Polsek Penukal Abab Cek Lokasi Karhutlah, Lahan Gambut di Sekitar Jalan PT EPI Terbakar

anggota Polsek Penukal Abab cek lokasi Karhutlah


PALI. SININEWS.COM--Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) kembali terjadi di kabupaten PALI Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) pada Selasa tanggal Kamis 05 Oktober 2023.


Karhutla kali ini masuk dalam wilayah hukum Polsek Penukal Abab Polres PALI, tepatnya di perbatasan antara Desa Tanjung Kurung dengan Desa Prambatan Kecamatan Abab Kabupaten PALI.


" Kebakaran tu merupakan Lahan rawa rawa dan lahan gambut dipinggir jalan PT. EPI," kata Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K, M.H didampingi Kapolsek Penukal Abab IPTU Arzuan SH, pada Kamis (05/10/23).


Dijelaskannya, terpantau pada pukul 10.45, WIB ada dua Titik hotspot yang bersamaan dalam Karhutla tersebut, diantaranya yakni:


Titik Koordinat Satelit yang terpantau Aplikasi Brin Fire / Aplikasi Songket/NOAA20 / Lapan :

E : 104°10'38.1"

S : -3°07'25.1"

https://maps.google.com/maps?q=-3.12363195,104.17724609&z=17&hl=id


Titik Koordinat Satelit yang terpantau Aplikasi Brin Fire / Aplikasi Songket/NOAA20 / Lapan :

E : 104°10'28.1"

S : -3°06'57.1"

https://maps.google.com/maps?q=-3.11601925,104.17446136&z=17&hl=id.


" Api tersebut perlahan sudah padam, karena sebelumnya sudah pernah terjadi kebakaran pada tempat yang sama," tandasnya. (sn/perry)

Share:

Sekda PALI Tekankan Kepala OPD Harus Lahirkan Inovasi Setiap Tiga Bulan

Sekda PALI Kartika Yanti SH.MH 


Kota Batu. SININEWS.COM--Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Katika Yanti SH.MH menegaskan kepada seluruh kepala OPD dan Camat agar melahirkan inovasi setiap tiga bulan sekali.



Perintah itu dikemukakan Sekda Kartika Yanti usai melakukan pertemuan dengan Sekda Kota Batu pada kegiatan Capacity Building Training Aparatur Sipil Negara (ASN) kabupaten PALI di Kota Batu pada Kamis 5 Oktober 2023 di salah satu hotel di Kota pecahan Kabupaten Malang Jawa Timur. 



"Sesuai arahan pak Bupati Heri Amalindo agar setiap Kepala OPD memiliki inonasi dan menjadi penggerak pemerintahan. Untuk itu kami ajak kepala OPD ke Kota Batu agar belajar dan meniru apa yang bisa diterapkan di kabupaten PALI," ungkap Sekda PALI. 



Dipilihnya Kota Batu karena daerah tersebut telah mampu mengembangkan potensi lokal meski minim sumber daya alam. 



"PALI memiliki sumber daya alam yang melimpah, hanya saja belum dikelola secara maksimal. Untuk itu, kita ajak ke Kota Batu untuk menggali ilmu bagaimana cara menggali potensi alam agar bisa dikembangkan," imbuhnya.



Menggali dan mengembangan potensi alam di kabupaten PALI dikatakan Sekda Kartika Yanti tidak akan bisa dilakukan hanya dengan kegiatan itu-itu saja atau monoton, namun perlu kreatifitas SDM terutama kepala OPDnya.



"Terutama Camat yang harus menggenjot kepala desa untuk mengembangkan potensi agar bisa menambah pendapatan bagi warganya seperti pada desa-desa yang ada di Kota Batu," tandasnya.



Sebelumnya pada hari pertama kegiatan Capacity Building Training ASN kabupaten PALI yang dipimpin Sekretaris Daerah mengunjungi desa wisata Punten, lalu melihat secara langsung rumah produksi pembuatan keripik apel dilanjutkan pertemuan bersama Pemkot Batu. 



Pada pertemuan dengan Pemkot Batu yang diwakili Sekda Zadin Efisiensi diketahui bahwa Kota Batu minim SDA namun mampu mengelola dan mengembangkan potensi alam menjadi objek wisata. 




Dengan bermodalkan kondisi alam yang cukup sejuk karena berada di lereng gunung Arjuno, Kota Batu mengambil branding Kota Wisata. 



Hal itu mampu mendongkrak perekonomian masyarakatnya yang awalnya hanya memiliki mata pencaharian sebagai petani. 



Tetapi berkat mengusung branding kota wisata yang memanfaatkan sumber daya alam, saat ini masyarakat memiliki nilai tambah lebih yang tadinya hanya mengandalkan hasil pertanian bisa ditopang dengan pariwisata serta UKM. 



Dari pertemuan itu, Sekda Kota Batu menyampaikan pengalamannya bahwa bisanya daerah itu ramai dikunjungi wisatawan bukan hanya modal kondisi alam saja, namun juga perlu dukungan semua elemen terutama OPD yang harus kreatif dan memiliki inovasi.(sn/perry)

Share:

Sekda PALI dan Sekda Kota Batu Bertemu, Kedua Daerah Diketahui Mirip

Sekda PALI dan Sekda Kota Batu bertemu pada kegiatan Capacity Building Training terhadap ASN kabupaten PALI di Kota Batu 



Kota Batu. SININEWS.COM--Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Katika Yanti SH.MH bertemu Sekda Kota Batu Provinsi Jawa Timur pada Kamis 5 Oktober 2023.



Pertemuan antara Sekda PALI dan Sekda Kota Batu dalam kegiatan Capacity Building Training Aparatur Sipil Negara (ASN) pemerintah kabupaten PALI di Kota Batu Kamis 5 Oktober 2023.



Pada pertemuan kedua Sekda tersebut di Jalan Abdul Gani Atas- Kompleks Amarta Hills Kota Batu diketahui bahwa ada kemiripan yang dimiliki dua daerah tersebut. 



Yakni antara kabupaten PALI dan Kota Batu sama-sama daerah baru, dimana kabupaten PALI lahir 10 tahun lalu, sedangkan Kota Batu lahir tahun 2001.



Hanya saja, Kota Batu memiliki branding wisata karena daerah pecahan kabupaten Malang itu tidak memiliki Sumber Daya Alam (SDA). 



"Kita hampir sama dengan PALI. Karena Kota Batu baru memisahkan diri dari kabupaten Malang tahun 2001," ungkap Sekda Kota Batu Zadin Efisiensi didampingi Kadin Pariwisata Kota Batu.



Alasan memilih branding wisata, diakui Sekda Kota Batu karena daerah tersebut mempunyai modal utama cuaca yang sejuk.



"Kota Batu hampir tidak mempunyai sumber daya alam, makanya kita branding kota wisata. Kondisi Kota Batu 57 persen berupa hutan dan 20 persen lahan pertanian. Kita memiliki cuaca sejuk karena berada di lereng gunung Arjuno yang menjadi modal utama kota Batu menjadi kota wisata," terangnya.



Penunjang Kota Batu mengambil branding kota wisata diungkapkan Sekda Zadin Efisiensi adanya Sungai Brantas yang merupakan sumber mata air.



"Dimana aliran Sungai Brantas mengaliri 16 kabupaten/kota di provinsi Jawa Timur yang saat ini juga menjadi salah satu objek wisata yang banyak dikunjungi wisatawan," imbuhnya. 



Untuk sumber pendapatan masyarakat, disebutkan Sekda Kota Batu adalah dari pertanian, pariwisata dan Usaha Kecil Menengah (UKM).



"Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Batu masih tergolong kecil yakni dikisaran Rp1,2 triliun, namun berkat branding kota wisata, pergerakan ekonomi di masyarakat hampir Rp60 triliun," sebutnya.



Mendongkrak kunjungan wisatawan datang ke Kota Batu, Sekda Zadin Efisiensi mengatakan tidak cukup modal cuaca sejuk saja, namun ditunjang SDM kreatif yang memiliki inonasi. 



"Kita dorong SDM untuk berinovasi dan ditunjang seluruh OPD sehingga kota Batu saat ini bisa menjadi tujuan wisatawan," katanya lagi.



Atas kunjungan rombongan dari kabupaten PALI, Sekda Kota Batu berharap bisa menambah kunjungan wisatawan lainnya.



"Selamat datang ke kota kami, terimakasih atas kunjungannya dan semoga selama berada disini bisa saling sharing atau tukar pengalaman untuk kemajuan Kota Batu dan Kabupaten PALI," harapnya.



Sementara itu, Sekda PALI Kartika Yanti mengatakan bahwa memang ada kesamaan antara PALI dan Kota Batu, hanya saja PALI kaya akan Sumber Daya Alam (SDA) tetapi belum maksimal pengelolaannya.



Sekda PALI juga menjelaskan tujuan kedatangannya bersama jajaran ke Kota Batu menginginkan seluruh kepala OPD mempunyai wawasan kedepan untuk kemajuan kabupaten PALI.



"Untuk itu kami ajak kepala OPD untuk belajar ke Kota ini. Kepala OPD jangan monoton, harus mempunyai inovasi-inovasi yang bisa berkembang dan harus bisa menggerakkan pemerintahan pada instansinya. Kami sangat tertarik dengan kondisi Kota Batu yang mampu memanfaatkan potensi yang ada meski pun minim sumber daya alam," jelas Sekda PALI. 



Dalam kesempatan itu juga, Sekda PALI menekankan kepada seluruh kepala OPD agar setiap tiga bulan melahirkan inovasi baru.



"Tujuan penekanan untuk melahirkan inovasi setiap tiga bulan bagi kepala OPD agar kunjungan kita ke Kota Batu menghasilkan karya nyata untuk kabupaten PALI. Jadi kunjungan ini bukan hanya jadi ajang jalan-jalan namun untuk menggali ilmu dan bisa diterapkan di kabupaten PALI," tandas Sekda PALI. (sn/perry)

Share:

Melihat Pembuatan Keripik Apel, Sekda PALI: Kita Juga Bisa Kerjakan

Sekda PALI Kartika Yanti saat praktek pembuatan keripik apel di desa Punten Kota Batu 



Kota Batu. SININEWS.COM -- Kegiatan Capacity Building Training terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) ke Kota Batu Provinsi Jawa Timur di hari pertama mengunjungi Desa Wisata Punten, rombongan yang dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Kartika Yanti SH.MH diajak melihat secara langsung pembuatan keripik apel. 



Setelah melihat proses pembuatan keripik apel, Sekda PALI Kartika Yanti menyebut bahwa usaha tersebut bisa ditiru di wilayah kabupaten berjuluk Bumi Serepat Serasan. 



Hanya saja menurut Sekda Kartika Yanti bahwa bahannya yang dimodifikasi menggunakan bahan lokal yang banyak tersedia di kabupaten PALI. 



"Karena apel tidak ada di PALI, maka kita ganti bahan utama pembuatan keripik ini dengan nanas atau pisang maupun nangka," ujar Sekda usai mengunjungi rumah produksi pembuatan keripik apel di desa Punten Kota Batu, Kamis 5 Oktober 2023.



Untuk meniru dan mengembangkan usaha keripik serupa keripik apel di kabupaten PALI, Sekda menyarankan OPD terkait seperti Dinas Koperasi UKM, Dinas Perdagangan dan Balitbangda untuk memfasilitasinya.



"Setelah pulang ke PALI ajak pelaku UKM yang mau mengelola usaha seperti ini untuk mencoba pembuatan keripik berbahan dasar nanas, pisang atau nangka dengan pola proses pembuatan meniru apa yang telah kita lihat disini (desa Punten). Lalu OPD terkait memfasilitasi peralatan kemudian pendampingan, kemasan hingga pemasaran," titah Sekda.



Sementara itu, Kepala Balitbangda Kabupaten PALI Khairiman menyatakan bahwa pihaknya telah membuat rencana kerja.



"Kita akan membangun inkubasi bisnis yang nantinya akan melibatkan beberapa stakeholder terkait baik secara teknis maupun keuangan. Salah satu bisnis yang akan dikembangkan salah satunya usaha pembuatan keripik dengan bahan utama yang ada di kita dan potensi-potensi lainnya yang bisa dikembangkan di PALI," tekad Khairiman. 



Diketahui bahwa Pemerintah kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melakukan kegiatan koordinasi dan kerjasama pelaksanaan Diklat Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM di Kota Batu Provinsi Jawa Timur yang dimulai sejak tanggal 4 Oktober hingga 7 Oktober 2023.



Kegiatan yang diberi nama Capacity Building Training terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertujuan meningkatkan kualitas SDM dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten PALI Kartika Yanti SH.MH.



Kepala OPD, Asisten  Staff Ahli dan Camat di kabupaten PALI ikut serta dalam kegiatan tersebut.



Pada hari pertama kegiatan tersebut yakni Kamis 5 Oktober 2023, rombongan dari kabupaten PALI mengunjungi Desa Wisata Punten Kota Batu.



Salah satu unggulan yang ada di desa Punten adalah adanya beberapa rumah produksi pembuatan keripik apel.



Usaha tersebut mampu menjadikan Kota Batu sebagai salah satu daerah penghasil keripik apel yang selama ini dimiliki Kabupaten Malang.



Usaha keripik apel juga mampu meningkatkan pendapatan pelaku UKM, menyerap tenaga kerja serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan desa.(sn/perry)

Share:

Tingkatkan Kualitas SDM, Sejumlah OPD di PALI Gali Ilmu ke Kota Batu

Kegiatan Capacity Building Training ASN kabupaten PALI di desa Punten Kota Batu Provinsi Jawa Timur 



Kota Batu. SININEWS.COM--Pemerintah kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) melakukan kegiatan koordinasi dan kerjasama pelaksanaan Diklat Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM di Kota Batu Provinsi Jawa Timur yang dimulai sejak tanggal 4 Oktober hingga 7 Oktober 2023.



Kegiatan yang diberi nama Capacity Building Training terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertujuan meningkatkan kualitas SDM dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) kabupaten PALI Kartika Yanti SH.MH.



Kepala OPD, Asisten  Staff Ahli dan Camat di kabupaten PALI ikut serta dalam kegiatan tersebut.



Pada hari pertama kegiatan tersebut yakni Kamis 5 Oktober 2023, rombongan dari kabupaten PALI mengunjungi Desa Wisata Punten Kota Batu.



Saat mengunjungi Desa Punten, Sekda PALI menekankan kepada seluruh OPD, Staff Ahli, Asisten juga Camat yang ikut pada kegiatan tersebut agar memanfaatkan dengan menggali ilmu di desa yang mengusung tema desa wisata. 



"Kita datang kesini bukan untuk jalan-jalan tapi untuk belajar. Terutama kepada seluruh Camat, OPD terkait juga Dinas Pariwisata untuk menggali ilmu dan serap ilmu tersebut untuk diterapkan di kabupaten PALI," pesan Sekda.



Pada agenda hari pertama di Kota Batu rombongan yang dipimpin Sekda PALI disuguhkan pagelaran budaya lokal. 



Disamping itu, pemerintahan desa wisata Punten melalui Kades serta jajarannya memaparkan kondisi desanya yang telah beberapa kali mendapat pengakuan dari pemerintah pusat dengan memberikan penghargaan. 



Desa wisata Punten juga mengelola desanya mengedepankan Pemberdayaan masyarakat serta menggali potensi lokal. 



Seperti mengelola pertanian yang menjadi mata pencaharian sebagian besar masyarakatnya untuk dijadikan objek wisata. 



Roda pemerintahan desa wisata Punten juga aktif dan dalam pengelolaan Dana Desa serta Alokasi Dana Desa mengutamakan pada wisata dan bisnis. 



Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Punten dengan mengelola unit simpan pinjam kemudian unit petrashoop, unit air minum dan unit pariwisata yang mampu menopang perekonomian masyarakat. 



Dalam mengelola wisata, desa tersebut juga membentuk Lembaga Desa Wisata dengan pengelolaan terstruktur hingga ke setiap Dusun.



Desa Punten juga terdapat pengolahan sampah TPS3R, yang mengolah sampah menjadi barang bernilai ekonomi.



Desa Punten disamping mengutamakan wisata, juga mendorong pelaku UKM untuk kreatif mengolah Sumber Daya Alam (SDA) seperti pembuatan keripik apel dengan menggunakan teknologi tepat guna serta mengembangkan perkebunan jeruk khas Kota Batu.



Dari bidang peternakan, desa ini juga mampu mengembangkan peternakan sapi perah serta masih banyak lagi keunggulan yang dimiliki desa tersebut buah dari kreatifitas warganya sehingga menjadi daya tarik wisatawan untuk mengunjungi desa yang letaknya berada di lereng gunung Arjuno. 



Dengan keberhasilan desa Punten menjadi desa wisata, saat ini desa tersebut memiliki APBDes sebesar lebih kurang Rp5 miliar berasal dari Dana Desa, ADD juga bagi hasil pajak dan PADes. Penghasilan asli desa sendiri dari 4 unit usaha tersebut mencapai Rp300 juta per tahun. 



Dengan banyaknya keunggulan itulah, menjadi dasar pemerintah kabupaten PALI untuk menjadikan Kota Batu sebagai lokasi Capacity Building Training terhadap ASN di daerah dalam Provinsi Sumatera Selatan yang baru berusia 10 tahun itu.(sn/perry)

Share:

Jelang Pemilu, Kapolres Duduk Bareng Bawaslu


PALI. SININEWS.COM- Menjelang Pemilu tahun 2024 akan datang, Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K, M.H, melaksanakan kegiatan Konsolidasi dan Koordinasi Pelaksanaan Tahapan Kampanye dengan Bawaslu PALI.


Kegiatan tersebut berlangsung pukul 09.30, WIB, bertempat di kantor Bawaslu PALI dibilangan Handayani Mulya, kecamatan Talang Ubi, kabupaten PALI Provinsi Sumatera Selatan pada Rabu (4/10/2023).


Pada Konsolidasi dan Koordinasi tersebut, Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K, M.H, menegaskan, bahwa pihaknya Polres PALI siap dalam pelaksanaan tahapan kampanye pada Pemilu Tahun 2024.


" Pada pemilu Tahun 2024, diharapkan agar dapat menjaga situasi kamtibmas di wilayah Kabupaten PALI, sehingga pesta demokrasi itu bisa berjalan dengan aman dan lancar, serta kondusif," kata Kapolres PALI.


Karena menurut Kapolres PALI, Pilkada serentak merupakan bagian dari reformasi politik untuk menjawab tuntutan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan Pemilu.


" Maka dari itu ayo kita bersama sama untuk sukseskan Pemilu yang akan datang," timbal AKBP Khairu Nasrudin dalam kegiatan itu.


Dilanjutkan dengan pemaparan Ketua Bawaslu Kabupaten PALI Lestarianti, Am. Kep, dan uraian tahapan kampanye oleh Ferdinan, S, Kom, dilanjutkan dengan usulan dari beberapa Parpol di kabupaten PALI.


Hadir dalam kegiatan tersebut yakni Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H, Ketua Bawaslu PALI Lestarianti Am, Kep, Korsek Bawaslu Pali, Adi Kurniawan, S. Ap, M. Si, Anggota Bawaslu PALI Fardinan, S. Kom dan Fikri Ardiansyah, SH., C. Med.


Selain itu ada pula Kabid Tibum Satpol PP Kabupaten PALI, Harun SH, MH, Kanit I Sat Intelkam Polres Pali, IPDA Kiki Herry Kiswanto, S. Sos, Staf Bawaslu Kabupaten PALI, serta Perwakilan seluruh Partai Politik di Kabupaten PALI.(sn/perry)

Share:

Polsek Penukal Abab Hadir di Kegiatan Rakor Penurunan Stunting


PALI. SININEWS.COM--Polsek Penukal Abab Hadiri Rapat koordinasi Kecamatan tentang Percepatan dan Penurunan Stanting Kecamatan Penukal Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).


Kegiatan berlangsung Pada hari Rabu tanggal 04 Oktober 2023 Sekira Pukul 13.00 Wib, bertempat di Aula Kantor Camat Penukal Kabupaten PALI 


Turut Hadir Dalam Giat Tersebut yaitu  Camat Kecamatan Penukal Abab yang diwakili Sekcam Heriyanto.SE, Kapolsek Penukal Abab Diwakili Wakapolsek IPTU Trisno Matondang, SE, Babinsa Kecamatan Penukal Sertu Abastari, Satgas Stanting Propinsi Redy Irawan, Kabid.P4. kabupaten PALI tristanty,PL.KB.(Kampung berkualitas) Kecamatan Penukal Fery, Sekdes Desa Babat Firmansyah, Staf KUA Kecamatan Penukal Almikmin 


Kapolsek Penukal Abab IPTU Arzuan SH Diwakili Wakapolsek IPTU Trisno Matondang, SE mengatakan bahwa Talah Berlangsung Giat Rapat koordinasi Tingkat kecamatan tentang Percepatan dan Penurunan Stanting Kecamatan Penukal Kabupaten PALI.


Wakapolsek IPTU Trisno Matondang, SE juga menyampaikan Kegiatan Tersebut Merupakan sebagai acuan karena banyaknya kasus stanting yg ditemukan di desa yg pencapaiannya meningkat.


"Dalam hal ini pemerintah Kabupaten PALI bersama pemerintahan Kecamatan Penukal berkerja sama merembuk untuk menurunkan tingkat pencapaian stanting di Kecamatan Penukal," ucapnya


Wakapolsek IPTU Trisno Matondang, SE Berharap pada Tahun 2024 ini bahwa Anggaran untuk menurunkan atau mencegah stanting akan terlaksana


Giat Tersebut Berakhir Pada Pukul 15.00  Wib, Situasi dalam keadaan aman dan terkendali. Pungkasnya. (sn/perry)

Share:

Bangun Literasi Digital, Kampung Digital Air Itam dan Disdik PALI Gelar Lomba Web Design

Kampung Digital Air Itam bekerjasama dengan Disdik PALI gelar lomba Web Design 



PALI. SININEWS.COM--Kampung Digital Air Itam Kecamatan Penukal bekerjasama dengan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menggelar lomba Web Design.


Lomba Web Design tersebut telah memasuki tahapan final selenggarakan pada Sabtu, 30 September 2023 lalu bertempat di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten PALI.


Lomba tersebut digelar dengan tujuan membangun dan meningkatkan literasi digital di Kabupaten PALI.


Lomba Web Design sendiri menggunakan layanan dari Google Site.


Yang menarik dalam lomba ini adalah telah menjadi langkah penting dalam meningkatkan literasi digital di Kabupaten PALI. 


Lomba itu mengambil tema 'Mendorong UMKM Lokal Menuju Pasar Digital'.


Dalam lomba ini peserta diberikan tugas untuk membuat situs web yang informatif dan menarik, dengan fokus pada 3 pokok penting yakni bahasa, edukasi, dan technology/visualisasi. 


Sebanyak 6 finalis terbaik yang terdiri dari siswa SMP, SMA, SMK dan Mahasiswa melakukan presentasi terhadap karya website mereka di hadapan para juri.


Team-team yang bertanding merupakan para UMKM lokal yang ada di Kabupaten PALI, diantaranya Balurin.id, Buntok Crispy, Bayam Crispy, Peyek Kress Bik Sum, Niki Design dan Keripik Be Well.


Hasil karya mereka bukan hanya memperlihatkan bakat mereka dalam desain web, tetapi juga kesadaran mereka akan pentingnya literasi digital dalam perkembangan masyarakat.

Salah satu dari dewan guru pendamping peserta, Agus Munir menyampaikan bahwa pihaknya mengapresiasi karena kegiatan tersebut jarang digelar. 


 “Kegiatan ini jarang sekali dilombakan. Ini menjadi wadah bagi generasi untuk lebih kreatif dibidang digitalisasi. Apalagi sebelum lomba, Kampung Digital Air Itam selalu memberikan pembekalan seminar/workshop terkait tentang IT jadi menambah wawasan dan pemahaman anak-anak terutama siswa SMP yang mereka jarang sekali dapat pengetahuan seperti ini. Jadi Kampung Digital Air Itam, benar-benar memberikan jalan menuntun dan menginspirasi dari 0 sampai bisa membuat karya digital itu sendiri.” ujarnya.


Sementara Teguh Estro dalam sambutannya mewakili Kepala Dinas Pendidikan menyampaikan bahwa lomba Web Design ini mulanya di ikuti sebanyak 21 peserta yang kemudian di seleksi hingga menjadi 6 peserta yang ikuti hingga final. 


Ia juga berharap bahwa setelah kegiatan itu akan banyak lahir para talenta digital di Kabupaten PALI. 


"Kami dan Kampung digital akan selalu menjadi support system dan wadah bagi para generasi muda yang haus akan pengetahuan digital untuk bersama-sama bergandengan tangan demi terwujudnya ekosistem digital di Kabupaten PALI. Dan lomba semacam ini akan terus kita buat untuk melatih skill dan kreativitas generasi muda." katanya.


Ditambahkan Irpansyah selaku Lead Community dalam sambutannya mengucapkan ribuan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan mensupport kegiatan tersebut, yakni Dinas Pendidikan, Dinas Koperasi dan UKM, ICMI Orwil Sumsel, Bupati Penukal Abab Lematang Ilir, dewan pembina dan terutama pihak SKB yang telah memfasilitasi kegiatan dari awal hingga akhir.

Kampung Digital Air Itam dan Dinas Pendidikan PALI akan terus berkomitmen untuk melanjutkan upaya dalam membangun literasi digital di Kabupaten PALI melalui berbagai kegiatan mendatang.


"Lomba Web Design adalah langkah awal yang sangat positif, dengan harapan dapat terus memotivasi para generasi muda untuk menjadi lebih mahir dalam dunia digital. Dengan demikian, Kabupaten PALI dapat terus maju menuju masa depan yang lebih cerah dan terkoneksi secara digital," tutupnya. (sn/perry)

Share:

Dinas Perdagangan Sebut Pasokan Beras di PALI Aman, Segini Harganya

Dinas Perdagangan Kabupaten PALI bersama Sekda PALI pantau pasar Pendopo beberapa waktu lalu



PALI. SININEWS.COM--Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagprin) kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menyatakan bahwa pasokan beras di wilayah Bumi Serepat Serasan aman.


Hal itu disampaikan Plt Kepala Dinas Dagprin PALI Brisvo Diansyah, Rabu 4 Oktober 2023.

"Kami pastikan pasokan beras aman. Kami terus pantau perkembangan pasar dan koordinasi dengan Bulog agar pasokan bahan pangan utama masyarakat PALI tetap tersedia," ungkap Brisvo. 

Untuk harga beras premium diakui Brisvo saat ini mencapai Rp14.000 per kilogram.

"Harga beras mengikuti harga pasar dan kami tidak bisa mengintervensi karena kenaikan harga beras terjadi secara nasional," imbuhnya. 

Meski tidak dapat mengintervensi, Brisvo menyatakan pihaknya telah melakukan upaya untuk menekan kenaikan harga beras. 

"Belum lama ini kita telah melakukan operasi pasar dengan menggelar pasar murah di enam kelurahan dalam wilayah kecamatan Talang Ubi. Harga beras disubsidi sehingga terjangkau masyarakat. Digelarnya pasar murah juga upaya kita untuk menstabilkan harga," imbuhnya.

Brisvo juga menyebut bahwa pihaknya bukan hanya memantau harga beras, namun juga memastikan pasokan bahan pangan lainnya. 

"Saat ini semua pasokan bahan pangan aman. Dan dari pantauan kami harga gula putih per tanggal 3 Oktober 2023 dikisaran Rp15.000 per kilogram, minyak goreng Rp15.000 per kilogram, telur Rp25.000 per kilogram, daging sapi Rp120.000, daging ayam Rp32.000, bawang Rp22.000 dan cabai Rp38.000," sebutnya. (sn/perry)




Share:

Hindari Dampak Kabut Asap, Dinkes PALI Himbau Masyarakat Kurangi Aktivitas Diluar Rumah

plt Kepala Dinkes PALI 


PALI. SININEWS.COM--Kondisi cuaca yang semakin pekat oleh kabut asap yang menyelimuti sebagian wilayah di provinsi Sumatera Selatan termasuk di wilayah Bumi Serepat Serasan, Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) menghimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah.


Himbauan untuk mengurangi aktivitas di luar rumah disampaikan langsung Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) kabupaten PALI, Birman Alamsyah, Rabu 4 Oktober 2023.

Menurut Birman bahwa meski kabut asap di kabupaten PALI tidak sepekat di wilayah Palembang namun himbauan untuk mengurangi aktivitas di luar rumah sebagai antisipasi terjadinya gangguan terhadap kesehatan masyarakat. 

"Himbauan ini agar masyarakat terhindar dari dampak kabut asap yang timbul akibat banyaknya kebakaran hutan dan lahan yang akhir-akhir ini banyak terjadi dimana-mana," ujar Birman.

Himbauan itu juga diakui Birman menindaklanjuti arahan Bupati PALI Heri Amalindo yang sebelumnya telah mengeluarkan edaran agar proses belajar mengajar dari tingkat TK hingga SMP agar dilakukan secara Daring. 

"Edadan sekolah secara Daring atau online mulai berlaku sejak tanggal 3 Oktober kemarin. Untuk masyarakat umum juga kita himbau agar tidak menyepelekan kabut asap, salah satu cara menghindarinya adalah kurangi aktivitas di luar rumah atau memakai masker ketika beraktivitas," imbuhnya.

Dijelaskan Birman bahwa bahaya bagi kesehatan akibat terdampak kabut asap adalah pernapasan. 

"Biasanya menyerang saluran pernapasan atau Ispa. Tapi tidak menutup kemungkinan bisa menyerang kondisi tubuh lainnya, seperti mata terasa pedih," terangnya.

Apabila ada masyarakat mengalami keluhan kesehatan akibat dampak asap, Birman mempersilahkan untuk mendatangi fasilitas kesehatan terdekat. 

"Jangan menunggu parah, apabila ada gejala sesak napas, batuk-batuk atau mata perih, secepatnya periksakan kesehatan ke fasilitas kesehatan terdekat supaya cepat ditangani," sarannya.(sn/perry)
Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts