DPPKBPPPA PALI Lakukan Monitoring dan Evaluasi Program Kencana dan Penurunan Stunting


PALI, SININEWS.COM -- Mendukung Peraturan Presiden No. 72 tahun 2021, tentang pencegahan dan penurunan Stunting hingga 14 % di seluruh Indonesia, Pemda PALI melalui DPPKBPPPA menggelar  monitoring dan evaluasi program Kencana dan Penurunan Stunting diaula D, frams Kafe Talang Ubi selasa 22 Nopember 2022.


Kegiatan yang dibuka Bupati Kabupaten PALI diwakili Assisten 3  Dra Yenni Noprianti didampingi Perwakilan TP. PKK dan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan ini dihadiri  60 peserta dari TP. PKK dan Kader Pendampingan keluarga serta Satgas percepatan penurunan stunting.


Dalam arahan Assisten 3, mengapresiasi atas pengabdian TP. PKK dan kader stunting yang berperan aktif selama ini dalam pelaksanaan program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting dikabupaten PALI. 


"Kinerja TP.PKK Kabupaten PALI yang tiada lelah membuka wawasan masyarakat pentingnya pemberian asupan gizi supaya terhindar dari kasus stunting perlu diapresiasi sehingga kasus stunting di kabupaten PALI alami penurunan," ujar Yenni Nopriani. 


Sementara itu, Yusniwati Perwakilan TP. PKK Provinsi sumsel, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilakukan di 17 Kabupaten/kota se sumatera selatan.


"Kali ini kita laksanakan di kabupaten PALI. Dan pelaksan kegiatan ini berjalan baik. Kedepannya kami berharap kader di lapangan tetap semangat agar kasus stunting di kabupaten PALI juga Sumsel bisa ditekan," harapnya. (sn/bungharto)

Share:

Resesi Ekonomi 2023, Abi Fadillah Minta Masyarakat Tidak Perlu Khawatir Namun Tetap Waspada


Yogyakarta, SININEWS.COM  - Pembelajar Ekonomi, Abi Fadillah, SE, MEc.Dev berpendapat resesi ekonomi 2023 merupakan isu elitis yang tidak perlu dikhawatirkan, namun masyarakat diharap tetap waspada. 


Sebab secara historis, ekonomi Indonesia dapat kembali tumbuh positif dan mencapai target pemerintah.


Abi Fadillah mengungkapkan hal tersebut untuk menyikapi isu akan adanya resesi ekonomi tahun 2023 dalam seperti yang dikutip dari jurnalrepublika.co.id.


Prediksi resesi ekonomi tahun 2023 telah memicu perbincangan dan perdebatan panas di media massa dan mainstream dunia.


Menurut Abi Fadillah, faktor-faktor pemicu terjadinya resesi itu adanya ketidakpastian ekonomi global. Di antaranya, dampak perang Rusia-Ukraina, inflasi barang dan jasa, tingginya suku bunga, serta depresiasi mata uang di beberapa negara berkembang.


"Potensi situasi demikian membuat pemerintah di berbagai negara belahan dunia cenderung khawatir dan memandang perekonomian global memberikan dampak negatif terhadap ekonomi domestik di negara mereka. Termasuk Indonesia. Bahkan Presiden Jokowi telah meminta masyarakat Indonesia harus ekstra hati-hati," kata Abi.


Dijelaskan Abi, berdasar mata kuliah penting yang ada pada bidang ilmu ekonomi yaitu Ekonomi Makro. Dalam mata kuliah ini dibahas siklus bisnis, yang terdiri dari empat fase yaitu pertumbuhan (growth), puncak (peak), resesi (recession), dan depresi (depression). Dari keempat fase tersebut, hanya fase depresi yang belum pernah dialami Indonesia.


Selanjutnya, Abi mencontohkan fluktuasi perekonomian nasional dari tahun 1987 hingga 2022. Awalnya, ekonomi berada pada fase pertumbuhan dari tahun 1987 hingga 8.2 persen di tahun 1995, yang mencapai titik puncak. Namun, ekonomi nasional bertahap mengalami fase menurun (decline) hingga akhirnya mengalami kebuntuan dan terjadi krisis ekonomi 1998.


Ia menambahkan, pemerintah berupaya untuk memperbaiki perekonomian dengan berbagai kebijakan. Upaya tersebut berhasil dan membuat ekonomi nasional bounceback pada pertumbuhan yang positif pasca krisis 1998. 


"Sayangnya, setelah beberapa dekade kemudian, ekonomi nasional kembali berfluktuasi hingga akhirnya menelan kemunduran perekonomian akibat pandemi Covid-19 tahun 2020," kata Abi.


Tahun tersebut lanjut putra dari Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Cabang Pendopo, kabupaten PALI, merupakan tahun petaka bagi ekonomi Indonesia, pasalnya rata-rata pertumbuhan pada tahun 2020 hanya -2.1 persen. 


Di tahun tersebut pula ekonomi nasional harus mengalami resesi. Ini ditandai dengan pertumbuhan ekonomi yang dua kali negatif selama dua triwulan berturut-turut.


"Fenomena ini dinamakan siklus bisnis, merupakan kondisi yang di alami oleh semua negara dunia, termasuk Indonesia. Siklus bisnis terjadi akibat dari ketidakseimbangan atau guncangan faktor internal dan eksternal," katanya.


Prediksi resesi 2023, kata Abi, disebabkan faktor eksternal, yang membuat ekonomi negara berkembang terkena imbas dari perlambatan ekonomi global. Salah satu kasus yang dianggap menjadi ancaman bagi ekonomi nasional adalah kenaikan tingkat bunga bank sentral Amerika Serikat.


Per November 2022, The Fed menaikkan tingkat bunga acuan sebesar 75 bps ke angka 4 persen. Kenaikan tersebut memicu aliran modal keluar (capital outflow) dan memberikan dampak depresiasi terhadap mata uang Rupiah terhadap Dollar.


Faktor lainnya, tambah Abi, kenaikan inflasi barang dan jasa di beberapa negara mitra dagang Indonesia. Kasus demikian dapat berpotensi terhadap kenaikan harga barang impor di Indonesia semakin tinggi.


Ketika harga barang impor semakin mahal, secara otomatis kontribusi sektor impor akan berkurang terhadap persentase bobot pertumbuhan ekonomi. Lebih ironisnya lagi, jika pertumbuhan dan produksi negara mitra dagang Indonesia menurun, maka jelas sekali akan menganggu aktivitas ekonomi nasional dari sisi penerimaan impor.


Kemudian, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai angka 5.72 persen (y-o-y) per Triwulan III 2022. Secara tahunan, ekonomi nasional menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang semakin kuat menuju ke arah pemulihan.


Hal tersebut ditandai dengan semua sektor PDB lapangan usaha tumbuh positif, kecuali sektor jasa kesehatan yang masih negatif pada angka - 1.74 persen. 


Bahkan, seluruh leading sektor seperti industri, pertambangan, pertanian, perdagangan, dan konstruksi tumbuh pesat dengan distribusi hingga 66.18 persen dari total distribusi PDB lapangan usaha. Pada PDB sektor pengeluaran menunjukkan semua kenaikan sektor kecuali, konsumsi pemerintah yang negatif 2.88 persen.


"Komponen tertinggi berasal dari ekspor dan impor yang tumbuh hingga di atas 20 persen, yang membuat neraca perdagangan Indonesia surplus hingga US$ 4.99 di triwulan III 2022. Sedangkan, ekonomi nasional juga mengalami pertumbuhan yang cukup baik secara triwulanan," ungkapnya.


Hampir semua sektor PDB lapangan usaha tumbuh positif dan memberikan kontribusi pertumbuhan hingga 1.81 persen (q-to-q). Demikian juga dari sisi PDB sektor pengeluaran yang masing-masing tumbuh positif, kecuali sektor pengeluaran konsumsi rumah tangga yang negatif - 0.30 persen.


Sektor konsumsi yang tumbuh negatif menurut Abi disebabkan oleh lemahnya daya beli masyarakat akibat dari kenaikan harga BBM dan biaya bahan dasar pokok. Penurunan sektor konsumsi sangat sejalan dengan tingkat inflasi IHK Indonesia yang saat ini berkisar 5.71 persen.


"Semua kondisi ekonomi nasional di atas jelas sekali menggambarkan bahwa ekonomi nasional berada pada tahap pertumbuhan yang baik. Apakah mungkin dengan kondisi ekonomi yang baik itu dapat membuat ekonomi nasional resesi pada tahun 2023?" tanya Abi.


Jika dianalisa secara growth diagnosis, pemerintah seharusnya menargetkan pertumbuhan pada batas yang aman dan terkendali. Beberapa minggu lalu, International Monetary Fund (IMF) memprediksi ekonomi Indonesia mencapai pertumbuhan hingga 4.7 persen tahun 2023. Artinya, ekonomi nasional tetap tumbuh walaupun terkontraksi.


Kontraksi yang diperkirakan IMF ini berasal dari faktor global. Di antaranya, kenaikan tingkat bunga The Fed, depresiasi nilai tukar Rupiah, perang Rusia-Ukraina, dan inflasi harga barang dan jasa.


Sejalan dengan hal itu, pemerintah juga telah memprediksi ekonomi nasional melalui asumsi APBN 2023, yang menargetkan pertumbuhan hingga 5.3 persen (y-o-y). Target sebesar 5.3 persen mengharuskan Indonesia mencapai PDB harga konstan sekitar Rp 2.900 triliun s/d Rp 3.000 triliun untuk setiap triwulan pada tahun 2023.


Dari kisaran tersebut, Indonesia akan memperoleh total PDB harga konstan sekitar Rp 11.600 triliun untuk satu periode. Jumlah prediksi PDB harga konstan itu sama seperti PDB harga konstan yang telah dicapai oleh Indonesia dalam tiga tahun terakhir.


Bayangkan, total PDB harga konstan Indonesia berkisar dari Rp 10.723 triliun hingga Rp 11.118 triliun, dari 2019 hingga 2021. 


"Statistik tersebut telah menggambarkan bahwa ekonomi nasional cukup berpotensi untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Asalkan kinerja makro ekonomi dapat menyentuh fundamental ekonomi nasional dan tumbuh secara inklusif pada tahun depan," tandasnya. (sn/perry)

Share:

Gerak Cepat, Satreskrim Polres PALI Bekuk Begal di SMAN 2 Unggulan


PALI. SININEWS.COM -- Kejadian pencurian dengan kekerasan atau aksi begal dengan lokasi di sekitar SMAN 2 Unggulan Talang Ubi dengan korbannya dua warga Simpang Raja kecamatan Talang Ubi kabupaten PALI akhirnya terungkap.


Kurang dari 24 jam,  jajaran Satreskrim Polres PALI berhasil membekuk tersangkanya yakni AF dan AS, warga Talang Ojan kelurahan Talang Ubi Utara pada Senin 21 november 2022.


Dijelaskan Kapolres PALI AKBP Efrannedy SIK melalui Kasat Reskrim AKP Marwan disampaikan Kanit Pidum Hairil Rozi bahwa tersangka ditangkap di wilayah Deaa Air Itam ketika tersangka hendak menjual hasil kejahatannya. 


"Setelah mendapat informasi adanya kejadian Curas, kita langsung lakukan penyelidikan dan kita mengendus dua tersangka itu berada di Air Itam. Lalu kita kejar dan berhasil kita tangkap," ujar Oji sapaan Kanit Pidum Polres PALI. 


Diakui Oji bahwa satu tersangka dilumpuhkan karena berusaha kabur. "Satu tersangka kita lumpuhkan," tukasnya. 


Untuk kronologis kejadian dikemukakan Oji bahwa terjadi pada Minggu 20 november 2022 sekitar pukul 16.00 WIB, awalnya korban ada yang menghubungi oleh orang yang tidak dikenal untuk mengambil paket di dekat SMAN 2 unggulan. 


Kemudian korban yang berasal dari Simpang Raja mengendarai sepeda motor bermaksud mengambil paket tersebut.


Tetapi sesampainya di lokasi yang dijanjikan, korban tidak menemukan orang yang mengaku sebagai kurir itu. 


Lalu tiba-tiba keluar dari semak-semak dua tersangka dengan membawa parang meminta korban menyerahkan sepeda motor serta handphone. 


Karena takut, korban pun yang saat itu bersama temannya (saksi) menyerahkan sepeda motor serta handphonenya.


Setelah kejadian itu, korban pun melapor ke Polisi.

.

"Tersangka dan barang bukti diamankan di Mapolres PALI. Tersangka dikenakan pasal 365 KUHP dengan ancaman minimal 7 tahun penjara.," tandasnya.(sn/perry)

Share:

Inovasi Sertifikat Balita Sehat, Pemkot Prabumulih Raih Anugerah Top 3 Peringkat Pertama


 PALEMBANG, SININEWS.COM – Wali kota Prabumulih yang diwakilkan oleh Staf Ahli Wali kota Prabumulih Bidang Kemasyarakatan dan SDM sekaligus sebagai Inovator Program Sertifikat Balita Sehat, Hj Suryanti Ngesti Rahayu Ridho menghadiri acara Penganugerahan Pemenang Top 9 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Bidang Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan. 

Pada kesempatan ini, Gubernur Sumatera Selatan melalui Sekretaris Daerah provinsi Sumatera Selatan, Ir SA Supriono sekaligus membuka acara Penganugerahan Pemenang Top 9 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Bidang Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan dan dihadiri juga oleh Kepala Dinas Kesehatan provinsi Sumatera Selatan, Trisnawarman M.Kes Spkt.

Adapun inovasi yang diraih oleh Pemerintah kota Prabumulih, yaitu SBS (Sertifikat Balita Sehat), di mana kota Prabumulih mendapatkan Top 3 Peringkat Pertama.

Sekretaris Daerah provinsi Sumatera Selatan mengatakan, bahwa inovasi ini harus diketahui oleh publik. “Karena untuk menjadi penilai demi kemajuan kita bersama, dengan harapan penilaian inovasi ini harus yang paham tentang inovasi, dan ini harus melibatkan orang luar karena untuk penilaian tentang inovasi kesehatan, termasuk juga dari masyarakat luas,” tuturnya.

OPD yang menghadiri acara tersebut, di antaranya Kepala Dinas Kesehatan kota Prabumulih dan Tim Pokja IV Tim Penggerak PKK kota Prabumulih. Acara dilaksanakan di Graha Bina Praja provinsi Sumatera Selatan. (Ril)

Share:

PKB PALI Resmi Buka Pendaftaran DPRD PALI

Kurdiah, mantan Kades Betung Barat serahkan berkas Bacaleg ke PKB PALI 


PALI. SININEWS.COM -- Pemilu 2024 sudah di depan mata dan KPU sudah menetapkan jadwal dan tahapan Pemilu. 


Hal tersebut membuat seluruh Partai Politik mulai mempersiapkan strategi untuk meraih kemenangan dan mencari simpati konstituen serta penempatan Kader terbaik sebagai calon DPRD.


Salah satunya PKB Kabupaten PALI. Partai besutan Gusdur (KH Abdurrahman Wahid)  di kabupaten PALI ini melakukan Raker DPC yang dihadiri Ketua DPAC Se Kecamatan serta Ketua Banom PKB se Kabupaten PALI membahas agenda penempatan Calon DPRD PALI.


Hal tersebut langsung disampaikan Ketua DPC PKB kabupaten PALI Aka Cholik Darlin SPdI SH MM bahwa PKB PALI telah mempersiapkan kader-kader terbaik disetiap Dapil.


"Alhamdulillah kita siapkan kader terbaik, dengan target 1 Dapil 1 kursi untuk 2024, dan kami optimistis bahwa PKB mampu meraih kemenangan di kabupaten PALI," tekad putra Lematang itu, Sabtu (19/11/22).


Selain telah siap kader disetiap Dapil, diakui Aka Cholik bahwa PKB kabupaten PALI masih membuka ruang untuk kader eksternal yang ingin bergabung sebagai caleg.


"Kesempatan gabung bersama PKB masih sangat terbuka. Dan mulai tanggal 17 November 2022 secara resmi kita buka di kantor LPP (Lembaga Pemenang Pemilu) PKB kabupaten PALI beralamat di Desa Raja kec Tanah Abang," ujar mantan wakil ketua komisi 1 DPRD PALI ini 


Senanda Anggota LPP Pera Destika Sari menyampaikan bahwa kantor LPP PKB siap menerima seluruh Warga Indonesia yang ingin maju DPRD Kabupaten Pali dan kita langsung daftarkan online ke DPP sebagai kader PKB yang akan maju caleg 2024 ujar sekretaris Perempuan bangsa ini.


Terpisah Kurdia, mantan Kepala Desa Betung Barat kec Abab 2 Periode ini menyatakan bahwa dirinya akan maju sebagai calon DPRD PALI dari Dapil 3.


"Saya bulat maju sebagai Caleg dengan bendera PKB di Dapil 3, dengan berkerjasama ibu-ibu serta bantuan bapak-bapak akan meraih kemenangan PKB di 2024. Berkas saya sudah lengkap secara administrasi tinggal menunggu tahapan selanjutnya yang diatur UU, mohon doanya agar saya terpilih," katanya. 


Hal sama diungkapkan Zakaria Sopian mantan kades Tempirai Utara yang memastikan maju DPRD PALI dari dapil 2 bersama M Yunus mantan kades Tempirai di Pemilu 2024.


"Saya bulat gabung di PKB karena menilai partai ini akan mampu membawa saya menuju kursi dewan di PALI," tandasnya. (sn/pery)

Share:

Cegah Kasus Bullying, DPPKBPPPA PALI Turun ke Sekolah


PALI. SININEWS.COM -- Kerap menjadi permasalahan dan tak jarang berujung ke ranah hukum, kasus bulliying harus dihindari dan bahkan jangan sampai terjadi terhadap anak-anak. 


Untuk mencegah hal itu, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) turun ke sekolah-sekolah untuk mensosialisasikannya. 


Salah satu sekolah yang datangi DPPKBPPPA PALI adalah SMPN 1 Talang Ubi Kamis 17 november 2022.


Kegiatan itu dihadiri kepala sekolah SMP N 1 Talang Ubi Samsudin .S pd. 


Dikemukakan A Gani Akhmad, Kepala DPPKBPPPA PALI melalui Kabid PPA Kasmiyati bahwa kegiatan sosialisasi anti perundungan/ bullying di anggap sangat penting untuk di fahami anak didik sekolah 



"Bullying atau perundungan atau kekerasan pada peserta didik terkadang bisa  menimbulkan trauma yang mendalam. Hal ini bisa terjadi di sekolah.di rumah  bahkan di lingkungan masyarakat di mana kita tinggal," ujar Kasmiyati, yang juga ketua IBI PALI, Jum'at (18/11/22).



Tujuan dari kegiatan sosialisasi pencegahan anti perundungan/ bullying berbasis sekolah itu dijelaskan Kasmiyati adalah untuk memberikan pemahaman tentang bullying dari berbagai aspek.


"Tujuannya agar bisa di fahami semua anak didik di sekolah dan meminimalisasi kejadian bullying di sekolah," terangnya. 


Perlu diketahui bahwa SMP N 1 Talang Ubi sendiri mempunyai 60 orang terdiri dari para guru dan staf juga mempunyai murid berjumlah  854 anak. (sn/perry)

Share:

KWT di Talang Ubi Saling Dorong, Ini Buktinya


PALI. SININEWS.COM -- Kiprah Kelompok Wanita Tani (KWT) di wilayah Bumi Serepat Serasan saat ini mulai menampakkan hasil.


Terbukti ada sejumlah KWT di kecamatan Talang Ubi kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mulai menikmati hasil jerih payahnya. 


KWT binaan Camat Talang Ubi, Hj Emilia itu sejak beberapa bulan lalu giat menanam sejumlah tanaman hortikultura, seperti cabai, jagung, kangkung, bayam dan sayuran lainnya.


Tentu saja, atas kerja keras dan kekompakan KWT, kebutuhan pangan terutama sayuran, anggota kelompok sudah tidak lagi merogoh kocek dalam. 


Artinya, pengeluaran untuk membeli kebutuhan pangan bagi anggota KWT bisa terbantu. Bukan itu saja, hasil panen dari kebun yang dikelola bisa dijual, otomatis menambah pendapatan keluarga. 


Yang lebih luar biasa lagi, ada salah satu KWT membantu KWT lain dalam bentuk bibit tanaman. 


KWT tersebut adalah KWT Rajawali kelurahan Handayani Mulya yang memberikan beberapa jenis bibit tanaman kepada KWT Mandiri Telaga Calak kelurahan Pasar Bhayangkara. 


Erli Jauhari, ketua KWT Rajawali mengemukakan bahwa apa yang dilakukan kelompoknya bentuk kekompakan dalam mendorong KWT lain agar bisa bersama-sama berkembang. 


"Alhamdulillah kami bisa berbagi untuk KWT lain. Keberhasilan ini berkat binaan TP.PKK kabupaten PALI dan Camat Talang Ubi. Benih itu berasal dari aspirasi anggota DPR-RI Ibu Ir Hj Sri Kustina," ujar Erli Kamis (17/11/22).


Ditambahkan Erli bahwa apa yang telah dilakukan KWT Rajawali bisa membantu kelompok lainnya dalam mengembangkan kelompoknya. 


"Tujuan kami adalah maju bersama agar lebih banyak lagi masyarakat PALI yang bisa merasakan manfaat bercocok tanam dengan memanfaatkan lahan yang ada," harapnya. 


Sementara itu, ketua KWT Telaga Calak Asniwati bertekad akan mengikuti jejak KWT Rajawali. 

"Kelompok kami merupakan KWT swadaya yang terbentuk karena termotivasi KWT Rajawali. Dan apa yang kami terima akan kami tanam, kami rawat dan kami kembangkan supaya KWT kami bisa maju seperti KWT Rajawali. Tentu dengan bantuan ini, kami sangat berterimakasih," ucapnya. 


Terpisah, Camat Talang Ubi Hj Emilia mengapresiasi kepedulian KWT Rajawali yang telah membantu KWT lainnya. 


Dimana dijelaskan Camat bahwa KWT Telaga Calak itu terbentuk atas keinginan beberapa warga yang kemudian membentuk kelompok wanita tani setelah melihat keberhasilan KWT Rajawali. 


Serta bibit yang diserahkan KWT Rajawali itu berasal dari bantuan Ir Hj Sri Kustina yang diterima KWT itu.

"Ini harus dicontoh kelompok lain supaya KWT yang ada di kecamatan Talang Ubi khususnya, pada umumnya KWT yang ada di kabupaten PALI bisa maju bersama agar apa yang di cita-citakan bisa terwujud, yakni masyarakat bisa lebih sejahtera," harap Camat.

Share:

Tim Terpadu Kabupaten PALI Inventarisasi Lansatan dan Cerucup di Sungai Penukal


PALI. SININEWS.COM -- Optimalisasikan perairan sungai Penukal sebagai jalan lalulintas perairan dan menjaga kelestarian habibat ikan, pada Kamis 17 Nopember 2022 Tim Terpadu Dinas Perikanan bersama instansi terkait, turun menelusuri sungai Penukal dalam wilayah Kecamatan Penukal dan Penukal Utara Kabupaten PALI Sumatera selatan.


Kegiatan itu untuk melakukan inventarisasi Lansatan dan Cerucup, sehingga ditemukan puluhan cerucup dan belasan lansatan,  


Yang notabanenya terindikasi mengganggu jalan lalulintas perairan dan kelestarian habibat ikan sungai. 


Dijelaskan Ketua Tim terpadu, Rusdi asisten 1 Pembantu Bupati Kabupati PALI, dilokasi dermaga perahu nelayan Muara Air Itam bahwa dalam kegiatan ini merupakan upaya Pemda PALI merespon adanya keluhan  Pengemin Sungai dan para Nelayan sepanjang Pesisir Sungai Penukal.


"Nelayan dan pengemin mengeluh hasil tangkapan ikan di sungai berkurang dan berdampak ekonomi masyarakat," ujarnya.


"Tentunya untuk kedepan akan ditindaklanjuti secara bertahap dan akan membentuk Tim khusus untuk mengkaji dan menganalisis persoalan ini," tukasnya. 


Ditambahkan Khairulah,  Sp Plt. Kadin Perikanan Kabupaten PALI, didampingi Camat Penukal dan Penukal Utara beserta jajaran perangkat  Desa dan Kepala Desa terkait bahwa disamping inventarisasi Lansatan dan Cerucup sekaligus mensosialisasikan Peraturan Bupati (Perbup)  Kabupaten PALI.


"Perbup No 5 tahun 2017 tentang Lelang Lebak Lebung Sungai dan Suak dalam Wilayah Penukal Abab Lematang Ilir (PALI). Dimana pada Pasal 30 disebutkan, Point.  (a),  Larangan memasang alat penangkap ikan yang menghambat dan membahayakan lalulintas perairan," terangnya. 


Pada foint (g) ditambahkan Kharilullah bahwa larangan mendirikan Langsatan dan tuguk (Cerucup)  atau penangkap ikan yang menetap disungai yang merupakan jalan lalulintas air. 


"Maka untuk itu besar harapan adanya kesadaran Pihak terakit, untuk kenyamanan bersama," himbaunya. 


Bagai gayung bersambut,  salah satu warga air itam Komarudin 60 tahun pengemin sungai selai menyambut baik atas keinginan Pemda PALI menertibkan pemicu hambatan aliran sungai Penukal.


"Kami sangat mendukung kebijakan ini supaya kesejahteraan nelayan serta pengemin bisa terangkat kembali," harapnya. (sn/bungharto) 

Share:

Forum Ketum BPC HIPMI Layangkan Mosi Tidak Percaya Terhadap Pengurus BPD HIPMI Sumsel

Ketua Forum Ketum BPC HIPMI Sumsel (tengah) 


Palembang.  SININEWS.COM -- Forum Ketua Umum  (Ketum) Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) se-Sumatera Selatan menyatakan sikap mosi tidak percaya dan meminta agar BPD HIPMI Sumsel dibekukan.


Pernyataan sikap ini disertai dengan pengantaran surat ke Kantor Sekretariat BPP HIPMI pada tanggal 15 November 2022.


Hal ini disampaikan Ketum BPC HIPMI Pali, Efran Adinata, Ketum BPC HIPMI Pagar Alam, Cristian Brando, dan Ketum BPC HIPMI Banyuasin, Mahmud Ahmad mewakili Forum Ketum BPC HIPMI saat menggelar konferensi pers bertempat di Batiqa Hotel Palembang, Rabu, 16 November 2022.


Dalam kesempatan ini mereka menyampaikan kekecewaan terkait surat peringatan yang ditujukan kepada BPC HIPMI Pagar Alam oleh Ketua BPD Hipmi Sumsel.



“Atas dasar Persahabatan dan Persaudaraan, maka kami merasa wajib menjawab Surat tersebut secara Kolektif  Kolegial melalui Forum Ketum BPC Hipmi se-Sumsel,” ujar Efran Adinata.


Lanjut pria yang juga menjabat sebagai Ketua Forum ini, selain dilayangkannya surat peringatan, ada hal-hal lain yang melatarbelakangi seperti tidak adanya koordinasi antara BPD dan BPC, kepengurusan BPD Hipmi Sumsel yang tidak mengakomodir keterwakilan BPC di kepengurusan BPD.


Selain itu, lanjutnya, ada banyak pengurus BPD yang prematur. Belum lagi ditambah arogansi OKK BPD HIPMI Sumsel, dan lainnya.



“Dari poin-poin di atas, kami seluruh KETUM BPC HIPMI se-Sumsel akan membuat pernyataan sikap bersama yakni Mosi Tidak Percaya kepada kepengurusan  BPD HIPMI Sumsel dan meminta BPP HIPMIuntuk membekukan BPD HIPMI Sumsel,” tegasnya.


Kekecewaan bermula pada saat pelantikan Pengurus BPD HIPMI Sumsel beberapa waktu lalu di mana seluruh BPC HIPMI tidak diundang


Setelah pelantikan, pihaknya melihat struktur kepengurusan di BPD HIPMI Sumsel, ternyata wakil  dari BPC HIPMI tidak ada.


Hal ini tentu saja sangat merugikan, karena  pihaknya tidak bisa menyuarakan aspirasi daerah, pengusaha-pengusaha muda di daerah, para UMKM di daerah untuk bisa go Internasional.


Kondisi ini diperburuk dengan tidak adanya rapat pleno yang membahas rencana kerja ke depan.



Seiring waktu, pihaknya menunggu dari BPD HIPMI Sumsel tidak ada rapat pleno kepada BPC HIPMI apa rencana kerja ke depannya. “Tiba-tiba keluar surat peringatan, jadi bagaimana bisa langsung ada surat peringatan, sedangkan rapat pleno saja tidak ada,” ucapnya.


Sebelum pernyataan sikap dilakukan, pihaknya sudah melakukan konsolidasi berkali-kali bahkan pihaknya juga melakukan konsultasi dengan para senior, namun langkah ini tidak juga membawa hasil.


“Para senior juga ikut prihatin dengan kondisi ini. Bahkan mereka ingin ikut konferensi pers in, tapi kami cegah untuk ikut. Biar kami dulu, karena ini memang ranah kami,” ucapnya.


Pernyataan sikap disebutkannya sudah sesuai dengan  AD ART HIPMI, di mana HIPMI merupakan wadah penyaluran aspirasi pengusaha muda indonesia merupakan organisasi non- profit yang dapat memberikan keuntungan bersama (mutual benefit) bagi anggotanya dan bersifat kekeluargaan dan gotong-royong.



HIPMI juga memposisikan diri sebagai pelayanan dan faktor mempromosikan dalam pembangunan ekonomi dan bisnis Indonesia di masa depan sesuai visi misi strategi HIPMI.


Hipmi juga bertujuan untuk mengumpulkan dan menyebarkan informasi usaha dalam arti kata yang luas bagi anggotanya dan meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan keterampilan kewirausahaan para anggota dan mendorong akselerasi proses alih tekhnologi dalam dunia usaha Indonesia.


“Jadi ini adalah ujung perjuangan kami untuk menyelamatkan Hipmi agar kembali ke titahnya dan Hipmi Sumsel tetap baik, berkibar, dan tetap menjadi Kawah Candra Dimuka para pengusaha muda di Sumsel,” tutupnya. (sn/perry)

Share:

Camat Penukal Utara Lantik Anggota BPD Desa Kota Baru


PALI. SININEWS.COM -- Camat Penukal Utara Kabupaten PALI Makagiansar SH melantik 7 anggota Badan Permusyawarahan Desa (BPD)  Desa kota baru Kecamatan Penukal Utara kabupaten PALI Sumatera selatan. 


Pelantikan ke tujuh anggota BPD ini digelar dikantor Camat Penukal utara dihadiri para perangkat Desa, dan Tokoh Masyarakat Desa Kota baru ini berjalan hikmat, Rabu 16 november 2022.


Dijelaskan Camat Penukal Utara bahwa pelantikan BPD ini berdasarkan surat Keputusan Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) No. 416/KPTS/DPMD-III/2022 tentang Peresmian anggota BPD Desa Kota Baru Kecamatan Penukal Utara kabupaten PALI. 


Dengan nama terlampir,  Daryono, Karsi,  indah sari,  Darmono,  Cikidin, Jasri,  dan Ruwangi wulandari.


Dalam arahan camat mendorong anggota BPD yang baru diresmikan ini,  agar dapat menjalan tugas sebagaimana mestinya dan bertanggung jawab. 



Diantaranya dapat menampung aspirasi masyarakat, melakukan pengawasan kinerja pemerintah Desa serta merencanakan pembuatan peraturan Desa (Perdes) 


Lebih rinci Camat berharap,  adanya sinergiritas BPD dan Kepala Desa untuk mendukung kemajuan pembangunan Desa disegala bidang. 


Sementara Yusri Kolby, S. Kom Kades Kota baru,  menyambut baik atas dilantiknya BPD ini,  sehingga berharap banyak BPD ini dapat membantu kepala Desa dan masyarakat.(sn/bungharto)

Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts