Hal tersebut tak lain ia lakukan guna melihat dan memastikan secara langsung salah satu program-program miliknya di kalangan pelajar berjalan serta terlaksana 100 persen.
"Inikan isra mi'raj, kita melaporkan dan juga mengetes peogram-program keislaman kito, contoh tadi anak-anak kelas enam Kito test satu shalat subuh, satu shalat Dzuhur, asar, Maghrib dan isya allhamdullilah mereka lancar bearti program BTA kita lancar,"jelasnya kepada awak media ini, Jum'at (26/02)
Tak hanya itu, orang nomor satu di Kota Prabumulih ini juga menjanjikan bakal menyelesaikan pembangunan Masjid Darul Muslimin Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur.
"Ini masjid finishingnya dari kito, makanya tadi katanya masih ada yang belum selesai, in shaa Allah di ABT kita masukan, ini kan dak banyak lagi, makanya kita tunggu dari keluarga kita yang mau beramal, taunya bulan sepuluh selesai, jadi kalo mereka tidak selesai aku nyelesaike di bulan sepuluh," terang orang yang memiliki banyak program keislaman itu.
Dirinya juga menjelaskan bahwasanya palajar Sekolah Dasar (SD) yang akan melanjut ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang beragama Islam wajib bisa shalat. "Ya harus bisa shalat karna masuk SMP akan di tes lagi itu itu BTA nyo," tegasnya.
Di sisi lain, Dedi Sutendy ketua Masjid Darul Muslimin yang sudah merasakan Program Keislaman Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih sangat berterimakasih untuk pembangunan yang ada di masjid Darul Muslimin.
"Wah luar biaso, kami banyak terimakasih nian kepada pihak Pemerinah Kota Prabumulih karno kondisi Masjid Darul Muslim saat ini sudah hampir mencapai 100 persen,"katanya. (Ari/SN)
No comments:
Post a Comment