Puluhan RT/RW Kelurahan Muara Dua Ancam Mengundurkan Diri. Ini Penyebabnya

PRABUMULIH--Sejumlah RT dan RW di Kelurahan Muara Dua melayangkan aksi protes ke Kantor Kelurahan Muara Dua, Rabu (15/5) siang sekitar pukul 14.00 wib. 

Para Ketua RT dan RW ini meminta agar pihak Kelurahan tidak memperpanjang masa jabatan salah satu Ketua RT dengan inisial JH. Itu dilakukan lantaran RT yang bersangkutan diduga terlibat politik praktis dalam pemilihan kepala daerah tahun lalu. 

"Jangan sampai gelombang jadi badai, lalu terjadilah tsunami," ujar salah-satu RT yang enggan disebutkan namanya itu.

Tak hanya itu,  menurut sumber ini, selama ini JH tidak bisa bekerjasama dengan RT/RW lainnya dalam melaksanakan berbagai kegiatan. 

"Setiap kali ado kegiatan kerjo bakti dak pernah ikut kalo katek pak Lurah. Kagek kalo la di telpon pak Lurah, baru dio hadir," cetusnya. 

Para Ketua RT/RW ini mengancam. Apabila pemerintah terkait masih bersikukuh untuk memperpanjang masa jabatan JH, puluhan RT/RW akan menyerahkan SK pengunduran diri. 

"Kalo masih jabat. Kami-kami ini yang nak ngundurke diri," tegasnya.

Sementara Lurah Muara Dua, Muslim didampingi Kasi trantip kecamatan Prabumulih Timur, Delia Novita mengaku kedatangan 11 RT dan 2 RW tersebut untuk rapat dan duduk bersama. "Ada miss komunikasi untuk perpanjangan SK RTRW," ungkapnya.

Muslim menjelaskan bahwa masa jabatan JH sudah berakhir bulan April lalu dan sampai saat ini jabatan JH belum diperpanjang oleh pemerintah. 

"Dia hanya dapat disposisi saja. Untuk perpanjangan itu belum," jelas Muslim.
Share:

No comments:

Post a Comment


Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts