna jalan

“Tidak sedikit korban kecelakaan akibat mobil besar yang melintas, bahkan dulu truk seperti batubara, kayu log sering jadi amukan masa” ucapnya

Kemudian Massa juga menuntut kepada pihak yang berwenang dapat menertibkan aksi Pungutan liar (pungli) di sepanjang jalan lingkar dan yang membebaskan mobil bermuatan besar lewat jalan kota pada malam hari

Sekda Prabumulih H.M Kowi saat menerima para pendemo mengatakan, pihaknya akan menampung aspirasi dari masyarakat tersebut dan akan menyampaikan langsung tuntutan tersebut kepada walikota.

"Saat ini pak Walikota sedang di Lampung untuk menyerahkan bantuan pada korban tsunami, nanti setelah bapak walikota pulang, baru kita sampaikan," ucapnya

Pendemo juga mengancam akan bertindak sendiri jika tuntutan tidak segera ditindak lanjuti dengan cara memberhentikan kayu yang melintas dijalan sudirman
Share:

No comments:

Post a Comment


Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts