BATURAJA – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Ogan Komering Ulu (OKU), Dewantara Jaya menegaskan pihaknya akan bekerja profesional dan jujur dalam melaksanakan tugas dan fungsi. Tujuan tidak lain untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2019 pada 17 April mendatang.
“Mulai dari pusat sampai jajaran ke bawah, Bawaslu akan bekerja netral. Saya pastikan Bawaslu OKU netral. Kami tidak memihak,” kata Dewantara Jaya didampingi Anggota Bawaslu Kordiv HPP, Anggi Yumarta dan Anggota Bawaslu OKU, Kordiv Pengawasan, Hubal dan Humas, Yeyen Andrizal, Jumat (12/4).
Dalam kesempatan Apel Akbar Patroli Pengawas Anti Politik Uang Pada Tahap Masa Tenang Pemilu DPR RI, DPRD Prov, DPRD Kab/kota, DPD dan Presiden dan Wakil Presiden secara tahun 2019 itu Dewantara berpesan kepada jajaran dibawahnya agar melaksanakan tugas dengan baik.
Pahami tugas dan fungsi masing-masing. Sebagai pimpinan di Bawaslu OKU, kata pria yang akrab dengan wartawan ini menegaskan, dirinya bertanggung jawab jika ada permasalahan di Bawaslu OKU.
“Jangan takut. Bekerjalah sebaik-baiknya. Laksanakan kerja sesuai tugas dan fungsi kalian. Kita bekerja dilindungi oleh undang-undang,” tegas Dewantara Jaya dihadapan ratusan peserta yang hadir mulai dari Panwascam se-OKU, PPL dan jajaran Staf Bawaslu OKU.
Disamping tugas dikatakan Dewantara, sejalan dengan slogan Bawaslu “Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadailan Pemilu”, Bawaslu mengajak masyarakat untuk berperan aktif. Jika ada kecurangan pemilu silakan laporkan. Pihak Bawaslu sejak kemarin sudah membuka posko laporan. “Jangan takut melapor ke Bawaslu. Kerahasiaan identitas pelapor kami jamin,” tegas Dewantara.
Sementara Wakil Bupati OKU, Johan Anuar berharap penyelenggaraan pemilu kali ini dapat berjalan dengan baik tertib aman dan tetap kondusif. "Awasi yang menggunakan politik uang dan laporkan. Laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya," tegas Johan.
Pantauan wartawan dilapangan, pada kegiatan apel akbar itu juga dilakukan Penandatangan Deklarasi Anti Politik Uang, Politisasi Sara dan Hoax pada Pemilu tahun 2019 bersama unsur muspida, Pengurus Parpol Peserta Pemilu dan Tim Kampanye Calon Presiden dan Wakil Presiden. (Win)
“Mulai dari pusat sampai jajaran ke bawah, Bawaslu akan bekerja netral. Saya pastikan Bawaslu OKU netral. Kami tidak memihak,” kata Dewantara Jaya didampingi Anggota Bawaslu Kordiv HPP, Anggi Yumarta dan Anggota Bawaslu OKU, Kordiv Pengawasan, Hubal dan Humas, Yeyen Andrizal, Jumat (12/4).
Dalam kesempatan Apel Akbar Patroli Pengawas Anti Politik Uang Pada Tahap Masa Tenang Pemilu DPR RI, DPRD Prov, DPRD Kab/kota, DPD dan Presiden dan Wakil Presiden secara tahun 2019 itu Dewantara berpesan kepada jajaran dibawahnya agar melaksanakan tugas dengan baik.
Pahami tugas dan fungsi masing-masing. Sebagai pimpinan di Bawaslu OKU, kata pria yang akrab dengan wartawan ini menegaskan, dirinya bertanggung jawab jika ada permasalahan di Bawaslu OKU.
“Jangan takut. Bekerjalah sebaik-baiknya. Laksanakan kerja sesuai tugas dan fungsi kalian. Kita bekerja dilindungi oleh undang-undang,” tegas Dewantara Jaya dihadapan ratusan peserta yang hadir mulai dari Panwascam se-OKU, PPL dan jajaran Staf Bawaslu OKU.
Disamping tugas dikatakan Dewantara, sejalan dengan slogan Bawaslu “Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadailan Pemilu”, Bawaslu mengajak masyarakat untuk berperan aktif. Jika ada kecurangan pemilu silakan laporkan. Pihak Bawaslu sejak kemarin sudah membuka posko laporan. “Jangan takut melapor ke Bawaslu. Kerahasiaan identitas pelapor kami jamin,” tegas Dewantara.
Sementara Wakil Bupati OKU, Johan Anuar berharap penyelenggaraan pemilu kali ini dapat berjalan dengan baik tertib aman dan tetap kondusif. "Awasi yang menggunakan politik uang dan laporkan. Laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya," tegas Johan.
Pantauan wartawan dilapangan, pada kegiatan apel akbar itu juga dilakukan Penandatangan Deklarasi Anti Politik Uang, Politisasi Sara dan Hoax pada Pemilu tahun 2019 bersama unsur muspida, Pengurus Parpol Peserta Pemilu dan Tim Kampanye Calon Presiden dan Wakil Presiden. (Win)
No comments:
Post a Comment