PALI. SININEWS.COM -- Hampir dua pekan Jalan Tempirai Amblas, yang merupakan jalan penghubung Desa Tempirai kecamatan Penukal Utara dan Desa Air itam Kecamatan Penukal dalam wilayah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan.
Pemerintah dan Masyarakat telah berupaya mencari solusi keberbagai instansi terakait baik tingkat Kabupaten dan maupun tingkat Provinsi sumatera selatan,
Namun bantuan penyelesaiannya masih mengalami proses panjang dan terkendala berbagai regulasi,
Sehingga kesabaran Masyarakat sampai pada ambang batas, dan akhirnya memicu semangat juang gotong Royong Warga Tempirai Raya turun serentak ke Lokasi Jalan amblas dengan membuat Jembatan darurat berbahan kayu.
Pembuatan Jembatan sekitar panjang 12 meter dan lebar 4 meter ini, didukung berbagai elemen Masyarakat dan Kepala Desa Se Tempirai Raya,
dengan Tim Teknis (Kepala Tukang) Hamidin ( warga Tempirai selatan) dan Sunaryo Cikmamat (Warga Tempirai) dibantu unsur Perangkat Desa Tempirai selatan dan Tempirai Timur.
Dalam keterangannya pada awak Media ini (15/10/2021) Kepala Desa Tempirai Timur M. Teguh Jaya, bahwa gotong royong ini adalah swadaya Masyarakat dan Kami sebagai Kepala Desa tetap mendorong dengan dibuktikan menfasilitasi berbagai kebutuhan, baik peralatan kerja, kosumsi dan akomodasi.
Ujar M. Teguh jaya.
Senada disampaikan Muhamad Jonot Kades Tempirai didampingi Kades Tempirai Timur yang hadir ditengah galiat gotong royong, mengapresiasi atas dukungan warga Masyarakat Tempirai Raya sehingga pembuatan jembatan darurat ini berjalan lancar dan baik.
Juga Kepala Dusun 1 Desa Tempirai selatan Jumri dan Francisco Redy Kadus 5 Tempirai Timur, dengan ungkapan yang sama merasa bersyukur adanya kepedulian Warga Tempirai Raya yang meluang waktu, tenaga, pemikiran dan kontribusi nya,
Sehingga hampir 70 orang warga bercucuran keringat ditengah teriknya matahari dengan semangat dengan satu kata jembatan darurat harus selesai demi kenyamanan pengguna lalu lintas jalan untuk Masyarakat.
Disamping itu Tim inisiator Aruno ujok, Ikhsan Suharto dan kawan kawan, didampingi Sekdes Tempirai selatan Asrodi,
Menjelaskan, Meskipun jembatan darurat ini sudah terbangun, akan Tetapi Masyarakat Tempirai Raya tetap berharap respon cepat Pemda PALI untuk menyelesaikan pembangunan jalan Amblas ini secara permanen.
Sebab jembatan darurat ini sipatnya sementara, dan ini demi kemanusiaan dan keselamatan pengguna jalan.
Dan takala pentingnya, pipa saluran air bersih PDAM tirta anugerah IKK Tempirai, kini baru tersambung masih kondisi darurat sehingga butuh juga perhatian Pemda PALI, mengingat Pipa PDAM yang rusak ini mengganggu distribusi air bersih ke 4000 pelanggan se Penukal utara. Ujar Ujok dengan penuh harap.
( Bungharto/SN)
No comments:
Post a Comment