Pupuk Kimia Mahal, Bupati PALI Sarankan Petani Pakai Pupuk Organik


PALI. SININEWS.COM -- Menyikapi minimnya ketersediaan pupuk kimia bersubsidi dan mahalnya harga pupuk kimia non Subsidi yang terjadi dihampir seluruh wilayah Indonesia, Bupati PALI H Heri Amalindo menyarankan petani yang ada di Bumi Serepat Serasan untuk beralih menggunakan pupuk organik. 


Ajakan itu disampaikan orang nomor satu di Bumi Serepat Serasan saat membuka sosialisasi pupuk organik super aktif bersama PT BEST yang digelar Dinas Pertanian kabupaten PALI, Rabu (13/4/22) di kebun buah Simpang Raja kecamatan Talang Ubi.  

"Pupuk organik juga bisa dipergunakan untuk tanaman keras, seperti kelapa sawit dan karet. Dimana sebagian besar masyarakat PALI berprofesi sebagai petani karet. Untuk itu, pola ini menjadi solusi terjadinya kelangkaan pupuk kimia subsidi, dan harga mahal dari pupuk kimia non subsidi," kata Bupati. 

Dengan penggunaan pupuk organik, dikatakan bupati apabila sesuai formulanya akan mampu meningkatkan produksi perkebunan. 

"Kali ini ada narasumber dari PT BEST asal Bandung. Yang mudah-mudahan dapat menambah pengetahuan petani untuk dapat menjadikan produksi perkebunan lebih meningkat," harapnya. 

Sementara itu, Ahmad Jhoni, Plt Kepala Dinas Pertanian kabupaten PALI menyebut bahwa tujuan sosialisasi tersebut untuk meningkatkan kapasitas penyuluh dan petani dalam mengelola lahan pertanian atau perkebunan  dengan menggunakan pupuk organik. 

"Peserta dari penyuluh dan petani yang tergabung pada Gapoktan atau kelompok tani. Kegiatan ini juga kami harapkan menjadikan solusi bagi petani dalam penyediaan pupuk kimia yang saat ini langka," terang Ahmad Jhoni. (sn/perry)

Share:

No comments:

Post a Comment



Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers


Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts