PALI -- Ditengah mewabahnya pandemi covid-19 kesibukan tahapan pada pilkada di kabupaten PALI telah dimulai sebelum wabah tersebut menyebar. Tetapi akibat semakin merebaknya virus corona aktivitas Pilkada apapun terhenti.
Namun Bawaslu PALI mempunyai cara untuk koordinasi dan menjalankan strategi pengawasan di tengah mewabahnya covid-19 ini dengan cara video call zoom sistem.
Dijelaskan Ketua Bawaslu PALI Heru Muharam melalui Divisi pengawasan Iwan Dedi bahwa dengan cara tersebut koordinasi dan informasi tetap terjalin.
"Dengan sistem video call zoom ini informasi bisa di sampaikan, media facebook, instagram, whatshap dapat membantu penyebaran informasi menģenai Pilkada 2020 di kabupaten . PALI," ungkap Iwan Dedi, Selasa (7/6).
Diakui Iwan Dedi bahwa perkembangan suhu politik saat ini ditengah pandemi Covid-19 tetap masih berjalan, seperti pemasangan baliho, spanduk para bacalon bupati dan wakil bupati PALI terus menjadi pengawasan dari tim divisi PHL Bawaslu.
"Saat ini penyebaran baliho dan spanduk bacalon bupati dan wakil bupati hampir nampak terlihat di sekitar jalan-jalan, baik desa maupun perkotaan. Kemudian selain daripada baliho dan spanduk juga pencegahan terhadap penyalahgunaan program-program tetap kita pantau agar proses Pilkada di PALI meski ditunda tetap berjalan tanpa kendala," tandasnya
Ditegaskan Iwan Dedi bahwa yang menjadi fokus pengawasan Bawaslu PALI, seperti pemanfaatan penyebaran penanganan covid 19 seperti pembagian masker, penyemprotan disinfektan, pemberian hansanitizer, pembagian sembako ini menjadi sasaran pengawasan ketika di manfaatkan untuk materi promosi bacalon bupati dan wabup.
"Kalau ada pelanggaran terkait masalah Pilkada, kami siap menerima laporan baik itu melalui online atau datang langsung ke kantor kami. Sebab meski Bawaslu PALI menerapkan Work from home, tetapi ada petugas kita piket di kantor," tutupnya. (sn)
No comments:
Post a Comment