Sempat Viral Kisah Adi Usman, Lurah Gunung Ibul Ajukan Bedah Rumah dan Berikan Bantuan Sembako

BANTUAN : Sarutama, Lurah Gunu g Ibu Kecamatan Prabjmulih Timur datangi kelurga Adi Usaman yang sempat Viral dan memberikan bantuan berupa sembako, jumat (29/1)

PRABUMULIH,SININEWS.COM – Pihak Kelurahan Gunung Ibul bersama Camat Prabumulih Prabumulih Timur jumat (29/1) lalu datangi keluarga Adi Usman dan Faridah pasangan yang didiaknosa mengidap penyakit Hiperteroid dan suami yang cacat akibat tersengat listrik, minggu (31/1/21).

Sempat viral kisah pasangan suami istri dengan kondisi rumah berdinding kayu yang nyaris roboh yang berada di daerah Prunas Graha Lingkar Rt.04 Rw.09 Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur.

Sarutama, Lurah Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur mengaku telah mengetahui kisah warganya itu yang kini viral dimedia sosial yang dulu sempat mengalami kecelakaan serius akibat tersengat listrik pada tahun 2017 silam dan pihaknya telah berupaya mengusulkan bantuan bedah rumah kepada pemerintah melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim).

“Kemari (Jumat) sudah kami datangi kelokasi rumah Adi Usaman bersama pak Camat juga, sekaligus memberikan bantuan Tali Asih berupa sembako” ucap Sarutama saat dikonfirmasi.

Masih kata Sarutama, pihaknya telah mengajukan ke Pemerintah sebanyak 35 rumah tak layak huni (RTLH) untuk segera dibedah dan terkhusus rumah keluarga Adi Usman yang diprioritaskan untuk segera dibangun.

“ya sebanyak 35 rumah sudah kita ajukan kepemerintah melalui Perkim cuma setelah rapat langsung diambil Bapeda, karena langsung ditindak lanjuti tapi belum tau kapan pelaksanaannya” jelasnya. 

Hampir genap empat tahun sudah tragedi kecelakaan pada malam Jumat, 13 Maret 2017 silam yang merenggut ketangguhan pemimpin keluarga Adi Usman saat dirinya tersengat listrik diwaktu bekerja disalah satu Wedding Organizer (WO) di Prabumulih, kini meninggalkan kisah kelam.

Ayah dari dua orang putra dan putri yang tinggal di Graha Lingkar RT.04 RW.09 Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur itu tak bisa berbuat banyak. Dengan berjalan terbata-bata, selangkah demi selangkah yang tak mampu lagi melangkah kuat Adi Usman mencoba membantu sang istri bekerja merumput kebun tetangga demi memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Kejadian yang bermula saat dirinya bekerja dipelaminan dan melakukan pekerjaan diatas tenda, Adi tak sengajah tersengat aliran listrik yang membuat dirinya harus memulai dari awal, mulai dari berjalan, berdiri dan makan minum sekalipun harus dibantu sang istri Farida (26) karena dirinya nyaris cacat akibat panasnya arus listrik yang memakan tubuhnya waktu itu

“kita berharap pemerintah bisa bedah rumah kami, karena untuk makan kami dapat dari upah membuat lidi sate” terang Faridah.

Kini empat tahun telah dilewati, sang istri yang kini juga mengidap penyakit Hiperteroid tak mampu berbuat banyak. Penyakit hipertiroidisme atau hipertiroid adalah penyakit akibat kadar hormon tiroid terlalu tinggi di dalam tubuh.

Kondisi kelebihan hormon tiroid yang dapat menimbulkan gejala jantung berdebar, tangan gemetar, dan berat badan turun drastis yang menyerangnya sewaktu-waktu. Hal tersebut tak membuat keluarganya patah semangat dalam berjuang mencari nafkah walau saat ini rumah dengan dinding papan dengan ukuran kurang lebih 5 x 5 meter itu terdapat ribuan doa dan harapan dari kedua anaknya yang rindu akan tempat tinggal yang layak huni. (sn/tau)

Share:

No comments:

Post a Comment



Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers


Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts