Ditreskrimsus Polda Sumsel Sita Aset Senilai Rp13 M dari Tersangka Illegal Mining di Muara Enim



PALEMBANG. SININEWS.COM - Kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) yang melibatkan seorang pengusaha ternama dari bisnis tambang batu bara ilegal di Muara Enim telah menghebohkan publik diungkap Tim Ditreskrimsus Polda Sumsel.


BC 33 tahun, tersangka penambang ilegal asal Dusun Seleman Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan, kini harus berurusan dengan hukum setelah terungkap bahwa kekayaannya melimpah yang dimilikinya berasal dari hasil kejahatan penambangan ilegal.


Melalui bisnis tambang batu bara ilegal, BC berhasil mengumpulkan uang dalam jumlah besar yang kemudian dialihkan melalui berbagai cara dengan tujuan untuk menyamarkan asal usulnya.


Modus operandi yang dilakukan tersangka BC sangatlah rapi. Uang hasil tambang ilegal tersebut tidak langsung digunakan untuk membeli aset aset mewah.


Namun, uang tersebut terlebih dahulu dimasukkan ke dalam rekening rekening bank yang berbeda beda. Setelah itu, uang tersebut ditransfer secara bertahap ke perusahaan perusahaan yang terafiliasi dengannya.


Dengan cara tersebut, aliran uang menjadi sulit dilacak dan sulit dihubungkan dengan aktivitas tambang ilegal.


Aset aset rumah mewah dan barang mewah yang berhasil disita dari tersangka BC merupakan bukti nyata dari hasil kejahatan yang dilakukannya. Mulai dari rumah mewah, mobil mobil mewah, hingga properti lainnya, semuanya diduga dibeli dengan uang hasil pencucian uang.


“Penyitaan aset aset ini merupakan salah satu upaya aparat penegak hukum dan pemerintah untuk membekukan aliran dana hasil kejahatan dan mengembalikannya kepada negara,” ujar Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi melalui Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Sumsel Kombes Bagus Suropratomo, saat menggelar konferensi pers, Senin (21/10/24).


Menurut Kombes Bagus, Kasus pencucian uang ini menjadi sorotan karena menunjukkan betapa canggihnya modus operandi yang dilakukan oleh pelaku kejahatan ekonomi. 


“Para pelaku kejahatan ini tidak segan segan menggunakan berbagai cara untuk menyembunyikan hasil kejahatannya. Oleh karena itu, diperlukan upaya yang lebih serius dari aparat penegak hukum untuk membongkar jaringan pencucian uang dan membawa para pelakunya ke meja hijau,” tegasnya.


Bagus menambahkan, kasus ini juga mengakui pentingnya peran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dalam melacak aliran dana hasil kejahatan. 


“PPATK memiliki peran yang sangat strategis dalam mendeteksi transaksi keuangan yang mencurigakan. Dengan adanya data yang lengkap dan akurat dari PPATK, aparat penegak hukum dapat lebih mudah mengungkap kasus-kasus pencucian uang,” jelasnya.


“Dalam kasus ini, PPATK telah bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk melacak aliran dana hasil tambang ilegal. Hasil analisis PPATK menunjukkan bahwa uang hasil kejahatan tersebut tidak hanya digunakan untuk membeli aset-aset mewah, tetapi juga diinvestasikan dalam berbagai bisnis,” imbuh alumni Akpol 1998 tersebut.


Mantan Kapolres 50 Kota menjelaskan pengungkapan oleh timnya menunjukkan bahwa kejahatan ekonomi seperti pencucian uang memiliki dampak yang sangat luas, tidak hanya bagi perekonomian negara, tetapi juga bagi sistem keuangan global.


“Kasus pencucian uang yang melibatkan bisnis tambang ilegal ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. Kasus ini menunjukkan bahwa kejahatan ekonomi tidak hanya merugikan negara yang mencapai setengah trilyun tupiah, tetapi juga dapat merusak citra suatu daerah,” tandasnya.


“Oleh karena itu, kita perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya dari kejahatan ekonomi dan mendukung upaya pemerintah dalam memberantas kejahatan tersebut,” tutupnya.


Senada dengan Dirkrimsus, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Sunarto yang mendampingi saat jumpa pers dengan wartawan menambahkan, untuk TKP tambang Batu Bara Ilegal tersebut berada di dusun II Desa Penyandingan Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan.


“Tambang Ilegal tersebut masuk ke dalam HGU Perusahaan PT Bumi Sawindo Permai (BSP) berdasarkan Sertipikat HGU Nomor 2 th 94 di Afdeling 4 dengan ijin konsesi IUP PT Bukit Asam dan yang terjadi di lokasi stockpile kandang ayam yang terletak di Jalan Lintas Muara Enim Baturaja Desa Penyandingan Kecamatan Tanjung Agung Kabupaten Muara Enim Sumsel,” ujar Sunarto.


Menurut Kabid Humas, Potensi kerugian negara akibat kegiatan ilegal yang dilakukan oleh tersangka selama 5 tahun berjumlah lebih kurang 36 juta US Dollar atau Rp 556,884 Milyar,” jelasnya.


“Tersangka BC dijerat pasal 3 Undang Undang No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dengan ancaman hukuman paling lama 20 tahun penjara dan denda paling banyak Rp10 Milyar dan Pasal 4 Undang-Undang No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dengan ancaman hukuman penjara paling lama 20 tahun dan denda paling banyak Rp 5 Milyar,” pungkasnya.(sn/perry)

Share:

Tiga Pimpinan DPRD PALI Diambil Sumpah, Kapolres AKBP Khairu Nasrudin Turut Saksikan


PALI. SININEWS.COM - Pada Senin, 21 Oktober 2024, momentum penting bagi pemerintahan Kabupaten PALI tercipta di Ruang Rapat Paripurna DPRD. 


Acara pengambilan sumpah dan janji jabatan pimpinan DPRD Kabupaten PALI masa jabatan 2024-2029 berlangsung dengan khidmat. 


Kegiatan ini tak hanya menandai pelantikan resmi para pimpinan legislatif, tetapi juga menjadi penegasan komitmen mereka dalam memperjuangkan aspirasi rakyat selama lima tahun ke depan.


Acara dimulai pada pukul 10.00 WIB, dihadiri sejumlah tokoh penting. Di antaranya Bupati PALI Dr. Ir. H. Heri Amalindo, M.M., Wakil Bupati Drs. Soemardjono, Sekda Kartika Yanti, S.H., M.H., serta perwakilan dari PJ Gubernur Sumatera Selatan, Mirwansyah, S.K.M., M.M., yang menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Provinsi Sumsel.


Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., turut hadir dalam acara tersebut, menegaskan peran Polres dalam menjaga kelancaran proses politik dan demokrasi di Kabupaten PALI. 


Selain itu, pejabat penting lain seperti Ketua Pengadilan Muara Enim Ari Qurniawan, Dandim 0404 Muara Enim Letkol Arm. Tri Budi Wijaya, serta sejumlah pemangku kepentingan daerah juga tampak hadir.


Pelantikan ini mengukuhkan H. Ubaidillah, S.H. (Fraksi PAN) sebagai Ketua DPRD, didampingi H. Kristian, M.M. (Fraksi PDI-P) sebagai Wakil Ketua I, dan Firdaus Hasbullah, S.H., M.H. (Fraksi Demokrat) sebagai Wakil Ketua II. Ketiganya resmi menjabat berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 760/KTPS/I/2024 dan 773/KTPS/I/2024.


Di balik itu, Polres PALI melalui Unit 1 Sospol Sat Intelkam telah proaktif melakukan koordinasi dengan Sekretariat DPRD Kabupaten PALI, berkomitmen untuk terus mengawal setiap agenda dan dinamika yang mungkin terjadi di wilayah ini. 


Pengawalan ketat dilakukan untuk menjaga stabilitas politik daerah, terlebih menjelang pemilihan kepala daerah yang dijadwalkan serentak pada November mendatang.


Dengan kepemimpinan baru DPRD Kabupaten PALI, diharapkan kolaborasi yang solid antara eksekutif dan legislatif mampu menciptakan pemerintahan yang efektif dan responsif terhadap tantangan pembangunan di daerah. 


Sinergi ini juga krusial untuk menyokong terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik, terutama menjelang pelaksanaan pemilu kepala daerah.(sn/perry)

Share:

Awasi Ketat Logistik Yang Datang ke Gudang KPU, Sat Intelkam Polres PALI Inginkan Pilkada Berjalan Damai


PALI. SININEWS.COM – Menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak Tahun 2024, Sat Intelkam Polres PALI melakukan pengawasan ketat terhadap kedatangan logistik surat suara Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan. 


Kegiatan ini berlangsung di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten PALI yang berlokasi di Jl. Merdeka, Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, pada Senin pagi (21/10/2024).


Unit 1 Sat Intelkam Polres PALI yang dipimpin langsung oleh AKP Suandi, SH, memulai monitoring pada pukul 07.00 WIB. 


Sebanyak 75 box surat suara, dengan total 148.677 lembar, diterima oleh Riko Kristian, S.Kom, Staf Subbag Keuangan dan Logistik KPU Kabupaten PALI. 


Distribusi surat suara ini dilakukan oleh PT. Temprina Media Grafika, dengan pengiriman menggunakan truk Wing Box Fuso berwarna biru kombinasi, di bawah pengawalan ketat oleh personel Polri.


Sejumlah pejabat penting turut hadir dalam pengawasan penerimaan logistik tersebut, di antaranya Kapolsek Talang Ubi KOMPOL Rifan Wijaya, ST, Kabag Ops Polres PALI AKP Biladi Ostin, S.Kom., SH., MH, dan Kasi Intel Kajari Kabupaten PALI Rido Dharma, SH, MH.


Penerimaan surat suara ini menjadi tahapan penting dalam persiapan Pilkada 2024, dengan potensi kerawanan yang dapat mengganggu jalannya pemilu, seperti tindakan sabotase atau kerusuhan. 


Oleh karena itu, KPU Kabupaten PALI telah diminta untuk berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran guna memastikan keamanan gudang logistik selama proses distribusi berlangsung.


Sat Intelkam Polres PALI juga telah menginstruksikan personelnya untuk melakukan pengamanan selama 24 jam penuh di Gudang Logistik KPU Kabupaten PALI. 


Selain itu, patroli rutin oleh Satgas Preventif OMP Polres PALI akan dilaksanakan guna mengantisipasi gangguan keamanan di sekitar lokasi penyimpanan logistik.


Dengan pengamanan ketat ini, diharapkan proses distribusi logistik Pilkada berjalan lancar dan aman, sehingga masyarakat PALI dapat mengikuti Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2024 dengan tertib dan damai.(sn/perry)

Share:

Razia Lagi, Tim UKL I Polres PALI Masih Temukan Banyak Pengendara Langgar Aturan


PALI. SININEWS.COM – Sabtu malam, tepat pukul 20.00 WIB, Tim UKL I Polres Pali kembali menggelar Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) berupa razia terpadu di Simpang Tiga Polres Pali, Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Pali. 


Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Sitkamtibmas) serta kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah tersebut.


Sebelum pelaksanaan razia, Kabag Ops Polres Pali AKP Biladi Ostin, S.Kom., S.H., M.H., memimpin apel persiapan yang diikuti oleh 55 personel Polres Pali yang tergabung dalam Tim UKL I. 


Turut hadir dalam apel tersebut, Kasat Intelkam Polres Pali, AKP Suandi, S.H., yang memberikan arahan penting terkait pelaksanaan tugas malam itu.


Razia ini fokus pada pemeriksaan kendaraan yang melintas di kawasan Simpang Tiga. Tim UKL I secara teliti memeriksa kelengkapan surat kendaraan serta memberikan imbauan kepada para pengendara untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas. 


Pengendara roda dua (R2) maupun roda empat (R4) diingatkan untuk tidak menggunakan knalpot brong dan selalu waspada saat berkendara. 


Selain itu, warga yang tidak memiliki kepentingan mendesak diminta untuk segera kembali ke rumah demi mencegah potensi menjadi korban kejahatan.


Meski tujuan razia ini adalah menciptakan ketertiban, masih banyak pengendara yang tidak melengkapi diri dengan surat-surat kendaraan yang sah. 


Tim UKL I dengan tegas memberikan teguran kepada pelanggar dan mengingatkan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.


“Kami berharap masyarakat lebih peduli terhadap peraturan lalu lintas dan menjaga keselamatan diri serta orang lain. Ini penting untuk mencegah terjadinya tindak kriminal di jalan,” tegas AKP Biladi Ostin.


Setelah kegiatan razia selesai, Tim UKL I kembali berkumpul untuk apel konsolidasi guna mengevaluasi pelaksanaan razia tersebut. 


KRYD ini menjadi langkah konkret Polres Pali dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Pali, serta memastikan masyarakat dapat beraktivitas dengan aman dan nyaman.


Dengan adanya razia terpadu ini, diharapkan situasi keamanan dan ketertiban di wilayah Pali semakin kondusif, serta masyarakat semakin sadar akan pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.(sn/perry)

Share:

Antisipasi Segala Jenis Kejahatan, Kapolsek Tanah Abang Pimpin Razia Akhir Pekan


PALI.SININEWS.COM - Kapolsek Tanah Abang IPTU Arzuan, SH beserta jajaran Polsek Tanah Abang melaksanakan kegiatan SOC atau razia akhir pekan di wilayah hukumnya. Pada Sabtu, 19 Oktober 2024, mulai pukul 20.30 WIB hingga selesai.


Operasi ini dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap berbagai tindak pidana seperti curas, curat, curanmor, premanisme, narkoba, minuman keras, senjata tajam, hingga senjata api.


Kegiatan diawali dengan apel malam yang dipimpin oleh Ps. Ka. SPK "A" Polsek Tanah Abang, Aiptu Syafril Afriatin, di depan markas Polsek Tanah Abang. 


Dalam apel tersebut, personil yang bertugas antara lain Aipda Roy P. Saragih (Kanit Intelkam), Bripka Erian Martodi, Bripka Beni Arshal, dan Bripka Reji Diansyah.


Razia ini berlangsung dengan lancar, aman, dan kondusif hingga selesai pada pukul 21.50 WIB. 


Beberapa pelanggar, terutama pengendara kendaraan roda dua dan roda empat yang tidak lengkap membawa surat-surat kendaraan, diberikan sanksi berupa teguran.


Kapolsek Tanah Abang IPTU Arzuan menegaskan bahwa giat ini dilakukan untuk menjaga ketertiban dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat, terutama pada malam Minggu yang biasanya rawan dengan aktivitas kriminal. 


"Hingga saat ini, situasi kamtibmas di wilayah hukum Polsek Tanah Abang tetap terkendali, aman, dan kondusif," ujarnya 


Dengan kegiatan ini, Polsek Tanah Abang berharap masyarakat dapat lebih disiplin dan turut serta menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.(sn/perry)

Share:

Korban Tertimpa Pohon Tumbang di KM 10 PALI Meninggal, Jenazah Masih di RSUD


PALI. SININEWS.COM -- Kejadian pohon tumbang yang menimpa pengendara sepeda motor di Jalan Merdeka KM 10 Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga korban.


Pasalnya, setelah dilarikan ke RSUD Talang Ubi, korban yang diketahui bernama Parman warga Simpang Tais meninggal dunia.


Kini jenazah korban masih berada di RSUD Talang Ubi setelah mendapat upaya pertolongan medis.


Kabar duka tersebut disampaikan Ujang Sofyan, tetangga korban yang menyatakan bahwa setelah insiden naas tersebut, korban meninggal dunia.


"Karena lukanya yang cukup parah, korban akhirnya meninggal dunia," ujar Ujang, Minggu 20 Oktober 2024.


Ditambahkan Ujang bahwa korban bernama Parman tiggal didekat SDN 20 Talang Ubi. 


"Istrinya jualan di kantin SDN 20 Talang Ubi Surya bumi Agrolanggeng," imbuhnya.


Diketahui bahwa seorang pengendara sepeda motor tertimpa pohon tumbang di jalan Merdeka KM 10 sekitar pukul 11.00 WIB.


Korban melaju dari arah Pendopo menuju Simpang Tais, dan saat dilokasi kejadian tiba-tiba pohon tumbang dan menimpa korban.


Kondisi korban terluka dan sepeda motor ringsek.(sn/perry)

Share:

Pengendara Motor Tertimpa Pohon Tumbang di KM 10 PALI, Kendaraan Ringsek


PALI. SININEWS.COM -- Seorang pengendara sepeda motor tertimpa sebuah pohon yang tumbang di Jalan Merdeka KM 10 Kelurahan Handayani Mulya kecamatan Talang Ubi kabupaten PALI pada Minggu 20 Oktober 2024 sekitar pukul 11.00 WIB saat korban mengendarai sepeda motornya dari arah Pendopo.


Dari informasi yang berhasil dihimpun tim media ini, korban merupakan warga Simpang Tais yang melaju dari arah Pendopo menuju arah Simpang Raja.


"Saat berkendara korban seorang diri, dan saat dilokasi tiba-tiba ada pohon tumbang dan menimpa korban," ujar Eko, salah satu warga setempat.


Mengetahui ada pohon tumbang dan menimpa pengendara motor, warga yang melihat kejadian itu pun berupaya membantu menyelamatkan korban.


"Posisi korban terluka dibagian tangan dan pahanya terjepit diantara pohon dan kerangka motor yang ringsek, tapi keadaan orangnya masih sadar. Setelah berhasil menyelamatkan korban, dan langsung meminta pengendara mobil yang melintas untuk dilarikan ke rumah sakit," Jelasnya.


Atas kejadian tersebut, jalanan sempat macet karena kayu yang tumbang melintang ditengah jalan.


Warga pun bergotong royong membersihkan sisa kayu yang akhirnya jalanan pun kembali lancar.


Sementara korban saat ini masih dirawat di RSUD Talang Ubi.(sn/perry)

Share:

Bhayangkari Sumsel Berangkatkan Umrah Terhadap Penggali Kubur dan Pemandi Jenazah



PALEMBANG. SININEWS.COM -  Puncak Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-72 Tahun 2024, Pengurus Bhayangkari Daerah Sumsel melakukan bakti sosial dan bakti kesehatan kepada 5.000 masyarakat.

Baksos dan baktikes dipusatkan di Stadion Wira Bhakti, Kompleks Pakri, Palembang, Sabtu (19/10/2024). 


Setelah pada paginya, menggelar peringatan HKGB ke-72 bersama Ketua Umum Bhayangkari Ny Juliati Sigit Prabowo, secara virtual dari Mapolda Sumsel.

Ketua Bhayangkari Daerah Sumsel Nyonya Dewwy Andi Rian, dalam sambutannya mengatakan tujuan diadakannya bakti sosial dan bakti kesehatan ini untuk menumbuhkan rasa simpati dan empati, kepedulian kepedulian sosial dalam masyarakat, dan menambah perbuatan amal ibadah.


“Bhakti sosial ini juga bertujuan untuk meningkatkan dan mempererat tali persaudaraan sesama kita,” tuturnya. 


“Bakti sosial ini diberikan kepada masyarakat yang sangat membutuhkan. Seperti penggali kubur, pemandi jenazah atau bilal mayit, tukang sapu jalanan, anak-anak yatim piatu, marbot masjid, dan janda-janda kurang mampu,” sambungnya.


Sementara kegiatan bakti memberikan bantuan kesehatan bagi 3000 masyarakat, mencakup pengobatan umum dan spesialistik, yang terdiri dari penyakit dalam, bedah, saraf, mata, THP, gigi, obgyn, anak, khitanan masal, pengentasan stunting, dan donor darah.

Bakti kesehatan juga menyasar kepada ibu hamil dan anak stunting. 


“Sedangkan bantuan paket sambako yang kami berikan terdiri dari makanan sehat, perlengkapan sekolah untuk anak-anak. Lalu alat-alat kesehatan seperti kursi roda, alat bantu dengar, kaca mata, dan kaki palsu,” terangnya.


Selain kegiatan bakti sosial dan bakti kesehatan, lanjut Ny Dewwy Andi Rian, pihaknya juga mengadakan bazaar dan pasar murah dari UMKM se-Sumsel. 


“Giat pasar murah berupa penjualan paket sembako murah,” ucapnya, didampingi Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Sumsel Ny Monika Zulkarnain.


Sementara Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi SIK MH selaku Pembina Bhayangkari Daerah Sumsel, mengatakan kegiatan bakti sosial dan bakti kesehatan ini dalam rangka peringatan HKGB ke-72 Tahun 2024, yang diperingati setiap tanggal 19 Oktober.


”Tadi sudah dijelaskan yang tercinta, kita cintai semua, ibu Ketua Bhayangkari Daerah Sumsel (Ny Dewwy Andi Rian). Saya selaku pimpinan Polda Sumsel, menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah membantu sehingga acara ini bisa terselenggara dengan baik,” ucapnya.


“Saya ucapkan juga terima kasih kepada mangcek dan bicek yang sudah bersedia hadir, meramaikan bakti sosial acara Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari yang ke-72 ini. Kita bersyukur masih diberikan kesehatan untuk bersama-sama hadir di sini,” tambah Andi Rian, lulusan Akpol 1991.


Kata Andi Rian, banyak penerima manfaat bakti sosial dan bakti kesehatan kali ini. Dia berharap, apa yang dilakukan Polda Sumsel ini betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. 


“Khususnya masyarakat Sumatera Selatan,” ujarnya.


Di Kota Palembang ini, ada 3000 paket sembako yang dibagikan. Tapi sebenarnya juga ingin menghadirkan masyarakat dari sekitar kota Palembang. Yakni, Kabupaten Banyuasin, Ogan Ilir (OI), dan OKI. 


“Namun karena jarak, akhirnya bantuannya yang kami serahkan ke sana,” jelasnya.


Ada 600 paket sembako, yang akan dibagikan melalui Bhayangkari Cabang OI. Kemudian masing-masing 700 paket sembako, untuk dibagikan oleh Bhayangkari Cabang Banyuasin dan OKI. 


“Kami titip kepada ibu Ketua Bhayangkari Cabang masing-masing, untuk disalurkan kepada  yang betul-betul membutuhkan,” ujarnya.


Sementara kepada para Kapolres/tabes jajaran Polda Sumsel, Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi SIK MH berharap kegiatan ini menjadi role model di dalam pelaksanaan cooling system yang ada di kabupaten/kota.


“Insya Allah dalam waktu dekat, saya akan menjadwalkan keliling kunjungan kerja. Jadi kalau saya datang melakukan kunjungan kerja ke polres-polres, paling tidak saya bisa bertemu, bercengkerama, ngobrol-ngobrol dengan masyarakat,” imbaunya.


Khusus penerima manfaat baksos kali ini, menyentuh profesi yang disebutnya paripurna. Yaitu penggali kubur dan pemandi jenazah. 


”Selama ini belum pernah di Polda Sumsel, Alhamdulillah hari ini bisa kita hadirkan,” ucap Andi Rian.


Lanjut Andi Rian, bagi dirinya pribadi dan keluarga, kedua profesi tersebut yang paling purna. Karena semua orang yang pernah dibantu oleh penggali kubur dan pemandi jenazah, tidak pernah sempat mengucapkan terima kasih.


”Kita tidak pernah dengar ada mayat mengucapkan terima kasih, setelah dimandikan dan dikuburkan ‘kan?. Saya berharap dengan kegiatan ini, saya dan keluarga mewakili para almarhum dan almarhumah yang sudah pernah dilayani untuk menyampaikan terima kasih,” tuturnya.


Oleh karena itu, dari ratusan hadiah doorprize yang disiapkan dalam peringatan HKGB ke-72 ini, khusus umrah gratis ditujukan kepada penggali kubur dan pemandi jenazah. 


”Mudah-mudahan ini bisa sedikit menjadi ucapan terima kasih, dari para almarhum dan almarhumah yang pernah dilayani,” kata Andi Rian, disambut tepuk tangan ribuan orang yang hadir. 


Selanjutnya, Andi Rian dan Ny Andi Rian, mengambil kupon doorprize umrah gratis untuk 5 penggali kubur, dan 5 pemandi jenazah. Pemandi jenazah yang beruntung, yakni ibu Susmi, pak Harun Ujang, ibu Yoyoh, ibu Anisa. Serta David, mahasiswa yang juga marbot dan pemandi jenazah.


Kapolda dan istri kemudian berbincang singkat kepada kelima pemenang, ternyata semuanya memang belum pernah berangkat umrah ke tanah suci karena faktor ekonomi. 


”Pak Harun Ujang (50) ini, sudah 24 tahun jadi pemandi jenazah, coba sudah berapa ratus (jenazah) yang dilayaninya. Terima kasih Pak Harun ya, Alhamdulillah tahun ini umrah gratis,” ucap Andi Rian.


Sementara dari profesi penggali kubur, 5 orang yang beruntung mendapat hadiah umrah gratis yakni Edi (45), Darsono (50), Bugin (52), Maskur (50), dan Zulkarnain (49). Dari kelimanya, Bugin yang paling lama menjadi penggali kubur. 


“Dulu ngojek Pak, terus buruh bangunan. Sekarang penggali kubur, sudah 10 tahun,” terangnya. Mendengarkan penjelasan Bugin, Kapolda Sumsel Andi Rian memintanya menjaga kesehatan. 


“Jaga kesehatan Pak ya, semoga nanti bisa lancar tawaf dan sa’inya waktu umrah,” pesannya.


Kemudian untuk alat bantu jalan berupa kursi roda, diberikan kepada Novianti (43), warga Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, dan M Yahya Ujang (71), warga Sungai Lais, Kecamatan Kalidoni. Khusus Novianti, juga mendapat tambahan kaki palsu. Sebab kaki kirinya terpaksa diamputasi, karena kecelakaan lalu lintas yang dialaminya.

Sembari pengundian ratusan hadiah doorprize lainnya, Ketua Bhayangkari Daerah Sumsel Ny Dewwy Andi Rian dan Wakil Ketua Ny Monika Zulkarnain, dan pengurus lainnya, meninjau booth bakti kesehatan dan UMKM.


Termasuk Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi SIK MH, bersama para PjU Polda Sumsel dan para Kapolres, meninjau booth bakti kesehatan. Bahkan Kapolda Andi Rian, sempat mendonorkan darahnya. 

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Sunarto menjelaskan pada kegiatan HKGB ke-72 Tahun 2024 ini, ada 5000 masyarakat penerima manfaat bakti sosial. 


“Yang acara di Pakri ini, 3.000 penerima manfaat dari masyarakat Palembang. Demi efisiensi karena jarak, yang 2.000 paket sembako lagi dikirim ke Polres Ogan Ilir, OKI, dan Banyuasin,” katanya.(sn/perry)

Share:

Upaya Pelihara Keamanan, Polsek Penukal Abab Laksanakan KRYD


PALI. SININEWS COM – Upaya menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Penukal Abab terus diperkuat melalui pelaksanaan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD). 


Pada Jumat malam (18/10/2024), sekitar pukul 20.00 WIB, Polsek Penukal Abab melaksanakan apel persiapan sebelum razia terpadu di halaman depan markas mereka. 


Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Binmas Polsek Penukal Abab, AIPTU Zeni Irwanto, dan diikuti oleh enam personel yang terseprint dalam Tim UKL I.


Razia terpadu yang dilakukan kali ini menargetkan berbagai bentuk potensi kejahatan, seperti penyakit masyarakat (Pekat), kejahatan jalanan, 3C (pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor), serta penyalahgunaan narkotika, senjata api, perjudian, minuman keras, dan gangguan Kamtibmas lainnya. 


Tim UKL I memeriksa setiap kendaraan yang melintas di depan Mako Polsek Penukal Abab, baik roda dua (R2) maupun roda empat (R4), serta memberikan himbauan kepada para pengemudi.


Salah satu fokus utama KRYD adalah memastikan pengemudi memiliki surat-surat kendaraan yang lengkap. 


Dalam razia kali ini, sebanyak 20 pengendara mendapat teguran, sementara satu unit kendaraan roda dua diamankan karena tidak dilengkapi surat kendaraan.


Selain pemeriksaan kelengkapan kendaraan, Tim UKL I juga aktif memberikan edukasi kepada masyarakat yang berada di luar rumah tanpa kepentingan mendesak agar segera pulang guna mencegah menjadi korban kejahatan. 


Para pemuda yang nongkrong di area razia pun diingatkan untuk tidak terlibat dalam aktivitas perjudian online dan diimbau untuk tidak pulang larut malam demi menjaga keamanan diri.


Plh Kapolsek Penukal Abab, AKP Ardiansyah SH, menegaskan bahwa kegiatan KRYD ini akan terus dilakukan sebagai langkah preventif terhadap gangguan keamanan di wilayahnya. 


“Kami berharap masyarakat dapat terus berpartisipasi dengan menaati aturan dan mengikuti imbauan yang disampaikan demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif,” ujar AKP Ardiansyah.


Dengan kegiatan seperti ini, Polsek Penukal Abab menunjukkan komitmennya dalam menekan angka kriminalitas dan menjaga keamanan di tengah masyarakat.(sn/perry)

Share:

Cegah Gangguan Kamtibmas, Polsek Penukal Utara Razia Didepan Mako


PALI. SININEWS.COM – Dalam rangka mencegah gangguan keamanan, ketertiban, serta aksi kejahatan seperti pencurian dengan kekerasan (Curas), pencurian dengan pemberatan (Curat), dan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor), Polsek Penukal Utara menggelar Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) pada Jumat malam, 18 Oktober 2024. 


Kegiatan ini dimulai dengan apel persiapan yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Penukal Utara, IPTU Fredy Franse Triwahyudi, SH, di halaman Mako Polsek Penukal Utara.


Sebanyak 10 personel yang tergabung dalam Tim UKL III turut serta dalam razia terpadu ini. Mereka melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan roda dua (R2) dan roda empat (R4) yang melintas di depan Mako Polsek Penukal Utara. 


Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan pengendara mematuhi aturan lalu lintas dan membawa kelengkapan surat-surat kendaraan.


Tidak hanya itu, Tim UKL III juga memberikan imbauan kepada para pengendara dan anak-anak remaja yang terlihat nongkrong di sepanjang jalan. 


"Jika tidak ada kepentingan mendesak, lebih baik segera pulang untuk menghindari potensi menjadi korban kejahatan," tegas IPTU Fredy Franse Triwahyudi. 


Himbauan juga diberikan kepada remaja agar tidak terlibat dalam kegiatan berbahaya seperti judi online serta tidak pulang larut malam.


Hasil dari razia tersebut, petugas memberikan teguran kepada 12 pengendara yang melanggar, seperti tidak membawa surat-surat kendaraan, tidak memakai helm, dan tidak melengkapi kendaraan dengan perlengkapan yang diwajibkan. 


Banyak juga ditemukan remaja yang nongkrong sambil bermain ponsel di malam hari, yang menjadi perhatian petugas.


“Kami mengingatkan para pemuda untuk tidak terlibat dalam kegiatan yang melanggar hukum, seperti judi online, serta pentingnya pulang sebelum larut malam demi keamanan mereka,” ujar Kapolsek.


Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polsek Penukal Utara dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Sitkamtibmas) di wilayahnya, serta menekan angka kejahatan yang kerap terjadi pada malam hari. 


Razia seperti ini akan terus digelar untuk memastikan masyarakat merasa aman dan terlindungi dari berbagai gangguan Kamtibmas.(sn/perry)

Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts