Bupati PALI Melalui Wabup Resmikan Festival Pasar Ramadhan


PALI. SININEWS.COM--Bupati PALI Dr Ir H Heri Amalindo MM melalui Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Drs H Soemarjono secara resmi membuka Festival Pasar Ramadhan 27 Maret 2023 di Pasar rakyat Talang Kerangan kecamatan Talang Ubi. 



Festival Pasar Ramadhan sendiri digelar pemerintah kabupaten PALI selama 21 hari, dimana tujuannya selain untuk meramaikan pasar rakyat Talang Kerangan juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat bulan suci Ramadhan tahun ini serta sebagai sarana hiburan rakyat.



Pada acara pembukaan Festival Pasar Ramadhan, Wabup memberikan apresiasi terhadap Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kabupaten PALI selaku pelaksana.




"Kami harapkan kegiatan ini bukan hanya seremonial belaka, namun ini merupakan program Pemkab PALI melalui Disperindag yang harus terlaksana dan manfaatnya bisa dirasakan masyarakat banyak," ungkap Wabup. 



Wabup berharap adanya Festival Pasar Ramadhan bisa menjadi ajang silaturahim antara pedagang juga pengunjung. 



"Semoga Festival Pasar Ramadhan ini selalu ramai didatangi oleh pengunjung, baik yang ingin belanja ataupun hanya sekedar ingin menyaksikan penampilan peserta Festival Ramadhan. Sekaligus bisa mempererat tali silaturahim antara sesama pedagang dan pengunjung itu sendiri," harap Wabup.




Sementara itu, Plt. Kepala Disperindag PALI Brisvo Diansyah mengungkapkan bahwa kegiatan Festival Pasar Ramadhan merupakan program Disperindag yang digelar selama 21 hari.



"Selain masyarakat bisa berbelanja kebutuhan pangan, juga pada Festival Pasar Ramadhan menjadi ajang hiburan rakyat," ungkap Brisvo. 



Brisvo akui pada Festival Pasar Ramadhan bisa berjalan sukses berkat peran serta perusahaan dan BUMN/BUMD yang beroperasi di wilayah Kabupaten PALI. 



"Secara umum partisipasi perusahaan dan BUMN/BUMD sudah ada. Salah satunya dari Bank SumselBabel Pendopo, yang memberikan bantuan pinjaman umbul-umbul, LKK dan paket sembako murah," imbuhnya.



Terkait kelanjutan penataan dan penertiban Pasar Inpres Pendopo, Brisvo mengatakan bahwa hal itu merupakan keinginan seluruh masyarakat Kabupaten PALI, bukan Dinas atau pihak tertentu.



"Sekarang lalu lintas di sekitar Pasar Inpres Pendopo sudah lancar, Pasar tampak bersih dan tertata,”tutupnya. (sn/adv)

Share:

Bahas LKPJ Gubernur Tahun 2022, Lima Pansus DPRD Sumsel Dibentuk

Palembang, sininews.com– Lima Panitia Khusus (Pansus) DPRD Prov. Sumsel dibentuk untuk membahas Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Gubernur, Pansus tersebut terbentuk setelah Pimpinan dan Anggota DPRD Prov. Sumsel mendengarkan Pidato Pengantar LKPJ Gubernur Sumsel Tahun Anggaran 2022 pada Rapat Paripurna LXIII (63) DPRD Prov. Sumsel dengan agenda Penyampaian Pidato Pengantar LKPJ Gubernur Sumsel TA. 2022.

Rapat Paripurna LXIII (63), Senin(27/03/2023) dipimpin oleh Ketua DPRD Prov. Sumsel; Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH, MH, bersama Wakil Ketua DPRD Prov, Sumsel Hj. Kartika Sandra Desi, SH, MM dan H. Muchendi M, SE dihadiri oleh Gubernur Sumsel; H. Herman Deru, Para Perwakilan Organisai Perangkat Daerah (OPD) serta tamu undangan lainnya.

Ketua DPRD Sumsel, Hj.R.A. Anita Noeringhati, SH, MH mengungkapkan bahwa giat yang dilakukan hari ini merupakan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintah daerah yang menyatakan bahwa kepala daerah wajib menyampaikan laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah, laporan keterangan tentang pertanggungjawaban dan ringkasan laporan penyelenggaraan pemerintahan. “Selanjutnya pasal 71 ayat 2 disebutkan bahwa laporan keterangan pertanggungjawaban LKPJ disampaikan kepada DPRD dilakukan satu kali dalam satu tahun paling lambat 3 bulan setelah tahun anggaran berakhir,”

Dalam Pengantarnya Gubernur Sumsel menyampaikan dua bagian penting, bagian pertama adalah prioritas pembangunan 2022 dan capaian kinerja pembangunan serta bagian kedua tentang realisasi pengelolaan keuangan daerah.

Prioritas Pembangunan Sumatera Selatan  Tahun 2022 dan capaiannya dijelaskan diantaranya:

1. *Percepatan Penurunan Tingkat Kemiskinan dan stunting*

Tahun 2022 angka kemiskinan menurun signifikan sebesar 0,84 Persen, Poin dibanding tahun 2021. Penurunan angka prevelitas stunting yang signifikan dari 24,8 persen pada tahun 2021 menurun sebesar 8,2 persen poin menjadi 18,6 Persen pada tahun 2022.

2. *Pembangunan Ekonomi kerakyatan melalui peningkatan produktivitas pertanian, Investasi, Industri, Perdagangan, UMKM dan Pariwisata*

Sumsel berhasil melakukan upaya pemulihan ekonomi dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi dari 3,58 persen pada tahun 2021 menjadi 5,23 persen pada tahun 2022.

Realisasi indeks pembangunan ekonomi inklusif sumsel tahun 2021 sebesar 5,97 persen meningkat 0,42 persen dibandingkan tahun 2020 yang sebesar 5,55 persen, sedangkan nasional meningkat 0,46 persen, poin dari 5,54 persen pada tahun 2020 menjadi 6,00 persen tahun 2021.   

3. *Pengembangan Kualitas Sumber daya Manusia Madani dan Berprestasi*

Tahun 2022 prov. Sumsel berhasil meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari 70,24 poin pada tahun 2021 menjadi 70,90 poin pada tahun 2022.

4. *Pemerataan Pembangunan melalui Peningkatan Infrastruktur dasar dan Konektivitas, Pelestarian lingkungan dan penanggulangan bencana*

Pencapaian infrastruktur dasar tahun 2022 meningkat signifikan, antara lain terlihat dari capaian rumah tangga yang memiliki akses terhadap sanitasi layak sebesar 85,67 persen meningkat dibandingkan tahun 2021 yang sebesar 77,29 persen, air minum layak pada tahun pada tahun 2022 sebesar 85,08 persen meningkat dibandingkan tahun 2021 yang sebesar 84,70 persen. Dan seterusnya.

5. *Optimalisasi reformasi, birokrasi dan stabilitas keamanan*

Prov.Sumsel telah mengupayakan peningkatan kualitas pelayanan publik, hal ini terbukti dari diperolehnya penghargaan pelayanan public kategori “sangat baik” (A) tahun 2021. Untuk nilai tahun 2022 akan diberikan oleh kementrian PAN dan RB pada bulan Maret 2023. Pada tahun 2022 keamanan dan ketertiban terlaksana dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari kondisi zero konflik Sumsel yang bertahan pada tahun 2022.

Kemudian Gubernur Sumsel menyampaikan realisasi pengelolaan keuangan daerah yang belum diaudit sebagai wujud kinerja APBD.

Berdasarkan data yang belum diaudit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) per februari 2022, target pendapatan daerah prov. Sumsel sebesar Rp. 10.634.451.400.140,00, terealisasi sebesar Rp. 10.235.849.833.278,70 atau sebesar 96,25 Persen. Dari sisi belanja daerah terdapat target sebesar Rp. 10.426.397.636.784,00 terealisasi sebesar Rp. 9.663.635.876.750,69 atau sebesar 92,68 Persen.

Sedangkan dari sisi pembiayaan daerah maka penerimaan pembiayaan daerah terealisasi sebesar Rp. 151.946.236.644,00 terealisasi sebesar Rp. 151.894.033.565,14 atau sebesar 99,97 persen. Sementara itu pengeluaran pembiayaan daerah terealisasi sebesar Rp.360.000.000.000,00, terealisasi sebesar Rp. 202.357.225.474,00 atau sebesar 56,21 persen.

Terdapat Sisa Lebih pembiayaan anggaran (SILPA) tahun Anggaran 2022 sebesar Rp. 521.750.764.619,19.

Selain sumber dana APBD Prov. Sumsel pembangunan di Sumsel juga dilaksanakan bersumber dari dana APBN dan Tugas Perbantuan (TP), Tugas Perbantuan Prov. Sumsel pada tahun 2022 sebesar Rp. 147.451.953.000,00 sengan realisasi fisik 97,40 persen dan realisasi keuangan sebesar 96,77 persen. Sedangkan tugas perbantuan Kabupaten/Kota sebesar Rp. 20.962.464.000,00dengan realisasi fisik 98,76 persen dan realisasi keuangan sebesar 96,77 persen.

Setelah mendengarkan penjelasan gubernur tersebut rapat paripurna dilanjutkan dengan prosesi penandatanganan keputusan DPRD Prov. Sumsel tentang pembentukan Pansus-Pansus, yang rancangannya telah dibacakan terlebih dahulu oleh Plt. Sekretaris DPRD Prov. Sumsel; H. Aprizal, S.Ag, SE, M.Si.

Adapun Pansus akan melakukan pembahasan dan penelitian terhadap LKPJ Gubernur Sumsel tahun 2022 bersama mitra kerja terkait dari tanggal 27 Maret s.d 6 April 2023 yang hasilnya akan disampaikan pada Rapat Paripurna Lanjutan tanggal 10 April 2023 mendatang. (mhn/ril)

Share:

Perang Petasan Warga Simpang empat Talang ubi Merasa Sangat Terganggu


PALI. SININEWS.COM--Menjelang Subuh bulan Ramadhan 1444 Hijriyah di Kecamatan Talang ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir ( PALI)-SUMSEL tepatnya di Simpang empat Kelurahan Talang ubi Timur ini diwarnai dengan perang petasan.


Perang petasan ini sebagian besar dilakukan anak-anak dan remaja yang datang dari atau hanya sekedar lewat dari Kelurahan lain.


Perang petasan biasanya dimulai menjelang shalat subuh hingga pukul 08.00 WIB. Sehingga, pengguna jalan yang melintas dan warga setempat merasa terganggu.


Terlebih, bagi para lanjut usia (Lansia) yang ingin menuju Masjid dan yang akan menjual dagangan nya ke pasar mau tidak mau harus melewati para pemain petasan ini.


Seperti diungkapkan ibu Sri (66), yang merasa terganggu oleh anak-anak dan remaja yang bermain petasan di jalan. Pasalnya, anak-anak ini sering melempar petasan ke arah pengguna jalan dan saling lempar petasan sesama mereka.


"Harus ekstra hati-hati kalau lewat, karena anak-anak ini sering jahil melempar petasan ke arah kita yang sedang jalan," ungkapnya.


Untuk itu,ibu Sri berharap, ada tindakan tegas dari pihak berwenang untuk menertibkan anak-anak yang sering bermain petasan saat subuh.


"Perang petasan ini kan setiap tahun pasti ada, dan biasanya setiap hari dilakukan anak-anak. Kami berharap ada tindakan dari aparat, karena mereka ini sering mengganggu orang-orang yang beribadah, dan kami yang berdomisili di area ini sangatlah terganggu" terangnya.


Mirisnya, setelah mengganggu pengguna jalan, biasanya anak-anak ini menertawakan pengguna jalan yang merasa terkejut setelah dilempar petasan. (sn/perry)

Share:

Miris! Taman Gunung Ibul Kini Sudah Tak Terawat


 PRABUMULIH, SININEWS.COM - Taman Gunung Ibul yang terletak tak jauh dari Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, kondisinya saat ini memprihatinkan dan membutuhkan perhatian lebih dari pemerintah setempat.

Taman yang biasanya dijadikan tempat rekreasi bersama teman dan keluarga, kink malah beralih fungsi menjadi tempat pembuangan sampah oleh oknum yang tak bertanggung jawab. 

Taman yang di bangun beberapa tahun lalu itu sempat trand menjadi tempat bersantai dan menghilangkan penat bagi warga Kota Prabumulih khusunya masyarakat sekitar.

Lantas, taman yang di alih fungsikan itu saat ini banyak dipenuhi sampah domestik rumah tangga juga kondisi fasilitas tamanpun kini tak terawat.

Teguh (19), salah satu maysarakat Kelurahan Gunung Ibul yang kerap melintas dan biasanya singgah ke taman itupun sangag menyangkan akan kondisi taman Gunung Ibul saat ini

 "Sangat disayangkan taman ini sekarang jadi berantakan dan kotor, sehingga warga yang mampir disini jadi tidak betah berlama-lama karena banyak sampah berserakan yang menimbulkan bau tidak enak",ungkapnya saat di bincangi. 

Sejak tanggal 24 November lalu sudah diluncurkan program Gunung Ibul BERANI (Bersih, Rapi, Nyaman dan Indah) yang didasarkan pada Pasal 28 Ayat 1 Peraturan Pemerintah (Perda) Kota Prabumulih Nomor 5 Tahun 2014 tentang pengelolaan sampah. 

Peraturan Pemerintah ini menyatakan bahwa setiap orang dilarang membuang sampah sembarangan, apabila melanggar akan dikenakan sanksi pidana ringan yaitu 6 bulan kurungan atau denda maksimal 50 juta.

Meskipun demikian, kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan belum nampak begitu jelas. 

Hal itu terlihat dari tumpukan sampah yang ada di Taman Gunung Ibul dan juga di sungai, "Seharusnya disediakan tempat sampah dan diletakkan di ujung taman, sehingga tidak mengganggu pengunjung taman". Lanjut Teguh. 

Terkait hal itu, ia pun menambahkan agar kiranya sampah yang ada di Taman tersebut dapat di pindahkan dan Taman kemabali di fungsikan. 

"Harapannya semoga Taman Gunung Ibul ini segera ditindaklanjuti sehingga bisa digunakan sebagaimana mestinya, apalagi di Bulan Ramadhan saat ini bisa dijadikan salah satu rekomendasi masyarakat untuk bersantai sembari menunggu waktu berbuka puasa", tukasnya. (ril/sn) 

Share:

Masyarakat Keluhkan Kondisi Jembatan Dan Tanah Yang Mulai Terbis


PRABUMULIH, SININEWS.COM-- Jembatan penguhubung antara RT 05 dan RT 06 RW 04 Kelurahan Majasari Kecamatan Prabumulih Selatan butuh perhatian serius dari Pemerintah.

Pasalanya jembatan yang terbuat dari besi tersebut semakin hari kondisinya semakin memburuk. 

Lantas warga yang melintasi jembatan tersebut menjadi was-was akan kondisi jembatan saat ini.

"Yo ngerilah pastinyo man lewat sini apo lagi bagian ujung itu, tanahnyo lah longsor," ungkap Dani pengendara motor yang melintasi jembatan tersebut. 

Meskipun tak begitu sering melintas namun ia mengharapkan agara jembatan penghububg itu untuk dapat segerandi realisasi,"Yang pastinyo cepet di benerkelah, biar kito dak was-was kapan lewat sini apo lagi bemotor,"terangnya. 

Terpisah, Puji salah satu warga Kelurahan Majasari yang selalu melintasi Jembatan itu mengungkapkan bahwa pada beberapa waktu lalu sempat ada perbaikan untuk jembatan tersebut. 

"sempet ado perbaikan kemaren, mungkin karena sering di terjang air sungai ini pondasinyo dak begitu kuat,"Tuturnya kepada awak media ini, Minggu (26/03/2023). 

Tak hanya pada jembatan saja, seringya hujan turun di tambah debit air yang tinggi membuat tanah yang berada di dekat jembatan tersebut terbis. 

Pada sebelumnya di perkirakan antara aliran sungai dan rumah warga berjarak kurang lebih 15 Meter, namun sekarang sekitar 5M.

"man kemaren itukan jalan, lebar kalo posisi daratannyo di situ, nah yo ujiku tadi, semakin kesini kondisinyo makin buruk,"ssmbung puji. 

Lantas, terkait kondisi jembatan dan terbisnya tanah akibat terjangan air itu, dirinya mengharapkan untuk segera ads tindak lanjut pemerintah.

"mungkin sudah ado yang melapor, tapi kito berharap semoga bae tahun ini gancang di beneri," tutupnya.

Share:

Sempat Banjir Akibat Hujan Deras, BPBD PALI Nyatakan Sudah Surut

kondisi banjir di Jerambah Besi minggu pagi sekitar pukul 07.00 WIB 


PALI. SININEWS.COM--Musim hujan sepertinya masih belum berakhir di wilayah Bumi Serepat Serasan. Pasalnya hingga saat ini curah hujan masih tinggi yang hampir setiap hari mengguyur di sejumlah wilayah di Kabupaten PALI. 


Seperti pada Sabtu malam hingga Minggu pagi 25-26 Maret 2023, hujan cukup deras turun hampir semalaman.

Akibatnya, sejumlah wilayah di Kabupaten PALI terkena dampak hujan tersebut. 

Salah satunya Dusun Jerambah Besi desa Karta Dewa kecamatan Talang Ubi. 

Pada minggu dini hari hingga pagi, ada puluhan rumah terendam dan akses jalan juga ikut kena banjir. 


"Kalau dinihari tadi ketinggian air hampir satu meter. Namun pagi ini sudah surut karena banjir disini tidak lama hanya lewat," ucap Tomi, salah satu warga setempat.

Sama halnya disampaikan Fatma warga lainnya yang mengaku dapur rumahnya sempat terendam tadi malam.

"Sekitar pukul 12 malam air naik dan masuk ke dapur kami. Terpaksa kami memindahkan barang-barang elektronik yang ada di dapur agar tidak rusak. Ketinggian air di dapur kami tadi malam setinggi betis kaki,  tapi saat ini sudah surut," ungkapnya.

Fatma juga mengaku tidak bisa beraktivitas di kebunnya lantaran selain rumahnya sempat terendam, kebun karetnya juga ikut banjir.

"Kebun karet kami juga ikut kebanjiran. Bahkan mangkuk penampungan getah banyak yang hanyut. Jadinya kami memilih diam di rumah dan bersih-bersih dari lumpur bekas terkena banjir," tukasnya.

Sementara itu, Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten PALI, Kartika Sari menyebut pihaknya langsung mengecek lokasi. 

"Saat kami ke lokasi air sudah surut. Karena memang hujan semalam cukup deras. Banjir di Jerambah Besi hanya lewat sebentar. Meski demikian kami tetap memantau mengantisipasi hal yang tidak diinginkan," kata Tika, sapaan Kabid Kesiapsiagaan dan Pencegahan Bencana BPBD Kabupaten PALI. 

Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, Tika menghimbau warga agar mengawasi anak-anaknya agar tidak bermain di air apalagi di sungai. 

"Biasanya kalau banjir lewat, anak-anak kerap bermain di air. Untuk itu, bagi para orang tua agar mengawasi anak-anaknya dan melarang bermain di sungai karena meski air sudah surut tetapi arus sungai masih deras," himbau Tika. (sn/perry)
Share:

Ramadhan Penuh Berkah, Sedcom Prabumulih Bagi Takjil


PRABUMULIH, SININEWS.COM -- Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah, dan salah satu pintu yang di buka oleh Allah SWT dalam meraih keberkahan yaitu melalui sedekah.

Begitulah yang sedang dilakukan oleh keluarga besar Sedan Comunity (Sedcom) Prabumulih dan gelumbang yakni membagikan takjil ke masyarakat Kota Prabumulih.

Bagi-bagi takjil itu berlangsung di Jalan Ahmad Yani tepatnya di depan pintu gerbang Taman Kota Prabujaya Kecamatan Prabumulih Timur, Sabtu (25/03).

Kegiatan yang sudah menjadi agenda tahunan Sedcom Prabumulih Gelumbang itu bertujuan untuk berbagi kasih antar sesama.

"Sudah lima tahun kita mengadakan giat berbagi kasih ini, dan memang kemaren sempet juga tertunda karena pandemi," ungkap ketua Sedcom, Adi kepada awak media ini.

Sebanyak 200 takjil yang berjenis bubur-buburan yang di bagikan oleh keluarga besar itu, "kurang lebih 200 takjil seperti bubur sumsun, bubur kacang ijo dan lainya yang kita bagikan hari ini,"sambungnya.

Dan juga, melalui sumbangan para member kegiatanku bagi-bagi takjil tersebut biasanya di gelar keluarga Sedcom Prabumulih Gelumbang dua kali setiap bulan Ramadhan. 

"untuk dananya sendiri itu kita patungan dari para member Sedcom, ini biasanya dua kali kita adakan satu minggu setelah ini in shaa allah di Gelumbang," jelas Ketua Sedcom itu.

Seusai berbagi takjil oleh para Keluarga Besar Sedcom Prabumulih Gelumbang, para member melangsungkan berbuka puasa bersama.

"Seperti biasa, kalo kita sudah selesai berbagi ini kita langsung Bukber om, untuk menjalin dan memperat silaturahmi antar member," tutupnya.

Share:

Ketua DPRD Sumsel Soroti Kebijakan Larangan ASN Buka Bersama


Palembang, sininews.com – Polemik larangan menggelar buka puasa bersama (Bukber) pejabat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) oleh Presiden RI Joko Widodo, terus bergulir.

Ketua DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) RA Anita Noeringhati sendiri, menyoroti larangan tersebut, dengan membandingkannya pada pelaksanaan konser musik yang selama ini bebas kerumunan.

“Tidak boleh buka bersama itu, apa bedanya dengan konser- konser yang dapat izin, saya selaku ketua DPRD Sumsel agak sulit untuk menjawabnya, ” kata Anita, Jumat (24/3/2023).

Politisi Partai Golkar ini pun menilai, apa yang disampaikan masyarakat selama ini sudah benar (keberatan), dimana buka puasa bersama itu kan biasanya dilakukan ramai, sekaligus melaksanakan sholat tarawih.

“Jadi apa bedanya dengan tarawih di Masjid besar setelah itu pulang, menurut saya perlu dikaji ulang karena situasi dilapangan masyarakat mempertanyakan, kalau bukber tidak boleh tapi konser diizinkan,” paparnya.

Meski begitu selalu pejabat di lingkungan provinsi Sumsel, Anita mengaku siap melaksanakan apapun yang sudah menjadi instruksi dari pusat. Namun, ia meminta perlu dikaji dulu larangan itu, mengingat ada pernyataan Mensesneg yang terbaru soal larangan itu.

“Tapi kalau ini sudah instruksi,suka atau tidak suka harus dijalankan, meski kami lembaga politik dan hanya peruntukan bagi ASN aturan itu, tapi sekwan ikut, dan nanti kalau kami melaksanakan sholat tarawih bersama minta petunjuk Sekwan selaku ASN tertinggi di Sekretariat DPRD, dan pastinya saya selaku ketua DPRD representatif masyarakat untuk dikaji ulang surat ederan tersebut,” paparnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melarang kegiatan buka puasa bersama di kalangan pejabat dan aparatur sipil negara (ASN) selama bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah.

Perintah itu tertuang dalam Surat Sekretaris Kabinet Nomor 38/Seskab/DKK/03/2023 tentang arahan terkait penyelenggaraan buka puasa bersama yang diteken Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung pada 21 Maret 2023.

Surat tersebut ditujukan kepada para menteri Kabinet Indonesia Maju, Jaksa Agung, Panglima TNI, Kapolri dan kepala badan/lembaga.

Di dalam surat itu, ada tiga poin arahan Presiden Joko Widodo mengenai buka puasa bersama bagi pejabat dan ASN.

Pertama, penanganan Covid-19 saat ini dalam transisi dari pandemi menuju endemi, sehingga masih diperlukan kehati-hatian.

Kedua, sehubungan dengan hal tersebut, pelaksanaan buka puasa bersama pada bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah agar ditiadakan.

Ketiga, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) agar menindaklanjuti arahan tersebut kepada para gubernur, bupati, dan wali kota.

Dalam akhiran surat juga ditekankan agar para menteri, kepala instansi, kepala lembaga serta kepala daerah mematuhi arahan Presiden tersebut dan meneruskan kepada seluruh pegawai di instansi masing-masing.

Setelah terbit surat itu, Kemendagri mempersiapkan surat edaran (SE) sebagai tindak lanjutnya. (mhn/bbs)

Share:

Ketua DPRD Sumsel Sambut Kedatangan Panglima TNI Yudho Margono

Palembang, sininews.com – Ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Ibu Hj. R.A. Anita Noeringhati, SH., MH., menyambut kedatangan Panglima TNI, Laksamana TNI H. Yudo Margono, SE., MM., C.S.F.A., beserta rombongan di VIP Bandara SMB II Palembang,  dalam rangka Riksiapops dan Pengantaran Satgas Yonif 133/YS dan Yonif Raider 200/BN. Jum’at (24/3/2023).

Turut hadir dalam kegiatan penyambutan tersebut Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan Ir. S.A.Supriono, Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Hilman Hadi,S.I.P., M.B.A., M.Han. dan Kapolda Sumsel Irjen. Pol. Albertus Rachmad Wibowo, S.I.K., M.I.K. (mhn/ril)

Share:

Sambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H, Anak Irmas Gelar Gotong Royong


 PRABUMULIH, SININEWS.COM -- Jelang memasuki bulan suci ramadhan 1444 Hijriah, anak-anak Irmas Nurul Huda Kelurahan Majasari gelar gotong royong pembersihan masjid, Rabu (22/03).

Kegiatan gotong royong membersihkan masjid itu, merupakan agenda yang kerap di laksanakan setiap bulan.

"Sebenernya agenda ini sudah Kito terapkan setiap bulan, tapi hari ini beda karena besok sudah mulai puasa,"cakap ketua Irmas Nurul Huda Majasari pada media ini.

Ia pun menambahkan bahwa Irmas yang tengah bersama itu merupakan generasi yang baru.


"Jadi adek-adek Irmas Kito ini masih baru, karena yang kemaren-kemareen itu sudah Ado yg kerja, kuliah di luar prabu jadi kita harap maklum dan in shaa Allah silaturahmi terus berlanjut,"ujarnya.

Meskipun terbilang baru, namun semangat dan loyalitas anak-anak Irmas dalam ikut peran mensejahterakan Masjid Nurul Huda nampak melalui gotong royong tersebu,"Mereka sangat semangat untuk gotong royong,"katanya.

Selain itu juga, giat yang di geluti para anak-anak banyak dari sekolah menengah itu meliputi Halaman Masjid, dalam masjid seperti ruang shalat dan serambi, pembersihan tempat wudhu juga toilet serta pemasangan bendera umbul-umbul.

Dengan gotong royong tersebut Hari yang masih menyebet gelar ketua Irmas itu mrngharapakan untuk tetap menjalin kekeluargaan terkait Irmas yang baru maupun yang sudah jarang aktif.

"Kekeluargaan kita tetap terjalin baik yang baru ini dan juga yang lama, dan in shaa Allah dengan ramadhan tahun ini, kita bakal berkolaborasi baik yang baru maupun yang lama," harapanya.



Share:


Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers


Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts