Lahan Pembangunan Booster PDAM Tirta PALI Dipagar Lagi

PALI -- Pembangunan booster untuk PDAM Titra PALI Anugerah rupanya permasalahan lahannya belum kunjung usai. Pasalnya meski proses pekerjaan tidak dihambat, tetapi akses masuk proyek tersebut kembali di pagar oleh pihak yang mengklaim lahan itu miliknya.

Tentu dengan dipagarnya pintu utama proyek, menyulitkan bahan material masuk ke lokasi. Sementara proyek tersebut tengah mengejar target agar tidak terkena penalti karena telah molor pengerjaannya dari perencanaan awal yang seharusnya telah rampung akhir tahun 2019.

"Sudah dua hari ini pintu masuk dipagar menggunakan kayu. Sebelumnya sekeliling proyek ditanami pisang serta tanaman lainnya," ungkap salah satu pekerja.

Terpisah, Hilmansyah Plt Kepala Dinas Perkim Kabupaten PALI membenarkan kondisi tersebut.

"Kami segera koordinasi dengan Kabag Tapem serta Kepolisian untuk turun kelapangan. Dalam hal ini, Pemkab PALI sudah sesuai prosedur telah membeli lahan itu dari saudara Heriyanto, tetapi ada warga yang mengklaim lahan itu miliknya. Kami sudah berupaya mediasi, tetapi tidak ada titik temunya," terang Hilmansyah.

Sementara itu, Rusdi Kabag Tapem Pemkab PALI juga menyatakan hal sama saat dijumpai media ini Selasa (4/2).

"Kita masih menunggu Dinas Perkim untuk membuat surat permintaan bantuan Satpol.PP PALI serta Kepolisian untuk mencabut pagar atau portal yang dipasang pihak yang mengaku lahan itu  miliknya. Sebab, dengan kejadian itu, pekerjaan proyek itu terhambat," tandasnya. (sn)

Share: