Peletakan Batu Pertama GKPI Berlangsung Lancar


 PRABUMULIH, SININEWS.COM -- Peletakan batu pertama pembangunan Greja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) berlangsung sukses, Rabu (07/12/2022).

Peletakan batu pertama pembangunan GKPI itu berada di JL. Sindur RT 11 RW 01 yang juga berada dekat dengan Gereja HKBP Kasih Kota Prabumulih.

Pada acara tersebut Walikota Prabumulih Ir. H Ridho Yahya MM di wakili oleh Staf Ahli Pemerintah Kota Prabumulih Bidang Ekonomi Mulyadi S.Pd., M. Si.

Tak hanya itu, Staf Ahli Pemerintah Kota Prabumulih juga di dampingi unsue Pemerintah Kota Prabumulih juga Forkopimnda Kota Prabumulih pada kesempatan tersebut. (ari/sn) 



Share:

ICMI Prabumulih Peringati Milad ICMI Ke-32


 PRABUMULIH, SININEWS.COM -- Wakil Walikota (Wawako) Prabumulih H. Andriansyah Fikri SH hadiri Peringatan Milad Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI) Ke-32, Rabu (07/12/2022).

Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Kesenian Rumah Dinas Walikota Prabumulih yang juga di hadiri oleh Forkopimnda Kota Prabumulih, unsur Pemerintahan Kota Prabumulih, Organisasi Islam Kota Prabumulih dan Majelis Ta'lim Se-Kota Prabumulih.

Dalam memperingati Milad ICMI Ke-32 ini mengangkat tema "Melalui Peringatan Milad ICMI Kita Tingkatkan Semangat Menghafal Al-Qur'an Dan Mempererat Ukhuwah Islamiyah".

Pada Milad ICMI Ke-32 Ini, Ketua ICMI Kota Prabumulih Ir. Hj Suryanti Ngesti Rahayu Ridho yang hadir secara langsung di dampingi Wakil Ketua ICMI Kota Prabumulih Hj Rendi Indayani Fikri

Sementara dalam sambutannya ketua ICMI Kota Prabumulih menyampaikan bahwa pada tahun yang mulia ini sudah banyak kegiatan juga Program ICMI yang sudah sukses terlaksana.

"Jum'at berkah, seminar, tabliqh Akbar, bimbingan belajar gratis untuk anak-anak yang tidak mampu dan kegiatan keisalaman seperti lomba dan lainya allahamdulliah sudah berjalan dengan lancar terlaksana oleh ICMI Kota Prabumulih," jelasnya.

Lanjutnya ia menambahkan bahwa program ICMI Kota Prabumulih akan terus di lanjutkan, "ini akan terus kita lanjutkan dan in shaa Allah kita kembangkan".(ari/sn) 

Share:

KWT Talang Ubi Utara Mulai Produktif, Ini Buktinya

KWT Mekar Sari memanen bayam didampingi Lurah Talang Ubi Utara 


PALI. SININEWS.COM-- Program pemerintah kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dalam menggerakkan masyarakat memanfaatkan lahan tidur maupun lahan pekarangan mulai menampakkan hasil.



Pasalnya, sudah banyak kelompok masyarakat baik itu kelompok tani maupun Kelompok Wanita Tani (KWT) yang telah dibentuk mulai produktif.



Contoh di kecamatan Talang Ubi, salah satunya KWT Mekar Sari binaan TP.PKK Kabupaten PALI serta Camat Talang Ubi Hj Emilya dan Lurah Talang Ubi Utara, Suharja.



KWT Mekar Sari sudah beberapa kali memanen hasil jerih payahnya. Terlihat pada Rabu (8/12/22), puluhan ibu-ibu yang tergabung pada kelompok wanita tani itu tengah memanen bayam. 



Hasil panen KWT tersebut selain untuk dikonsumsi anggota, sisanya dijual ke pasar atau warga sekitar,  yang tentunya jerih payah mereka terbayar. 



Ketua KWT Mekar Sari Eka Sulia Peni melalui Teti Septiani mengaku senang karena usaha bertani anggotanya sudah bisa dinikmati.



"Ini berkat dorongan TP.PKK Kabupaten PALI, Camat Talang Ubi serta Lurah sehingga kami bisa kompak," katanya.



Ditambahkan Teti bahwa kini KWT tersebut menunggu panen jenis tanaman lainnya,seperti kangkung, cabai dan jagung. 



"Meski lahan kami tidak begitu luas, tetapi kami tanam berbagai macam tanaman. Sebab tujuan awal kami minimal anggota bisa mengurangi belanja dapur. Dengan melihat hasil saat ini kami tambah semangat dan yakin bisa menjadi ladang pendapatan tambahan bagi seluruh anggota," tukasnya.



Sementara itu, Camat Talang Ubi melalui Lurah Talang Ubi Utara, Suharja menyatakan bahwa dari pemerintah terus melakukan pendampingan supaya kelompok-kelompok masyarakat bisa produktif. 



"Apalagi kedepan kita dihadapkan adanya isu krisis pangan global. Kalau dari sekarang kita kawal dan dorong KWT yang ada, mudah-mudahan saat krisis benar-benar terjadi kita sudah siap," ungkap Lurah. (sn/perry)

Share:

Sejumlah Jurnalis PALI Sambangi Polres, Ini Tujuannya


PALI. SININEWS.COM-- Pada Selasa (06/12/2022) sekira pukul 09.00 WIB, sejumlah awak media atau jurnalis dari berbagai organisasi pers yang bertugas di wilayah Kabupaten PALI menyambangi Mapolres PALI. 


Sejumlah organisasi jurnalis tersebut diantaranya PWI, IWO, AWDI, PWRI dan SMSI. 


Kedatangan mereka diterima Kapolres Pali AKBP Efrannedy S.I.K., M.A.P., melalui KBO Polres PALI IPTU MUH.Arafah,S.H.,didampingi oleh Kanit Pidsus Polres PALI IPDA Bambang dan sejumlah personil unit Pidana Khusus,diruang rapat Satreskrim lantai dua Gedung Mapolres PALI.


Tujuan kedatangan sejumah jurnalis  untuk berkoordinasi dan bersilaturahmi mengenai undangan klarifikasi terhadap tiga orang wartawan yang bertugas di Kabupaten PALI dan membahas tentang MoU Dewan Pers dan Kapolri Tahun 2022.


"Terima Kasih rekan-rekan Jurnalis atas kehadirannya di Polres PALI, tentunya dengan adanya momentum ini kita dapat saling sharing dengan mitra kita pihak institusi Kepolisian, dalam rangka memenuhi undangan klarifikasi kepada tiga rekan kita, terkait produk jurnalistik,tentunya kita bersama-sama tidak akan mengenyampingkan MoU antara Dewan Pers dan Kapolri Nomor : 03/DP/Mou/III/2022 tentang Koordinasi Dalam Perlindungan Kemerdekaan Pers Dan Peneggakkan Hukum Terkait Penyalahgunaan Profesi Wartawan,"buka Herman ST selaku salah seorang anggota PWI PALI yang membidangi Pembelaan Wartawan. 


Seperti diketahui tiga orang jurnalis, Yupantri, Kunci Alam dan Harmoko wartawan dari Media Online dilaporkan terkait dugaan pencemaran nama baik oleh salah seorang oknum tenaga kesehatan di Tempirai Timur Kecamatan Penukal Utara berita yang ditulis awak media. 


"Namun menurut kode etik wartawan dan Undang-Undang Pers, berita yang ditulis oleh rekan kita wartawan itu sudah memenuhi standarisasi secara berimbang," tambah Efran selaku Ketua IWO PALI.


Sementara itu,Kapolres PALI AKBP.Efrannedy,S.I.K.,M.A.P., melalui KBO Polres PALI memberikan apresiasi atas sinegritas yang dijalin oleh awak media PALI.


"Saya mewakili Kapolres sangat mengapresiasi atas sinegritas dari kawan-kawan, tentunya kami selaku institusi Kepolisian akan menjunjung tinggi dengan apa yang telah menjadi MoU antara Dewan Pers dan Kapolri,namun dikarenakan ini adanya laporan dari masyarakat terkait dugaan pencemaran nama baik, sudah tentu kami selaku pihak kepolisian untuk menindak lanjutinya, dengan mengundang terlapor untuk dimintai keterangan agar ada titik terang,namun dalam hal penentuan kelanjutannya sudah pasti kami akan berkoordinasi dengan Dewan Pers selaku induk dari organisasi jurnalis," jelas KBO Polres. (sn/bungharto)

Share:

Kemegahan Fly Over Kota Prabumulih, Hentikan Laju pengendara


PRABUMULIH, SININEWS.COM - Megahnya konstruksi Fly Over Kota Prabumulih yang terletak di Kelurahan Patih Galung Kota Prabumulih membuat para pengendara yang melintas menjadi terhenti sejenak.

Hal tersebut di lakukan pengendara roda dua maupun roda empat untuk mengabadikan moment saat melintasi Fly Over yang baru saja di resmikan dan di buka langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru pada, Senin (05/12) lalu.

"sengajo kesini emang untuk befoto bae sekalian nyari angin samo keluargo,"ujar wijaya yang tengah asik berfoto dengan keluarganya.

Walaupun masih dalam tahap finishing, masyarakat tak hirau meski dalam posisi matahari di atas kepala untuk berpose dengan background Ikon Kota Prabumulih (Nanas-red) yang terletak di dua tiang pada konstruksi Fly Over Patih Galung.

Di bukanya Fly Over tersebut sangat di nantikan masyarakat Kota Prabumulih khususnya pengendara roda empat.

"Allhamdullilah lah biso di lewati, karena pada proses Pembangunan ini kemaren (Fly Over-red) kita di alihkan ke jalan lingkar, mana jauh dan juga jalannya tidak mendukung dan kemarin pada sebelumnya di sini juga sering macet karena doubel trak kereta api, pastinyo pembangunan Fly Over ini sangat membantu masyarakat," jelas Heriyanto yang hendak melintas, Selasa (06/12).

Sementara pengendara roda dua, kini tak lagi khawatir akan doubel trak Perlintasan Kereta Api saat hendak melintas dari arah Pasar menuju ke tuguh nanas dan begitu sebaliknya.

"ini sangat luar biasa ini, tentunya kita sangat amanlah saat nak balek pegi dari Prabu nak ke Muara Enim, tentunya dak lagi was was dengan adanya Fly Over ini,"beber nanang pengendara roda dua. (ari/sn)

Share:

Sederet dampak negatif sekolah Online

Beberapa waktu lalu kita dihadapkan dengan pandemi covid-19 yang membuat pemerintah memutuskan agar segala kegiatan belajar mengajar dilakukan di rumah secara online. Dalam penyelenggaraannya, pendidikan selama pandemi memegang prinsip mengutamakan kesehatan dan keselamatan, serta mempertimbangkan tumbuh kembang dan hak anak. Karena itu, pemerintah selalu mengkaji kebijakan pembelajaran sesuai dengan konteks perkembangan pandemi dan kebutuhan pembelajaran.

Sejak awal pandemi menyebar di Indonesia, tepatnya di bulan Maret 2020, pemerintah menerapkan Belajar dari Rumah atau yang lebih kita kenal dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Tak sampai di situ, untuk menekan penyebaran COVID-19, Ujian Nasional pun menjadi tidak ada. Perlahan, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai berlaku bagi wilayah berzona hijau atau kuning, dengan mengikuti berbagai persyaratan.

Namun demikian, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama pandemi covid-19 ternyata banyak membawa dampak negatif bagi peserta didik. Hal ini berdasarkan temuan-temuan oleh para bapak ibu guru disekolah saat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) mulai dilaksanakan. Temuan-temuan tersebut diantaranya sebagai berikut.

1. Peserta didik kurang memahami pelajaran

Tidak semua daerah di Indonesia memiliki jaringan internet yang bagus. Pembelajaran secara daring mungkin kurang tepat dilaksanakan didaerah-daerah yang jauh dari perkotaan. Selain itu, permasalahan kesanggupan para orang tua untuk membeli kuota internet tentu juga tidak bisa disamakan disetiap daerah. Hal ini tentu  menjadi permasalahan tersendiri bagi proses pembelajaran. 

Dengan permasalahan-permasalahan tersebut membuat interaksi antara guru dengan peserta didik sangat terbatas. Diawal pembelajaran jarak jauh (PJJ) media yang digunakan sangat sederhana yaitu melalui aplikasi What’sapp group yang tentu sangat tidak maksimal. Barulah dibeberapa bulan selanjutnya anak dikenalkan dengan aplikasi google classroom yang dianggap bisa memberikan ruang yang lebih baik untuk anak belajar.

Namun demikian, pelajaran yang dapat dipahami peserta didik sangat kurang maksimal. Hal tersebut dapat disimpulkan dari hasil belajar peserta didik setelah pembelajaran tatap muka berlangsung. Materi-materi pelajaran yang seharusnya mereka tuntaskan di SD ternyata belum sepenuhnya mereka pahami saat memasuki jenjang SMP.


  1. Motivasi belajar rendah dan ketergantungan dengan orang tua

Menghabiskan waktu dengan keluarga adalah hal yang sangat penting. Seorang anak akan merasa lebih berharga ketika mendapat perhatian yang cukup dari kedua orang tuanya. Begitupun bagi orang tua, mendampingi tumbuh kembang anak adalah hal yang sangat penting karena semua proses itu tidak akan bisa diulang lagi. Namun, jika ini diberikan secara berlebihan bisa membuat anak menjadi cenderung malas, kurang mandiri, dan tergantung pada orang tua.

Bagi sebagian anak, belajar online dianggap lebih sulit dan kurang menarik dibandingkan dengan belajar secara langsung disekolah. Hal ini bisa membuat anak untuk enggan mengerjakan tugas yang telah diberikan. Terkadang orang tua ingin membantu anak menyelesaikan tugas-tugas tersebut agar anak bisa mengikuti pelajaran dengan baik dan memperoleh nilai maksimal. Namun, jika ini terlalu sering terjadi, anak bisa mengandalkan orang tua dan lepas tangan akan tugas-tugasnya. Bahkan beberapa temuan oleh bapak ibu guru disekolah didapati beberapa anak SMP yang belum lancar baca tulis dikarenakan selama proses pembelajaran jarak jauh (PJJ) sewaktu SD hampir semua tugas yang diberikan oleh guru dikerjakan oleh orang tua bukan siswa yang bersangkutan.


3. Menurunnya etika berperilaku dan etika berkomunikasi peserta didik

Bagi sebagian besar bapak ibu guru tentu sudah memahami bahwa tugas seorang guru bukan hanya mengajar tetapi juga mendidik. Keterbatasn interaksi antara guru dengan peserta didik yang terjadi selama proses pembelajaran jarak jauh (PJJ) berlangsung membuat para guru tidak bisa mendampingi perkembangan anak secara langsung.

Salah satu dampak yang terlihat saat pembelajaran jarak jauh (PJJ) berganti menjadi pembelajaran tatap muka yaitu menurunnya etika peserta didik baik etika berperilaku maupun etika berbicara. Sebelum pandemi anak-anak biasanya lebih disiplin, sopan terhadap guru, bisa membedakan bagaimana berkomunikasi dengan guru maupun dengan teman, dan lebih mudah untuk diarahkan ketika berbuat kesalahan.

Namun, beberapa temuan setelah pembelajaran tatap muka saat ini yaitu anak-anak cenderung terlihat lebih agresif, menurunnya sopan santun ketika bertemu atau berinteraksi dengan guru, dan cenderung sering berkata-kata kasar.

Hal tersebut kemungkinan disebabkan oleh aktivitas pembelajaran daring yang selama ini kurang bisa terpantau dan salah satu dampak penggunaan gadget / media sosial yang kurang terpantau oleh guru maupun orang tua.


4. Ketergantungan terhadap Gadget

Berawal dari tahun 2020-2021 siswa belajar secara daring, dari perubahan cara belajar ini ternyata sangat mempengaruhi perilaku siswa. Sekarang pandemi sudah berakhir, tetapi sangat disayangkan perilaku siswa belum berubah. Mereka masih terbawa gaya belajar ketika masih dalam pandemi. Bukan kearah yang positif yang diambil, tetapi mereka lebih memilih yang nyaman-nyaman saja. Mereka masih sibuk dengan gadged nya. Bukan untuk belajar, melainkan untuk bermain game, atau sekedar berselancar di dunia maya.

    Bererapa temuan di sekolah juga menunjukkan minat baca peserta didik cenderung menurun dilihat dari data pengunjung perpustakaan di sekolah. Anak-anak lebih senang mencari sumber belajar dari internet dari pada membaca buku dikarenakan pencarian di internet lebih mudah dan menarik. Hal ini tentu harus menjadi perhatian bagi bapak ibu guru disekolah maupun orang tua untuk mengarahkan anak dalam penggunaan gadget ataupun internet.(Ril)

Share:

Perlancar Pemkab PALI Genjot Produksi Pangan, PT SLR Serahkan Traktor


PALI. SININEWS.COM -- Mendukung terciptanya pembangunan berkelanjutan serta memelihara ketersediaan pangan di wilayah kerja perusahaan, PT Servo Lintas Raya (SLR) melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) menyalurkan bantuan berupa satu unit traktor. 



Bantuan tersebut diserahkan ke pemerintah kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan melalui Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PALI Ahmad Jhoni, beberapa waktu lalu.




"Program ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari konsep tata kelola perusahaan yang baik," ucap Yayan Suhendri perwakilan PT SLR, Selasa (6/12/22).




Diakuinya bahwa penyerahan bantuan itu, berdasarkan hasil rapat forum CSR Kabupaten PALI pada tanggal 26 Oktober 2022.




"Forum CSR mengadakan rapat dalam rangka menyikapi ancaman krisis pangan global. Dalam menyikapi ancaman krisis pangan ini pada hari Selasa tanggal 29 November 2022 PT Servo Lintas Raya memberikan bantuan CSR berupa 1 (satu) unit traktor yang diberikan lansung oleh Bapak Julkarnain selaku Direktur Operasional PT SLR didampingi tim CSR PT SLR," terangnya.




Adapun tujuan pemberian bantuan tersebut dijelaskan Yayan untuk membantu pemerintah Kabupaten PALI dalam upaya penanganan ancaman krisis pangan dengan cara mempermudah atau memperlancar kegiatan pertanian/perkebunan masyarakat Penukal Abab Lematang Ilir.




"Bantuan ini akan diutamakan untuk desa-desa ring 1 dan ring 2 yang berdekatan lansung dengan kegiatan operasional PT. Servo Lintas Raya dan PT. Swarnadwipa Dermaga Jaya," jabarnya. 




Ditambahkannya program CSR tersebut merupakan bentuk kepedulian PT Servo Lintas Raya terhadap masyarakat dengan alasan bahwasanya masyarakat juga merupakan elemen yang menyatu dengan perusahaan sehingga perlu diberikan apresiasi yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan taraf kesejahteraan hidup di lingkungan sekitar.



"Melalui kegiatan CSR dari PT Servo Lintas Raya kami berharap dapat memberikan dampak positif bagi kondisi lingkungan dan sosial ekonomi disekitar PT Servo Lintas Raya," harapnya.(sn/perry)

Share:

Reses Ke-3 DPRD PALI 2022, Suarno Serap Aspirasi Warga Penukal Utara


PALI. SININEWS.COM-- Menyerap asaspirasi masyarakat,  Suarno, SE anggota DPRD Kabupaten PALI, hadir ditengah warga Desa Sukarami dan Desa Tanding Marga Kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI kemarin 5 Desember 2022.


Pada Reses ke 3 tahun 2022 ini,  Suarno,SE wakil rakyat dari fraksi Partai Golkar ini, banyak menyerap aspirasi masyarakat  berbagai kebutuhan warga pelosok pedesaan.


Baik kebutuhan infrastruktur maupun kebutuhan peningkatan ekonomi termasuk kebutuhan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).


Dengan adanya reses tersebut, Sarlison Kades Sukarami mengungkapkan bahwa kehadiran anggota DPRD ini disambut gembira, masyarakat dan jajajaran Pemdes Sukarami.


"Dimana warga Desa dapat menyampaikan secara langsung keinginannya baik secara berkelompok maupun perorangan," ungkapnya.


Sementara Ahmad Rivai kades Tanding Marga mengapresiasi atas kepedulian wakil rakyat  partai Golkar ini yang telah banyak membantu kebutuhan infrastruktur Jalan warga Tanding Marga.


Tentunya keinginan warga Dapil 2 ini, disambut baik oleh Suarno, SE sebagai wilayah konstituennya. 


Dalam ungkapannya, legislator menjabat 2 periode, yang dibesut partai berlambang pohon beringin ini.


"Semua aspirasi masyarakat tentunya akan diperjuangkan semaksimal mungkin,  sebagai konsistensi wakil rakyat penyambung lidah masyarakat pada pemerintah daerah Kabupaten PALI maupun provinsi dan pusat," kata legislator yang merakyat ini. (SN/bungharto)

Share:

Yang Di Nantikan Masyarakat, FlyOver Megah Kota Prabumulih Resmi Di Buka


PRABUMULIH, SININEWS.COM – Jembatan Flyover Patih Galung kota Prabumulih yang sudah di nantikan masyarakat Kota Prabumulih, resmi dibuka secara langsung oleh Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru, Senin (05/11).

Tak hanya itu, lokasi spot foto terbaru di Kota Nanas yang megah ini sudah bisa di lalui oleh kendaraan roda empat (mobil). 

Peresmian fungsionalisasi Jembatan Flyover Patih Galung dalam rangka Peringatan Hari Jalan Nasional Tahun 2022 sekaligus Soft Launching jembatan oleh Gubernur Sumsel Herman Deru ini juga didampingi oleh Wali kota Prabumulih, H Ridho Yahya bersama Wakil Wali kota H Andriansyah Fikri, serta Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional provinsi Sumsel, DR Budiamin ST MT.

Dikatakan Wali kota Prabumulih, Ridho Yahya dalam sambutannya, bahwa acara peresmian jembatan Flyover yang dilakukan di atas jembatan tersebut dimulai dengan pembacaan yasin bersama dan doa.

Menurutnya, hal itu dilakukan karena kota Prabumulih memang agak beda. Di mana setiap acara besar selalu diadakan pembacaan yasin. “Karena kami memadukan antara doa dan usaha,” ungkapnya

Lebih lanjut Wali kota dua periode ini mengatakan, bahwa perjuangan pembangunan Flyover Patih Galung ini, bukan suatu perjuangan yang baru. Dan sudah dilakukan sejak di tahun 2014, di mana statusnya masih jalan Negara.

“Kenapa ini menjadi prioritas, karena di sini ada turunan, tiga rel dan sungai,” sebutnya.

Ridho menjelaskan sejarah jalan Patih Galung yang dulunya adalah jalan Negara, sementara jalan Lingkar masih jalan kota, tapi belum terlaksana karena pembebasan juga belum.

“Sudah berapa kali, yang datang kenapa ini menjadi prioritas, alasan pertama turunan, kemudian kedua ada tiga rel dan ada juga sungai.

Itulah yang menjadi alasan kami pemerintah kota (Pemkot) Prabumulih memprioritaskan jalan Pati Galung untuk djadikan Flyover,” ungkapnya.

Ia kembali mengatakan, dengan kondisi itulah, akhirnya pihaknya mengajukan rencana pembangunannya kepada pihak Kementerian PUPR melalui Balai

“Kepada Bapak Gubernur yang kami hormati, dari situ kemudian kami mengajukan lagi kepada pak Mentri melalui balai.

Kami usulkan desain perencanaannya, penganggaran langsung dari APBD berikut pembebasan lahan, tapi belum juga dikabulkan.

Alhamdulillah, tanpa diduga pada hari ini, kita sama sama ada di sini dalam rangka peresmian Flyover yang berada di kelurahan Patih Galung, kecamatan Prabumulih Barat, kota Prabumulih, Sumatera Selatan ( Sumsel),” urainya.

Selanjutnya, orang nomor satu di kota nanas ini pun menyebutkan, dirinya selalu berupaya untuk melaksanakan pemerataan pembangunan di kota Prabumulih.

“Di tengah aturan APBD kami yang kecil, kami terus melakukan upaya pembangunan di antaranya dengan melobi dana ke pusat dan provinsi,” ungkap Wali kota Prabumulih ini.

Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru, usai meninjau langsung bangunan Flyover mengatakan, bahwa kehadiran Flyover saat ini sangat dibutuhkan warga kota Prabumulih.

“Jembatan Flyover ini sangat memenuhi kebutuhan di wilayah kota Prabumulih dengan penduduk lokal yang sudah cukup fantastis dari gabungan berbagai wilayah.

Hari ini kita sudah menyelesaikan pengetesan kelayakan jalan di Flyover Patih Galung, dengan panjang proyeknya 21,20 meter,” terang Herman Deru kepada wartawan.

Seperti diketahui, pembangunan Jembatan Flyover tersebut menghabiskan dana sebanyak Rp86 miliar lebih.

Turut hadir dalam acara peresmian tersebut di antaranya Bupati OKU, Kapolres Prabumulih, Kajari Prabumulih, Kepala OPD, para Camat, Lurah dan masyarakat kota Prabumulih.

Share:

Sertijab di Polres PALI Banjir Karangan Bunga

Sertijab di Polres PALI tampak puluhan karangan bunga berderet 



PALI. SININEWS.COM-- Ada yang beda pada hari ini Senin (05/12/2022) di Mapolres PALI Polda Sumatera Selatan.


Pasalnya begitu banyak karangan bunga yang terpasang diseputaran Mapolres PALI dari berbagai elemen masyarakat yang mengucapkan selamat atas setijab sejumlah pejabat JPU yang pindah tugas dari Mapolres PALI dan yang baru bertugas di Mapolres PALI Polda Sumsel. 


"Berdasarkan Keputusan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Selatan nomor KEP/499/SEBELAS ROMAWI/2022/TANGGAL 25 NOVEMBER 22, AKP.Roni Hermawan jabatan lama selaku Kasat Binmas Polres Pali (Dalam rangka Pensiun) digantikan oleh mantan Kapolsek Rambang Dangku AKP.Faizal Kamil,S.H selaku Kasat Binmas Polres Pali yang baru,selanjutnya Kasat Reskrim Polres Pali saat ini dijabat oleh IPTU.Yudhistira,STrk.,S.I.K.,yang sebelumnya menjabat PS DANKI DALMAS 2 SIPASDAL SUBDITDALMAS DITSAPTA  POLDA SUMSEL menggantikan AKP.Marwan,S.H.,M.H.,yang mendapat kepercayaan selaku Kapolsek Rambang Dangku Polres Muara Enim Polda Sumsel,"papar Kapolres PALI AKBP.Efrannedy, S.I.K.,M.A.P.,saat diwawancarai awak media se-usai acara Sertijab. 


Lebih lanjut,Pejabat nomor satu di jajaran Polres PALI menjelaskan, formasi jabatan Kasikum yang baru dijabat oleh AKP.Tuswan, S.H.,M.H.,mantan Kapolsek Pedamaran Polres Ogan Komering Ilir,menggantikan Kasikum yang lama AKP.Rusdi,S.H dalam rangka pensiun. 


"Saya Ucapkan Terima Kasih kepada Kasat Reskrim AKP.Marwan yang sekarang mendapatkan jabatan baru selaku Kapolsek Rambang Dangku Polres Muara Enim,atas sinergitasnya yang baik selama bergabung di Polres Pali selama ini,dan Selamat Datang Selamat Bergabung di Polres Pali ini buat Pak Yudistira selaku Kasat Reskrim Polres Pali, AKP.Faizal Kamil,S.H selaku Kasat Binmas Polres Pali yang baru dan juga kepada Kasikum yang baru AKP.Tuswan,semoga kedepannya bisa bersinergi dengan baik lagi dalam menjalankan tugasnya di Bumi Serepat Serasan ini,"jelas Bang Efran sapaan akrab sang Kapolres. (sn/bungharto)

Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts