Bongkar Sindikat Peredaran Obat Batuk Tanpa Izin, Polres PALI Tangkap Satu Tersangka



PALI. SININEWS.COM – Polres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Polda Sumsel,berhasil mengungkap kasus peredaran obat batuk ilegal yang diduga menargetkan kalangan remaja dan pelajar di wilayah PALI. 


Hal ini diungkapkan dalam konferensi pers oleh Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., yang memimpin langsung acara pada Jumat (01/10/2024) dihalaman depan Mako Polres PALI. 


Kapolres PALI menyatakan bahwa pihaknya, melalui Satuan Reserse Narkoba, telah mengamankan seorang pria berinisial KI (24), warga Talang Nanas, Kelurahan Talang Ubi Timur.


 "Pria ini kita amankan karena kedapatan membawa 3.000 butir obat batuk merk Samcodin tanpa izin," ujar AKBP Khairu Nasrudin, didampingi oleh Kasatres Narkoba IPTU Aan Sriyanto, S.H., M.H.dan personil Satres Narkoba pada Jumat (01/11/2024). 


Obat-obatan tersebut, lanjut Kapolres, ditemukan dalam kemasan dus besar berwarna coklat, dan direncanakan akan dijual secara eceran. 


Target penjualan KI adalah para remaja dan pelajar di wilayah Kabupaten PALI, yang menurut Kapolres merupakan sasaran yang rentan. 



"Dari pengakuan pelaku,target penjualan obat ini ditujukan kepada kalangan remaja dan pelajar,"jelasnya di hadapan para awak media.


Kasatres Narkoba IPTU Aan Sriyanto,SH.MH menambahkan bahwa, penangkapan ini dilakukan berkat informasi dari masyarakat yang disampaikan melalui Aplikasi Banpol. 


"Pelapor menginformasikan bahwa ada peningkatan konsumsi obat batuk merk Samcodin secara berlebihan di kalangan remaja dan pelajar di Kecamatan Talang Ubi," ungkap IPTU Aan.


Ia menambahkan bahwa laporan masyarakat sangat membantu polisi dalam menangani kasus-kasus peredaran obat-obatan tanpa izin seperti ini.


Tim dari Satuan Reserse Narkoba kemudian melakukan penyelidikan secara intensif setelah mendapatkan laporan,dan pada  hari Rabu (30/10/2024) sekitar pukul 14.00 WIB, tim berhasil mengikuti tersangka yang dicurigai di area halaman Masjid Baitul Amin, Sumberjo, Kelurahan Talang Ubi Utara. 


"Ketika ditangkap,tersangka membawa dua dus besar berwarna coklat yang berisi 30 kotak obat batuk,dengan total 3.000 tablet Samcodin," jelas IPTU Aan.


Menurut pengakuan KI, obat-obatan tersebut dipesan melalui salah satu aplikasi belanja daring dari Apotek New Sekawan yang berlokasi di Makassar dan pengiriman barang ini disamarkan dengan keterangan “makanan ringan” pada paket yang dikirimkan.


Dalam keterangannya, IPTU Aan menjelaskan bahwa berdasarkan hasil konsultasi dengan tenaga medis, obat batuk yang mengandung Dextromethorphane HBr dan Guaifenesin ini dapat menimbulkan efek halusinasi jika dikonsumsi berlebihan dan tanpa resep dokter. 


Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten PALI juga menyatakan bahwa konsumsi obat batuk secara berlebihan bisa berdampak buruk pada kesehatan, khususnya bagi anak muda yang rentan terhadap penyalahgunaan obat-obatan.


Kapolres PALI dalam kesempatan itu juga mengimbau kepada para orang tua untuk lebih waspada dan aktif mengawasi aktivitas anak-anak mereka agar tidak terjerumus dalam pergaulan yang salah. 


"Kami meminta kepada para orang tua untuk selalu mengawasi pergaulan anak-anaknya,dan sebaiknya dalam menggunakan obat, tetap mengikuti petunjuk dokter. Penggunaan obat secara berlebihan tentu akan memberikan dampak yang kurang baik," tandas AKBP Khairu Nasrudin.(sn/perry)

Share:

PWI Muara Enim Gelar Pelatihan Jurnalistik Dan Sosialisasi UU Pers Kepala Perangkat Desa


MUARA ENIM, SUMSEL
-- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Muara Enim menggelar kegiatan pelatihan Jurnalistik dan UU Pers bagi perangkat desa di Ballroom Hotel Griya Serasan Sekundang Muara Enim, Jumat (01/10/2024). Pelatihan ini diikuti 100 peserta yang merupakan perangkat desa, kepala dusun dan anggota Badan Permusyawaratan Desa.

Ketua PWI Muara Enim Al Azhar mengatakan, kegiatan ini penting bagi perangkat desa untuk memberikan pencerahan tentang UU Pers dan mengenalkan kinerja jurnalistik yang profesional.

"Kami melihat beberapa waktu ini profesi wartawan sudah merambah ke desa. Kami PWI siap memberikan tindakan tegas jika ada anggota PWI yang menyalahi kinerja jurnalistik dan melanggar kode etik," tegasnya.

Selain itu, dengan memahami cara kerja jurnalistik, Azhar berharap pemerintah desa dapat membuat berita yang layak terkait kegiatan dan pembangunan di desa untuk dipublikasikan melalui website desa.

Azhar melanjutkan, kegiatan pelatihan dan sosialisasi bagi perangkat desa ini baru bisa diselenggarakan untuk kecamatan Muara Enim saja. 

Untuk itu, dirinya mengharapkan dukungan dari Pemkab Muara Enim melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa dapat berkolaborasi dengan PWI Muara Enim untuk memasifkan sosialisasi ini.

"Kami berharap kolaborasi antara PWI dan Pemkab Muara Enim dapat terjalin sehingga sosialisasi dan pelatihan jurnalistik ini dapat kita selenggarakan bagi seluruh desa se-Kabupaten Muara Enim," tukasnya.

Sementara itu, Kepala DPMD Muara Enim, Rahmat Noviar mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh PWI Muara Enim.

Menurutnya, kegiatan ini adalah hal positif dan bermanfaat karena memberikan pemahaman kepada perangkat desa mengenai kinerja jurnalistik.

"Melalui kegiatan ini, semoga aparat desa dapat memahami peran dan tugas jurnalistik sehingga informasi yang keluar dari desa dapat berimbang, terutama informasi tentang kegiatan dan pembangunan di tingkat desa," pungkasnya.

Hadir sebagai narasumber pada sosialisasi UU Pers dan pelatihan jurnalistik ini Ketua Dewan Kehormatan PWI Sumatera Selatan, H Octaf Riyadi, mantan Ketua PWI Sumsel dua periode dan pernah menjabat sebagai Ketua Bantuan Hukum PWI Pusat. (SN)

Share:

Bobol Rumah di Lorong Asrama, Pria Ini Ditangkap Polisi Beserta Barang Bukti


PALI. SININEWS.COM  - Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Talang Ubi, yang berada di bawah Polres Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Polda Sumsel, berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan yang terjadi di Kecamatan Talang Ubi. 


Pengungkapan ini mengacu pada Laporan Polisi dengan nomor LP/B/73/IX/2024/SPKT/POLSEK TALANG UBI/POLRES PALI/POLDA SUMSEL tertanggal 26 September 2024.


Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin,S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Talang Ubi, KOMPOL Rifan Wijaya, S.T., mengonfirmasikan keberhasilan pengungkapan ini. 


“Penegakan hukum menjadi prioritas kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,Kami berharap agar pengungkapan kasus ini menjadi pelajaran dan memberikan rasa aman bagi masyarakat,”ungkap KOMPOL Rifan, menyampaikan pernyataan dari Kapolres PALI pada Jumat pagi (01/11/2024). 


Peristiwa ini terjadi pada hari Selasa,24 September 2024, sekitar pukul 01.30 WIB, di sebuah rumah yang terletak di Lorong Asrama No. 363 A, RT. 03, RW. 11,Kelurahan Talang Ubi Timur, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir. 


Pemilik rumah pada saat itu sedang bepergian keluar kota,dan rumah dalam keadaan terkunci. Namun,saat kembali ke rumahnya,pelapor mendapati pintu rumahnya sudah dalam kondisi terbuka dan sejumlah barang berharga telah hilang, termasuk satu unit sepeda motor Honda Beat berwarna hitam-silver dan satu ponsel merk Infinix berwarna emas,sehingga pemilik rumah mengalami kerugian sekitar Rp 28.000.000 dan melaporkan kejadian ini ke Polsek Talang Ubi.


Setelah menerima laporan,KOMPOL Rifan langsung memerintahkan tim untuk melakukan tindakan cepat. 


“Kami berkomitmen penuh dalam menanggapi setiap laporan masyarakat,terutama dalam kasus yang mengganggu keamanan dan ketentraman warga,” lanjutnya, menyampaikan bahwa pengusutan kasus ini dilakukan dengan penuh kehati-hatian untuk memastikan keakuratan data dan informasi.


Panit I Reskrim, IPDA Dedi Irma, S.H., beserta Tim ELANG Unit Reskrim Polsek Talang Ubi, setelah menerima perintah dari Kapolsek,langsung melakukan penyelidikan di lokasi kejadian dan berhasil mengidentifikasi pelaku. 


Terduga pelaku ini,seorang laki-laki berinisial ER Bin IS(45)tahun, berprofesi sebagai buruh dan berdomisili di Dusun VI, Desa Talang Pipa, Kecamatan Talang Ubi,PALI berhasil diamankan di rumahnya.


Setelah dilakukan interogasi, pelaku mengakui perbuatannya dan menjelaskan bahwa ia memanfaatkan kesempatan saat rumah korban dalam keadaan kosong. 


Dari tangan pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor Honda Beat dan ponsel merk Infinix yang diduga kuat milik korban.


“Kami memastikan proses hukum yang berjalan akan ditegakkan seadil-adilnya,dan pengungkapan ini juga menjadi bukti dari komitmen kami dalam menjaga ketertiban dan keamanan di tengah masyarakat,” jelas IPDA Dedi Irma, S.H., Kanit Reskrim Polsek Talang Ubi, di akhir keterangannya kepada awak media ini.(sn/perry)

Share:

Jual Obat-obatan Tanpa Izin, Pria Asal Talang Nanas Diciduk Polisi


PALI. SININEWS.COM - Diduga dengan sengaja mengedarkan obat obatan tanpa izin, seorang pria berinisial KI (24) tahun ditangkap Reserse Narkoba Polres PALI.


Pria asal Talang Nanas kelurahan Talang Ubi Timur ini ditangkap Polisi dikarenakan kedapatan membawa 3.000 butir obat batuk Merk Samcodin tanpa izin.


Obat obatan tablet tersebut dikemas dalam dus kotak warna coklat yang direncanakan pelaku akan dijual secara eceran di wilayah Kabupaten PALI.


Adapun target penjualan akan ditujukan kepada anak anak remaja pelajar dan kalangan remaja.


Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K, MH, melalui Kasat Res Narkoba IPTU Aan Sriyanto SH MH, mengatakan, ditangkapnya tersangka KI berkat adanya informasi masyarakat melalui Aplikasi Banpol.


Dimana pelapor memberikan informasi bahwa, terjadi maraknya penggunaan obat-obatan jenis obat batuk bermerk SAMCODIN yang berlebihan dikonsumsi oleh masyarakat terkhusus anak-anak sekolah dan anak anak muda remaja di Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.


" Setelah kita mendapatkan informasi itu, kita bersama anggota melakukan penyelidikan terkait hal itu," kata Aan Sriyanto kepada wartawan kamis (31/10/2024).


Kemudian lanjutnya, pada hari Rabu tanggal 30 Oktober 2024 sekira pukul 14.00 WIB di halaman Masjid Baitul Amin Sumberjo Kelurahan Talang Ubi Utara, anggota Satreskoba Polres PALI membuntuti seseorang laki-laki yang dicurigai.


" Saat kita tangkap pelaku ini membawa dua dus kotak besar berwarna coklat, pada saat dilakukan pemeriksaan dus kotak tersebut berisi 30 (tiga puluh) kotak yang berisi 300 (tiga ratus) tablet dengan jumlah 3.000 (tiga ribu) butir pil tablet obat Batuk bermerk SAMCODIN," terang Kasat Reskoba.


Menurut IPTU Aan Sriyanto, dari pengakuan tersangka, obat-obatan tersebut untuk dijual kepada pembeli dengan cara di ecer pertablet dijual dengan harga dua tablet Rp.25.000,- rupiah.


Dijelaskan Kasat Reskoba, dari hasil konsultasi dengan dokter, bahwa obat tersebut mengandung Dextromethorphane Hbr, Guaifenesin.


Dimana menurut Pihak Farmasi dan Dinkes Kabupaten PALI, bilamana dikonsumsi secara berlebihan dan tanpa resep dokter secara Farmakologis akan membuat efek halusinasi.


" Sekarang tersangka beserta barang bukti sudah kita amankan di Mapolres PALI untuk proses lebih lanjut," tandasnya.(sn/perry)

Share:

Gelar Razia Gabungan, Polres PALI Inginkan Pengendara Tingkatkan Keselamatan Berlalulintas



PALI. SININEWS.COM– Aparat gabungan dari Satuan Lalu Lintas Polres PALI, TNI, Dinas Perhubungan, Samsat, dan Jasa Raharja tampak bersiaga sejak pukul 09.00 WIB di sekitar Simpang Lima, Talang Ubi, Kabupaten PALI, pada Kamis (31/10/2024). Razia gabungan lintas sektoral ini dijadwalkan berlangsung hingga 29 Oktober 2024, dengan fokus pada penertiban pelanggaran lalu lintas dan edukasi masyarakat terkait keselamatan di jalan.


Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K.,M.H., melalui Kasat Lantas AKP Teguh, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya terpadu untuk menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas. 


"Tujuan utama dari operasi ini adalah untuk menertibkan pelanggaran berlalu lintas serta meminimalisir risiko kecelakaan sejak dini," jelas Kasat Lantas kepada awak media.


Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya edukasi sebagai bagian dari upaya ini, dengan harapan dapat menanamkan kesadaran pada masyarakat terkait pentingnya kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas. 


"Kami ingin mengingatkan masyarakat mengenai kewajiban untuk membawa kelengkapan surat-surat kendaraan, memakai helm bagi pengendara sepeda motor, mengenakan sabuk pengaman bagi pengemudi mobil, dan menghindari penggunaan knalpot bising yang mengganggu kenyamanan," tambahnya.


Dari pihak Samsat Kabupaten PALI, Yuda yang juga perwakilan Jasa Raharja, memanfaatkan momen ini untuk menginformasikan mengenai program pemutihan pajak kendaraan yang berlangsung hingga Desember 2024. "Kami mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan program ini, yang meliputi pemutihan pajak serta diskon 50% untuk balik nama kendaraan di Kabupaten PALI,” ungkap Yuda.


Razia gabungan lintas sektoral ini diharapkan dapat menciptakan budaya berlalu lintas yang lebih aman dan tertib.


"Sejalan dengan upaya meningkatkan kualitas keselamatan berlalulintas di jalan raya." pungkas Kasat Lantas Polres PALI. (sn/perry)

Share:

Wabup Pimpin Rapat Pembangunan Jaringan Listrik di Talang Betung, Polres Nyatakan Dukungan


PALI. SININEWS.COM -- Sumatera Selatan – Pemerintah Kabupaten Pali melaksanakan rapat koordinasi pada Rabu (30/10/2024) untuk membahas rencana pembangunan jaringan listrik di Talang Betung, Desa Prambatan, Kecamatan Abab Kabupaten PALI, Sumsel. 


Rapat yang berlangsung di Kantor Kepala Desa Prambatan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Wakil Bupati Pali, Drs. Soemarjono; pejabat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, Badan Pendapatan Daerah, PLN ULP Pendopo, serta perwakilan PT Servo Lintas Raya (SLR). Kapolsek Penukal Abab, AKP Ardiansyah, S.H., dan jajaran kepolisian setempat juga turut hadir untuk mendukung pengamanan kegiatan ini.


Dalam sambutannya, Wakil Bupati Pali, Drs. Soemarjono, menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk memajukan infrastruktur yang mendukung kesejahteraan masyarakat. "Pembangunan jaringan listrik ini adalah langkah strategis untuk memberikan akses energi yang lebih baik bagi warga Talang Betung, sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar. Kami berharap proyek ini dapat terealisasi dengan lancar dan bermanfaat dalam jangka panjang," ujarnya pada Rabu (30/10/2024). 


Di sisi lain, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Pali menekankan pentingnya kerjasama lintas sektor untuk memastikan proyek ini berjalan sesuai rencana. 


"Kami menyadari tantangan geografis di kawasan ini, namun dengan kerjasama yang solid antara pemerintah, PLN, PT Servo, dan masyarakat, kami optimis pembangunan jaringan listrik ini akan mencapai target yang telah ditetapkan,”katanya.


Manager PLN ULP Pendopo, Bayu Agustrio, yang turut hadir, menyampaikan bahwa PLN siap mendukung kebutuhan masyarakat dengan memastikan infrastruktur kelistrikan yang memadai.


 “Kami akan bekerja keras untuk memastikan suplai listrik yang stabil dan aman bagi masyarakat Talang Betung. Kami juga telah menyiapkan tim teknis yang akan memonitor setiap perkembangan di lapangan agar sesuai dengan standar PLN,” kata Bayu.


Kapolres Pali, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., memberikan pernyataan mengenai dukungan pihak Kepolisian dalam proyek ini. 


“Kami siap mendukung keamanan selama proses pembangunan berlangsung, baik ditahap perencanaan maupun pelaksanaan,Kami juga berharap semua pihak terus berkoordinasi agar potensi hambatan di lapangan bisa kita atasi bersama,” tegas Kapolres Khairu.


Rapat yang berlangsung dengan suasana kondusif ini ditutup pada pukul 16.20 WIB dengan harapan besar bahwa pembangunan jaringan listrik akan segera dimulai. 


AKP Ardiansyah, S.H., selaku Kapolsek Penukal Abab, juga menyampaikan dukungan dan apresiasinya. 

“Kami sangat mendukung inisiatif ini, dan akan terus berkoordinasi dengan pemerintah serta masyarakat untuk memastikan prosesnya berjalan lancar. Semoga kehadiran listrik ini bisa membawa perubahan nyata dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Talang Betung,” tuturnya.(sn/perry)

Share:

Cuaca Ekstrem Landa PALI, Paslon Ini Pesankan Masyarakat Jaga Kesehatan


PALI. SININEWS.COM --  Cuaca ekstrem yang melanda sebagian besar wilayah, termasuk Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) memantik perhatian sejumlah pihak, salah satunya calon Bupati PALI, Asgianto, ST, dan calon Wakil Bupati, Iwan Tuaji, SH.


Paslon dengan jargon Berani itu memberikan himbauan penting kepada seluruh masyarakat agar tetap menjaga kesehatan. 


Dalam beberapa hari terakhir, suhu di wilayah ini mencapai puncak tertinggi hingga 37 derajat Celsius, sebagaimana dilaporkan oleh stasiun pengamatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika di Ciputat, Tangerang Selatan.


Dalam kesempatan ini, Asgianto, ST, calon Bupati PALI nomor urut dua, menyampaikan bahwa suhu panas yang ekstrem ini sangat memengaruhi kesehatan dan aktivitas masyarakat.


 “Cuaca seperti ini tidak dapat kita kendalikan. Maka dari itu, yang bisa kita lakukan hanyalah mengantisipasi dan menjaga tubuh tetap sehat. Saya berharap masyarakat menghindari makanan dan minuman yang dapat menurunkan suhu tubuh secara tiba-tiba seperti es, dan selalu melindungi diri saat keluar rumah, misalnya dengan memakai payung atau topi,” ungkapnya.


Asgianto menambahkan, dalam kondisi seperti ini, menjaga hidrasi adalah hal yang sangat penting. 


“Suhu yang tinggi ini bisa menyebabkan dehidrasi, kelelahan, dan masalah kesehatan lainnya. Kami menghimbau agar masyarakat banyak minum air putih dan mengurangi aktivitas berat di luar ruangan. Ingatlah, kesehatan adalah harta yang tak ternilai, dan kita harus selalu menjaganya.”tambahnya.


Himbauan ini juga oleh calon Wakil Bupati, Iwan Tuaji, SH, yang merupakan putra asli dari Desa Purun, Penukal. Bagi Iwan, kesehatan masyarakat merupakan tanggung jawab bersama, terlebih saat menghadapi perubahan iklim yang tidak terhindarkan.


“Kesehatan adalah nilai yang mahal. Dalam situasi panas yang tidak bisa kita kendalikan ini, kita harus bersyukur dan memahami bahwa semua ini adalah bagian dari siklus alam, kehendak Allah SWT. Maka kita hanya bisa berupaya sebaik mungkin untuk menjaga diri dan keluarga kita,” ujar Iwan.


Lebih lanjut, Iwan juga mengingatkan pentingnya saling mengingatkan di lingkungan sekitar. “Jaga anak-anak, orang tua, dan mereka yang memiliki kondisi kesehatan rentan. Kita harus bersama-sama menguatkan solidaritas, saling mengingatkan untuk menjaga kesehatan di tengah situasi yang penuh tantangan ini,” tambahnya.


Masih kata Iwan Tuaji. Menurut data yang ada, fenomena suhu panas ini tidak hanya dialami oleh Kabupaten PALI, namun juga melanda sebagian besar negara-negara di Asia Selatan. Cuaca panas ekstrem ini diprediksi akan bertahan selama beberapa hari ke depan. Di tengah kondisi ini, masyarakat dihimbau untuk tetap tenang, mengikuti arahan pemerintah, dan menjaga kesehatan dengan disiplin.


Asgianto dan Iwan berharap masyarakat PALI mampu menghadapinya dengan bijak. Mereka juga berharap masyarakat dapat terus bersinergi menjaga kondisi tubuh, mengatur pola makan, dan tetap waspada terhadap dampak cuaca panas yang dapat memengaruhi kesehatan, baik secara fisik maupun mental.


“Semoga himbauan ini menjadi langkah kecil yang bermanfaat dalam upaya bersama menjaga kesehatan dan ketahanan tubuh di tengah kondisi cuaca ekstrem yang sedang melanda.”tutup Paslon Bupati PALI 2024-2029.(sn/perry)

Share:

Jalur Poros Simpang Raja-Tanah Abang PALI Penuh 'Ranjau', PT.MHP Dinilai Tutup Mata

foto:pengendara sepeda motor yang melintas jalur yang penuh 'ranjau'


PALI. SININEWS.COM -- Pengendara bermotor harus ekstra hati-hati saat melintas di jalur Poros Simpang Raja-Tanah Abang kabupaten PALI, tepatnya jalur yang biasa dilalui angkutan logging PT Musi Hutan Persada (MHP).

Pasalnya, jalur tersebut dinilai warga pengguna jalan penuh ranjau yang berasal dari kayu yang diangkut perusahaan tersebut jatuh dari kendaraan yang mengangkut kayu logging menuju pabrik pengolahan.

Warga pun geram dengan pihak MHP yang seolah tutup mata dengan kondisi yang sudah lama berlangsung, padahal sudah ratusan kali warga meminta dilakukan pembersihan jalur tersebut.

Dari pantauan tim media ini pada Rabu 30 Oktober 2024, sejumlah pengendara sepeda motor nyaris jatuh akibat banyaknya kayu yang berserakan di jalanan.

"Hingga saat ini tidak ada iktikad dari PT.MHP untuk melalukan pembersihan. Sudah banyak korban yang jatuh gara-gara kendaraannya melindas kayu yang berserakan di jalanan," ujar Madi, salah satu warga Simpang Raja yang merasa geram permintaannya tak pernah ditanggapi.

Dalam waktu dekat ini, Madi dengan tegas akan menutup jalur tersebut untuk armada logging PT.MHP.

"Kami akan tutup jalan ini untuk MHP karena tak ada manfaatnya bagi masyarakat," tandasnya.

Diakui Madi bahwa bukan hanya kayu yang berserakan, debu tebal juga menjadi racun bagi warga Simpang Raja serta pengguna jalan lainnya.

"Rumah kami penuh debu, memang ada penyiraman tetapi hanya selewat dan hanya di beberapa titik yang disiram," ucapnya.

Sementara Debi, pengguna jalan yang nyaris melindas kayu yang jatuh dari armada logging hari ini akan menghadap anggota dewan PALI dan mengajak pengguna jalan lain untuk melakukan aksi demo.

"Kami juga mendesak Dinas Perhubungan Provinsi dan Kabupaten PALI untuk menghentikan aktivitas PT.MHP karena sudah banyak masalah dijalanan yang tak pernah dipedulikan oleh pihak perusahaan tersebut," tegas Debi.

Sementara dari pihak PT.MHP belum memberikan tanggapannya terkait banyaknya keluhan masyarakat.

Namun sebelumnya, PT.MHP sempat memberikan pernyataan bahwa untuk pembersihan kayu yang jatuh akan menggunakan alat khusus.

Tetapi hingga kini, janji itu hanya omong kosong dan tak pernah ada upaya pembersihan kayu yang jatuh dari armada pengangkut.

Bahkan Safety pengikat kayu pada armada pengangkut yang katanya akan dicek dan dirapikan sebelum memasuki jalan umum, faktanya masih semrawut.(sn/perry)
Share:

Deteksi dan Cegah Penyakit Masyarakat, Satsamapta Polres PALI Gelar Patroli


PALI. SININEWS.COM  – Satuan Samapta Polres PALI di bawah komando Polres PALI,Polda Sumatera Selatan,kembali menggelar Patroli PERINTIS PRESISI pada Selasa petang,(29/10/ 2024). 


Patroli yang berlangsung mulai pukul 18.00 hingga 24.00 WIB ini,bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di sejumlah wilayah rawan di Kabupaten PALI.


Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrusin, S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa patroli yang melibatkan personel Bripda Riza Andrean Putra, Bripda Gibran Azhar, dan Bripda Eben Fernando S. ini dilakukan sebagai langkah preventif guna mendeteksi dan mencegah segala bentuk gangguan Kamtibmas, termasuk kemacetan di titik-titik strategis.


 "Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan Sprint Patroli Nomor: Sprin/43/IX/2024 SMAPTA yang berlaku dari 1 hingga 31 Oktober 2024," ungkap Kapolres PALI, sebagaimana disampaikan melalui Kasat Samapta, AKP Hermanto, A.Md.


Patroli kali ini menyusuri beberapa lokasi yang dinilai rawan gangguan Kamtibmas. Adapun rute utama meliputi area sekitaran Makam Pahlawan dan Bukit Tudung di Kabupaten PALI. 


Selain mengamankan wilayah, patroli juga diharapkan dapat membangun rasa aman di kalangan masyarakat yang melakukan aktivitas di tempat-tempat tersebut.


“Giat patroli di sekitar Makam Pahlawan dilakukan dengan mengunjungi langsung lokasi untuk memastikan situasi tetap aman dan kondusif,” papar AKP Hermanto kepada awak media pada Rabu,( 30/10/2024.)


Langkah ini, lanjut Hermanto, merupakan bagian dari komitmen Polres PALI untuk meningkatkan kenyamanan dan ketentraman warga,terutama di lokasi-lokasi strategis yang sering menjadi pusat aktivitas masyarakat.


Setelah area Makam Pahlawan,Patroli dilanjutkan ke Bukit Tudung. Selain memantau kondisi Kamtibmas, petugas juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat,khususnya kepada para pemuda yang berkumpul di sekitar lokasi, agar menjaga ketertiban dan tidak pulang terlalu larut malam,langkah ini diambil guna mencegah terjadinya potensi gangguan keamanan yang tidak diinginkan.


“Kami mengimbau kepada para pemuda yang berkumpul untuk tidak pulang terlalu larut malam,demi menjaga keamanan diri sendiri dan ketertiban lingkungan,”pungkas AKP Hermanto, pejabat nomor satu di Satuan Samapta Polres PALI, menutup pernyataannya dengan harapan bahwa masyarakat akan terus bekerja sama dalam menjaga situasi yang aman dan kondusif di Kabupaten PALI.(sn/perry)

Share:

1.287 Kantong Darah Terkumpul Polda Sumsel Saat Peringatan HUT Humas Polri ke-73


PALEMBANG, SININEWS.COM - Memperingati ulang tahunnya ke-73 kali ini, Humas Polri menggelar bhakti sosial serentak. Kegiatan yang dilaksanakan berupa bhakti kemanusiaan, donor darah serentak. Bidhumas Polda Sumatera Selatan dan jajaran menindaklanjuti menggelar kegiatan sosial donor darah di markas kesatuan masing masing.


Bidhumas Polda Sumsel sendiri menggelar donor darah di dua lokasi yakni di aula lantai 7 gedung utama Presisi, Mapolda Sumsel Jalan Jenderal Sudirman Palembang dan dimako Ditpolairud, serta diseluruh dimako Polres jajaran pada Selasa (29/10/2024).


Diluar dugaan, antusias peserta donor darah membludak, terdata hingga mencapai 2594 peserta dari berbagai elemen, stake holder dan mitra baik dari personel Polda dan jajaran, unsur TNI, rejan jurnalis mitra Humas Polda Sumsel dan jajaran.


Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi melalui Kabid Humas Kombes Sunarto mengatakan pihaknya menindaklanjuti instruksi dengan menggelar bhakti sosial donor darah menggandeng pihak Palang Merah Indonesia, Rumah Sakit Bhayangkara (Moh. Hasan) Palembang serta Ur Kesehatan ditiap tiap polres dan mengajak semua pihak berpartisipasi kegiatan mulia tersebut.


“Terimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan ini, partisipasi dari mitra Humas baik dari TNI dan stake holder serta mitra dari rekan jurnalis. Alhamdulillah kegiatan donor darah kali ini melebihi dari yang kami targetian. Dari 2594 peserta, sebanyak 1287 kantong darah berhasil kita sumbangkan untuk masyarakat yang membutuhkan. Ini salah satu wujud kepedulian Polri kepada masyarakat. Kami ingin terus hadir bagi masyarakat, tidak hanya soal keamanan saja, namun juga dalam aksi aksi sosial yang bermanfaat seperti ini,” ujarnya.


Kegiatan donor darah ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan darah diwilayah Sumatera Selatan, terutama untuk pasien darurat dan penderita yang sangat membutuhkan. 


“Kami selalu berupaya untuk selalu hadir di tengah tengah masyarakat melalui kegiatan kepolisian, kegiatan sosial kemasyarakatan, apalagi dalam situasi darurat,” tandasnya.


“Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat kepedulian kita semakin tumbuh di tengah kesulitan masyarakat. Perlu kita terus gaungkan kegiatan dan aksi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat. Dan momen ulang tahun Humas Polri ke 73 tqhun 2024 ini kami mohon restu dan dukungan semua pihak agar bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat melalui teman teman media,”imbuhnya.


Secara rinci hasil kegiatan donor darah serentak jajaran Polda Sumsel sebagai berikut : Bidhumas Polda Sumsel 156 kantong, Polrestabes Palembang 139 kantong, Polres Empat Lawang 40 kantong, Polres Prabumulih 83 kantong, Polres Oku Timur 65 kantong, Polres Pali 80 kantong, Polres Banyuasin 53 kantong, Polres Ogan Ilir 71 kantong, Polres Oki 56 kantong, Polres Muara Enim 33 kantong, Polres Oku 60 kantong, Polres Pagaralam 40 kantong, Polres Muratara 27 kantong, Polres Musi Rawas 42 kantong, Polres Lahat 80 kantong, Polres Oku Selatan 63 kantong, Polres Lubuk Linggau 54 kantong dan Polres Musi Banyuasin 165 kantong.(sn/perry)

Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts