PALI. SININEWS.COM -- Setelah diumumkan menjadi Panitia Pengawas Pemilu tingkat Kelurahan dan Desa (PKD) di kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), sebanyak 71 PKD resmi dilantik di masing-masing kecamatan oleh Panwaslu kecamatan dengan disaksikan Komisioner Bawaslu PALI.
Setelah resmi dilantik, seluruh PKD sudah siap tempur dan memulai bekerja sesuai tugas dan fungsinya sebagai bagian dari pengawas proses tahapan Pemilu ditingkat kelurahan dan desa.
Dikemukakan ketua Bawaslu PALI H. Heru Muharam didampingi komisioner lainnya, Iwan Dedi dan Basrul SAP juga Kasek Adi Kurniawan bahwa pasca dilantik, diharapkan seluruh PKD untuk aktif berkoordinasi dengan Panwaslu kecamatan dalam menjalankan tugasnya.
"Kita ketahui bahwa tahapan Pemilu sudah di mulai. Itu artinya PKD, Panwaslucam serta Bawaslu sendiri harus mengawal jalannya seluruh tahapan Pemilu. Apabila ada kendala di lapangan, PKD diharapkan aktif berkoordinasi dengan Panwaslucam kemudian diteruskan ke Bawaslu kabupaten," saran H Heru Muharam, Selasa 7 Februari 2023.
Ditambahkan Ketua Bawaslu PALI bahwa PKD merupakan garda paling depan dalam melakukan pengawasan jalannya tahapan Pemilu.
"Ruang lingkup kerjanya memang sebatas di wilayah kelurahan atau desa, namun peran PKD sangat penting dan jadi garda terdepan dalam mengawal jalannya Pemilu," tukasnya.
Sementara itu, Anton Aprison SH, anggota Panwaslucam Penukal Utara menyebut bahwa pelantikan PKD di kecamatan Penukal Utara dilaksanakan kemarin, 6 Februari 2023 di Balai Desa Lubuk Tampui.
Jumlah PKD di kecamatan Penukal Utara ada 13 orang terdiri dari 10 orang laki-laki dan 3 orang perempuan. Jumlah peserta yang ikut seleksi PKD saat Bawaslu membuka pendaftaran sebanyak 50 orang.
"Kami harapkan PKD yang telah dilantik dapat mengawal jalannya Pemilu berjalan sukses serta dengan hadirnya PKD pelanggaran Pemilu dapat diminimalisir," harap Anton Aprison. (sn/bungharto)
No comments:
Post a Comment