gambar : ilustrasi (net)
PALI. SININEWS.COM -- Kecelakaan lalulintas di jalan Merdeka Kelurahan Handayani Mulya kecamatan Talang Ubi yang merupakan jalur utama di kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terjadi berturut-turut pada Sabtu malam (25/12/21) dan Minggu siang (26/12/21).
Akibat dua kecelakaan maut itu, empat nyawa melayang.
Dimana pada kecelakaan Sabtu malam sekitar pukul 22.00 WIB, dua kendaraan roda dua adu kambing tidak jauh dari gerbang perkantoran Bupati PALI di KM 10 Kelurahan Handayani Mulya.
Dalam kejadian adu kambing itu, dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian dan satu orang meninggal di rumah sakit Sekayu Muba, sementara dua orang lagi masih kritis dan masih dalam penanganan medis di RSUD Talang Ubi.
Pada Minggu sekira pukul 11.00 WIB, kembali terjadi kecelakaan lalulintas, satu korban meregang nyawa diduga terlindas sebuah mobil mini bus dengan lokasi tidak jauh dari kejadian kecelakaan yang menelan korban tiga nyawa tadi malam. Informasi yang berhasil dihimpun, korban meninggal dunia di Simpang Raja berjenis kelamin perempuan usia 17 tahun alamat Simpang Bandara.
"Semalam ada motor tabrakan dengan motor lain. Satu sepeda motor dari arah Pendopo menuju arah Simpang Raja berboncengan tiga bertabrakan dengan sepeda motor dari arah Prabumulih berboncengan dua orang. Dua orang meninggal di lokasi dan yang korban masih selamat dibawa ke RSUD Talang Ubi. Satu korban dikabarkan di rujuk ke rumah sakit Sekayu, namun meninggal dunia karena luka cukup parah," ujar salah satu warga yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Korban meninggal itu disebutkan warga tersebut adalah satu orang dari Desa Jerambah Besi, satu orang yang diketahui masih pelajar warga asal Pal 3 Talang Akar satu lagi yang meninggal juga masih pelajar asal Talang Nanas Talang Ubi Timur.
"Sementara korban masih kritis dua-duanya asal desa Jerambah Besi. Semoga saja, atas kejadian ini tidak ada lagi kecelakaan lainnya, dan disarankan masyarakat agar tetap berhati-hati saat berkendara karena saat ini cuaca tidak menentu dan terkadang hujan turun cukup deras mengakibatkan jalan licin dan jarak pandang terbatas," tambahnya.
Sementara itu, Husein salah satu tokoh masyarakat kecamatan Talang Ubi meminta pihak kepolisian untuk rutin menggelar razia kendaraan bermotor.
"Dari kejadian semalam salah satu penyebab timbulnya korban jiwa adalah tidak memakai helm dan laju kendaraan cukup kencang. Untuk antisipasi kejadian serupa, kami minta kepolisian rutin razia dan mewajibkan seluruh pengguna jalan roda dua memakai helm," sarannya. (sn/perry)
No comments:
Post a Comment