PRABUMULIH, SININEWS.COM – Puluhan warga yang tergabung dalam Lembaga Masyarakat (LSM) Komunitas Masyarakat Prabumulih Bersatu (KMPB) Anti KKN melalukan aksi pemberhentian puluhan armada truk pengangkut material Batu milik PT.DAM menuju perusahaan batubara PT.GHEMMI Desa Gunung Raja Kabupaten Muara Enim, selasa siang (25/8)
Hal tersebut dipicu karena permintaan warga yang menuntut tenaga kerja pada perusahaan subcontrak Batubara PT.GHEMMI itu diduga tidak direalisasikan
Menurut Mat Senan ketua KMPB Anti KKN dilapangan menerangkan sebelumnya pihak perusahaan PT.DAM telah membuat kesepakatan dengan poin utama memberikan ruang kerja bagi warga yang dilintasi oleh perusahaan tersebut
SIMAK VIDEO LENGKAPNYA DIBAWAH INI
“Kami akan terus melakukan aksi jika pihak perusahaan tidak memenuhi janjinya” lanjutnya
Sementara itu, Ibrahim selaku Pihak perusahaan Dana Artha Mining ( PT.DAM ) yang bergerak dalam bidang konstruksi dan penyediaan material hingga saat ini belum bisa dihubungi, tim media ini mencoba menghubungi melalui telepon dan pesan singkat whatsapp namun belum memberikan respon
Untuk informasi warga yang tergabung dalam lembaga KMPB anti KKN melakukan aksi spontan dijalan Pertamina wilayah Kelurahan Gunung Kemala menuju perusahaan Batubara di Desa Gunung Raja Muara Enim dengan memutar balik arah sebelas kendaraan bermuatan material batu dengan tonase hingga 20 ton dan akan kembali menggelar aksi yang sama jika tuntutan masyarak tak dipenuhi (tau/sn)
pt.ghemm itu memang nn selalu meresahkan warga. Pacak janji2 bae tapi dk pernah ditepati. Kebon karet warga banyak yang rusak tapi dak diganti2
ReplyDelete