PRABUMULIH, SININEWS.COM - Kepolisian Resor Prabumulih menghimbau masyarakat agar waspada terhadap aksi penipuan melalui media online baik sosial (Medsos) maupun media elektronik yang mulai marak dan meresahkan, dengan dalih penjualan berbagai produk dan merugikan pihak korbannya.
“Kita himbau kepada masyarakat jangan terlalu mudah percaya terlebih kepada orang yang belum kita kenal sama sekali. Apalagi melalui media online. Croscek dulu kebenaranya sebelum melakukan transaksi melalui penawaran harga murah,” ujar Kapolres Prabumulih AKBP Tito Hutauruk, S.I.K., M.H, melalui Kasubag Humas Iptu A Yadi, S.H.” Sabtu (07/09/2019).
“Modus penipuan yang digunakan para pelaku lewat media sosial biasanya dilakukan melalui facebook, online, hipnotis lewat telepon, BBM, bisnis online dan medsos lainnya,” ungkapnya.
Disampaikan, informasi serta data yang diperoleh Polres Prabumulih, didapati bahwa rata-rata para pelaku tersebut berasal dari luar daerah. Modus mereka meminta korbannya untuk mengirimkan sejumlah uang sesuai produk murah yang mereka tawarkan melalui media sosial online saat itu.
Ada juga yang mengaku sebagai anggota polisi, yang mengatakan bahwa keluarga korban terlibat tindak pidana, atau sedang terkena musibah kecelakaan dan korban disuruh mengirimkan uang.
“Dihimbau kepada masyarakat jangan mudah percaya, jangan tergiur harga murah, telitilah sebelum membeli dan pastikan untuk transaksi secara aman.” pungkasnya.
Selain itu juga melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Karang Raja Bripka Elyas Pikal, S.H memasang spanduk himbauan waspada penipuan di media sosial di lokasi strategis di dekat Sub Sektor Prabumulih Timur.(sn/bio)
No comments:
Post a Comment