PALI. SININEWS.COM -- Mencuatnya dugaan praktek jual beli pekerjaan dilingkaran Pertamina Adera Field yang dilontarkan Fakar Lematang langsung direspon perusahaan Migas plat merah itu.
Melalui Assistent Manager Adera Field Abdul Aziz, Pertamina Adera menyangkal adanya praktek jual beli pekerjaan.
"Itu tidak benar. Jika memang ada jual beli pekerjaan atau jabatan sebagaimana yang dilontarkan Fakar Lematang, tunjukkan bukti-buktinya. Kalau ada bukti dugaan jual beli pekerjaan, kita siap memproses terlebih ada oknum dari perusahaan yang melakukan kegiatan tersebut," tegas Abdul Aziz, Minggu (14/3/21).
Namun dikatakan Abdul Aziz bahwa apabila tidak ada bukti adanya dugaan praktek itu, sebaiknya tidak dituangkan dalam pemberitaan di media atau bentuk tertulis lainnya.
"Dikhawatirkan masuk unsur fitnah apabila hal itu tidak ada bukti, dan yang dirugikan nama perusahaan yang tercemar. Dalam penerimaan pekerja, perusahaan tetap menjunjung GCG (Good Corporate Governance). Perusahaan akan senantiasa menerapkan nilai-nilai etika serta standar dan prinsip sesuai SOP," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan bahwa Fakar Lemantang Kabupaten PALI melalui ketua umumnya, Yoka Akbar SH mengendus adanya dugaan jual beli pekerjaan di lingkungan Pertamina Adera. (sn/perry)
No comments:
Post a Comment