Ciptakan Rasa Aman, Sat Samapta Polres PALI Patroli Perintis Presisi



PALI. SININEWS.COM — Satuan Samapta Polres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat melalui pelaksanaan Patroli Perintis Presisi, Selasa (22/7/2025). Kegiatan ini menyasar kawasan pasar induk dan sekitarnya, sebagai salah satu titik keramaian dan potensi gangguan Kamtibmas di wilayah hukum Polres PALI.


Patroli dilaksanakan mulai pukul 13.00 hingga 16.00 WIB oleh empat personel yang dipimpin Aipda Wawan Agus Handoko, A.Md., bersama Bripda Achmad Alhadi, Bripda Muhamad Vijai, dan Bripda Dion Vima A. Patroli ini berdasarkan Surat Perintah Nomor: Sprin / 18 / VI / 2025 / SAMAPTA.


Tim patroli menyusuri area pasar induk serta titik-titik rawan lainnya, sembari melakukan dialogis bersama pemilik toko dan warga sekitar. Kegiatan ini bertujuan memberikan imbauan kamtibmas serta memastikan tidak adanya praktik premanisme maupun aktivitas yang berpotensi menimbulkan keresahan.


Kasat Samapta Polres PALI, AKP Asri, S.H., M.H., menjelaskan bahwa patroli ini merupakan bagian dari strategi Polres PALI dalam membangun kehadiran polisi yang responsif dan humanis di tengah masyarakat.


> “Kami hadir di titik-titik keramaian untuk memastikan tidak ada gangguan keamanan. Masyarakat perlu merasa aman saat beraktivitas. Patroli ini juga menjadi sarana dialog untuk menyerap aspirasi dan masukan dari warga,”jelas AKP Asri.



Dalam arahannya, Kapolres PALI AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K., menekankan pentingnya kehadiran polisi yang tidak hanya bersifat represif, tetapi juga preventif dan solutif dalam merespons dinamika sosial masyarakat.


> “Polri harus hadir sebagai pelindung dan pengayom yang tidak hanya menindak, tetapi juga mencegah dan mendengar. Patroli Perintis Presisi adalah wujud nyata dari transformasi menuju Polri yang prediktif dan humanis,” ujar Kapolres dalam pernyataan yang disampaikan Kasat Samapta.


Hingga akhir kegiatan, situasi di wilayah pasar induk dan sekitarnya terpantau aman dan kondusif. Kehadiran personel Samapta disambut baik oleh warga dan pelaku usaha, yang berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara rutin.


"Dengan terus dilaksanakannya patroli dialogis dan presisi seperti ini, Polres PALI menegaskan komitmennya dalam menjaga stabilitas keamanan dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat demi mewujudkan Kabupaten PALI yang aman, nyaman, dan tertib."pungkas AKP Asri.(sn/perry)

Share:

Tani Merdeka Sumsel Gelar Diklat Pupuk Organik


Palembang. SININEWS.COM -- Mendorong terwujudnya program Ketahanan Pangan Nasional, Dewan Pengurus Wilayah Tani Merdeka Provinsi Sumatera Selatan menggelar pendidikan dan pelatihan (Diklat) Pupuk Organik TM 08 yang dipusatkan Kantor DPW Provinsi Sumsel Jalan Ahmad Yani 7 Ulu Palembang. Senin 21 Juli 2025.


Kegiatan yang dihadiri Dewan Pengurus  Nasional Tani Merdeka H.Ainurrohim dan rombongan ini disambut antusias 10 DPD Kabupaten/Kota se Provinsi Sumatera Selatan.


Pada Pembukaan, DPW Tani Merdeka Sumsel Armedi, mengapreasi atas Kunjungan DPN Tani Merdeka dan dukungan DPD Kabupaten/Kota serta pihak lainya sehingga pelaksanaan Diklat Pupuk Organik ini berjalan dengan baik.


Dalam penjelasan DPN Tani Merdeka H.Ainurrohim, bahwa kegiatan ini sudah dilaksanakan di berbagai Daerah seluruh Indonesia, tentunya mendorong Jajaran Pengurus Daerah Tani Merdeka untuk berperan aktif mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional sebagaimana telah dicanangkan Presiden Prabowo Subianto,


Juga membuka ruang menampung Aspirasi Petani di Daerah serta meng edukasi jajaran DPD Tani Merdeka untuk menjadi motor penggerak pertanian di setiap desanya.


"Disamping itu memberikan edukasi pentingnya Pupuk Organik untuk menangkal residu tanah  pada lahan pertanian," ungkap Ainurrohim.


Sementara, Profesor Agung Nugroho Formulator Pupuk Organik Ultra Gen, memberikan paparan secara rinci dampak positif menggunakan Pupuk Organik TM.08, diantaranya untuk kesuburan tanah dan meningkatkan produksi tanaman.


Serta tidak berdampak Negatif pada manusia, sehingga sangat mudah di aplikasi ke berbagai tanaman, baik untuk tanaman hortikultura maupun tanaman keras,  seperti sawit atau karet.


Ditempat yang sama,  Perwakilan DPD Kabupaten PALI, Suharto  menyambut baik adanya ajakan DPN Tani Merdeka berperan aktif dalam mendukung program ketahanan pangan ini.


"Tentunya ajakan ini harus di sinkronisasikan ke Dinas Pertanian maupun instansi terkait lainya. Sehingga dapat tercipta kaloboratif Tani Merdeka dan petani Sumatera Selatan," katanya.


(sn/bungharto)

Share:

Cegah Kriminalitas dan Jaga Kamtibmas, Polsek Talang Ubi Laksanakan KRYD



Talang Ubi. SININEWS.COM – Kepolisian Sektor Talang Ubi kembali melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pada Sabtu malam, 19 Juli 2025, sebagai langkah konkret dalam menjaga stabilitas kamtibmas dan keselamatan berlalu lintas di wilayah hukum Polsek Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).


Dipimpin langsung oleh Aipda Ronaldo, KRYD dimulai pukul 21.00 WIB dengan apel persiapan di Mapolsek Talang Ubi. Kegiatan dilanjutkan dengan serangkaian patroli mobile ke titik-titik rawan gangguan kamtibmas, seperti seputaran Lapangan Golf Handayani Mulya, Simpang 5 Pendopo, Bank SumselBabel, Indomaret, Alfamart, hingga Jalan Lingkar PALI.


Selain patroli, personel juga melakukan kontrol tahanan, serta pemberian imbauan dan teguran kepada pengendara roda dua dan empat, khususnya yang menggunakan knalpot brong serta tidak melengkapi surat-surat kendaraan. Tak hanya itu, petugas juga mengingatkan para remaja yang nongkrong di malam hari agar menghindari aksi tawuran dan segera kembali ke rumah jika tidak memiliki keperluan mendesak.


Kapolsek Talang Ubi AKP Ardiansyah, S.H. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen jajaran kepolisian dalam menciptakan situasi aman dan nyaman bagi masyarakat, terlebih pada malam hari yang rawan gangguan kamtibmas.


> “Kami tidak hanya melakukan patroli, tetapi juga menyentuh masyarakat dengan imbauan humanis, mencegah dari potensi jadi pelaku atau korban kejahatan. Kami dapati masih ada pengendara yang belum mematuhi aturan lalu lintas, ini akan menjadi bahan evaluasi kami ke depan,” ujarnya.




Kegiatan KRYD berakhir pukul 22.30 WIB dalam keadaan aman dan kondusif. Usai kegiatan, personel melakukan apel konsolidasi guna menganalisa dan mengevaluasi jalannya patroli.


Kapolres PALI, AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K. melalui Kapolsek Talang Ubi, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan tersebut dan menekankan pentingnya kehadiran polisi di tengah masyarakat sebagai bentuk pelayanan prima.


> “KRYD adalah strategi kepolisian untuk menekan angka kejahatan, menjaga ketertiban, dan memastikan masyarakat merasa aman, terutama pada jam-jam rawan. Saya apresiasi seluruh jajaran Polsek Talang Ubi yang telah menjalankan tugas ini dengan penuh dedikasi,”pungkas AKBP Yunar dalam keterangannya yang disampaikan melalui AKP Ardiansyah, S.H.(Sn/perry)

Share:

Ajang GSI Digelar, Polsek Talang Ubi Jaga Ketat



PALI. SININEWS.COM — Lapangan Gelora 10 November Komperta, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), menjadi saksi semangat dan sportivitas para pelajar dalam ajang Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat SMP/MTS se-Kabupaten PALI yang digelar selama dua hari, 21–22 Juli 2025.


Kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Pendidikan Kabupaten PALI ini mengusung tema "Sinergi Inovatif dan Kreatif untuk Mengembangkan Talenta Olahraga Hebat Berkarakter". Turnamen ini diikuti oleh lima tim sepak bola yang mewakili lima kecamatan di PALI. Selain bertujuan mengasah keterampilan bermain bola, kegiatan ini juga menjadi ajang pembinaan karakter generasi muda yang menjunjung tinggi nilai sportivitas dan kebersamaan.


Acara pembukaan berlangsung meriah dengan dihadiri sejumlah tokoh penting daerah, antara lain Ketua PSSI PALI Drs. Darmawi, M.Si., Ketua KONI PALI M. Firman Irpama, M.Pd., M.M., serta perwakilan Dinas Pendidikan PALI. Kapolsek Talang Ubi yang diwakili oleh Kasium AIPTU Mujito, S.H. bersama personel Polsek juga turut hadir dan melaksanakan pengamanan penuh selama kegiatan berlangsung.


Kapolres PALI, AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K, melalui Kapolsek Talang Ubi AKP Ardiansyah, S.H., menyampaikan komitmen Polres PALI dalam mendukung kegiatan positif generasi muda.


> “Polres PALI akan terus mendukung kegiatan kepemudaan yang bersifat edukatif dan membangun karakter. Ajang GSI ini bukan hanya sekadar turnamen sepak bola, tetapi juga wadah untuk membentuk generasi unggul yang bermental juara.Kami memastikan pengamanan maksimal agar kegiatan berjalan aman dan kondusif,”ujar AKP Ardiansyah,S.H.menyampaikan pesan Kapolres.



Turnamen yang dimulai sejak pukul 09.30 WIB ini berlangsung hingga sore hari dengan semangat bertanding yang tinggi dari para peserta. 

Adapun hadiah yang disediakan panitia berupa uang pembinaan, piala, dan sertifikat untuk tiga tim terbaik.


Kegiatan GSI ini juga menjadi bagian dari upaya pembinaan atlet muda di Kabupaten PALI, sebagaimana dijelaskan Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan PALI, Irwan Fauzi, S.P., M.Pd.


> “Kami berharap dari ajang ini akan lahir talenta-talenta berbakat yang kelak bisa mewakili Kabupaten PALI di ajang provinsi maupun nasional,”ujarnya.


Situasi selama kegiatan terpantau aman dan kondusif berkat pengamanan terbuka dan tertutup yang dilakukan oleh jajaran Polsek Talang Ubi.

Share:

Desa Semangus Gelar Musdesus Ketahanan Pangan, Bhabinkamtibmas Polsek Talang Ubi Hadir


PALI. SININEWS.COM — Upaya memperkuat ketahanan pangan terus menjadi perhatian utama Polsek Talang Ubi melalui peran aktif Bhabinkamtibmas. Bertempat di Balai Desa Semangus, Senin (21/7), personel Bhabinkamtibmas Polsek Talang Ubi turut hadir dan berpartisipasi dalam Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) membahas program ketahanan pangan bersama aparatur desa dan masyarakat.


Musyawarah yang berlangsung mulai pukul 14.00 WIB itu bertujuan merumuskan kebijakan strategis desa dalam rangka peningkatan swasembada pangan lokal, sebagai bagian dari ketahanan nasional yang berakar dari desa. Kegiatan berjalan dengan tertib, aman, dan penuh semangat kebersamaan antara warga, pemerintah desa, dan unsur keamanan.


Kapolsek Talang Ubi, AKP Ardiansyah, S.H, yang mewakili Kapolres PALI dalam kegiatan tersebut, menyampaikan bahwa partisipasi Polri dalam Musdesus ini adalah wujud nyata dari tugas Bhabinkamtibmas sebagai mitra strategis masyarakat desa, bukan hanya dalam aspek keamanan tetapi juga pembangunan sosial dan ekonomi.


> “Atensi dan arahan langsung dari Kapolres PALI, AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K., menekankan pentingnya kehadiran Polri dalam setiap agenda pemberdayaan masyarakat. Ketahanan pangan adalah fondasi ketahanan bangsa. Maka, Polri akan terus mendampingi dan memastikan program-program desa berjalan transparan, partisipatif, dan berkeadilan,”ungkap AKP Ardiansyah.


Menurutnya, sinergi antara pemerintah desa dan kepolisian menjadi bagian penting dari strategi besar Polres PALI dalam mewujudkan “Polri Presisi” yang mampu membaca kebutuhan masyarakat akar rumput. Dengan keterlibatan langsung Bhabinkamtibmas, diharapkan masyarakat semakin termotivasi untuk berperan aktif dalam menjaga kedaulatan pangan di wilayah masing-masing.


Kepala Desa Semangus turut mengapresiasi peran aktif Polsek Talang Ubi yang dinilai sangat proaktif dalam mendampingi pembangunan desa, bukan hanya dalam konteks keamanan tetapi juga dalam bidang pemberdayaan.


"Kegiatan Musdesus tersebut ditutup dengan rumusan kebijakan penguatan program pertanian dan ketahanan pangan lokal berbasis kearifan lokal, yang nantinya akan diusulkan dalam forum perencanaan tingkat kecamatan dan kabupaten."pungkas Kapolsek.(sn/perry)

Share:

Gandeng RSUD Talang Ubi, Polres PALI Gelar Bakti Kesehatan di Sukadamai



PALI. SININEWS.COM – Polres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) bekerja sama dengan RSUD H. Anwar Mahakil menggelar kegiatan Bakti Kesehatan di Desa Suka Damai, Senin (21/07). 


Kegiatan ini meliputi pengobatan gratis, pelayanan kesehatan umum, serta pendataan dan pendaftaran BPJS bagi masyarakat dan pembagian tali asih. 


Acara yang dimulai pukul 08.00 WIB ini dihadiri langsung oleh Kapolres PALI AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K, Direktur RSUD H. Anwar Mahakil, Kapolsek Talang Ubi AKP Ardiansyah, S.H., Kasat Intel, Kasat Resnarkoba, Kasat Tahti, Kasi Dokkes, Kepala Desa Suka Damai serta ratusan warga.


Dalam sambutannya, Kapolres PALI menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara Polri, tenaga kesehatan, dan pemerintah desa dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat.


> “Kesehatan adalah hak dasar seluruh warga negara.Melalui kegiatan ini,kami berharap masyarakat Desa Suka Damai dapat memperoleh akses layanan kesehatan yang lebih cepat dan merata.Ini bagian dari semangat Polri Presisi dalam membangun kepercayaan dan kedekatan dengan masyarakat,”ujar AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait.


Dalam kesempatan itu, Kapolres juga menghimbau masyarakat jangan membuka lahan hutan untuk dijadikan kebun dengan cara dibakar. 


Sementara itu,Direktur RSUD H.Anwar Mahakil dalam sambutannya menekankan pentingnya peran aktif semua pihak dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan terlindungi secara medis.


> “Kami tidak hanya memberikan layanan pengobatan gratis dan pemeriksaan kesehatan, tetapi juga membuka pendaftaran BPJS agar warga memiliki jaminan kesehatan jangka panjang,”ujarnya.


Kegiatan juga diisi dengan pemberian tali asih oleh Kapolres PALI kepada masyarakat yang membutuhkan, sebagai bentuk perhatian Polri terhadap kondisi sosial di lingkungan desa.


Kepala Desa Suka Damai dalam kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kontribusi semua pihak yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut.


"Kami atasnama Pemerintah Desa dan masyarakat, sangat berterima kasih kepada Pak  Kapolres dan Direktur  RSUD, karena telah memilih Desa kami untuk dijadikan tempat kegiatan acara ini, semoga kedepannya kegiatan seperti ini akan sering digelar karena sangat membantu masyarakat terutama didalam bidang edukasi dan kesehatan."pungkasnya.(sn/perry)

Share:

Pastikan Bebas Premanisme, Polres PALI Gelar Patroli Perintis Presisi



PALI. SININEWS.COM – Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, Satuan Samapta Polres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kembali menggelar Patroli Perintis Presisi pada Senin (21/7/2025) sore. Kegiatan berlangsung mulai pukul 13.00 hingga 16.00 WIB dengan menyasar kawasan rawan gangguan kamtibmas, khususnya di sekitaran Terminal Talang Pipa.


Dibawah komando Aipda Wawan Agus Handoko, tim patroli yang juga terdiri dari Bripda Achmad Alhadi, Bripda Muhamad Vijai, dan Bripda Dion Vima A, melakukan pendekatan dialogis terhadap para pelaku usaha dan warga sekitar. Salah satu sasaran utama adalah Toko Mas Baru Jaya yang kerap menjadi pusat aktivitas masyarakat.


“Tim melakukan patroli dengan metode dialogis guna mendengar langsung keluhan warga sekaligus memastikan tidak adanya aksi premanisme maupun potensi kriminalitas lainnya di area pasar,” jelas Kasat Samapta Polres PALI AKP Asri Basarudin, S.H., M.H.


AKP Asri juga menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan Polres PALI dalam menjaga rasa aman dan kehadiran nyata Polri di tengah masyarakat.


Sementara itu, Kapolres PALI AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.H., S.I.K., M.I.K melalui Kasat Samapta menyampaikan bahwa Polres PALI akan terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik dalam bidang keamanan.


> “Polri harus hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung dan pengayom masyarakat. Melalui Patroli Perintis Presisi ini, kami ingin memastikan bahwa ruang-ruang publik di wilayah PALI benar-benar aman, nyaman, dan bebas dari praktik premanisme,” ujar AKBP Yunar seperti disampaikan AKP Asri.




Berdasarkan hasil pantauan, situasi wilayah hukum Polres PALI hingga sore hari terpantau aman dan terkendali. Patroli seperti ini akan terus digelar secara rutin sebagai langkah antisipasi terhadap gangguan kamtibmas dan peningkatan rasa aman masyarakat.(sn/perry)

Share:

9 Pejabat Struktural Dilantik, Bupati Tekankan Jaga Amanah


PALI. SININEWS.COM — Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) kembali melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan terhadap sembilan pejabat struktural yang menempati berbagai posisi strategis di lingkungan Pemkab PALI.


Acara pelantikan digelar di Aula Kantor Bupati, Senin (21/7/2025), dipimpin langsung oleh Bupati PALI Asgianto ST, disaksikan oleh jajaran pejabat tinggi pratama, kepala OPD, dan undangan lainnya.


Asgianto menegaskan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat kinerja birokrasi. Beliau mengingatkan bahwa jabatan yang diberikan adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh integritas dan tanggung jawab untuk melayani masyarakat. 


Ia menekankan pentingnya loyalitas, integritas, dan profesionalisme dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara.


“Setiap pejabat yang dilantik harus segera beradaptasi, memahami tugas pokok dan fungsi masing-masing, serta mampu menunjukkan kinerja yang nyata bagi masyarakat. Jabatan adalah amanah yang harus dijaga dan dipertanggungjawabkan,” ujar Asgianto.


Plt Kepala BKPSDM PALI, H. Imansyah, SE, MM, dalam keterangannya menyampaikan bahwa pelantikan kali ini melibatkan komposisi pejabat dari berbagai jenjang eselon. Tercatat ada 6 pejabat Eselon II, 1 pejabat Eselon III, 1 pejabat Eselon IV, serta 1 orang CPNS lulusan IPDN yang resmi diangkat menjadi PNS 100%.


“Pelantikan ini dilakukan sebagai bentuk penyegaran organisasi sekaligus untuk mengisi beberapa jabatan yang kosong. Harapannya, dengan formasi yang baru ini, seluruh program pemerintah daerah dapat berjalan lebih optimal,” kata H. Imansyah.


Berikut daftar pejabat yang dilantik:

1. Ahmad Jhoni, S.P, M.M — Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PALI (Eselon II.b)

2. Ristanto Wahyudi, ST., MT — Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten PALI (Eselon II.b)

3. Drs. Darmawi, M.Si — Sekretaris DPRD Kabupaten PALI (Eselon II.b)

4. Syahrulludin, ST, M.Si — Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten PALI (Eselon II.b)

5. Rohman, S.Pd., M.Pd — Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten PALI (Eselon II.b)

6. Kartika Sari, S.Kom — Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten PALI (Eselon II.b)

7. Metty Etika, S.E, M.Si — Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial Kabupaten PALI (Eselon III.b)

8. Abdul Malik, S.H — Kepala Seksi Operasi dan Pengendalian Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten PALI (Eselon IV.a)

9. Citra Ayu Novilia, S.Tr.I.P. — Fasilitator Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten PALI 


Asgianto  juga berharap dengan adanya pejabat baru ini, setiap OPD bisa meningkatkan sinergi, inovasi, dan kinerja pelayanan kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa tugas utama ASN adalah melayani, bukan untuk dilayani.


“Mari kita buktikan kepada masyarakat bahwa pemerintah hadir untuk memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan solutif,” pungkas Bupati.


Pelantikan ini ditutup dengan pengambilan sumpah jabatan serta penandatanganan berita acara sebagai komitmen dalam menjalankan tugas yang diemban.(sn/perry)

Share:

Resah Dengan Pemberlakuan Perda Izin Keramaian, Sejumlah Pengusaha Orgen Tunggal Datangi Polsek Talang Ubi


PALI. SININEWS.COM -- Sejumlah pengusaha jasa hiburan orgen tunggal di Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), mendatangi Polsek Talang Ubi, Senin (21/7/2025).


Mereka menyampaikan keresahan mereka terkait pemberlakuan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten PALI Nomor 1 Tahun 2025 tentang Izin Keramaian.


Dalam perda itu, kegiatan hiburan masyarakat, termasuk hajatan yang memakai jasa orgen tunggal, hanya boleh digelar hingga pukul 17.00 WIB dan dilarang memutar musik remix atau DJ.


Kebijakan ini mulai diterapkan secara ketat oleh jajaran Polres PALI sebagai tindak lanjut dari instruksi Kapolres PALI. 


Pengawasan terhadap izin keramaian menjadi lebih selektif, dengan ketentuan yang mengacu pada aturan daerah tersebut.


Otet Adios, salah satu pemilik usaha orgen tunggal, mengaku sejak aturan itu berlaku, dirinya dan rekan-rekan sesama pelaku usaha hiburan merasa dirugikan. 


Pendapatan menurun hingga 50 persen, pekerjaan semakin jarang, dan stigma negatif pun mulai terasa.


Padahal bagi mereka, suara musik bukan hanya hiburan, tapi juga sumber penghidupan utama.


“Kami ini cari makan dari suara musik. Tapi sejak aturan ini diberlakukan, banyak acara dibatalkan. Pelanggan tidak jadi sewa karena waktu dibatasi. Padahal, kami sudah patuh dan tidak main musik yang dilarang,” kata Otet dengan nada berat.


Menurut Otet, banyak masyarakat justru memilih menyewa jasa hiburan dari luar daerah yang tak menerapkan aturan serupa. 


Sementara di Talang Ubi, para pemilik jasa orgen harus berhenti bermain sebelum azan Magrib.


“Kami dilarang, tapi di desa sebelah masih bebas sampai malam. Bahkan ada yang main DJ. Ini yang kami sesalkan, aturan tidak ditegakkan merata. Kami ingin keadilan. Jangan hanya kami yang ditekan,” ujarnya.


Ateng Viona, pengusaha orgen lainnya, menambahkan bahwa larangan musik remix atau DJ perlu dijelaskan lebih detail. Banyak pemilik jasa tidak memahami batasan tersebut. 


Musik remix, menurut Ateng, bukan berarti selalu menggunakan alat DJ. Kadang hanya berupa lagu dari HP yang diputar lewat sound system.


“Kami tidak punya alat DJ. Yang kami putar itu kadang remix permintaan tuan rumah, lagu dangdut koplo atau campuran yang populer di TikTok. Tapi kami takut, karena takut dianggap melanggar dan alat disita,” ungkap Ateng.


Ia mengaku telah mengalami insiden ketika sedang memasang peralatan, namun acara langsung dibubarkan oleh aparat karena dianggap melewati jam atau memainkan musik yang dilarang.


“Tuan rumah juga belum paham aturannya. Jadi kami yang dimarahi. Kadang sudah pasang alat, eh dibubarkan. Ini bikin kami makin takut terima job,” katanya.


Dari sisi ekonomi, pembatasan ini telah memangkas penghasilan mereka lebih dari separuh.


Acara yang biasanya berlangsung malam hari kini sepi. Sementara kebutuhan hidup terus berjalan.


Meski mendukung ketertiban, para pelaku usaha hiburan berharap agar aturan ini tidak serta merta membunuh ruang hidup mereka. 


“Kalau kami salah, jangan langsung dibubarkan. Bimbing kami, beri tahu pelan-pelan. Jangan langsung sita alat kami, karena itu satu-satunya yang kami punya buat cari makan,” ujar Ateng dengan nada haru. 


Mereka meminta pemerintah lebih aktif menyosialisasikan aturan ini kepada masyarakat, serta memberikan solusi berupa skema hiburan malam yang tetap diawasi. 


Mereka juga berharap, keluhan ini tidak sekadar didengar, tapi juga ditindaklanjuti. 


“Jangan hanya membuat aturan dari balik meja, datanglah ke lapangan, dengar suara kami yang kecil ini. Kami siap patuh, asal adil dan tidak dimatikan pelan-pelan,” tutup Ateng.



Polisi Jelaskan: Bukan Pembuat Aturan, Hanya Penegak


Menanggapi keluhan tersebut, Kapolsek Talang Ubi AKP Ardiansyah melalui Kanit Intelkam Polsek Talang Ubi Iptu Nahjammudin menegaskan bahwa pihak kepolisian hanya menjalankan tugas sebagai penegak hukum. 


Aturan tersebut, kata dia, berasal dari Peraturan Daerah yang disusun dan disahkan oleh Pemerintah Daerah, dalam hal ini telah disosialisasikan oleh Satpol PP.


“Kami tidak membuat aturan. Kami hanya melaksanakan amanat dari Perda Nomor 1 Tahun 2025. Kapolres PALI juga sudah menginstruksikan agar jajaran menyesuaikan setiap izin keramaian berdasarkan perda ini,” jelasnya.


Ia menambahkan, pembatasan jam dan larangan musik remix bertujuan menjaga ketertiban umum. 


Namun demikian, aparat tetap terbuka menerima masukan dan tidak akan bersikap tebang pilih.


“Kami tidak akan membeda-bedakan. Siapa pun yang melanggar, akan kami tindak. Dan jika ada desa lain yang masih melanggar, kami minta tolong dari teman-teman pengusaha orgen untuk ikut melapor. Supaya semua adil dan tertib,” ujarnya.


Lebih jauh, Iptu Nahjammudin juga menyarankan agar para pelaku usaha hiburan orgen tunggal membentuk wadah resmi atau organisasi dan mendaftarkannya ke Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).


“Dengan adanya organisasi resmi yang terdaftar di Kesbangpol, maka pelaku usaha bisa lebih mudah diajak berdialog, dilibatkan dalam forum komunikasi, serta punya legalitas saat menyuarakan aspirasi mereka. Ini lebih terstruktur dan bisa memperjuangkan kepentingan bersama,” sarannya.


Langkah ini, menurut dia, tidak hanya akan memperkuat posisi pelaku hiburan secara hukum, tetapi juga membuka ruang kolaborasi dengan pemerintah, kepolisian, maupun lembaga penegak perda lainnya.


Meski mendukung ketertiban, para pelaku usaha hiburan berharap agar aturan ini tidak serta merta membunuh ruang hidup mereka. 


Mereka meminta pemerintah lebih aktif menyosialisasikan aturan ini kepada masyarakat, serta memberikan solusi berupa skema hiburan yang digelar dengan tetap diawasi.(sn/perry)

Share:

Pengukuhan Karang Taruna Sumsel, Wabup Harapkan Kontribusi Positif Ditengah Gempuran Era Digitalisasi .


Pengukuhan Karang Taruna Sumsel, Wabup Harapkan Kontribusi Positif Ditengah Gempuran Era Digitalisasi 

.

Palembang. SININEWS.COM -- Wakil Bupati (Wabup) Muara Enim, Ir. Hj. Sumarni, M.Si., menghadiri acara pengukuhan Pengurus Karang Taruna Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) masa bakti 2025-2030 yang diketuai Yudha Novanza Utama bertempat di Griya Agung, Palembang, Sabtu (19/07). Pada pengukuhan yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sumsel, H. Herman Deru, dihadiri Dr. H. Didik Mukrianto, S.H., M.H., selaku Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna tersebut, Wabup mengharapkan Karang Taruna dapat terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat ditengah gempuran era digitalisasi.

.

Didampingi Ketua Karang Taruna Kabupaten Muara Enim, Naufal Abdurahman, S.H., M.Kn., yang juga menjabat sebagai bendahara lima di kepengurusan Karang Taruna Prov. Sumsel, Wabup memandang Karang Taruna memiliki peran penting dalam memberdayakan pemuda dan masyarakat dengan menjaga nilai-nilai sosial budaya ditengah gempuran modernisasi. Wabup-pun menekankan agar Karang Taruna memanfaatkan teknologi informasi untuk pengembangan kapasitas diri dan menjadi agen perubahan positif di tengah masyarakat. 

.

Lebih lanjut, Wabup berharap kedepan kepengurusan Karang Taruna Prov. Sumsel masa bakti 2025-2030 yang dinahkodai Yudha Novanza Utama ini bisa semakin menguatkan sinergi membantu kerja  pemerintah untuk menjalankan program-program strategis dalam membangun daerah.  Wabup optimis dengan kegigihan Karang Taruna dapat menciptakan masyarakat Prov. Sumsel yang unggul, sejahtera dan berdaya saing termasuk di Kabupaten Muara Enim. [prokopim-me]

Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts