Sementara pelayanan kantor akan kembali seperti biasa, dan akan tetap melayani masyarakat yang datang langsung ke kantor Capil.
“Tapi tetap kami utamakan online, karena harus tetap menjaga jarak dan protokol kesehatan. Namun yang datang ke kantor tetap dilayani,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (disdukcapil) Haryadi SH MM.
Haryadi berharap, meski new normal dan pegawai sudah bekerja seperti biasa pelayanan tetap diutamakan online. “Yang mendesak saja kita harapkan ke kantor, seperti untuk kelulusan mau legalisir, akan mencari pekerjaan itu akan kami segerakan, selebihnya yang tidak mendesak online WA kalau bisa,” terangnya.
Disdukcapil Kata Haryadi, sudah menyiapkan protokol kesehatan (protkes) selama pelayanan new normal. Mulai dari membatasi tempat duduk, menyiapkan handz sanitizer hingga masker. “APD kita sudah ada sendiri, sarung tangan kita siap. Tapi karena susah air kita menyiapkan hand sanitizer nanti akan ada petugas didepan. Sebelum masuk semprot dulu,” tuturnya.
Selain itu lanjut dia, bagi masyarakat yang datang namun tak menggunakan masker tak perlu khawatir akan diusir. “Akan tetap kami layani, dengan kami berikan masker terlebih dahulu. Yang datang tak bermasker kami beri masker,” terangnya.
Sementara disinggung terkait ketersediaan blanko KTP EL, menurut Haryadi blanko masih cukup. “Kita akan menerima blanko 6 ribu dari pengajuan 10 ribu keping. Insya allah itu cukup, karena KTP EL kita pada dasarnya sudah 100 persen. Paling untuk kebutuhan PRR baru, wajib KTP pemula. Kalau yang lama sudah selesai target 100 ersen terpenuhi,” tukasnya.
Terpisah Kabid Pelayanan Catatan Sipil Rivan Iswandi SE melalui Kasi Pencatatan Kelahiran Ahmad Ricky SSos menerangkan, pelayanan akte kelahiran tetap dilayani secara online. “Online dan datang langsung tetap dilayani. Dan alhamdulillah permohonan pembuatan akte kelahiran meningkat hingga 73,68 persen di bulan Mei,” kata Ricky.
No comments:
Post a Comment