Samapta Polres PALI Patroli di Pasar Malam


PALI. SININEWS.COM--Polres PALI melalui Satuan Samapta terus berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dengan menggelar kegiatan "Patroli Perintis Presisi" pada Senin (2/9/23).


 Patroli ini berlangsung mulai pukul 18.00 WIB hingga 24.00 WIB, dengan tujuan mengantisipasi segala potensi gangguan Kamtibmas serta menjaga kelancaran lalu lintas di wilayah Kabupaten PALI.


Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., melalui Kasat Samapta AKP Hermanto, A.Md.,mengungkapkan bahwa patroli ini diperkuat oleh tiga personel yakni Bripda Riza Andrean Putra, Bripda Gibran Azhar, dan Bripda Eben Fernando S.


 "Patroli ini dilaksanakan sesuai dengan Surat Perintah (Sprin) Nomor /41/ VII/ 2024 SMAPTA yang berlaku dari tanggal 1 September hingga 30 September 2024," jelasnya.


AKP Hermanto menjelaskan, kegiatan patroli ini menyasar beberapa titik yang rawan kerumunan dan berpotensi terjadi gangguan Kamtibmas, antara lain sekitar Simpang 5 Pendopo dan Kompleks Pertamina Pendopo Field di Kabupaten PALI. 


"Kami fokus pada area-area yang sering terjadi kerumunan untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban.Patroli ini bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat," ujar Kasat Samapta.


Patroli ini terbagi menjadi dua kegiatan utama. 

Pertama,Patroli Dialogis di Simpang 5 Kabupaten PALI. 


Tim patroli mengadakan patroli dialogis di sekitar Simpang 5 untuk memastikan situasi aman dan kondusif. 


"Kami meninjau langsung lokasi untuk memastikan tidak ada kegiatan yang berpotensi mengganggu keamanan,termasuk menindak pemuda yang membuat kegaduhan," kata AKP Hermanto.


Yang Kedua,lanjut AKP Hermanto adalah Patroli di Kompleks Pertamina Pendopo Field. 

   

Patroli juga dilakukan di area Kompleks Pertamina yang tengah mengadakan hiburan rakyat Pasar Malam. 


"Di lokasi ini, kami memberikan himbauan kepada warga untuk tetap waspada terhadap potensi gangguan Kamtibmas dan menjaga ketertiban,"lanjutnya.


Komitmen Polres PALI Menciptakan Rasa Aman dan Nyaman ini ditegaskan oleh AKP Hermanto,bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif yang terus dilakukan Polres PALI untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. 


"Kami ingin masyarakat merasa nyaman dalam beraktivitas tanpa khawatir akan adanya gangguan keamanan," tegasnya.


Dengan pelaksanaan "Patroli Perintis Presisi" ini, Polres PALI berharap dapat terus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ketertiban umum dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan damai. 


"Kami akan selalu hadir untuk melindungi dan melayani masyarakat demi terwujudnya keamanan yang berkelanjutan di Kabupaten PALI," pungkas AKP Hermanto.(sn/perry)

Share:

Tim Saber Pungli Polres PALI Datangi Kantor Camat Abab, Ini Tujuannya


PALI. SININEWS.COM -Polres PALI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas pungutan liar dengan menggelar sosialisasi Unit Pemberantasan Pungutan Liar (Saber Pungli) di Kantor Camat Abab, Kabupaten PALI. Pada Senin, 2 September 2024.


Acara ini dimulai pada pukul 14.30 WIB dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, yang semuanya memiliki satu tujuan yaitu menciptakan lingkungan yang bebas dari praktik pungutan liar yang merugikan masyarakat.


Kegiatan ini dipimpin oleh Wakapolres PALI, Kompol Dedi Rahmat Hidayat, S.H, bersama dengan perwakilan dari Inspektorat Kabupaten PALI, Kejaksaan, TNI, dan pemerintah daerah setempat. 


Tak ketinggalan pula kehadiran para kepala desa dari seluruh wilayah Kecamatan Abab, yang juga turut ambil bagian dalam upaya pencegahan dan pemberantasan pungli di wilayahnya masing-masing.


Dalam sosialisasi ini, para peserta diberikan pemahaman mendalam mengenai definisi pungutan liar, jenis-jenisnya, serta sanksi hukum yang mengancam pelaku. 


Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin S.I.K MH melalui Wakapolres PALI, Kompol Dedi Rahmat Hidayat, S.H, menyampaikan pentingnya peran aktif masyarakat dalam melaporkan praktik pungli yang mereka temui. 


Dengan demikian, kolaborasi antara aparat penegak hukum dan masyarakat diharapkan dapat mempercepat pemberantasan pungli di Kabupaten PALI.


"Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan tidak hanya aparatur pemerintah, tetapi juga masyarakat luas semakin sadar akan bahaya pungutan liar dan dampak buruknya terhadap kemajuan daerah," ucapnya 


Unit Saber Pungli yang terdiri dari Polres PALI, Polsek jajaran, TNI, Kejaksaan, Inspektorat, Satpol PP, Kecamatan, dan Desa dalam wilayah Kabupaten PALI terus berkomitmen untuk menindak tegas segala bentuk pungutan liar. 


Sosialisasi ini merupakan salah satu langkah konkret yang diambil untuk memastikan Kabupaten PALI bebas dari pungli dan mampu mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan berwibawa.(sn/perry)

Share:

Bupati PALI dan DPRD Teken Persetujuan Bersama KUA PPAS 2025

Bupati PALI saat melakukan penandatanganan persetujuan bersama KUA PPAS 


PALI. SININEWS.COM--Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Dr Ir.H.Heri Amalindo MM didampingi Wabup Drs H.Soemarjono melakukan penandatanganan bersama DPRD Kabupaten PALI terhadap persetujuan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2025.


Penandatanganan persetujuan bersama KUA PPAS tahun anggaran 2025 dilakukan melalui rapat paripurna DPRD di gedung DPRD PALI, kemarin 2 September 2024.

Rapat paripurna sendiri dipimpin langsung Ketua DPRD PALI H.Asri AG didampingi Wakil ketua I Irwan ST dan Wakil ketua II M Budi Hoiru. 

Sejumlah kepala OPD pun turut hadir pada kegiatan tersebut serta unsur Forkopimda dilingkungan Pemkab PALI. (sn/perry)
Share:

Diduga Gantung Diri, Pria Asal Raja Meregang Nyawa Dengan Seutas Tali Kala Sang Istri Bekerja di Toko


PALI. SININEWS.COM - Entah apa penyebabnya, BR (53) warga Dusun III Desa Raja Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI ditemukan tak bernyawa diduga gantung diri dengan seutas tali tambang yang terlilit dilehernya.


Kejadian yang menggemparkan warga setempat itu terjadi pada Minggu 1 September 2024 sekira pukul 16.00 Wib. 


Korban ditemukan tergantung di dapur rumahnya saat sang istri tengah bekerja di sebuah toko. 


Dikemukakan Kepala Desa Raja, Aswin bahwa keseharian korban jarang bergaul dan tertutup.


Sementara sang istri bekerja bantu-bantu di salah satu toko milik warga Desa Raja.


"Korban tinggal berdua dengan istrinya,  saat kejadian itu, istri korban tengah bekerja di toko," ujar Kades.


Kejadian yang menggemparkan warga Desa Raja dibenarkan Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin S.I.K melalui Kapolsek Tanah Abang IPTU Arzuan SH. 


Dari keterangan Kapolsek Tanah Abang bahwa kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh anak kandung korban, Lea Apriani, dan menantunya, Epin Heryansyah.


Pada sore itu, sekitar pukul 16.00 WIB, Lea dan Epin mendatangi rumah BR. Namun, panggilan mereka tidak direspon, baik dari depan pintu, jendela, maupun pintu belakang. 


Merasa ada yang tidak beres, Epin pun memutuskan mendobrak pintu belakang. 


Betapa terkejutnya mereka saat mendapati BR tergantung di dapur dengan tali nilon berwarna kuning, dalam posisi setengah berdiri dan lidah yang menjulur keluar.


Korban diketahui tinggal bersama istrinya, Deliana, di rumah tersebut. Menurut keterangan yang disampaikan Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin S.I.K., M.H melalui Kapolsek Tanah Abang, IPTU Arzuan SH, sehari sebelum kejadian, pada Sabtu (31/08/2024), BR sempat berkeliling menemui para tetangga untuk meminta maaf. 


"Namun, permintaan maaf itu tidak dianggap serius oleh para tetangga karena tidak ada yang menyangka BR akan mengakhiri hidupnya," ucapnya 


IPTU Arzuan juga mengatakan Setelah ditemukan, jenazah BR segera dibawa ke Rumah Sakit Pratama Tanah Abang. 


Namun, pihak keluarga menolak untuk dilakukan pemeriksaan medis atau autopsi, menerima kematian BR sebagai takdir dari Allah SWT.


"Jenazahnya saat ini telah berada di rumah duka dan akan dimakamkan malam ini di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Raja," ujar Kapolsek Tanah Abang 


Peristiwa ini menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga dan tetangga korban. Hingga kini, mereka masih tidak menyangka bahwa niat korban berpamitan sehari sebelumnya merupakan tanda keputusannya untuk mengakhiri hidup. 


Polisi setempat telah melakukan pemeriksaan awal dan mencatat kejadian ini sebagai kasus bunuh diri.(sn/perry)

Share:

Pererat Keakraban Dan Silaturahmi Remas Nurul Huda Gelar Lomba 17an

PRABUMULIH, SININEWS.COM -- Tak ingin tertinggal Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-79 tahun, Ikatan Remaja Masjid (Irmas) Nurul Huda Kelurahan Majasari geler perlombaan.

Berbagai perlombaan seperti Catur, makan krupuk, tarik tambang, futsal sarung di gelar di perkarangan Masjid.

Kegiatan yang di ikuti seluruh anggota Irmas tersebut dilaksanakan dari bakda Dzuhur hingga bakda ashar.

Hari Budiman selaku ketua pelaksana sekaligus ketua Irmas Nurul Huda mengatakan bahwa selain bertujuan untuk memperingati HUT RI juga menjaga keakraban sesama anggota Irmas lainya.

"Selain kita menghargai jasa para pahlawan, ini juga untuk mempererat silaturahmi sesama anggota Irmas yang pastinya biar lebih akrab," tuturnya saat di bincangi, Minggu 01 September 2024.

A' Ari sapaan akrabnya itu menyebutkan bahwa dengan di gelarnya kegiatan-kegiatan di perkarangan Masjid dapat mengundang perhatian pada pemuda/mudi lainya untuk memakmurkankan masjid.

"Dengan di adakannya lomba ini mungkin mengajak para muda-mudi lain khususnya di sekitar masjid kita untuk meramaikan dan memakmurkan masjid," sambungnya.

Di sisi lain, Slamet Muji Ketua Takmir Masjid Nurul Huda selalu mensupport dan mengapresiasi tinggi kegiatan yang di gelar Irmas Nurul Huda.

"Apapun itu kegiatannya dan bernilai positif kami (pengurus masjid-red) akan selalu dukung untuk anak-anak dan adek-adek Irmas untuk lebih maju kedepannya," ungkapnya.

Dirinya juga meminta untuk anggota Irmas agar selalu beriringan dan selaras dengan Kepengurusan Masjid dalam memakmurkan masjid.

"Intinya, baik Pengurus Masjid dan Irmas harus saling mendukung dalam memakmurkan masjid karena itu tujuan kita bersama, dimana masjid kita ramai jamaah itu suatu kebanggaan untuk kita," jelasnya.

Ditanya terkait agenda yang berjalan hingga saat ini? Slamet mengatakan. "Pengajian, Tausyiah itu sudah menjadi agenda rutin kita. Dalam satu Minggu ada beberapa kali pertemuan, untuk kegiatan perlombaan seperti 17an dan lainya itu Irmas yang mengurus," bebernya.(Ari/SN)

Share:

Diduga Dipicu Berebut PK, Warga Tanjung Baru PALI Kena Tusuk


PALI. SININEWS.COM--Keributan yang menyebabkan adanya korban dengan luka berdarah terjadi di Desa Tanjung Baru Kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI pada Sabtu malam 31 Agustus 2024.


Dimana Arafis, warga Tanjung Baru terkena luka tusuk dibagian perut yang dilakukan pelaku dengan penyebab diduga dipicu rebutan lahan PK (penjaga keamanan).


Akibat kehadiran itu, warga Tanjung Baru pun gempar dan langsung mendatangi lokasi kejadian serta melakukan upaya  pertolongan karena korban telah bersimbah darah. 


Korban dilarikan ke RSUD Talang Ubi, tetapi karena lukanya cukup parah, korban di rujuk ke rumah sakit Prabumulih.


Dari keterangan Elsi Arianti (23) adik korban bahwa kejadian berdarah tersebut di dekat rumah korban.


"Posisi korban sedang menemui hajatan di dekat rumahnya, tiba-tiba datang pelaku dengan membawa pisau. Setelah bertemu  pelaku langsung menikam korban," ujar Elsi.


Diungkapkan Elsi bahwa latar belakang kejadian tersebut diduga pelaku tidak terima kalau pekerjaan sebagai PK diserahkan kepada korban.


"Korban ini bekerja sebagai PK alat berat. Sebelumnya pekerjaan itu dilakukan pelaku, tetapi banyak hilang sehingga pihak perusahaan tidak pertaya terhadap pelaku. Diduga sakit hati  pelaku nekat menganiaya adik kami," tukasnya.


Setelah kejadian itu, diakui Elsi pelaku melarikan diri.


"Pelaku melarikan diri, namun kami berharap polisi bisa cepat menangkapnya agar kasus ini bisa selesai," pintanya.(sn/bh)

Share:

Polres PALI Razia Terpadu di Wilayah Talang Ubi Cegah Pekat dan Kejahatan 3C


PALI. SININEWS.COM – Polres PALI melalui Polsek Talang Ubi melaksanakan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) berupa razia terpadu untuk pencegahan penyakit masyarakat (Pekat), kejahatan 3C (Curat, Curas, dan Curanmor), serta gangguan Kamtibmas lainnya pada Sabtu, 31 Agustus 2024. Razia tersebut digelar di depan Mapolsek Talang Ubi, Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, mulai pukul 21.00 WIB.


Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K, M.H., melalui Kapolsek Talang Ubi, Kompol Rifan Wijaya, S.H., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari beberapa regulasi yang mendasari pelaksanaan KRYD. “Kegiatan ini berlandaskan pada Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, Surat Kapolda Sumsel Nomor: 1818/IV/2017 tentang petunjuk pelaksanaan razia, dan Peraturan Kapolri Nomor 01 Tahun 2019 tentang Sistem dan Standar Keberhasilan Operasi Kepolisian Negara Republik Indonesia,” ujar Kapolres melalui Kapolsek Talang Ubi yang disampaikan oleh Aipda Ikrom Ardiansyah kepada awak media pada Minggu pagi (01/09/2024).


Selain itu, kegiatan ini juga merujuk pada Surat Telegram Kapolda Sumsel Nomor: STR/217/V/PAM.1.1/2020 tentang Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dalam rangka antisipasi tindak pidana dan kemacetan lalu lintas serta Surat Perintah Kapolsek Talang Ubi Nomor: Sprin / / VIII / OPS.1.2.3 /2024 tentang pelaksanaan razia terpadu.


Apel KRYD dipimpin oleh Pawas Polsek Talang Ubi, Aipda Ikrom Ardiansyah, S.H., dan diikuti oleh 5 personel Polsek Talang Ubi. Mereka melakukan penyetopan dan pemeriksaan kendaraan roda dua (R2) dan roda empat (R4) yang melintas di depan Mapolsek Talang Ubi. "Kami juga memberikan teguran kepada pengendara yang melanggar aturan lalu lintas serta mengimbau agar mereka yang tidak memiliki kepentingan mendesak segera pulang ke rumah untuk menghindari menjadi korban tindak kejahatan," jelas Aipda Ikrom Ardiansyah.


Selama razia, petugas menemukan beberapa pelanggaran, seperti pengemudi yang tidak melengkapi surat-surat kendaraan serta pengendara motor yang tidak memakai helm atau tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) C. "Masih banyak ditemukan pengemudi R2 dan R4 yang tidak mematuhi peraturan lalu lintas, seperti tidak membawa surat-surat kendaraan atau tidak menggunakan helm," ujar Aipda Ikrom.


Kegiatan razia terpadu ini berjalan aman dan kondusif. Polsek Talang Ubi berkomitmen untuk terus meningkatkan kegiatan serupa guna menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukumnya. “Kegiatan ini adalah upaya preventif kami untuk menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi masyarakat. Kami berharap masyarakat dapat lebih patuh terhadap aturan dan turut serta menjaga keamanan di lingkungan masing-masing,” tutup Kapolsek Talang Ubi, Kompol Rifan Wijaya, S.H.(sn/perry)

Share:

Jaga Kamtibmas, Polsek Penukal Abab Gelar Razia Rutin


Penukal Abab, PALI.  SININEWS.COM - Dalam upaya menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi masyarakat, Polsek Penukal Abab melaksanakan kegiatan razia rutin Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pada Sabtu, 31 Agustus 2024, sekitar pukul 20.00 WIB. Kegiatan tersebut melibatkan 8 personel dan 2 unit kendaraan bermotor (R2), dengan sasaran utama memberikan teguran kepada masyarakat yang melanggar aturan. Sebanyak 25 teguran telah diberikan dalam razia tersebut.


Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K, M.H., melalui Kapolsek Penukal Abab AKP Ardiansyah, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Penukal Abab. “Razia ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat. Kami ingin menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh warga, serta menekan potensi tindak kejahatan di wilayah ini,” ujar AKP Ardiansyah.


Menurutnya, kehadiran personel di lapangan tidak hanya bertujuan untuk melakukan penegakan hukum, tetapi juga memberikan edukasi dan himbauan kepada masyarakat. "Kami terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan bersama. Dengan demikian, partisipasi aktif dari warga sangat kami harapkan untuk membantu menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman," tambah Kapolsek.


Kapolsek AKP Ardiansyah juga menegaskan bahwa Polsek Penukal Abab akan terus melaksanakan razia rutin dan patroli untuk memastikan wilayah hukumnya tetap aman. “Kegiatan ini akan terus kami tingkatkan sebagai langkah preventif untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam menjaga keamanan dan melaporkan segala bentuk kegiatan yang mencurigakan,” tegasnya.


Dengan kegiatan ini, Polsek Penukal Abab berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi peraturan yang ada serta menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah Penukal Abab dan sekitarnya.(sn/perry)

Share:

KPUD Kabupaten Muara Enim Melanjutkan Tahapan Pendaftaran Pencalonan Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim: Tes Kesehatan

MUARA ENIM  – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Muara Enim melanjutkan tahapan penting dalam proses pendaftaran pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim. Pada Sabtu, 31 Agustus 2024, KPUD mengawal proses tes kesehatan bagi para pasangan bakal calon yang dilaksanakan di Rumah Sakit HM Husein, Palembang. Tes kesehatan ini berlangsung selama dua hari, yakni pada tanggal 30 dan 31 Agustus 2024.

Ketua KPUD Kabupaten Muara Enim, Rohani SH, melalui sambungan telepon mengungkapkan bahwa terdapat empat pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang menjalani tes kesehatan tersebut. Pelaksanaan tes dibagi menjadi dua sesi. Sesi pertama dilaksanakan pada hari Jumat, 30 Agustus 2024, untuk pasangan Edison-Sumarni dan HNU-LIA. Sedangkan sesi kedua digelar pada Sabtu, 31 Agustus 2024, untuk pasangan Ahmad Rizali-Shinta dan Rahol-Ropi.

"Proses tes kesehatan dari masing-masing pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim berjalan kondusif, lancar, dan sesuai harapan.dan untuk hasilnya sampai dengan saat ini KPUD belum dapat," ujar Rohani SH.

Tahapan ini lanjut Rohani SH merupakan salah satu bagian penting dari persiapan menuju Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim.

"KPUD Kabupaten Muara Enim akan terus mengawal setiap langkah proses ini agar berjalan sesuai aturan dan jadwal yang telah ditetapkan,"pungkasnya 

Nampak dari Foto yang beredar di Medsos selain Para Komisioner KPUD Kabupaten Muara Enim Tes Kesehatan para pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim juga di hadiri oleh para Komisioner Bawaslu Kabupaten Muara Enim sesuai tupoksinya mengawasi. (SN)

Share:

Kejadian Berdarah Gemparkan Warga Beruge Muara Enim, Satu Tewas Satunya Lagi Koma


Muara Enim. SININEWS.COM -- Kejadian berdarah gemparkan warga Desa Beruge Kecamatan Belimbing Kabupaten Muara Enim sekitar pukul 14.30 Wib. 


Dimana satu korban tewas dan satu lainnya koma akibat perkelahian menggunakan senjata tajam.

Dari keterangan Kepala Desa setempat, Darlis bahwa entah apa penyebabnya warga melihat dua warga berkelahi menggunakan senjata tajam. 

"Warga tersebut bernama Jupri dan Sapri. Berawal Jupri melukai Sapri menggunakan senjata tajam, menyebabkan Sapri terkapar bersimbah darah dengan luka sabetan senjata tajam," ungkap Kades.

Melihat Sapri terkapar, lanjut Kades orangtua Sapri emosi lalu mengejar Jupri hingga ke dekat pangkalan pasir.

"Setelah mendekat, ayah Sapri dengan membabi buta menebaskan senjata tajam yang dibawanya kearah Jupri, hingga Jupri tersungkur dan meninggal dunia ditempat," imbuhnya. 

Mengetahui hal itu, warga pun berupaya melakukan pertolongan terhadap kedua korban luka akibat senjata tajam. 

"Sapri dilarikan ke Puskesmas Teluk Lubuk, namun akibat lukanya cukup parah dirujuk ke rumah sakit di Prabumulih. Sementara korban Jupri dibawa ke rumah sakit Muara Enim untuk dilakukan autopsi," terang Kades.

Sementara pihak kepolisian, dalam hal ini Polres Muara Enim tengah menyelidiki kasus tersebut. (sn/perry)
Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts