PRABUMULIH, SININEWS.COM - Ribuan bangkai ikan mengambang di sungai kelekar kawasan Jalan Tebat RT 06 RW 04 Kelurahan Majasari Kecamatan Prabumulih Selatan Kota Prabumulih.
Segerombolan ikan yang didominasi ikan sapu jagat ini diketahui mati massal sejak dua hari yang lalu. Tak sampai disitu, bau menyengatpun dirasakan masyarakat yang berada di daerah pinggiran sungai kelekar.
Kondisi ini tentunya meresahkan masyarakat. Pasalnya, air sungai telah mengalami surut akibat kemarau panjang sehingga bangkai-bangkai ikan itu tidak terbawa aliran air dan mengendap disatu tempat.
Menurut informasi yang didapat, matinya ribuan ikan disungai kelekar tersebut diduga dikarenakan adanya oknum yang sengaja meracun ikan di sungai pada malam hari
"Dak tau siapo dan dari mano sebab ini jauh sampai ke sungai Sukaraja," ungkap Wartem warga sekitar.
Lihan, warga lainnya mengungkapkan ribuan ikan mengambang disungai sejak senin sore. Pada saat ini ikan-ikan yang mati belum mengeluarkan bau busuk.
"Banyak waktu itu wong turun liat ikan la ngambang. Nah setelahnyo mulailah bau busuk nyengat," terangnya.
Ia berharap Pemerintah dapat segera menindaklanjuti matinya ribuan ikan disungai kelekar, jangan sampai hal tersebut menimbulkan penyakit.
"Kalau memang ikan mati akibat orang tak bertanggungjawab, kami minta Pemerintah bertindak tegas," tuturnya.
No comments:
Post a Comment