Berikan Makan Sehat dan Bergizi, Polda Sumsel Jalankan Program Pemerintah


PALEMBANG. SININEWS.COM - Program pemberian makan siang gratis sehat dan bergizi untuk siswa sekolah dasar (SD) yang digagas pemerintahan Prabowo - Gibran mulai diimplementasikan oleh Polda Sumsel di kota Palembang. 


Jumat siang (25/10/2024), Polda Sumsel melaksanakan program makan siang gratis sehat bergizi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 145, Kecamatan Gandus Palembang. Disekolah yang berlokasi dipemukiman padat penduduk tepian sungai Musi tersebut, pihak Polda Sumsel menyediakan sebanyak 173 paket makan siang gratis sehat bergizi diberikan kepada siswa dengan menu 4 sehat 5 sempurna.


Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi melalui Karo SDM Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo mengatakan pemberian makan siang gratis sehat dan bergizi kepada siswa yang dilakukan Polda Sumsel merupakan implementasi program pemerintahan Prabowo Gibran dalam hal memberikan makanan bergizi dan gratis kepada siswa sekolah dasar dan diutamakan disekolah yang berlokasi dipadat penduduk atau slum area. 


"Pemberian makan siang bergizi sehat dan gratis ini kita lakukan agar generasi muda kita akan semakin sehat, pandai dan cerdas. Menu makan siang yang berikan kepada siswa dipastikan bergizi 4 sehat 5 sempurna ada nasi, buah sayur, ayam, telur dan susu," ujar Sudrajad. 


Dikatakan Sudrajad, makan siang gratis dan bergizi dipesan dari UMKM masyarakat yang berada disekitar sekolah. 


"Makanan ini kita pesan dari UMKM disekitar kawasan sekilah ini. Dan selain memberikan makan siang gratis kepada siswa, kita juga memberikan bantuan 10 unit kipas angin untuk dipasang diruang kelas siswa agar siswa belajar lebih nyaman,"tambahnya.


Pemberian makan siang bergizi sehat dan gratis yang dilaksanakan Polda Sumsel akan dilakukan secara bergilir setiap jumat di sekolah dasar yang berada di Palembang khususnya dan umumnya Sumsel. 


“Acara ini kita kemas sebagai kegiatan Jum’at berkah makan bergizi sehat dan gratis. Dengan makan siang bergizi sehat, semangat belajar meningkat,” tandasnya.


Kepala Sekolah Dasar Negeri (SDN) 145 Palembang Rohani mengapresiasi pemberian makan siang bergizi sehat dan gratis yang dilaksanakan oleh Polda Sumsel di SDN 145. 


"Terima kasih atas perhatian dan bantuan makan siang bergizi sehat dan gratis yang diberikan bapak Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian Djajadi kepada anak didik kami, semoga anak kami tambah semangat belajar sehingga menjadi lebih pintar, cerdas dan sehat,"tuturnya didampingi Lurah Karang Jaya Bambank Irawan yang turut hadir disekolah.


“Tidak hanya itu saja, kami diberikan bantuan kipas angin untuk diruang ruang kelas, semoga menjadikan anak anak kami semakin semangat belajarnya,” ujarnya.


Sementara itu di kabupaten Musi Banyuasin, Kapolres Muba AKBP Listiyono mengunjungi SD Islamiyah Kelurahan Kayuara, Sekayu. Disekolah tersebut Listiyono  Nugroho didampingi Kepala Sekolah Fauziah Agustina membagikan 75 paket makan siang bergizi sehat dan gratis, memberikan bantuan buku serta alat tulis siswa.


Kepala Sekolah Fauziah Agustina S.Pd mengapresiasi, merasa bangga dan berterimakasih karena sekolahnya terpilih mendapatkan kunjungan dan bantuan makan siang bergizi sehat dan gratis dari Kapolres Musi Banyuasin.


“Terimakasih pak Kapolda Sumsel dan pak Kapolres Muba. Kami berharap program ini dapat berkelanjutkan,” ujarnya.(sn/perry)

Share:

Pohon 'Samber Nyawa' di Jalur Utama PALI Dibabat Habis, Damkar: Pemda Tak Ingin Ada Korban Lagi


PALI. SININEWS.COM -- Jalur utama di kabupaten PALI yakni di Jalan Merdeka KM 10 yang terdapat rumpun pepohonan 'samber nyawa' dibabat habis Pemda melalui Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten PALI kemarin 24 Oktober 2024.


Disebut jalur utama yang terdapat pohon samber nyawa karena beberapa hari lalu terjadi insiden nyawa salah satu pengendara yang melayang akibat tertimpa pohon di jalur tersebut ketika tengah melintas.


Tak ingin ada korban berikutnya, Pemda PALI melalui Dinas Damkar menyapu bersih sejumlah pohon yang dinilai mengintai keselamatan pengendara.


Terutama yang sudah lapuk dan condong kearah jalan, karena sewaktu-waktu bisa roboh dan menimpa pengendara yang melintas.


Setelah ditebang, jalur tersebut kini bersih dan pengendara tidak perlu was-was lagi saat melintas di jalan Merdeka terutama di KM 10 dekat kantor Bupati PALI.


"Kami lakukan upaya pembersihan jalur ini agar masyarakat terutama pengendara nyaman berkendara," ujar Ibrahim Cik Ading, Kepala Dinas Damkar dan Penyelamatan kabupaten PALI.


Dalam membersihkan jalur tersebut, tim Damkar menurunkan personil terlatih serta peralatan lengkap.


"Pembersihan jalur tersebut penuh resiko, maka dari itu kami bawa alat lengkap serta anggota terlatih serta meminta bantuan Dishub serta pihak lain mengatur lalulintas," tandasnya.(sn/perry)

Share:

Misteri Penemuan Mayat di Talang Tumbur Temui Titik Terang, Polisi Ajak Keluarga Jemput Jenazah


PALI. SININEWS.COM -- Misteri penemuan jasad tak bernyawa berjenis kelamin laki-laki di wilayah Talang Tumbur Kelurahan Talang Ubi Barat kabupaten PALI beberapa waktu lalu menemui titik terang.


Dari informasi yang berhasil didapat tim media ini, bahwa ada warga Talang Pegang kelurahan Pasar Bhayangkara kecamatan Talang Ubi melaporkan adaya anggota keluarga yang hilang.


Dan saat ini, pihak keluarga bersama polisi dalam hal ini Polres PALI melalui Polsek Talang Ubi menuju Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang untuk mengecek apakah benar Mr X yang ditemukan adalah anggota keluarganya yang hilang.


Hal itu diungkapkan Kapolsek Talang Ubi Kompol Rifan Wijaya melalui Kasat Reskrim bahwa saat ini pihaknya tengah di Palembang.


"Kami saat ini ada di Palembang bersama keluarga yang melaporkan adanya anggota keluarga yang hilang," ungkap Kasat Reskrim, Jumat 25 Oktober 2024.


Untuk kepastian apakah jasad Mr X tersebut warga Talang Pegang, Kanit Reskrim belum memberikan keterangan pasti.


"Silahkan datang ke Polsek Talang Ubi untuk mendapatkan data pastinya," tandasnya.


Sementara dari sejumlah keterangan warga bahwa beredar kabar jasad Mr X tersebut warga Talang Pegang.


"Saat ini pihak keluarga tengah menjemput jasad itu. Untuk identitas korban saya hanya mengetahui panggilannya saja, yaitu Bianca, kalau nama asli saya kurang tahu," ujar Yadi, salah satu warga yang memberikan keterangan kepada media ini.


Hingga berita ini diturunkan, tim media ini masih menelusuri apakah benar jasad Mr X adalah warga Talang Pegang atau bukan sembari menunggu keterangan resmi dari pihak Kepolisian.(sn/perry)

Share:

Optimalkan Kontribusi Energi Nasional, PEP Prabumulih Field Berhasil Tambah Produksi Melalui Sumur GNK-102 & GNK-103


PRABUMULIH, SUMSEL
– PT Pertamina EP (PEP) Prabumulih Field yang merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina, PHR Regional Sumatera Zona 4, berhasil mencatatkan produksi yang luar biasa dari pengeboran sumur di struktur Gunung Kemala, GNK-102 dan GNK-103, yang terletak di Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan. 

Pada Sabtu ,12 Oktober 2024, hasil pengujian awal menunjukkan sumur GNK-102 memproduksi minyak sebanyak 1.550 barel minyak per hari/(BOPD), yang melampaui target awal sebesar 863,8%. Sementara itu, sumur GNK-103 mencatat produksi sebesar 2.630 barel minyak per hari/(BOPD), melebihi target awal sebesar 1.421%. Selain itu, kedua sumur tersebut juga berkontribusi pada peningkatan produksi dan penjualan gas sebesar kurang lebih 2 juta standar kaki kubik per hari/(MMSCFD), jauh lebih tinggi dari target yang ditetapkan. Hasil ini jauh lebih tinggi dari target awal yang hanya 180 Barel minyak per hari/(BOPD) untuk lokasi GNK-102 dan 185 barel minyak per hari/(BOPD) untuk lokasi GNK-103. Keberhasilan ini menjadi salah satu momen bersejarah dalam pengembangan sumur struktur di Gunung Kemala.

Reza Nur Ardianto, Senior Manager SSDP Zona 4, mengucap rasa syukur atas keberhasilan pengeboran di sumur GNK-102 dan GNK-103. Reza juga menjelaskan bahwa sumur GNK-102 ini adalah sumur ke sebelas (11) yang di bor dan sumur GNK-103 adalah sumur ke tiga belas (13) yang di bor dari total dua puluh lima (25) sumur yang direncanakan pengeboran di tahun 2024. “Hasil yang melebihi dari target awal ini akan membuat PEP terus berupaya untuk melakukan percepatan dalam kegiatan pengeboran, terutama di wilayah kerja Zona 4, PEP Prabumulih Field, tentunya untuk dapat mencapai taget produksi nasional 1 juta barel per hari di tahun 2030 mendatang,” ungkap Reza.

Djudjuwanto, General Manager Zona 4, mengapresiasi kinerja seluruh tim Zona 4 dan menyatakan untuk pengembangan lapangan akan terus dilakukan agar dapat mempertahankan hasil yang maksimal. Djujuwanto juga menegaskan, apabila terdapat kendala di lapangan, tim-tim terkait agar bisa berdiskusi untuk mencari solusi terbaik dengan segera. Inilah salah satu wujud semangat Go Collaborative Pertamina untuk mencapai operasi hulu migas yang produktif dan efisien. “Keberhasilan yang sangat spektakuler ini merupakan sebuah pencapaian yang fantastis di penghujung tahun 2024. Dengan harapan yang sama hasil seperti ini juga ada di pengeboran-pengeboran berikutnya,” ujar Djudjuwanto, seraya menekankan untuk tetap mengedapankan aspek HSSE di seluruh kegiatan operasi.

Sementara itu Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel, Anggono Mahendrawan menyampaikan apresiasinya kepada tim yang telah berupaya dengan baik sehingga memperoleh pencapaian luar biasa di akhir tahun 2024 ini. "Penemuan ini patut diapresiasi, saya menyampaikan ucapan terimakasih atas kerjasama yang begitu luar biasa dari semua pihak khususnya tim di lapangan," ungkap Anggono. Iya juga menyebutkan bahwa penemuan dari pemboran sumur GNK -102 dan GNK - 103 ini menjadi semangat yang positif agar kegiatan hulu migas khususnya tim Pertamina dapat terus berupaya dalam mencari cadangan migas. "Sebagaimana arahan Kepala SKK Migas yang meminta agar jangan sampai satu tetespun produksi turun, harapan kami semoga hasil temuan di dua sumur ini dapat terus meningkat kedepannya," lanjut Anggono. Ia juga meminta kepada para pekerja khususnya tim di lapangan agar tetap mengedepankan kesehatan dan keselamatan kerja ditengah rasa kebahagiaan atas penemuan baru ini.

PEP Prabumulih Field sebagai Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di bawah koordinasi serta pengawasan dari SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) mengemban amanah dalam melaksanakan kegiatan operasi Migas di Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih, akan terus berupaya melakukan inovasi melalui teknologi terkini dalam industri hulu migas untuk mendukung pencapaian target produksi yang telah ditetapkan. PEP Prabumulih Field juga senantiasa melakukan operational excellence yang mengutamakan aspek HSSE (Health Safety Security & Environment) dalam operasional sehari-hari, dengan berlandaskan aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) sebagai perusahaan hulu migas yang patuh, handal, dan peduli kepada lingkungan. (SN)

Share:

Inginkan Pilkada PALI Damai Tanpa Konflik, Tim Ini Gelar Rakor


PALI. SININEWS.COM- Pada hari Kamis tanggal 24 Oktober 2024 sekira pukul 09.30 Wib bertempat di kantor Kesbangpol Kab.PALI telah berlangsung rapat koordinasi tim terpadu penanganan konflik sosial dengan tema "Pilkada damai tanpa konflik sosial".


Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah pejabat penting,diantaranya Asisten I Kabupaten PALI,BNN Kota Prabumulih,Kapolres PALI yang diwakilkan kepada Kabag Ops Polres PALI,Pasi Ops Kodim 0404 Muara Enim,Kasi Intel Kejari PALI,Kaban Kesbangpol,Kemenag, Kepala BPN,BPPD,Kadin LH,Kadisnakertrans,Kadin PMD,Kadin Pertanian,Kadinsos,Kadinkes,Kadin DPK-PB,Kasat PolPP,Kabag Pemerintahan,Kabag Hukum Pemkab PALI,para Camat,

•Koramil 404-03 Talang Ubi,seluruh Kapolsek,Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM),Forum Pembauran Kebangsaan (FPK)para Pemangku Adat,para Tokoh agama dan FKDM Kecamatan serta Insan Pers. 


Kaban Kesbangpol Kabupaten PALI mengatakan penanganan konflik sosial memerlukan kerja sama yang erat antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat.


"Kita harus proaktif dalam mendeteksi dan mengatasi potensi konflik sebelum berkembang menjadi masalah yang lebih besar," katanya saat memulai acara dihadapan para peserta. 


Ditambahkan Asisten 1 Kabupaten PALI meminta agar masyarakat di kabupaten PALI untuk tidak terpecah belah dan terkotak-kotak.


"Sinegritas yang baik saatlah perlu kita galakkan,dengan satu tujuan dan jangan terpecah-belah serta terkotak-kotak," ungkapnya. 


Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin S.I.K,M.H menjelaskan bahwa kegiatan rapat koordinasi tim terpadu penanganan konflik sosial dengan tema "Pilkada damai tanpa konflik sosial" yang dilaksanakan di kantor Kesbangpol Kabupaten PALI ini,bertujuan untuk mendeteksi sejak dini, potensi dan ancaman yang akan timbul pada pelaksanaan PILKADA Kabupaten PALI tahun 2024.


"Konflik sosial bersumber dari permasalahan yang berkaitan dengan ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, antar umat beragama, suku, dan etnis.Selain itu, juga bisa bersumber dari sengketa batas wilayah,sengketa SDA dan meningkatnya suhu Politik Nasional menjelang persiapan Pilkada serentak tahun 2024,jadi untuk itu kami mengajak seluruh stakeholder yang ada,marilah kita bergandengan tangan bersinergi mensukseskan pesta Demikrasi Rakyat di Kabupaten PALI ini dengan aman,damai dan kondusif,"ajak Kapolres PALI saat dibincangi awak media ini pada Kamis petang (24/10/2024). 


Polres PALI dan Polsek Jajaran lanjutnya,telah berlatih dan memilik strategi serta siap memberikan pengamanan terhadap konflik sosial yang kemungkinan terjadi secara sistematis dan terencana dalam situasi dan peristiwa baik sebelum, pada saat, maupun sesudah terjadi konflik,yang mencakup pencegahan konflik, penghentian konflik, dan pemulihan pasca konflik.


"Salah satunya dengan terus berlatih simulasi gambaran umum saat situasi konflik sosial terjadii."pungkasnya.(sn/Perry)

Share:

Calon Wabup Eduar ke Prabumenang, Polsek Penukal Utara Kawal Ketat


PALI. SININEWS.COM– Polsek Penukal Utara memastikan keamanan selama berlangsungnya kampanye tatap muka dan dialogis calon Wakil Bupati Kabupaten PALI nomor urut 3, Eduar, SE, yang digelar di Desa Prabumenang, Kecamatan Penukal Utara, Kabupaten PALI pada Rabu (23/10/2024).


Kampanye yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB ini berlangsung tertib dan kondusif berkat pengamanan ketat yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Penukal Utara, IPTU Fredy Franse Triwahyudi, S.H. 


Personel Polsek Penukal Utara dikerahkan untuk menjaga jalannya kegiatan, memastikan situasi tetap aman selama dialogis antara calon dan masyarakat setempat.


Dalam kampanye ini, Eduar, SE berinteraksi langsung dengan warga, menyampaikan visi-misi serta rencana kebijakan yang akan diusungnya jika terpilih nanti. 


Acara berlangsung dengan suasana yang akrab dan partisipatif, di mana warga menyampaikan harapan dan masukan terkait pembangunan daerah.


Kapolsek IPTU Fredy menyatakan bahwa pengamanan dilakukan dengan seksama agar seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar tanpa kendala. 


"Kami berkomitmen untuk menjaga situasi tetap aman, tertib, dan kondusif, sehingga masyarakat dapat menyampaikan aspirasinya tanpa gangguan," ujarnya.


Kegiatan ini menjadi salah satu dari rangkaian kampanye yang dilakukan calon Wakil Bupati PALI Eduar, SE menjelang Pilkada serentak yang akan digelar beberapa waktu lagi. 


Pengamanan yang diberikan Polsek Penukal Utara menegaskan pentingnya sinergi antara kepolisian dan masyarakat untuk menjaga ketertiban selama masa kampanye.


Dengan pengamanan yang memadai, warga Desa Prabumenang dapat mengikuti kampanye dengan nyaman, serta calon wakil bupati dapat menyampaikan program-program unggulannya dengan baik.(sn/perry)

Share:

Turut Sidak ke Pasar Inpres Pendopo, Kapolsek Talang Ubi: Terpantau Adanya Fluktuasi Harga Sejumlah Bahan Pokok


PALI. SININEWS.COM - Polres PALI bersama instansi terkait mengadakan sidak pemantauan harga livebird (LB) di tingkat peternak dan daging ayam ras di tingkat konsumen di Pasar Impres, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI. Pada Rabu, 23 Oktober 2024, pukul 08.45 WIB.


Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menjaga stabilisasi pasokan dan harga di tingkat produsen dan konsumen, seiring harga livebird dan daging ayam ras yang berada di bawah Harga Acuan Pembelian (HAP).


Dalam kegiatan ini, hadir sejumlah pejabat daerah, di antaranya Kasat Intelkam Polres PALI AKP Suandi, Asisten II Pemkab PALI Rizal Pahlevi, Kapolsek Talang Ubi Kompol Rifan Wijaya, serta beberapa perwakilan OPD terkait.


Hasil pengecekan menunjukkan harga livebird dan daging ayam ras masing-masing berada pada kisaran Rp 35.000 per kilogram, baik di tingkat peternak maupun konsumen. 


"Meskipun aktivitas pasar berjalan normal dengan peningkatan jumlah pembeli yang mulai memenuhi kebutuhan rumah tangga, terpantau adanya fluktuasi harga kebutuhan pokok lainnya seperti bawang dan cabai, yang diprediksi terus mengalami kenaikan," Ujar Kapolsek Talang Ubi Kompol Rifan Wijaya ST yang mewakili Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin S.I.K.,M.H


Kegiatan ini merespons surat edaran dari Badan Pangan Nasional terkait pemantauan harga livebird dan daging ayam ras di seluruh daerah. 


Pemerintah daerah juga mengantisipasi kemungkinan lonjakan harga akibat faktor cuaca dan keterbatasan stok bahan pokok. 


Selain itu, upaya mencegah tindakan spekulasi dan penimbunan yang berpotensi mengganggu stabilitas ekonomi terus diprioritaskan.


Untuk menjaga ketertiban, Sat Samapta Polres PALI dan Polsek Talang Ubi telah ditugaskan melakukan patroli rutin di pusat keramaian dan pasar. 


Langkah ini diharapkan mampu mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban, serta menjaga stabilitas harga bahan pokok di wilayah Kabupaten PALI.(sn/perry)

Share:

DPPKBPPA PALI Gelar Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting, Wabup Tekankan Pendewasaan Usia Pernikahan



PALI. SININEWS.COM --  Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DPPKBPPA) menggelar koordinasi percepatan penurunan stunting bersama mitra kerja di kabupaten PALI pada Rabu 24 Oktober 2024 di Pendopoan Guest House Komplek Pertamina Pendopo.

Kegiatan tersebut dibuka Bupati PALI Dr.Ir.H.Heri Amalindo MM melalui Wabup Drs.H.Soemarjono dihadiri sejumlah OPD terkait, Camat, Kepala Desa serta instansi terkait lainnya.


Dalam kegiatan tersebut, Wabup akui bahwa Pemda PALI terus berupaya melakukan percepatan penurunan angka stunting di wilayah Bumi Serepat Serasan.

"Kami bersama OPD terkait dan mitra kerja terus melakukan upaya-upaya konkret dalam menekan dan percepatan penurunan angka stunting. Berbagai upaya diantaranya mensosialisasikan apa dan bagaimana pencegahan stunting serta mengajak semua pihak untuk menggelorakan pencegahan kasus terhambatnya tumbuh kembang anak," jelas Wabup.

Upaya lainnya disebutkan Wabup adalah Desiminasi serta evaluasi dan hasilnya cukup signifikan.

"Desiminasi dan evaluasi sudah kita lakukan, dan kami akui masih ada kasus stunting berjumlah 91 kasus. Paling banyak terdapat di kecamatan Talang Ubi. Dan justru di desa-desa malah sedikit," sebutnya.

Penyebab stunting dikemukakan Wabup diantaranya adalah kurangnya pengetahuan masyarakat pentingnya pendewasaan usia pernikahan.


"Saya minta kepada Kades, Lurah, Camat untuk memantau warganya dalam menghindari stunting. Sebab penyebab stunting, salah satunya karena faktor kurangnya pengetahuan masyarakat terhadap pentingnya pematangan usia pernikahan. Dilapangan masih ditemukan ada pasangan suami istri yang masih dibawah umur, kemudian memiliki anak dengan gejala stunting," terangnya.

Untuk mencegah pernikahan usia anak, Wabup meminta kepada KUA atau Kemenag harus menanyakan terlebih dahulu usia pasangan yang akan melangsungkan pernikahan.

"Kita cegah sejak dini pernikahan usia anak, dari Kades,Lurah maupun KUA agar menanyakan terlebih dahulu usianya sebelum melangsungkan pernikahan," sarannya.

Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan Pemda PALI, Wabup berharap tahun 2030 mendatang, PALI bebas dari kasus stunting.

"Harapan kami sebelum tahun 2030 PALI zero stunting. Untuk itu, kami meminta semua pihak fokus dalam melakukan upaya percepatan penurunan angka stunting," harapnya.

Pada kegiatan tersebut, Pemda PALI memberikan penghargaan kepada PT Bumi Sekundang Energi, PT Pendopo Energi Batubara, PT Laras Karya Kahuripan, PT Pertamina Adera Field dan PT GBS, yang dinilai telah membantu pemerintah dalam menurunkan angka stunting di kabupaten PALI.(sn/perry)
Share:

Gasak Indomaret, Tiga Residivis Dibekuk Ditreskrimum Polda Sumsel


PALEMBANG. SININEWS.COM- 3 orang residivis, JON (40), RIZ (24) dan JUN (35) berhasil dibekuk tim Ditreskrimum Polda Sumsel pada Sabtu (19/10/224) setelah menjalankan aksinya menggasak uang dan barang barang disebuah minimarket dijalan Babagan Saudagar kecamatan Pamulutan Ogan Ilir pada Minggu (13/10/2024).


Sekitar jam 21.15 WIB, korban Rendiko yang pada saat tersebut sedang bersama dua rekannya bertugas menjaga toko Indomaret di Desa Babatan Saudagar Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir. 


“Tiba tiba didatangi 3 orang laki laki yang tidak dikenal, salah satu diantaranya membawa senjata api genggam sewaan dan langsung menodongkan senjatanya kearah pelapor sambil berkata ‘JANGAN MELAWAN, KALO KAU MELAWAN KUTEMBAK,” terang Direskrimum Kombes M Anwar Anwar Reksowidjojo saat menggelar konferensi pers bersama Kabid Humas Kombes Sunarto dan Kasubdit Jatanras AKBP Tri Wahyudi di Mapolda Sumsel, Selasa (22/10/2024).


“Tersangka JON alias DAR ini berprofesi sebagai buruh, beralamat dijalan H Faqih Usman Kelurahan 3-4 Ulu Kecamatan SU-I Palembang merupakan residivis tindak pidana Curas tahun 2017 dengan vonis hukuman selama 2 tahun 8 bulan di Lapas Pakjo. Memiliki peran membawa dan menodongkan senpi rakitan serta mengambil HP korban. Dan RIZ alias RI merupakan pengangguran beralamat di jalan Pipa Sungai Lais Kelurahan Jakabaring Selatan Kecamatan Rambutan Banyuasin ini juga merupakan residivis tindak pidana Curas tahun 2021 Vonis hukuman selama 1 tahun 4 bulan di Lapas Pangkalan Balai. 

Berperan yang menggagas ide melakukan curas dan mengambil uang serta rokok,” urai Anwar.


“Sedangkan JUN alias YAD berprofesi sebagai petani beralamat di desa Pematang Bungur Kecamatan Pemulutan Kabupaten Ogan Ilir inipun merupakan residivis tindak pidana narkotika tahun 2018 vonis hukuman selama 4 tahun 5 bulan di Lapas Kayu Agung dan residivis Curanmor tahun 2020 vonis hukuman 2 tahun 8 bulan di Lapas Pakjo. JUN berperan membawa parang mengambil uang dan rokok,” lanjutnya.


Usai menggertak korban, dua pelaku dengan leluasa mendekati meja kasir, membuka laci

dan mengambil uang tunai dan handpone korbannya.


“Sebelum meninggalkan tempat, pelaku sempat mengambil rokok berbagai merk kemudian kabur menggunakan sepeda motor Jenis Honda Beat warna putih tanpa nomor polisi hingga menimbulkan kerugian pihak Indomaret sekitar limabelas juta rupiah.


Seminggu setelah menjalankan aksinya tersebut, Sabtu (19/10/2024), tim Punisher Unit 4 Subdit III

Jatanras bersama tim Phanter Polsek Pemulutan mendapatkan yang informasi tentang keberadaan salah satu pelaku tak disia siakan oleh Kasubdit III Jatanras AKBP Tri Wahyudi. 


“Kasubdit memerintahkan Kanit 4 Subdit III AKP Taufik Ismail dan Panit IPDA Doni Siswanti untuk mendalami dan memastikan info tersebut dan melakukan pengejaran yang kemudian membuahkan hasil menangkap pelaku atas nama JON di dalam rumahnya di Lorong abadi Kecamatan SU-I Palembang,” terang Kombes Anwar.


Tim yang mengorek keterangan tersangka JON, memperoleh informasi aksi dilakukan bersama 2 orang temannya. Setelah dilakukan pengembangan berhasil menangkap RIZ dirumahnya di perum Liverpool I di jalan Sisingamangaraja Kelurahan Sungai Kedukan Kecamatan Rambutan Kabupaten

Banyuasin serta pelaku JUN alias YAD di rumahnya di jalan Faqih Usman Kelurahan 2 Ulu Kecamatan SU-I Palembang. 


Barang bukti yang berhasil diamankan berupa 1 Unit sepeda motor Honda Beat warna putih tanpa Nopol yang digunakan untuk melakukan aksi. Kemudian selembar baju warna hitam merk Giordano yang dipakai pelaku saat beraksi, selembar jaket parasut warna hitam lis merah, 2 HP milil korban, uang tunai sejumlah Rp 450 ribu (sisa hasil kejahatan curas) serta rekaman CCTV pada saat kejadian curas.


“Para pelaku dijerat pasal 365 KUHPidana dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara,” tutupnya.(sn/perry) 

Share:

Polsek Talang Ubi Bongkar Kasus Pencurian Pipa Pertamina, Satu Tersangka Diamankan


PALI. SININEWS.COM – Unit Reskrim Polsek Talang Ubi,Polres PALI Polda Sumsel mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan yang terjadi di wilayah pipa PT Pertamina Field Adera, Desa Panta Dewa, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI. 


Kasus ini terungkap setelah adanya laporan dari pihak PT TDP, yang bertanggung jawab atas keamanan area tersebut, dan ditindaklanjuti oleh Polsek Talang Ubi berdasarkan Laporan Polisi nomor LP/B/84/X/2024/SPKT/POLSEK TALANG UBI/POLRES PALI, tertanggal 17 Oktober 2024.


Terkait hal ini, Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H.,menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat dan aparat penegak hukum dalam menjaga ketertiban dan keamanan wilayah. 


“Kolaborasi yang baik antara masyarakat,dalam hal ini pihak keamanan PT TDP, dengan aparat kepolisian telah memainkan peran penting dalam pengungkapan kasus ini dan kami sangat menghargai upaya aktif mereka melaporkan tindakan kriminal tersebut,kami juga akan memastikan kasus ini diproses secara hukum dengan tegas," ujar AKBP Khairu Nasrudin kepada awak media pada Rabu pagi, (23/10/2024) sekira pukul 07.30 Wib. 


Kapolres menambahkan,bahwa Polres PALI berkomitmen untuk menindak tegas setiap tindakan kriminal yang merugikan baik masyarakat maupun perusahaan, khususnya di wilayah industri strategis seperti PT Pertamina. 


"Keamanan dan kenyamanan masyarakat adalah prioritas utama kami, dan setiap pelanggaran hukum akan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku,"tegasnya


Berdasarkan informasi yang didapat oleh awak media,kejadian ini terjadi pada Rabu, 16 Oktober 2024, sekitar pukul 19.00 WIB,Saat itu pihak keamanan PT TDP sedang melakukan patroli rutin di area pipa Dewa 49, Talang Tebing Gerinting Desa Panta Dewa Kecamatan Talang Ubi,mereka mendapati seorang pria yang sedang memotong dan mengangkut pipa milik PT Pertamina.


 Pelaku, yang kemudian diketahui bernama Herman (37) warga Dusun VI Desa Panta Dewa, berhasil ditangkap oleh petugas keamanan,namun dua orang pelaku lainnya berhasil melarikan diri.


Barang bukti yang diamankan dari tempat kejadian berupa sembilan potong pipa tubing berukuran 2 7/8 inch dan lima potong pipa berukuran 4 inch, dengan kerugian ditaksir mencapai Rp 6.000.000.


Menindaklanjuti laporan tersebut, Kapolsek Talang Ubi Kompol Rifan Wijaya,S.T., segera memerintahkan Panit I Reskrim, IPDA Dedi Irma S.H., beserta tim Unit Reskrim Polsek Talang Ubi untuk melakukan penyelidikan dan pengecekan ke lokasi kejadian. 


Setelah berhasil menangkap pelaku utama yang bernama Herman,kemudian tim segera membawa tersangka ke Polsek Talang Ubi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.


Kapolsek Talang Ubi, Kompol Rifan Wijaya, S.T.,dalam keterangannya menegaskan bahwa Polsek Talang Ubi berkomitmen penuh dalam penegakan hukum di wilayahnya. 


“Kami akan terus memberantas tindak pidana,terutama yang merugikan perusahaan strategis seperti PT Pertamina dan Pelaku telah mengakui perbuatannya,saat ini kami sedang melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk menyelesaikan kasus ini dengan tuntas,”jelasnya.



Saat ini, penyidik Unit Reskrim Polsek Talang Ubi tengah melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan pelaku, serta melengkapi berkas perkara untuk dilimpahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU). (sn/perry)


Selain itu,pihak kepolisian juga terus memantau kondisi kesehatan tersangka selama proses hukum berlangsung.


“Proses hukum akan kami jalankan dengan tegas, mulai dari pemeriksaan, pemberkasan, hingga pelimpahan ke JPU dan Kami juga akan terus memastikan kesehatan tersangka tetap terpantau selama berada dalam tahanan,” tutup Kompol Rifan Wijaya.(sn/perry)

Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts