Perdana, Bank SumselBabel Cabang Pendopo PALI Cairkan KUR Super Mikro Untuk Kelompok Tani


PALI. SININEWS.COM -- Mendorong peningkatan ekonomi di sektor pertanian, Bank SumselBabel cabang Pendopo PALI menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) super mikro kepada kelompok tani Desa Sumberejo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Rabu (5/5/21) di kantor Bank SumselBabel cabang Pendopo PALI dihadiri Penjabat Bupati PALI melalui Asisten II Husman Gumanti. 


Kepala Cabang (Kacab) Bank SumselBabel Pendopo PALI Darmiansyah SH didampingi Wakil Pemimpin Sri Wardani dan Peny. Kredit Rangga Fragenta menyatakan bahwa penyaluran program KUR Super mikro untuk kelompok tani adalah perdana dilakukan Bank SumselBabel. 

"Pencairan ini perdana untuk kelompok tani. Total KUR super mikro kali ini sebesar Rp 73 juta yang akan ditransfer  ke rekening 9 orang anggota kelompok tani dikoordinir Dinas Pertanian melalui petugas penyuluh lapangan," ujar Darmiansyah. 


Pinjaman KUR Super mikro dijelaskan Darmiansyah khusus untuk kebutuhan pertanian seperti pembelian pupuk dan kebutuhan mengembangkan usaha dibidang pertanian. Jadi tidak sembarangan mencairkan pinjaman itu tanpa sepengetahuan dinas pertanian. 

"KUR super mikro bagi kelompok tani dengan bunga ringan sebesar 6 persen. Dibayar sesudah petani memanen hasil taninya. Dimana pemberian KUR perdana untuk kelompok tani Sumberejo adalah petani padi, maka setelah panen padi, petani harus melunasi pinjaman itu yang dikoordinir dinas pertanian. Setelah pencairan ke kelompok tani Sumberejo, Insyaallah kedepan akan disalurkan lagi kepada kelompok tani lainnya," terangnya. 


Sementara itu, Husman Gumanti Asisten II Pemkab PALI memberikan apresiasi kepada pihak Bank SumselBabel Pendopo karena telah memberikan kepercayaan kepada kelompok tani dalam mengembangkan usahanya. 

"Ini merupakan hikmah dan kita harus berterimakasih kepada pihak bank SumselBabel atas program KUR super mikro. Ini program pemerintah dalam menyejahterakan masyarakat. Pinjaman ini demi untuk memajukan usaha sesusai bidangnya, dalam hal ini bidang pertanian. Harapan kami, dengan program dari bank SumselBabel bisa meningkatkan derajat petani PALI dan ekonomi masyarakat secara keseluruhan," harapnya. (sn/perry)
Share:

Bank SumselBabel Pendopo PALI Gelar Bazar Murah

PALI. SININEWS.COM – Bank SumselBabel Cabang Pendopo PALI menggelar Bazar murah Ramadhan di halaman bank tersebut, Selasa (4/5/21). Bazar murah itu, bank SumselBabel Pendopo menggandeng pelaku usaha yang menjadi mitra binaan, antara lain pelaku usaha kripik daun anggur, Miso Ayu Barata, bubur ayam, rumah Dimsun, RM Sejahtera juga IIPK Bank SumselBabel yang menjual paket sembako dengan diskon 50 persen dengan syarat bertransaksi menggunakan barcode QRIS. 

Kegiatan itu dibuka langsung Penjabat Bupati PALI DR H Rosidin Hasan didampingi Kepala Cabang Bank SumselBabel Pendopo PALI Darmiansyah SH juga kepala cabang pembantu Bank SumselBabel Tanah Abang May Hardi serta staff Bank SumselBabel Pendopo. 

Pejabat Bupati PALI saat membuka kegiatan itu memberikan apresiasi kepada pihak bank SumselBabel Pendopo yang telah memberikan sumbangsihnya meringankan beban masyarakat ditengah pandemi covid-19 juga di bulan suci Ramadhan. 

"Dengan adanya bazar ini merupakan bentuk kepedulian Bank Sumsel Babel terhadap masyarakat. Kami juga meminta pihak Bank Sumsel Babel agar bisa menambah lagi paket sembako, supaya lebih banyak lagi masyarakat menikmatinya," pinta bupati. 

Sementara itu, Kacab Bank SumselBabel Pendopo PALI Darmiansyah SH menyebut bahwa kegiatan itu dalam rangka berbagi kasih di bulan Ramadhan serta mengajak pelaku usaha mitra binaan untuk meningkatkan penjualannya.

"Kami memberikan subsidi setengah harga kepada pengunjung untuk mendapatkan produk yang dijual termasuk 200 paket sembako dari ibu-ibu IPK, yang harga normalnya sebesar Rp 105.000/paket, cukup bayar Rp 50.000/paket dengan syarat transaksi non tunai menggunakan barcode QRIS," ujar Darmiansyah. 

Dijelaskan Darmiansyah, transaksi non tunai menggunakan barcode QRIS yang digunakan saat bazar sengaja dilakukan untuk mengenalkan keuntungan transaksi non tunai kepada masyarakat.

“Disini kami mengedukasi masyarakat agar bisa menggunakan uang elektronik, melalui aplikasi QRIS (non tunai), karena banyak keuntungan dan kemudahan menggunakan non tunai. Bazar murah ini dilaksanakan selama tiga hari, dari tanggal 4 sampai dengan 6 Mei 2021," tukasnya. 

Diharapkan Kacab Bank SumselBabel Pendopo PALI dengan digelarnya kegiatan itu bisa membantu masyarakat PALI khususnya di Talang Ubi.

"Bazar ini terbuka untuk umum, tetapi perlu diingat harus menerapkan protokol kesehatan. Karena pandemi covid-19 belum berakhir. Kita juga menyiapkan masker, bak cuci tangan plus sabun juga jarak antara pedagang sudah diatur. Meski transaksi menggunakan non tunai, tapi dalam bazar murah ini juga bisa langsung tunai, namun tidak mendapat subsidi dari kami, artinya apabila dibayar cash, harga barang yang dibeli harga normal. Semoga saja kegiatan ini bisa membantu masyarakat saat Ramadhan dan jelang lebaran," harapnya. (sn/perry)

Share:

Walikota Prabumulih Serahkan Kunci Rumah Bantuan dan Ratusan Paket Sembako.

PRABUMULIH -- Memasuki pekan terakhir puasa Ramadhan 1442 H tahun ini, BAZNAS Kota Prabumulih melangsungkan kegiatan yaitu Penyerahan Kunci Rumah kepada 27 orang warga Prabumulih dan juga dari TASPEN sebanyak 3 unit rumah, 4 buah Kursi Roda.  Dan berikut 110 paket Sembako berikut juga 258 paket Sembako dari Walubi turut dibagikan.

Acara yang dipusatkan di Pendopoan Rumah dinas Walikota Prabumulih dihadiri langsung oleh Wali Kota (Wako) Ir. H. Ridho Yahya MM, Selasa (4/5/2021).

Warga yang mendapatkan bantuan sembako ini ialah PHL petugas kebersihan dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) sebanyak 259 orang, sedangkan PHL dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebanyak 110 orang.

Walikota Ridho Yahya mengatakan bahwa ini adalah program rutin Pemkot.

"Sesuai komintmen kita program pembangunan 10 rumah perbulan,sekarang sudah ketiga bulan jadi berjumlah 30 rumah sampai saat ini," jelasnya.

Orang nomor satu di Prabumulih ini menambahkan,masih tersisa sekitar 100 rumah lagi yang belum mendapatkan bantuan, diperkirakan tahun depan semua selesai.

"Sekitar 100 an rumah lagi, namun tahun depan insyallah rampung, apalagi jika ada bantuan dari Gubernur 20 rumah saja sudah cukup,sisanya kita yang kerjakan," pungkas Wako Ridho.

Share:

Fakar Lematang dan Ormas Lain Bakal Demo Pertamina Adera



PALI. SININEWS.COM -- Dinilai kurang perhatian terhadap lingkungan sekitar, PT Pertamina Asset 2 Adera Field akan didemo organisasi Masyarakat Lematang dan Aktifis Lematang Bersatu yang rencananya digelar pada tanggal 27 Mei 2021 mendatang.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Fakar Lematang kabupaten PALI Yoka Akbar SH, Selasa (4/5/21).

Menurutnya, dalam aksi demo nanti seluruh peserta akan terdaftar serta memiliki pita khusus serta tetap menggunakan Prokes karena Pandemi covid-19 belum berakhir. 

"Demo tersebut menuntut agar PT Pertamina merealisasikan perbaikan jalan rusak dan jembatan, transparan terhadap penerimaan tenaga kerja serta menyalurkan CSR," ujar Yoka. 

Aksi demo tersebut akan dilakukan di 3 titik, yakni disebutkan Yoka di Simpang 4 Raja, Depan SP 02 Raja dan Simpang 5 Tanah Abang.

"Aksi ini langsung di Koordinir Aka Cholik dan Suadi Yusuf. Untuk titik di depan SP 02 Raja dikoordinir Ijal ketua Pemuda Desa Curup, di simpang 4 Tanah Abang Yayan Lukman Anggota BPD terpilih sementara di Simpang 4 Desa Raja saya sendiri " terang Yoka. 

Ketua Umum Fakar Lematang Provinsi Sumatera Selatan Aka Cholik Darlin membenarkan rencana aksi itu.

"Habis lebaran kita akan rapat koordinasi persiapan aksi tersebut, kita akan mengundang TV Nasional serta kawan-kawan jurnalis agar berita sampai ke Menteri BUMN dan Komisaris PT Pertamina Jakarta," tandas mantan Anggota DPRD kabupaten PALI ini.

Sementara itu, pihak Pertamina Adera hingga berita ini diturunkan belum memberikan jawaban terkait rencana aksi yang akan dilakukan Fakar Lematang dan ormas lainnya. (sn/perry)
Share:

Begal Guru di PALI, Kaki Memo 'Tengkot' Ditembak Tim Kelambit




PALI. SININEWS.COM -- Memo bin Holden (21) warga Dusun Talang Nangka Desa Mangku Negara Kecamatan Penukal Kabupaten PALI terpaksa dilumpuhkan bagian kakinya dengan cara ditembak Tim Kelambit satuan Reskrim Polres PALI.


Memo ditangkap karena diduga menjadi salah satu anggota komplotan begal dengan korbannya guru yang hendak menyampaikan laporan ke UPTD. Memo ditangkap pada tanggal 28 April 2021 lalu sekitar pukul 23.00 WIB saat berada didalam rumahnya. 

Dijelaskan Kapolres PALI AKBP Rizal Agus Triadi melalui Kasat Reskrim AKP Alfredo Hidayat Duaji didampingi Kanit Pidum IPDA M Fachrie Persada STrK bahwa kejadian yang dilakukan Memo dan kawananya bermula pada bulan Mei 2018 lalu. 

Saat itu hari Rabu sekira pukul 10.30 WIB, Ernawati dan Jurni Yunita guru SD yang merupakan warga Desa Lubuk Tampui Kecamatan Penukal Utara bertolak dari sekolahnya menuju kantor UPTD Dinas Pendidikan di Desa Simpang Babat guna menyampaikan laporan menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat BG 4576 SP melintas dengan tenang di jalan raya.

Setiba di perjalanan, tiba-tiba para guru cantik ini dipepet tiga pemuda yang juga menggunakan sepeda motor. Dengan mengacungkan senjata api rakitan jenis pistol, pemuda ini menarik paksa tas yang dibawa oleh guru tersebut.

Tetapi mengetahui isi tas hanya berisi berkas laporan pendidikan, pelaku tak ingin kecolongan. Masih dengan menodongkan senjata, mereka meminta paksa sepeda motor yang dikendarai korban.

Setelah mendapatkan sepeda motor buruannya, para pelaku langsung melarikan diri meninggalkan korban yang ketakutan.

Polisi yang menerima laporan langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi pelaku. Dua pelaku berhasil diringkus yaitu Ahmad Sanjaya (warga Desa Mengku Negara Kecamatan Penukal) dan Denis Andespa (warga Desa Sungai Langan Kecamatan Penukal). Keduanya sudah dijatuhi hukuman penjara.

Namun satu pelaku yaitu Memo bin Holden berhasil melarikan diri.

Meski demikian, polisi tak mau menyerah. Tetap terus memburu keberadaan Memo yang sudah meresahkan warga.

Pada 28 April 2021 yang lalu, polisi berhasil mengendus keberadaan Memo yang saat itu sedang berada dirumahnya. Tepat pukul 23.00 WIB Tim Kelambit Polres PALI bersama anggota Polres Penukal dan Penukal Utara melakukan penyergapan dirumah tersangka.

Meskipun rumahnya sudah terkepung oleh petugas yang bersenjata lengkap, Memo ternyata tidak mau menyerah. Ia tetap melakukan perlawanan.

Tidak mau buruan yang kerap meresahkan warga tersebut lepas, dengan tegas polisi melumpuhkan Memo. Dua butir timah panas pun bersarang dikakinya.

"Meskipun kejadiannya sudah lama, tapi kami tetap memburu setiap pelaku kejahatan yang meresahkan warga Kabupaten PALI. Apalagi korban Memo ini adalah guru, tentu menjadi perhatian kami" terang Kasat Reskrim Polres PALI. 

Tersangka dikenakan Pasal 365 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara sebagai akibat melakukan kejahatan dengan kekerasan terhadap dua guru.

"Dalam menjalankan aksinya, pelaku menggunakan senpi rakitan bersama dua pelaku lain yang sudah lebih dahulu ditangkap dan sedang menjalani hukuman," tandasnya. (sn/perry)
Share:

Situasi Terkini Covid-19 Pertanggal 03 Mei 2021






 

Share:

Kacab BSB Pendopo PALI Kunjungi Pengrajin Batik Desa Raja dan UKM Gula Aren


PALI. SININEWS.COM -- Kepala Cabang Bank SumselBabel Pendopo PALI Darmiansyah SH didampingi kepala cabang pembantu Bank SumselBabel Tanah Abang May Hardi serta ibu-ibu IPK Bank SumselBabel PALI mengunjungi pengrajin batik khas PALI yang ada di Desa Raja Kecamatan Tanah Abang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dilanjutkan ke Desa Modong Kecamatan Tanah Abang untuk melihat secara langsung kegiatan kelompok usaha pembuatan gula aren, Senin (3/5/21).


Dikatakan Darmiansyah SH, kepala Cabang Bank SumselBabel Pendopo PALI bahwa kegiatan tersebut dalam rangka menggali potensi usaha dan mensupport pelaku usaha yang ada di kabupaten PALI. 


"Kami telah berkunjung ke beberapa pelaku usaha yang memanfaatkan potensi sekitar. Dan kali ini kita kunjungi pelaku usaha pembuatan batik juga pembuatan gula aren di kecamatan Tanah Abang. Ini kita lakukan dalam mendorong pelaku usaha mengembangkan usahanya," ujar Darmiansyah. 



Dalam membantu mengembangkan usaha kecil menengah, Darmiansyah menyebut pihak Bank SumselBabel cabang Pendopo PALI menawarkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR).


"Tentu harus melalui pengajuan dan sesuai syarat yang telah ditentukan. KUR ini khusus pelaku usaha dengan bunga ringan. Dalam hal ini Bank SumselBabel Pendopo PALI telah menyiapkan dana sebesar Rp 12 miliar untuk KUR," terangnya. 



Untuk memudahkan transaksi non tunai, Darmiansyah juga mengenalkan barcode QRIS kepada pelaku usaha. 


"Banyak keuntungan menggunakan barcode QRIS dalam bertransaksi, salah satunya tidak repot mencari uang kembalian serta banyak manfaat lainnya. Mudah-mudahan dengan banyaknya pelaku usaha yang terus bergerak ditengah pandemi ini, akan mampu membangkitkan ekonomi nasional," harapnya. (sn/perry)

Share:

Direktur RSUD Talang Ubi Sebut Telah Berikan Vaksin kepada 2.700 Nakes dan Pelayan Publik


PALI. SININEWS.COM -- Meski saat ini bulan puasa, tetapi proses vaksinasi di Bumi Serepat Serasan terus dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) dalam mencegah penyebaran covid-19, dan tahap awal pemberian vaksin bagi tenaga kesehatan (Nakes), pelayan publik dan tenaga pendidik hampir rampung dilaksanakan diberbagai tempat pelayanan kesehatan seperti Puskesmas dan rumah sakit. 


Seperti di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Talang Ubi, sejak dilaksanakan vaksinasi awal bulan Maret 2021 hingga awal Mei ini telah memberikan vaksin terhadap 2.700 Nakes, pelayan publik dan guru. 


Keterangan itu disampaikan Direktur RSUD Talang Ubi dr Hj Tri Fitrianty, Senin (3/5/21). Diakui Direktur RSUD Talang Ubi bahwa saat ini telah memasuki pemberian dosis kedua. 


"Sudah masuk pemberian dosis kedua. Target memang untuk Nakes, pelayan publik dan tenaga pendidik. Tapi untuk Lansia juga kita layani," ungkap dr Fitri. 


Diakui dr Fitri bahwa ditemukan kendala dalam program vaksinasi sinovac dalam menangkal penyebaran covid-19, diantaranya terbatasnya jumlah vaksin. 


"Tahap kedua RSUD hanya dapat 500 kuota dan saat ini telah habis. Kami saat ini sudah mengajukan permintaan lagi dengan jumlah sebanyak-banyaknya karena tahap selanjutnya target pemberian vaksin ke masyarakat umum," terangnya. 


Sementara itu, Mudakir Plt Kepala Dinas kesehatan Kabupaten PALI menyebut ada 9 faskes terdiri dari 7 puskesmas dan RSUD Talang Ubi serta rumah sakit Pertamina pendopo yang siap melayani pemberian vaksin. 


"Untuk jumlah dosis vaksin jelas kurang. Kita sudah ajukan permintaan penambahan, tapi untuk pendistribusiannya masih menunggu informasi dari Dinkes Provinsi," kata Mudakir. (sn/perry)

Share:

Dinas PU PALI Siap Kawal Pembangunan Jalan PALI-Musirawas


PALI. SININEWS.COM -- Kedatangan Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru pada Minggu (2/5/21) dalam rangka meresmikan infrastruktur yang telah dibangun di wilayah Bumi Serepat Serasan bersumber dari APBD provinsi, juga membawa kabar baik bagi warga Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) lantaran gubernur ingin menjadikan kabupaten PALI sebagai wilayah segitiga emas.


Salah satu langkah mewujudkan PALI sebagai daerah segitiga emas, gubernur akan membangun jalan penghubung antar kabupaten PALI-Musirawas yang disebut gubernur sebagai jalan alternatif dan bakal jadi saingan jalan tol Indralaya-Lubuklinggau.

Karena jalan lintas PALI-Musirawas disebut gubernur menjadi jalan poros terdekat menghubungkan warga Palembang menuju Musirawas maupun ke Lubuklinggau, yang dampaknya selain menjadi akses masyarakat yang lebih cepat juga dapat menggerakkan ekonomi kerakyatan di propinsi sumatera selatan. 

Tentu saja dengan rencana gubernur itu, disambut warga PALI yang sejak lama mendambakan dibukanya akses jalan tersebut. Pasalnya, apabila terwujud PALI akan menjadi akses penghubung antar kabupaten bahkan antar provinsi yang tentunya akan menghidupkan ekonomi warga PALI. 

Bukan hanya masyarakat umum yang menyambut gembira rencana pembangunan jalan PALI-Musirawas, tapi juga pemerintah kabupaten PALI yang menyatakan siap mengawal proses pembangunan mega proyek tersebut agar cepat rampung. 


Salah satunya Dinas Pekerjaan Umum (PU) kabupaten PALI. "Alhamdulillah dengan rencana itu, kami akan siap mengawal. Panjang jalan yang akan dibangun di wilayah PALI menuju Musirawas sekitar 35 KM, dari Simpang Lima ke Simpang Medu Desa Semangus Kecamatan Talang Ubi," ungkap kepala dinas PU PALI Sephy Hendika, Senin (3/5/21). 

Diakuinya, dalam mempersiapkan rencana pembangunan jalan PALI-Musirawas yang akan dicor beton, pihak PU PALI sudah beberapa kali rapat koordinasi bersama Dinas PU Provinsi juga dinas kehutanan provinsi untuk pemetaan jalan, bahkan yang menentukan jalur diserahkan ke PU kabupaten PALI. 

"Untuk lahan tidak ada masalah, memang ada jalur yang melintasi hutan produksi tapi itu tidak jadi kendala karena telah berkoordinasi dengan dinas kehutanan provinsi. Tahun lalu ada beberapa titik telah dibangun bahkan sudah dilakukan pengaspalan, tepatnya  di Simpang Jambu Mente desa Semangus. Mudah-mudahan pembangunan jalan PALI-Musirawas cepat terealisasi," harapnya. (sn/perry)
Share:

Lima Kali Lakukan Perampokan Salah satu Korban Meninggal, Dua Komplotan Begal Keok di Dor Tim Elang


PALI. SININEWS.COM -- Dadang (19) warga Desa Benakat Minyak kecamatan Talang Ubi dan Bambang Utoyo (20) warga Talang Tumbur kelurahan Talang Ubi Barat Kecamatan Talang Ubi kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) terpaksa ditembak bagian kakinya lantaran dua pemuda tersangka kasus perampokan yang mengantongi lima laporan polisi itu berusaha melawan polisi dan berupaya kabur saat hendak dilakukan penangkapan. 


Dua tersangka tersebut dilumpuhkan Tim Elang unit Reskrim Polsek Talang Ubi pada Minggu (2/4/21) sore saat kedua tersangka itu terendus keberadaanya ketika nongkrong di Simpang Tiga Talang Tumbur. 

"Kita telah melakukan ungkap kasus perkara perampokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan Curanmor di beberapa wilayah di kecamatan Talang Ubi, sebagaimana dimaksud dalam Unsur Pasal 365 ayat 4 KUHP dan Pasal 363 ayat 2. KUHP.," ungkap Kapolres PALI AKBP Rizal Agus Triadi melalui Kapolsek Talang Ubi disampaikan Kanit Reskrim Ipda Bambang SH, Senin (3/5/21).

Dijabarkan Kanit Reskrim Polsek Talang bahwa dasar penangkapan pelaku dengan bukti laporan korban yaitu:
1. LP / B  / 348 / IX / 2016 / SUMSEL / RES M. ENIM / SEK TL UBI, tanggal 25 Nov 2016.
2. LP / B / 31 / III / SS / Res PALI / Sek Tl Ubi, tgl 31 Maret 2021.
3. LP / B / 26 / III / SS / Res PALI / Sek Tl Ubi, tgl 22 Maret 2021.
4. LP / B / 28 / III / SS / Res PALI / Sek Tl Ubi, tgl 25 Maret 2021.
5. LP / B / 238 / XII / 2020 / SS / Res PALI, tgl 18 Desember 2020.

waktu kejadiannya:
1. Hari Jum' at tgl 25 Nov 2016 sekira pukul 22.00 Wib.
2. Hari Rabu tgl 31 Maret 2021 sekira pukul 05.30 Wib.
3. Hari Minggu tgl 21 Maret 2021 sekira pukul 02.00 Wib.
4. Hari Minggu tgl 25 Maret 2021 sekira pukul 04.00 Wib.
5. Hari Kamis tgl 17 Desember 2020 sekira pukul 19.00 Wib.

Tempat kejadiannya :
1. Desa Benakat Minyak Kec. Talang Ubi Kab. PALI.
2. Talang Ubi Kel. Talang Ubi Timur Kec. Talang Ubi Kab. PALI.
3. Desa Benakat Minyak Kec. Talang Ubi Kab. PALI.
4. Jalan Merdeka KM. 10 Kec. Talang Ubi Kab. PALI.
5. Talang Tumbur Kel. Talang Ubi Barat Kec. Talang Ubi Kab. PALI.


"Saat hendak ditangkap dua komplotan begal itu melawan anggota kami dan berusaha kabur, kemudian kita lakukan tindakan tegas terukur. Barang bukti yang diamankan berupa 6 (enam) buah kunci T, 1 ( satu ) unit spd motor Yamaha VIXION," terang Ipda Bambang. 

Kanit Reskrim Polsek Talang Ubi menyebutkan kronologi kejadian aksi yang dilakukan dua tersangka tersebut dimana awalnya pada hari Jum'at tgl 25 Nov 2016, pelaku Dadang melakukan perampokan bersama Feri Purnomo (terhukum) yang mengakibatkan korban bernama Suarti meninggal dunia.

Kemudian dalam pelariannya pelaku Dadang bergabung dengan pelaku Bambang dan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari kedu pelaku melakukan pencurian sepeda motor diwilayah Talang Ubi yaitu melakukan pencurian sepeda motor merk Yamaha VIXION milik salah satu anggota Polres PALI ( LP : 31 ), melakukan pencurian sepeda motor N Max ( LP : 26 ), melakukan pencurian sepeda motor FIZ R ( LP : 28 ) dan melakukan pencurian sepeda motor Honda Beat ( LP : 238 ), atas kejadian tersebut pelapor melapor ke Polsek Talang Ubi.

Setelah melakukan penyelidikan, akhirnya Tim Elang mendapatkan informasi bahwa DPO kasus perampokan yang mengakibatkan korban meninggal dunia sedang berada di simpang tiga Talang Tumbur, maka Tim yang dipimpin Ipda Bambang SH melakukan penangkapan terhadap pelaku Dadang dan pelaku Bambang.

Dari tas sangdang yang dipakai pelaku Dadang ditemukan 6 ( enam ) buah kunci T, kemudian dilakukan interogasi terhadap kedua pelaku dan kedua pelaku mengakui telah melakukan pencurian sepeda motor di beberapa tempat di Talang Ubi, yang salah satunya sepeda motor Yamaha Vixion milik anggota Polres PALI atas nama Reno. 

"Setelah berhasil ditangkap, kemudian tim bersama pelaku Dadang mengambil sepeda motor yang telah dijual di SP 6 Cecar kabupaten  Musirawas dan BB pun berhasil diamankan, selanjutnya BB dan tersangka dibawa ke Polsek Talang Ubi guna pemeriksaan lebih lanjut," tandas Ipda Bambang. (sn/perry)
Share:

Youtube SiniNews

Facebook SINI News

Followers

Subscribers

Postingan Populer

Blog Archive

Comments

Berita Utama

sitemap

Recent Posts