PALI-- Kapolres Muara Enim AKBP Afner Juwono menyatakan pihaknya akan menugaskan beberapa anggotanya untuk bantu menunggu pos terpadu yang telah dibangun pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dibeberapa titik tempat rawan aksi kejahatan di wilayah Bumi Serepat Serasan.
Hal itu dikatakannya untuk menekan angka kriminalitas di Kabupaten PALI. "Kita akan bantu Satpol.PP PALI untuk monitoring penjagaan pos terpadu," ungkap Kapolres belum lama ini.
Dengan adanya pos terpadu, Kapolres akui bahwa pihaknya terbantu dalam meminimalisir tindak kriminal. "Meski saat ini belum dioptimalkan dalam penjagaan, tetapi kami sangat mendukung adanya pos terpadu. Untuk saat ini memang kita fokus pengamanan Pemilu, namun usai gelaran pesta demokrasi, kita akan bantu monitoring penjagaan di pos-pos terpadu yang telah dibangun," tukasnya.
Disamping penempatan anggota kepolisian di pos-pos terpadu, Kapolres juga sebut bahwa pihaknya juga bentuk Polisi air (Polair) apabila Polres PALI telah berdiri.
"Kalau Polres PALI berdiri, bakal ada Satuan Polair. Gunanya untuk memantau aktivitas warga di perairan. Adanya satuan Polair juga mempersempit ruang gerak peredaran narkoba melalui jalur air. Untuk penempatan satuan Polair bisa di pelabuhan Desa Prambatan Kecamatan Abab," tandasnya.
Terpisah, Zulkopli SH, Plt Kepala Satpol.PP PALI mengapresiasi dukungan dari Kapolres. Zulkopli juga menjelaskan bahwa untuk penjagaan pos terpadu optimalnya diperkirakan bulan Maret 2019.
"Kita masih menunggu dinas PU untuk memasang penerangan. Untuk penjagaan, kami apresiasi pihak kepolisian atas dukungannya. Disamping itu, kita juga libatkan anggota Linmas setempat agar warga yang biasa beraktivitas disekitar lokasi rawan tindak kriminal bisa mudah dikenali," ucapnya.(SN)
Hal itu dikatakannya untuk menekan angka kriminalitas di Kabupaten PALI. "Kita akan bantu Satpol.PP PALI untuk monitoring penjagaan pos terpadu," ungkap Kapolres belum lama ini.
Dengan adanya pos terpadu, Kapolres akui bahwa pihaknya terbantu dalam meminimalisir tindak kriminal. "Meski saat ini belum dioptimalkan dalam penjagaan, tetapi kami sangat mendukung adanya pos terpadu. Untuk saat ini memang kita fokus pengamanan Pemilu, namun usai gelaran pesta demokrasi, kita akan bantu monitoring penjagaan di pos-pos terpadu yang telah dibangun," tukasnya.
Disamping penempatan anggota kepolisian di pos-pos terpadu, Kapolres juga sebut bahwa pihaknya juga bentuk Polisi air (Polair) apabila Polres PALI telah berdiri.
"Kalau Polres PALI berdiri, bakal ada Satuan Polair. Gunanya untuk memantau aktivitas warga di perairan. Adanya satuan Polair juga mempersempit ruang gerak peredaran narkoba melalui jalur air. Untuk penempatan satuan Polair bisa di pelabuhan Desa Prambatan Kecamatan Abab," tandasnya.
Terpisah, Zulkopli SH, Plt Kepala Satpol.PP PALI mengapresiasi dukungan dari Kapolres. Zulkopli juga menjelaskan bahwa untuk penjagaan pos terpadu optimalnya diperkirakan bulan Maret 2019.
"Kita masih menunggu dinas PU untuk memasang penerangan. Untuk penjagaan, kami apresiasi pihak kepolisian atas dukungannya. Disamping itu, kita juga libatkan anggota Linmas setempat agar warga yang biasa beraktivitas disekitar lokasi rawan tindak kriminal bisa mudah dikenali," ucapnya.(SN)
No comments:
Post a Comment