Foto : Rumah produksi Wedang Jahe Desa Jemenang Kabupaten Muara Enim
MUARA ENIM, SININEWS.COM - Warga Desa Jemenang Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muara Enim luncurkan berbagai macam produk lokal yang dibuat dari bahan tradisional yang bahannya didapat dari tanaman sekitar kampung, selasa (21/1/20)
Wedang Jahe Merah “Jahera” produk lokal Desa Jemenang yang kini merambah dunia internasional pernah dikenalkan kepasar Meiyuan Garden, Guang Xi China oleh tim Badan Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Muara Enim
Produk lokal yang terbuat dari jahe merah itu telah dirintis sejak 18 Agustus 2018 lalu oleh UP2K-PKK Desa Jemenang yang merupakan Mitra Binaan PT.Pertamina Asset 2 Field Limau terus memproduksi olahan jahe menjadi Serbuk Wedang hingga Permen Jahe
Foto : Alwan Kades Jemenang & Taufik Sekcam Rambang Niru
Hingga saat ini minuman ringan wedang ini telah membantu roda perekonomian masyarakat desa sekitar dengan tingkat produksi mencapai 5 kg perhari dengan hasil 32 Sacset setiap 1 kilogram jahe merah
Alwan Kepala Desa Jemenang mengaku telah merintis produksi Jahe Merah selama 2 tahun lebih dengan target pasaran nasional hingga internasional yang di dukung oleh tim penggerak UP2K-PKK
“Produk kita sudah memiliki izin (P-IRT) dan mampu bertahan hingga satu bulan lebih” ucapnya
Namun produk pangan hasil buatan masyarakat Jemenang itu masih memiliki kekurangan dalam pemasaran lokal dan kemasan produk yang menjadi salah satu kendala produk desa jahe merah
“produk kito masih ado beberapa kekurangan yakni dalam pengemasan dan izin dari BPOM hingga perluasan pemasaran lokal” lanjutnya
Perlu diketahui, untuk ekspor produk lokal Jahe Merah ini ke luar negeri pihaknya kesulitan dalam pengurusan surat izin B-POM (tau/sn1)
Alwan Kepala Desa Jemenang mengaku telah merintis produksi Jahe Merah selama 2 tahun lebih dengan target pasaran nasional hingga internasional yang di dukung oleh tim penggerak UP2K-PKK
“Produk kita sudah memiliki izin (P-IRT) dan mampu bertahan hingga satu bulan lebih” ucapnya
Namun produk pangan hasil buatan masyarakat Jemenang itu masih memiliki kekurangan dalam pemasaran lokal dan kemasan produk yang menjadi salah satu kendala produk desa jahe merah
“produk kito masih ado beberapa kekurangan yakni dalam pengemasan dan izin dari BPOM hingga perluasan pemasaran lokal” lanjutnya
Perlu diketahui, untuk ekspor produk lokal Jahe Merah ini ke luar negeri pihaknya kesulitan dalam pengurusan surat izin B-POM (tau/sn1)
No comments:
Post a Comment