Kejurnas Offroad Dibuka, Bupati: Momen Ini Membuka Peluang Investasi dan Bangkitkan Ekonomi di PALI


PALI. SININEWS.COM -- Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) H Heri Amalindo resmi membuka kejuaraan Nasional (Kejurnas) Offroad seri 1 yang ditunggu-tunggu warga Bumi Serepat Serasan pada Sabtu (12/3/22) yang pelaksanaannya mengambil lokasi di sirkuit Mako Brimob PALI di wilayah KM 10 Kelurahan Handayani Mulya kecamatan Talang Ubi. 


Kejurnas Offroad sendiri diikuti 80 peserta dari hampir seluruh daerah di Indonesia dengan beberapa kelas yang dipertandingkan. Pembukaan dihadiri ketua IMI Sumsel Alfian Maskoni yang juga menjabat Wali Kota Palembang. Dirlantas Polda Bengkulu Komjenpol Sumardji dan sejumlah kepala OPD dilingkup Pemkab PALI. 


Pada saat membuka kegiatan itu, Bupati PALI mengajak seluruh masyarakat PALI untuk menjaga nama baik daerah supaya memberikan kesan baik bagi tamu yang datang, baik peserta,  Offisial maupun pengunjung yang sengaja datang dari luar PALI untuk menyaksikan ajang adu adrenalin peserta pada Kejurnas Offroad seri 1.

"Momen ini adalah peluang investasi di PALI, sebab peserta gelaran ini sebagian besar adalah pengusaha. Untuk itu layani tamu yang datang karena tamu adalah raja agar membawa kesan baik. Kami juga meminta maaf kepada peserta dan Offisial serta pengunjung dari luar PALI karena kami daerah baru yang tentunya banyak kekurangan disana-sini. Namun kami akan berupaya maksimal agar seluruh peserta mendapat kesan baik sesuai yang dipercayakan panitia menjadi tuan rumah kegiatan ini. Kami juga berharap di tahun-tahun berikutnya, PALI kembali dipercaya menjadi tuan rumah ajang Kejurnas Offroad seperti ini," ujar Bupati. 


Tetapi karena pandemi masih belum berakhir, Bupati mengingatkan agar peserta dan pengunjung untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. 

"Jangan pernah abaikan protokol kesehatan. Tetap pakai masker dan bila perlu bawa selalu hand sanitizer karena pandemi covid-19 masih berlangsung. Silahkan bagi pengunjung cari tempat paling nyaman tapi jangan berkerumun agar kegiatan ini tidak jadi tempat penyebaran virus corona. Dan harapan kami, ajang ini bisa membangkitkan UKM di PALI," tukasnya. 

Dalam Kejurnas Offroad di PALI, dampaknya memang langsung terlihat. Sebagian besar pedagang disekitar lokasi ketiban rezeki, penginapan banyak yang penuh serta tempat wisata hidup kembali setelah lama mati suri lantaran didera pandemi covid-19 yang berkepanjangan. 

Banyak pedagang kuliner dan peksi UKM lainnya meminta kepada pemerintah kabupaten PALI agar dalam mengelar event sekelas provinsi dan bahkan nasional harus rutin diagendakan beberapa kali dalam setahunnya.

"Kalau bisa, sudah acara Offroad, diselenggarakan juga Adventure treal atau motocross atau event lainnya yang bisa menyedot banyak pengunjung dari luar PALI. Sebab dengan ajang seperti ini, sarana yang mudah dalam mengenalkan kabupaten PALI juga meningkatkan perekonomian warga PALI," harap Eko salah satu pedagang minuman. 


Terpisah, Aka Cholik Darlin tokoh masyarakat kecamatan Tanah Abang sebelumnya sudah memprediksi bahwa dengan adanya event Kejurnas Offroad akan membawa dampak positif dalam mendorong pelaku usaha bangkit kembali ditengah keterpurukan imbas dari adanya pandemi global covid-19 yang berkepanjangan. 

"Prediksi saya terbukti, banyak pedagang makanan tersenyum, pengusaha penginapan semringah, tempat wisata juga hidup kembali setelah sekian lama mati suri karena gempruran pandemi. Ini menandakan bahwa dampaknya sangat signifikan adanya event tersebut. Belum lagi peserta Offroad banyak dari kalangan pengusaha dan pejabat, apabila mereka (peserta) melihat peluang bisnis di PALI, bukan tidak mungkin ada diantaranya menanamkan modalnya di PALI bahkan membuat tempat usaha di kabupaten kita ini," terang mantan anggota DPRD PALI itu. 

Peluang investasi di PALI terbuka lebar bagi investor yang mau menanamkan modalnya, karena dijabarkan ketua FAKAR Lematang Sumsel itu PALI memiliki potensi alam yang kaya.

"Kita dari jaman Belanda saja sudah dikenal dengan hasil minyak dan gasnya, hingga sekarang Migas kita menyumbang pendapatan negara. Belum lagi hasil bumi lainnya, seperti kelapa sawit dan karet. Saya yakin diantara pengusaha yang mengikuti ajang Offroad tertarik, tinggal bagaimana kita selaku warga PALI meyakinkan mereka," tambah Aka Cholik. 

Pada pelaksanaan Kejurnas Offroad, Pemkab PALI juga menggelar pelayanan donor darah dan vaksinasi dengan menggelar gerai disekitar lokasi. (sn/adv)
Share:

No comments:

Post a Comment



Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers


Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts