Penyakit Cacar Hantui Peternak Sapi di PALI

dokter hewan dari Dinas Pertanian dan Peternakan PALI tengah mengecek kesehatan sapi milik salah satu peternak di kecamatan Talang Ubi 


PALI. SININEWS.COM--Belum lepas dari ancaman Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), kini peternak binatang berkaki empat di wilayah Bumi Serepat Serasan dihantui penyakit cacar misterius yang telah menyebar di sejumlah wilayah di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) yang menyerang ternak sapi.



Bahkan kasus cacar misterius telah memakan korban, ada sejumlah sapi mati karena tidak tertolong diduga lambat dalam pengobatan.



Budi, salah satu peternak sapi asal Benakat Minyak Kecamatan Talang Ubi mengaku salah satu sapinya mati dan tidak sempat disembelih.



"Sapi peliharaan kami sudah dicek dokter hewan, namun kondisi saat dicek sudah parah," ujar Budi, Rabu 1 Februari 2023.



Gejala yang dialami sapinya, Budi menyebut berawal adanya bentol-bentol di bagian badan sapi. 



"Awalnya terdapat bentol-bentol, lalu pecah dan membentuk luka mirip cacar. Kemudian luka itu bertambah, imbasnya nafsu makan sapi hilang kemudian selang beberapa hari, sapi ambruk," terangnya.



Ditambahkan juga Rida, peternak asal Karta Dewa Kecamatan Talang Ubi yang mengatakan bahwa sudah dua ekor sapinya jadi korban penyakit mirip cacar.



"Sapi kami sudah dua kali ini alami sakit mirip cacar, bahkan yang kasus kedua sudah berupaya diobati dengan berbagai macam cara, dokter hewan pun sudah dua kali memberikan obat tetapi tidak ada pengaruhnya. Setelah dua kali diobati dokter hewan dan sapi tambah parah, maka kami putuskan untuk disembelih," ungkapnya.



Dengan kasus penyakit mirip cacar yang menyerang sapi peliharaannya, Rida khawatir akan menyebar ke sapi lainnya.



"Kami berharap ada obat atau vaksin untuk menyembuhkan penyakit tersebut, karena kami khawatir sapi-sapi kami yang masih sehat tertular," harapnya.


Sementara, Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten PALI Ahmad Jhoni SP MM mengatakan, bahwa kasus cacar pada tubuh sapi ini sudah terdeteksi sejak tiga bulan lalu.


"Sudah sejak tiga hari lalu. Namun, penyakit cacar ini tidak lebih parah dari wabah PMK selama ini. Untuk itu para peternak harus bisa menjaga kondisi ternaknya agar tetap sehat dengan asupan makanan bergizi dan vitamin yang cukup," ujarnya.


Ditambahkanya, bahwa peternak bisa meminta bantuan dokter hewan apabila menemukan adanya sapi mereka yang alami cacar. "Namun, dokter hewan akan lakukan pengecekan apabila sapi tersebut memiliki eartag," pungkasnya.(sn/perry)



Share:

DPRD Sumsel Kutuk Pembakar Al-Qur'an di Swedia


PALEMBANG,SININEWS.COM – DPRD Provinsi Sumatera Selatan mengecam dan mengutuk keras aksi pembakaran Alquran yang dilakukan tokoh politik sayap kanan Swedia, Rasmus Paludan.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua DPRD Sumsel Muchendi Mahzareki  , didampingi Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumsel Mgs Syaiful Padli usai menerima kedatangan aksi Forum Umat Peduli Keadilan Sumsel di Kantor DPRD Sumsel, Rabu (01/02/2023).

“Hari ini kita menerima kedatangan  Forum Umat Peduli Keadilan, berkaitan dengan pembakaran Al-Quran. Pernyataan sikap yang sudah dinyatakan kepada kami melalui beberapa perwakilan yang Insya Allah nanti apa yang menjadi pernyataan sikap tentu akan kami teruskan ke tingkatan yang lebih tinggi,” kata Muchendi .

Sebagai  umat muslim  menurutnya merasa terhina dan merasa terlukai atas aksi tersebut.
“Tentu kita membutuhkan langkah yang kongrit dari pemerintah pusat Republik Indonesia. Tentu kita sebagai perwakialn dari masyarakat Sumsel akan meneruskan apa yang disampaikan oleh forum ini tadi, “ katanya.

Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua Komisi V DPRD Sumsel Mgs Syaiful Padli yang berjanji akan  menyampaikan protes dan tuntutan keras ini ke beberapa kementerian hingga DPR RI dan Presiden RI sehingga ini bisa disikapi segera.

Paling tidak bentuk permohonan maaf kepada umat muslim di seluruh dunia khususnya di Sumsel, dan Palembang,”  kata  politisi PKS ini.

Sebelumnya perwakilan Forum Umat Peduli Keadilan Sumsel Habib Mahdi  mengecam keras aksi pembakaran Alquran tersebut.

“Tentu kita sangat mencecam. Saya yakin dimanapun berada pasti mengecam tindakan ini. Tentu kecaman ini butuh langkah yang konrktit untuk disikapi.Makanya harus kita sikapi, harus kita laporkan ketingkatan yang lebih tinggi sehingga pemerintah kita ada sikap terhadap ini,” katanya.

Share:

Pastikan Penjaringan Calon PKD Transparan, Bawaslu PALI 'Pelototi' Tes Wawancara


Ketua Bawaslu PALI pantau proses tes wawancara calon PKD


PALI. SININEWS.COM-- Meski proses penjaringan calon Pengawas tingkat Kelurahan dan Desa (PKD) diserahkan sepenuhnya kepada Panwaslu kecamatan, tetapi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten PALI tetap melakukan pemantauan.



Hal itu dilakukan agar proses perekrutan calon PKD berjalan transparan dan sesuai aturan yang berlaku serta menghindari dugaan main mata antara penyelenggara dan peserta. 



Diungkapkan H Heru Muharam ketua Bawaslu PALI didampingi dua komisioner Bawaslu PALI lainnya, Iwan Dedi dan Basrul SAP juga Korsek Bawaslu PALI Adi Kurniawan bahwa monitoring saat penjaringan PKD dilakukan sejak proses pendaftaran. 



"Seluruh komisioner Bawaslu PALI hampir setiap hari memantau proses penjaringan PKD ke setiap sekretariat Panwaslu kecamatan sejak tahapan pendaftaran hingga saat ini memasuki tes wawancara," ungkap H Heru Muharam, Rabu 1 Februari 2023.




Monitoring ke setiap sekretariat Panwaslu kecamatan diakui H Heru Muharam untuk memastikan proses penjaringan PKD berjalan transparan. 



"Saat ini sudah memasuki tahap akhir, tidak lama lagi akan diumumkan calon PKD terpilh. Karena kami yang turun langsung memantau proses ini, kami yakin yang terpilh sebagai PKD benar-benar memiliki kemampuan yang masuk kriteria sebagai PKD," tandasnya.



Sementara itu, Anton Aprizon anggota Panwascam Penukal Utara menyatakan bahwa tes wawancara di kecamatan Penukal Utara dilakukan dua tahap.



"Tes wawancara di Penukal Utara dibagi dua gelombang. Dimana gelombang pertama diikuti 22 peserta, terdiri dari 7 orang perempuan dan laki-laki 15 orang. Dan hari ini (Rabu) dilanjutkan gelombang kedua diikuti 25 peserta," katanya.



Disebutkan Anton bahwa peserta yang lolos hingga tes wawancara di kecamatan Penukal Utara ada 50 peserta yang nantinya akan dipilih 13 peserta yang bertugas di 13 desa dalam kecamatan Penukal Utara. 



"Antusias masyarakat dalam mengikuti seleksi PKD cukup tinggi. Tentu kami sangat apresiasi karena hingga tahapan tes wawancara berjalan tertib serta peserta terlihat sangat semangat. Harapan kami calon PKD yang terpilih nanti bisa bekerja profesional sesuai aturan yang berlaku sehingga proses Pemilu berjalan sukses," harapnya. (sn/perry)

Share:

Seleksi PKD di PALI Masuki Tahapan Tes Wawancara


PALI. SININEWS.COM-- Menjelang Pemilu tahun 2024 mendatang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kabupaten PALI melalukan perekrutan calon Pengawas Kelurahan dan Desa (PKD).

Tahapan penjaringan PKD oleh Bawaslu PALI telah memasuki tahapan tes wawancara yang dilaksanakan pada Selasa 31 Januari 2023 di masing-masing Paswalu kecamatan. 


Salah satunya di Panwascam Penukal Utara, yang menggelar tes wawancara calon PKD di sekretariat Panwascam Desa Lubuk Tampui.


Dijelaskan ketua Bawaslu PALI H Heru Muharam melalui Anton Aprizon, SH anggota Panwascam Penukal Utara bahwa tes wawancara itu merupakan gelombang pertama diikuti 22 peserta, 7 orang dari kaum perempuan dan laki-laki 15 orang.


"Untuk gelombang kedua diteruskan hari ini Rabu 1 Februari 2023 sebanyak 25 peserta," katanya.


Sehingga kedua gelombang tes wawancara ini menyerap 50 calon peserta PKD, yang nantinya akan ditetapkan 13 orang peserta hasil seleksi  dari 13 Desa sekecamatan Penukal utara.


Dalam kegiatan itu, Anton Aprison memberikan apreasiasi atas partisifasi masyarakat untuk mengikuti seleksi menjadi pengawas pemilu tingkat Desa pada Pemilu 2024.


"Antusias masyarakat cukup tinggi, tentu kami sampaikan terimakasih atas dukungan sehingga tahapan seleksi PKD berjalan lancar hingga pelaksanaan tes wawancara ini," imbuhnya.


Sementara itu, salah satu peserta seleksi PKD kecamatan Penukal Utara, Ikhsan Suharto, menyambut baik adanya  peluang untuk mengikuti tahapan seleksi calon PKD ini,


"Harapan saya bisa diberi kesempatan untuk berkontribusi ikut serta mengawal Pemilu 2024 mendatang,"harapnya dengan semangat. (SN/bungharto).


Share:

Komponen Meteran PDAM PALI Diduga Banyak Dicuri, Pelanggan Resah


Salah satu pelanggan menunjukkan komponen meteran PDAM yang terbuat dari kuningan raib 

PALI. SININEWS.COM -- Pelanggan PDAM Tirta PALI Anugerah yang berdomisili di  Rematas Kelurahan Talang Ubi Timur, Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) merasa resah.


Pasalnya sejumlah pelanggan menjadi korban dugaan pencurian terhadap komponen meteran PDAM yang terbuat dari kuningan. 


Imbasnya, aliran air bersih yang dipasok PDAM ke rumah pelanggan terhambat.


Tuti, salah satu pelanggan PDAM Tirta PALI Anugerah mengaku dirinya mengetahui komponen meteran PDAM yang terbuat dari kuningan hilang tadi siang, Selasa 31 Januari 2023.


"Tadi pagi baru ketahuan kalau komponen terbuat dari kuningan hilang. Saya sudah lapor pihak PDAM dan saya minta diganti, tetapi pihak PDAM meminta biaya sebesar Rp375 ribu," katanya. 


Tentu dengan kejadian itu, Tuti berharap ada keringanan dari pihak PDAM untuk mengganti komponen dalam meteran itu dengan tidak membebankan kepada pelanggan. 


"Kami sebagai pelanggan sudah dirugikan dengan kehilangan malah ditambah lagi harus bayar ganti meteran baru. Untuk itu, harapan kami ada keringanan dari pihak PDAM," harapnya. 


Hingga berita ini diturunkan, pihak PDAM Tirta PALI Anugerah belum memberikan keterangan resmi terkait kejadian itu. (sn/perry)



Share:

Security dan BKO Pertamina Adera Gagalkan Pencurian Pipa ABB-037


PALI. SININEWS.COM - Tim gabungan yang terdiri dari Security dan Bawah Kendali Operasi (BKO) Pertamina EP (PEP) Adera Field yang merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina Regional Sumatera Zona 4, berhasil menggagalkan aksi pencurian pipa ABB-037 yang berlokasi di Desa Betung, Kecamatan Abab, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, pada Rabu (25/01/2023). 


Salahsatu pelaku yang berhasil diamankan yaitu warga Desa Prambatan Kecamatan Abab, pada pukul 17.38 WIB, dengan barang bukti sejumlah pipa serta peralatan pemotong pipa. 


Field Manager Adera, Dody Tetra Atmadi, mengucapkan terima kasih kepada tim gabungan yang berhasil menggagalkan aksi pencurian pipa tersebut. 


“Saya meminta dukungan dari seluruh elemen masyarakat, apabila ada hal-hal yang mencurigakan di sekitar wilayah operasi PEP Adera Field, agar melapor kepada pihak perusahaan guna menjaga keamanan Objek Vital Nasional (Obvitnas) dan meminimalisir kasus pencurian asset milik negara,” ujar Dody melalui keterangan pers yang diterima, Selasa (31/1/2023).


Sementara, Head of ComRel & CID Zona 4, Tuti Dwi Patmayanti, menyampaikan bahwa personil keamanan dari PEP Adera Field secara rutin melakukan pengecekan asset milik perusahaan setiap hari, sehingga ketika ada laporan yang mencurigakan dari tim di lapangan dapat langsung ditindaklanjuti dengan cepat. 


“Perusahaan juga mengharapkan agar masyarakat dapat membantu operasional Pertamina dalam memenuhi kebutuhan migas nasional,” ujar Tuti.


Tuti menambahkan bahwa sebelum melakukan penangkapan, tim gabungan security dan BKO PEP Adera Field melakukan pengintaian kepada pelaku sekitar pukul 17.30 WIB, karena aktivitasnya yang mencurigakan. 


“Pada saat dilakukan penyergapan pelaku sempat melakukan perlawanan dan mencoba melarikan diri. Saat ini, aksi penggagalan pencurian pipa tersebut telah diserahkan kepada pihak Polsek Penukal Abab untuk pengembangan kasus,” pungkas Tuti. (sn/rill)

Share:

Ketua DPRD Sumsel Terima Audensi dan Silaturahmi Dr. Izzah Zen Syukri



PALEMBANG, SININEWS.COM – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Ibu Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH., Menerima Audiensi dan Silaturahmi Ibu Dr. Izzah Zen Syukri, M.Pd., di Ruang VVIP DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Senin (30/1/2023)

Pertemuan silaturahmi tersebut berlangsung secara akrab serta penuh kekeluargaan dan diakhiri dengan foto sesi bersama dari rombongan Ibu Dr. Izzah Zen Syukri, M.Pd., dan Ketua DPRD Provinsi sumatera Selatan,Ibu Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH.

Share:

DPRD Sumsel Setujui Penambahan Dua Raperda Propemperda


PALEMBANG, SININEWS.COM –
 DPRD  Sumatera  Selatan (Sumsel) menyetujui penambahan dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usulan eksekutif dalam Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) tahun 2023. Selasa (30/1/2023)

Persetujuan itu disampaikan dalam Rapat Paripurna XL, Senin (30/1), dengan agenda penjelasan Badan Pembentukan Peraturan Daerah DPRD Provinsi Sumsel terhadap Perbahan dan Penambahan Program Pembentukan Peraturan Daerah Tahun 2023.
Paripurna perdana tahun 2023 ini dipimpin Ketua DPRD Sumsel, Hj. RA.Anita Noeringhati ,SH., MH dan didampingi wakil ketua DPRD Sumsel H. Muchendi Mahzareki.SE, dihadiri Wakil Gubernur Sumsel  H. Mawardi Yahya serta Sekretaris Daerah, SA Supriono.

Adapun dua Raperda  yang dimaksud adalah Raperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sumsel tahun 2023-2043 dan Raperda tentang Rencana Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sumsel tahun 2022 – 2042.

Sebelum disetujui, terlebih dahulu peserta paripurna mendengarkan penjelasan dari Bapemperda Sumsel yang diketuai H. Toyeb Rakembang, S.Ag dan disampaikan oleh pelapor Drs. H. Solehan Ismail.

Menurut Solehan ,  pihak eksekutif mengusulkan tiga Raperda untuk dimasukkan dalam Perubahan Propemperda Provinsi Sumsel tahun 2023 melengkapi propemperda yang sudah ditetapkan sebelumnya.

“Setelah melalui rapat pembahasan, Bapemperda DPRD Sumsel berpendapat bahwa dua Raperda dari tiga Raperda  yang diusulkan oleh Pemerintah Provinsi Sumsel dapat disetujui dan sudah memenuhi landasan filosofis, sosiologis dan yuridis untuk dapat disetujui dalam rapat paripurna ini guna ditetapkan dalam keputusan DPRD Sumsel menjadi perubahan dan penambahan Propemperda provinsi Sumsel tahun 2023,”  katanya.

Iapun menjelaskan, untuk satu  Raperda yang diusulkan pihak eksekutif yaitu Raperda tentang Perubahan Ketiga atas Perda Provinsi Sumsel Nomor 5 tahun 2016 tentang Pembentukan Perseroan Terbatas Sriwijaya Mandiri Sumatera Selatan belum dapat dimasukkan kedalam Perubahan Propemperda tahun 2023 karena masih perlu pengkajian dan kelengkapan berkas.

“Dengan disetujuinya 2 (dua) Raperda ini, maka Propemperda Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2023 akan berjumlah 11 (sebelas) Raperda,” katanya.

 Dengan rincian raperda sebagai berikut:
A. Raperda Inisiatif DPRD Provinsi Sumatera Selatan, yaitu:
1. Raperda tentang Pelestarian Nilai-Nilai, Budaya, Marga dalam masyarakat.
2. Raperda tentang Pemanfaatan Alur Sungai dan atau Perairan Pedalaman; 3. Raperda tentang Pengaturan Distribusi dan Peruntukan Air Irigasi; dan
4. Raperda tentang Perlindungan dan Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia
B. Raperda Usul Eksekutif, yaitu:
1. Raperda tentang Penyelenggaraan, Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup,
2. Raperda tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah,
3. Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun Anggaran 2022;
4. Raperda tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun Anggaran 2023;
5. Raperda tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun Anggaran 2024;
6. Raperda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2023-2043;
7. Raperda tentang Rencana Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2022-2042.

Ketua DPRD Sumsel, Hj RA Anita Noeringhati mengatakan, dengan masuknya dua raperda ini kedalam perubahan dan penambahan program pembentukan perda 2023, maka tahun ini ada 11 raperda yang dihasilkan.
Kesebelas raperda itu berasal dari hak inisiatif dewan 4 raperda dan 7 raperda usulan pemprov
Share:

Hj RA Anita Noeringhati Terima Audensi Forum Jurnalis Parlemen



PALEMBANG, SININEWS.COM  – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan Hj. RA. Anita Noeringhati, SH, MH menerima Audiensi Jajaran Pengurus yang baru terbentuk Forum Jurnalis Parlemen (FJP) periode 2023-2026 dengan Ketua Dudy Oskandar, Sekretaris Ardhy Fitriansyah dan Bendahara Suhardi beserta segenap anggota Forum Jurnalis Parlemen yang turut hadir. Senin (30/1/2023)

Pada kegiatan audiensi tersebut disampaikan oleh Ketua, Sekretaris dan Anggota FJP beberapa hal tentang terbentuknya susunan kepengurusan FJP yang baru, rencana pelantikan pengurus, agenda jangka pendek dan jangka panjang serta program kerja kedepan.

Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan Hj. RA. Anita Noeringhati, SH, MH selaku Pembina FJP menyambut baik dan berharap sinergisitas antara DPRD Provinsi Sumatera Selatan dan Forum Jurnalis Parlemen terjalin dengan baik kedepannya

Share:

Ketua DPRD Sumsel Hadiri Muswil DMI



PALEMBANG, SININEWS.COM – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Ibu Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH., Menghadiri Musyawarah Wilayah VI Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Sumatera Selatan di Hall A Gedung Serbaguna Jakabaring Sport City. Sabtu (28/1/2023)

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Prov. Sumsel yang juga sebagai Pembina DMI Sumsel ini mengucapkan selamat atas terselenggaranya Musyawarah Wilayah VI DMI Sumsel dan berharap semoga DMI Sumsel dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan.

Hadir dalam acara tersebut, Asisten I Setda Prov. Sumsel: Bapak Drs. H. Edward Chandra, Sekjen DMI Pusat: Bapak Dr. H. Imam Addaruqutni, MA., Ketua Umum DMI Sumsel: Dr. H. KA. Bukhori, M.Hum., Wakil Bupati OKU Selatan: Bapak Sholehin Abuasir, SP., M.Si

Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers


Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts